Anda di halaman 1dari 19

MAKALAH KOMUNIKASI BISNIS

PENERAPAN KOMUNIKASI BISNIS PADA PERUSAHAAN


DIAJUKAN UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA KULIAH KOMUNIKASI
BISNIS

DOSEN PENGAMPU : ADE YUSUF S.E.,M.M.

DISUSUN OLEH :

EKA FITRI ANISA (201010501148)


FITRI INDRIANI (201010505099)
MELANI AFRILIA EPENDI (201010501190)
MUSRIYAH (201010501246)
RIMA AKHAYANA (201010505219)
SURYA VERONIKA SARAGIH (201010500889)
TAMARA PUTRI ANGRAINI (201010500871)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN S-1


FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS PAMULANG
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang.
Kami panjatkan puji syukur kehadirat-Nya yang telah melimpahkan rahmat,
hidayah, serta inayah-Nya kepada kami sehingga kami bisa menyelesaikan
makalah ini guna memenuhi tugas mata kuliah Komunikasi Bisnis dengan judul:

“Penerapan Komunikasi Bisnis pada Perusahaan”

Makalah ini sudah kami susun dengan maksimal dan mendapat bantuan dari
berbagai pihak sehingga bisa memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu
kami menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi
dalam pembuatan makalah ini.

Terlepas dari segala hal tersebut, Kami sadar sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh
karenanya kami dengan lapang dada menerima segala saran dan kritik dari
pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ilmiah ini.

Akhir kata kami berharap semoga makalah ilmiah tentang limbah dan manfaatnya
ini bisa memberikan manfaat maupun inspirasi untuk pembaca.

Tangerang Selatan, 12 Oktober 2022


BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Masalah komunikasi bersifat melekat atau inherent sehingga sangat penting b


agi kebutuhan manusia. Rasanya tidak mungkin seseorang hidup sempurna ta
npa berkomunikasi dengan orang lain. Komunikasi merupakan “darah sebagai
sumber kehidupan” bagi setiap organisasi dan merupakan kunci sukses dalam
karir bisnis dan kehidupan pribadi seseorang.
Penerapan komunikasi dengan pasar menjadi syarat mutlak bagi setiap produs
en yang menghasilkan produk secara besar-besaran yang ditujukan kepada pa
ra konsumen yang tidak dikenalnya. Penyelenggaraan komunikasi dengan pas
ar juga berarti suatu syarat mutlak bagi setiap pengusaha yang ingin menjami
n kelangsungan hidup perusahaannya dan terus maju berkembang.
Dalam lingkungan bisnis, terdapat berbagai sarana komunikasi perdagangan y
ang dapat dipergunakan para pengusaha untuk berkomunikasi dengan masyar
akat konsumen. Sarana-sarana komunikasi perdagangan yang tersedia diantar
anya: pengiriman surat, percakapan telepon, kunjungan pribadi, dan lain-lain.

Demikian juga dalam perusahaan, untuk mengadakan hubungan dengan orang


lain, yaitu dalam pertemuan-pertemuan, berbicara melalui telepon, mengirim
surat, berbicara langsung, pemberian laporan, pemberian petunjuk, dan pemberian
perintah. Agar terdapat suatu hubungan komunikasi yang baik antara atasan
dengan bawahan, berkomunikasi itu pimpinan haruslah tetap memelihara sikap
baik.
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana pengertian komunikasi bisnis menurut umum dan ahli?
2. Apa unsur – unsur komunikasi bisnis?
3. Bagaimana bentuk komunikasi bisnis?
4. Apa saja fungsi dan manfaat dari komunikasi bisnis?
5. Apa pengertian penerapan komunikasi bisnis?
6. Bagaimana proses penerapan komunikasi bisnis?
7. Apa saja contoh penerapan komunikasi bisnis pada perusahaan?

