Gizi Perkotaan #2
Gizi Perkotaan #2
• Pewarna
• Pemanis
• Pengawet
• Penyedap rasa
• Pengenyal
• Pengembang
• emulsifier
Contoh Bahan Tambahan Pangan (BTP)
1. Pewarna makanan
- buatan : tartazin, sunset yellow
- alami : karamel, klorofil, kurkumin
2. Pemanis buatan, contohnya aspartam
3. Pengawet, contohnya Na-benzoat
4. Penyedap rasa, contohya Mono Sodium Glutamate (MSG)
5. Pengenyal : galatin, karagenan
• Keunggulan makanan
jajanan adalah : murah
dan mudah didapat,
serta cita rasanya yang
enak dan cocok dengan
selera kebanyakan
masyarakat.
Makanan jajanan kaki lima
ternyata dpt menyumbang
asupan energi bagi anak sekolah
sebayak 36%, protein 29% dan
zat besi 52%
peran penting mkn jajanan
pd pertumbuhan dan prestasi
belajar anak sekolah.
Namun , keamanan makanan
jajanan tsb dari segi
mikrobiologis maupun kimiawi
masih dipertanyakan ?!
SAOS TOMAT
Dari Hasil Penelitian Jur. THP FTP Unibraw :
Saos Tomat dari 5 merk sampel :
2 sampel pewarna Rhodamin B dan 1 sampel Amaranth
3 sampel pengawet Na Benzoat > 1000 ppm
CILOK
• Cilok mkn yg sangat disukai anak-anak
sekolah
• Cilok positif mengandung boraks ( 6
dari 16 sampel yg diteliti)
• Boraks ( = Bleng) pengenyal
makanan, banyak juga digunakan
untuk krupuk
• Cilok dimakan bersama dgn saos
tomat yg tdk aman perlu
diwaspadai
BAKSO, MIE BASAH DAN TAHU KUNING
Trend tersebut dapat mudah terlihat di Indonesia khususnya. Junk food yang dijual
direstoran-restoran franchise makanan cepat saji terkemuka seperti KFC,
McDonalds dan Burger King, bukan hanya marak dikunjungi namun sudah menjadi
tempat hang out dan gaya hidup anak muda yang pergi berjalan-jalan di Mall.
Makanan cepat saji yang dulunya mentargetkan diri untuk orang-orang dalam
working class pun merubah konsepnya dengan menjual paket happy meals untuk
anak-anak dan juga membuat desain interior dari restoran-restoran tersebut lebih hip
dan friendly agar dapat menarik pangsa pasar lebih muda.
.
Kandungan Gizi
Makanan Cepat Saji
1. Secara Internal
Mengurangi konsumsi makanan siap saji, meningkatkan
konsumsi sayur dan buah-buahan serta mengonsumsi vitamin.
Beberapa vitamin diduga mengandung zat antikarsinogen
diantaranya adalah vitamin A, C, E banyak terdapat dalam
sayur dan buah; asam folat terdapat dalam brokoli, bayam dan
asparagus: Betakaroten, vitamin B3 (niasin), vitamin D dalam
bentuk aktif (1.25 hidroksi) terdapat pada mentega, susu,
kuning telur, hati, beras dan ikan. Memberi pengertian pada
keluarga tentang bahaya zat aditif, mengawasi, mengontrol
pemberian dan penggunaan uang jajan dan membiasakan
membawa bekal makanan sehat dari rumah.
Lanjutan….
2. Secara Eksternal
Produsen; diperlukan kesadaran dan tanggung jawab produsen
terhadap penggunaan zat aditif pada bahan pangan yang diproduksikan,
memberikan informasi yang jelas komposisi makanan termasuk zat aditif yang
ditambahkan. Pemerintah; melakukan pengawasan dan menindak tegas
produsen yang melanggar aturan yang berlaku. Meneruskan kegiatan PMT-AS
(Program Makanan Tambahan-Anak Sekolah) dengan memanfaatkan sumber
makanan lokal. Non-pemerintah (LSM) memfasilitasi terbentuknya kelompok
konsumen, mendorong peran serta masyarakat sebagai pengawas kebijakan
publik, mengantisipasi kebijakan global yang berdampak pada konsumen,
Melakukan pengawasan dan bertindak sebagai pembela konsumen.
Alasan Mengapa Masyarakat Memilih Fast
Food
Tidak memiliki banyak waktu untuk memasak dan serba terburu-
buru.
Gaya hidup yang modern
Junk food sering diistilahkan dengan makanan sampah yang memiliki
hanya sedikit zat gizi dan tidak sehat.
Tidak semua fast food adalah junk food, begitu juga sebaliknya.
Jenis Fast Food