1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui tentang pengertian komunikasi bisnis menurut umum d
an ahli.
2. Untuk mengetahui tentang unsur – unsur komunikasi bisnis.
3. Untuk mengetahui tentang bentuk komunikasi bisnis.
4. Untuk mengetahui tentang fungsi dan manfaat dari komunikasi bisnis.
5. Untuk mengetahui tentang pengertian penerapan komunikasi bisnis.
6. Untuk mengetahui tentang proses penerapan komunikasi bisnis.
7. Untuk mengetahui tentang contoh penerapan komunikasi bisnis pada perus
ahaan.
BAB II

PEMBAHASAN

.1 Pengertian Komunikasi Bisnis


Secara istilah, komunikasi diambil dari bahasa latin, yaitu “communico”
yang berarti membagi. Dengan arti yang lebih luas lagi, “membagi” dalam hal ini
berupa membagi ide atau gagasan antara satu orang dengan yang lainnya. Secara
umum komunikasi dilakukan dua orang atau lebih dan proses pemindahan
pesannya pun juga dapat dilakukan dengan mengunakan cara berkomunikasi yang
biasa dilakukan oleh seseorang secara verbal baik melalui lisan atau tulisan,
maupun bahasa non-verbal.

Definisi bisnis adalah segala aktivitas atau usaha yang memiliki tujuan
untuk menciptakan keuntungan (profit). Dalam definisi lain bisnis adalah proses
atau bentuk kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan atau industry yang
mengkombinasikan faktor-faktor produksi dalam rangka menciptakan produk
berupa barang atau jasa, sehingga dapat memperoleh keuntungan yang
diharapkan.

Komunikasi bisnis adalah proses berbagi informasi antara orang di dalam dan
di luar bisnis. Komunikasi bisnis yang efektif adalah cara karyawan dan
manajemen berinteraksi untuk mencapai tujuan bisnis. Komunikasi bisnis
termasuk ke dalam kategori ilmu terapan. Pentingnya komunikasi bisnis juga
terletak pada penyajian opsi atau ide bisnis baru, perencanaan dan proposal bisnis,
membuat keputusan, pencapaian kesepakatan, pengiriman dan pemenuhan
pesanan dalam berbisnis hingga kesuksesan penjualan.Semua aktivitas yang
terorganisir dalam suatu perusahaan bergantung pada proses komunikasi bisnis.

1. Komunikasi bisnis merupakan suatu proses pertukaran ide, pesan, dan kon
sep yang berkaitan dengan pencapaian serangkaian tujuan komersial (Katz,
1994:4).
2. komunikasi bisnis yaitu komunikasi yang digunakan dalam dunia bisnis, m
encakup berbagai macam bentuk komunikasi, baik komunikasi verbal atau
pun komunikasi non verbal untuk mencapai tujuan tertentu. Pada dasarnya
komunikasi bisnis ini dibagi dalam dua hal yaitu komunikasi verbal dan ko
munikasi non verbal (Purwanto, 2006:4).
3. komunikasi bisnis merupakan pertukaran ide, opini, informasi, instruksi da
n sejenisnya, yang disajikan secara personal ataupun nonpersonal melalui s
imbol atau tanda untuk mencapai tujuan perusahaan (Rosenbaltt, 1982:7)

.2 Unsur – unsur Komunikasi Bisnis

Untuk memahami komunikasi yang baik diperlukan 5 W dan 1 H seperti :

 Komunikator = who sebagai komunikator, sumber dan pengirim.

 Pesan = says what sebagai pesan

 Media = in which channel sebagai channel dan medianya.

 Komunikan = to whom sebagai komunikan dan penerima

 Efek sebagai efek dan impact dari komunikasi yang dilakukan.


Dalam aktivitas komunikasi pada kegiatan bisnis harus memiliki beberapa unsur-
unsur di dalamnya. Beberapa unsur yang harus ada yaitu seperti :

 Memiliki tujuan karena komunikasi sendiri memiliki tujuan yang sudah


ditentukan sejak awal dan sejalan dengan tujuan organisasinya.

 Terdapat pertukaran dimana dapat melibatkan dua pihak atau dua orang
(komunikator dan komunikan)

 Berisi sebuah informasi, gagasan, opini serta instruksi yang isinya adalah
pesan dalam komunikasinya yang setiap pesannya itu juga beragam
menyesuaikan situasi, kondisi dan tujuannya.

 Menggunakan saluran personal maupun impersonal maksudnya


komunikasi dapat dilakukan dengan bertemu secara tatap muka atau
memanfaatkan media khusus atau juga media massa yang dapat
menjangkau orang banyak.

 Menggunakan simbol atau sebuah sinyal maksudnya adalah metode atau


alat yang digunakan untuk melakukan komunikasi sehingga dapat
dimengerti oleh penerima.

 Pencapaian target atau tujuan organisasi dimana tujuan itu sudah


ditetapkan sebelumnya oleh pihak manajemen.

.3 Jenis Komunikasi Bisnis

Secara umum, terdapat 6 jenis komunikasi di dalam kegiatan bisnis yang


sangat krusial untuk dipelajari. Adapun jenis komunikasi bisnis adalah sebagai
berikut:

1. Komunikasi internal

Komunikasi internal merupakan interaksi yang terjadi di dalam perusahaan


atau organisasi. Sehingga, komunikasi ini hanya melibatkan anggota internal
dari perusahaan tersebut, seperti bertukar gagasan secara langsung, atau juga
telepon dan email. Salah satu contoh komunikasi internal ialah komunikasi
antar sesama pegawai atau atasan dan lainnya yang terjadi tanpa
memperhatikan tingkatan. So, selama masih dalam satu perusahaan atau
organisasi, siapapun dapat melakukannya.

2. Komunikasi eksternal

Berbeda dengan sebelumnya, komunikasi eksternal merupakan jenis


komunikasi yang terjadi dengan pihak luar, seperti bersama mitra, pelanggan,
vendor, dan lain-lain. Akan tetapi, tidak seperti dalam tingkat internal,
komunikasi eksternal cenderung bersifat lebih kompleks serta kurang teratur.

3. Komunikasi vertikal
Jika komunikasi internal tidak memperhatikan tingkatan, maka kontak yang
dilakukan vertikal ialah sebaliknya. Dalam hal ini, komunikasi dalam
perusahaan terjadi secara timbal balik antar tingkatan saja. Misalnya,
komunikasi antara direksi tanpa mengikutsertakan bawahan.

4. Komunikasi horizontal

Salah satu jenis komunikasi dalam bisnis adalah tipe horizontal yang dilakukan
di antara satu tingkatan atau jabatan. Biasanya, jenis ini cenderung bersifat
non-formal dan lebih santai dibanding komunikasi vertikal. Dapat
menggunakan bahasa sehari-hari, bahkan tidak perlu memperhatikan aturan
tertentu. Contohnya adalah komunikasi antar karyawan yang umumnya tidak
begitu serius, sederhana, dan mengandung banyak gurauan.

5. Komunikasi dari atasan pada bawahan

Komunikasi satu ini bisa juga disebut sebagai komunikasi internal ke


bawah. Dalam konteks tersebut, komunikasi haruslah memperhatikan jabatan
atau tingkatan pada sebuah perusahaan. Misalnya, komunikasi yang dilakukan
seorang pimpinan kepada pegawainya.

6. Komunikasi dari bawahan ke atasan

Sebaliknya, jenis ini dikenal dengan jenis komunikasi internal ke atas. Sama
seperti sebelumnya, komunikasi ke atas memperhatikan tingkatan dalam
perusahaan, sehingga tidak dapat dilakukan sembarangan. Contohnya ialah
ketika pegawai memberikan laporan rutin kepada pimpinan atau atasan.

.4 Fungsi, Tujuan dan Manfaat dari Komunikasi Bisnis


 Fungsi Komunikasi Bisnis
Komunikasi bisnis yang terjalin pada suatu usaha umumnya berfokus pada keu
ntungan perusahaan. Mereka yang terlibat di dalamnya berusaha melakukan ko
munikasi yang berfungsi untuk banyak hal, antara lain:
1. Informatif
Fungsi utama komunikasi dalam bisnis adalah menyampaikan informasi. Deng
an informasi yang diberikan atasan atau sesama karyawan maka ia bisa mendap
atkan informasi secara tepat waktu dan lengkap. Sehingga ia dapat melakukan
pekerjaan dengan lebih baik.
Semua karyawan di bagian-bagian tertentu membutuhkan pengetahuan terbaru
untuk meng-upgrade pengetahuan dan skillnya. Dengan komunikasi dalam bisn
is segala informasi bisa dibagikan kepada sesama karyawan bahkan atasan dan
bawahan. Contohnya informasi tentang izin cuti, asuransi kesehatan dan jamina
n sosial, jaminan keamanan dll.

2. Regulatif
Maksud komunikasi dalam bisnis sebagai alat yang berfungsi regulatif adalah y
ang berkenaan dengan peraturan-peraturan yang diterapkan pada satu perusaha
an. Umumnya fungsi ini berada dalam pihak manajemen atau pimpinan perusa
haan. Lihat juga tentang content marketing.

3. Persuasif
Komunikasi dalam bisnis bisa berfungsi sebagai alat persuasif. Ketika seorang
pemimpin bisnis mendapati usahanya tidak bergerak maju. Kemudian pemimpi
n bisnis melakukan persuasif kepada bawahannya ketimbang menyampaikan in
struksi. Cara ini dianggap efektif untuk meningkatkan produktifitas karyawan s
ecara sukarela dari hati.

 Tujuan Komunikasi Bisnis


Suatu komunikasi bisnis dilakukan tentunya ada maksud dan tujuan tertentu y
ang ingin disampaikan yang meliputi:
1. Menyampaikan data
Data yang disampaikan yang berkenaan dengan kegiatan usaha. Contoh : seor
ang direktur pemasaran memasang iklan di surat kabar nasional untuk merekr
ut tenaga pemasaran baru supaya dapat meningkatkan omset penjualan.

2. Melaksanakan kegiatan persuasi


Kegiatan persuasi merupakan komunikasi bisnis yang sangat efektif meyakin
kan dan mempengaruhi orang lain. Supaya tertarik membeli barang yang kita
tawarkan.

3. Melaksanakan kerjasama
Tujuan komunikasi dalam bisnis lainnya adalah untuk mengadakan kerjasama.
Kerjasama bisa dalam bentuk bantuan pinjaman usaha, pengembangan pasar,
inovasi produk, dan lain-lain.

 Manfaat Komunikasi Bisnis


Berkaitan dengan manfaat atau kegunaan komunikasi dalam bisnis, berikut in
i beberapa manfaat komunikasi bisnis di dalam perusahaan, antara lain:

1. Keterlibatan pegawai semakin meningkat


Sebuah bisnis terdiri dari beberapa orang atau team. Yang satu sama lain salin
g mendukung, memberi nasihat dan mengingatkan.

2. Hilangnya komunikasi yang tak diperlukan


Komunikasi dalam organisasi perusahaan seringkali terdapat unsur yang tak d
iperlukan. Dengan adanya komunikasi semacam ini maka segala komunikasi t
erarah dan bermanfaat.
Contohnya komunikasi yang dilakukan lewat email untuk laporan penugasan,
pekerjaan, absensi, pemberian umpan balik pada pegawai, pembagian dokum
en dan komunikasi dengan konsumen.
3. Produktivitas pegawai meningkat
Komunikasi bisnis yang dijalankan secara internal perusahaan terbukti mamp
u meningkatkan kinerja karyawan.

4. Komunikasi antara departemen semakin intensif


Perusahaan yang bagus adalah perusahaan yang mampu menjalin komunikasi
yang baik antara satu bagian dengan bagian departemen lain. Inilah yang men
jadi manfaat komunikasi dalam bisnis yakni menjaga komunikasi antara depa
rtemen senantiasa terjaga dengan baik. Contoh : bagian marketing berkomuni
kasi dengan bagian IT Departement.
5. Peningkatan komunikasi dengan pegawai WFH
Di masa pandemi Covid-19 ini, sebagian karyawan ditugaskan untuk bekerja
di rumah. Dengan komunikasi bisnis, seorang karyawan bisa bekerja di ruma
h secara efektif dan efisien. Besar kemungkinan walaupun wabah corona bera
khir, karyawan yang bekerja di rumah akan selalu dipertimbangkan.
6. Peningkatan saling berbagi informasi
Perusahaan tidak main-main dalam investasi keuangan untuk membangun ko
munikasi yang baik. Dalam hal ini, tujuannya adalah menciptakan keterlibata
n karyawan sekaligus saling berbagi informasi yang mendukung kemajuan us
aha. Dengan meningkatnya pengetahuan karyawan maka bisnis akan berkemb
ang lebih baik di masa depan.

2.5 Pengertian Penerapan Komunikasi Bisnis

Penerapan komunikasi dalam dunia bisnis adalah suatu perbuatan memprakt


ekan atau menjalankan proses berbagi informasi antara orang di dalam dan d
i luar bisnis. Komunikasi bisnis yang efektif adalah cara karyawan dan man
ajemen berinteraksi untuk mencapai tujuan bisnis.
Dengan pertemuan-pertemuan, berbicara melalui telepon, mengirim surat, b
erbicara langsung, pemberian laporan pemberian petunjuk, dan pemberian p
erintah.
Agar terdapat suatu hubungan komunikasi yang baik ntara atasan dengan
bawahan maka dalam cara berkomunikasi itu pimpinan haruslah tetap
memelihara sikap baik ntara sipemberi warta dengan orang yang menerima
warta.

2.6 Proses Penerapan Komunikasi Bisnis

 Komunikasi Secara garis besar

Komunikasi kedalam:

Komunikasi sesuai dengan tujuan penerima


pesan.
Dibedakan menjadi 2 yaitu:

1. Komunikasi Vertikal
2. Komunikasi Horisontal
Komunikasi Keluar :

Komunikasi yang bertunjuan menjamin


hubungan yang baik antara pihak atasan dari
perusahaan dengan pihak luar

 Komunikasi Vertikal
Proses penyampaian suatu warta dari pihak pimpinan kepada pihak
pegawai atau sebaliknya, Komunikasi Vertikal dibagi menjadi 2 yaitu,
kebawah dan keatas.
1. Komunikasi kebawah
Diwujudkan oleh pimpinan dengan jalan pemberian perintah atau
pemberian petujuk.
2. Komunikasi keatas
Diwujudkan oleh pimpinan dengan pemberian laporan – laporan
oleh bawahan kepada atasan.

 Komunikasi Horisontal
Komunikasi yang bertujuan untuk menjamin hubungan yang baik
Antara pimpinan yang setingkat dan diwujudkan dengan mengadakan
pertemuan – pertemuan secara berkala.

 Proses penerapan Komunikasi


Pengirim menyampaikan pesan atau informasi. Penerima mendapatkan
pesan yang disampaikan pengirim. Penerima menafsirkan maksud pesa
n yang diberikan pengirim. Penerima memberikan tanggapan pada pen
girim pesan setelah memahami maksud informasi yang disampaikan.
Proses penerapan komunikasi meliputi beberapa unsur yaitu :
1. Komunikator, yaitu orang yang menyampaikan pesan
2. Pesan, yaitu berisi perintah, intruksi atau pembritahuan lain
3. Saluran / media, yaitu alat yang dipergunakan oleh komunikator
untuk menyampaikan pesan
4. Komunikan, yaitu orang yang menerima suatu pesan
5. Efek, yaitu suatu pengaruh akibat hasil komunikasi yang dilakukan
komunikator terhadap komunikan

 Faktor yang mempengaruhi penerapan komunikasi


Ada beberapa factor yang mempengaruhu penerapan komunikasi
bisnis yaitu :
1. Keadaan komunikasi atau yang menerima pesan
2. Adanya saluran atau alat – alat komunikasi yang cukup misalnya
-manusia ( sebagai kurir, utusan, pengantar )
-alat - alat ( surat kabar, majalah, film, dll )
2.7 Contoh Penerapan komunikasi bisnis dalam perusahaan

Penerapan komunikasi bisnis yang efektif menjadi kekuatan perusahaan


dalam membangun hubungan dengan para pemangku kepentingan.
Komunikasi bisnis yang efektif juga secara tidak langsung membawa
manfaat besar dalam bisnis.
1. Keputusan dapat diambil sesuai target.
2. Menyelesaikan masalah dengan cepat.
3. Mendeteksi cepat hal-hal yang berpotensi salah.
4. Meningkatkan produktivitas kerja.
5. Memperkuat hubungan bisnis.
6. Memudahkan persuasi pesan pemasaran.
7. Memperbaiki citra perusahaan dan karyawan.
8. Membangun loyalitas dan kepuasan kerja karyawan.
9. Meningkatkan kepercayaan investor

contoh penerapan komunikasi bisnis Easco Holding Company yang


dikutip dari buku Komunikasi Bisnis Pendekatan Praktis yang ditulis oleh
Sovia Rosalin, dkk.
Seorang direktur sebuah perusahaan Easco Holding Company Jakarta
dengan anak perusahaan yang bergerak dalam pembuatan peta satelit dan
pelayanan teknologi disebut sebagai komunikator perusahaan.
Komunikator bertugas menyusun strategi perencanaan pesan pemasaran
produk hingga pesan sampai kepada mitra kerja atau calon konsumen.

Dalam melakukan sebuah prospek, penyampaian pesan bisnis dimulai


secara verbal baik tertulis maupun lisan. Misalnya, sekretaris membuat
undangan rapat dengan pemegang saham dan investor secara tertulis, baik
secara surat elektronik (surel) maupun melalui telepon langsung.
Kemudian, sekretaris menyiapkan company profile, aspek legalitas
perusahaan, dan proposal penawaran kerja. Setelah penawaran masuk dan
mendapat respon melalui surat balasan (good news), direksi turun ke
lapangan untuk melobi proyek baru ke pejabat pemerintah daerah terkait.
Selain itu, direksi juga menegosiasikan harga produk yang ditawarkan,
melakukan presentasi bisnis melalui teleconference, maupun tatap muka
hingga terealisasi kerja sama dengan menandatangani surat nota
kesepahaman bersama dan perjanjian kerja sama.

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Komunikasi diambil dari bahasa latin yaitu " communico " yang berarti
membagi. Dengan latihan lebih luas lagi "membagi" dalam hal ini berupa
membagi ide atau gagasan antara satu dengan yang lainnya. Definisi bisnis
adalah segala aktivitas atau usaha yang memiliki tujuan untuk menciptakan
keuntungan ( profit ). Komunikasi bisnis adalah proses berbagai informasi antara
orang di dalam dan di luar bisnis. Komunikasi bisnis yang efektif adalah cara
karyawan dan manajemen berinteraksi untuk mencapai tujuan bisnis.

Unsur-unsur yang terdapat di dalam komunisme yaitu komunikator (sumber


atau pengirim ), pesan, media ( chennel atau medianya ), komunikan
( penerima ), dan efek sebagai efek dan impact dari komunikasi yang dilakukan.
Jenis-jenis bisnis terbagi menjadi 6 yaitu komunikasi internal, komunikasi
eksternal, komunikasi vertikal, komunikasi horizontal, komunikasi dari atasan
pada bawahan, komunikasi dari bawahan ke atasan.

Manfaat komunikasi bisnis secara internal yaitu dapat meningkatkan


kemampuan komunikasi secara efektif untuk menunjang karir perusahaan,
meningkatkan komunikasi yang efektif diantara staf organisasi, baik dengan
pihak pemimpin maupun bawahan . Secara eksternal komunikasi yang dilakukan
dengan pihak ketiga akan membawa dampak positif dalam keberhasilan usaha
bisnis. Keberhasilan membangun sebuah Citra perusahaan di mata masyarakat.

3.2 Kritik dan Saran

Dalam penyusunan makalah ini penulis mencoba membuat makalah


dengan baik, namun kami menyadari masih banyak kekurangan dan kekeliruan,
agar semakin lengkap dan sempurnanya, kami menerima saran dan kritik yang
membangun agar menambah ilmu pengetahuan kita dan demi perbaikan ke
depannya demi terciptanya sebuah karya tulis yang bermanfaat dan menambah
ilmu pengetahuan yang terus temenerus mengalami perkembangan yang sangat
cepat maka penulis dengan senang hati menerima kritik dan saran para pembaca,
agar bisa terciptanya sebuah ilmu yang selalu mengikuti perkembangan ilmu
pendidikan maupun dunia komunikasi.
DAFTAR PUSTAKA

https://info.populix.co/articles/komunikasi-bisnis/
Purwanto, Djoko. Komunikasi Bisnis Edisi Ketiga. Erlangga

Yusuf,2020, Komunikasi Bisnis pengertian fungsi dan contoh, Jakarta :


Belajardm.com.

Anda mungkin juga menyukai