Anda di halaman 1dari 7

PROPOSAL PENELITIAN

EVALUASI PENGGUNAAN ANTIBIOTIK SECARA KUALITATIF


PADA PASIEN DIARE (PEDIATRIK) DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS LAPANDEWA
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Angka kejadian penyakit infeksi yang tinggi pada anak-anak menyebabkan


kuantitas penggunaan antibiotik meningkat. Penggunaan antibiotik hanya
diperbolehkan untuk mengatasi penyakit akibat bakteri seperti diare infeksi
dan tidak untuk diare non infeksi

Hasil penelitian yang dilakukan di ruang rawat Departemen Ilmu


Kesehatan Anak RSUPN CiptoMangunkusumo menyebutkan bahwa sebanyak
49,2% pasien anak mendapatkan terapi antibiotik, yang terdiri dari 39,6%
mendapatkan antibiotik secara tepat dan 48,3% mendapatkan antibiotik yang
tidak tepat. Penggunaan antibiotik yang tidak tepat dapat memicu terjadinya
resistensi (Satariel al., 2011).
B. Rumusan Masalah

Bagaimana evaluasi penggunaan antibiotik pada penderita diare


(pediatrik) secara kualitatif puskesmas lapandewa pada tahun 2020 ?

C. Tujuan

Untuk mengetahui evaluasi penggunaan


1. Tujuan Umum antibiotik pada penderita diare (pediatrik) secara
kualitatif puskesmas lapandewa pada tahun
2020.

2. Tujuan Khusus •Untuk mengetahui jenis antibiotik yang


digunakan

•Untuk mengetahui penggunaan antibiotik


yang benar dan aman
BAB II TINJAUAN PUSTAKA

 DIARE
Kejadian buang air besar dengan konsistensi lebih
cair dari biasanya, dengan frekuensi 3kali atau lebih

Penyakit diare dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain hygiene,
sanitasi yang buruk, keadaan lingkungan yang padat, perilaku masyarakat,
pelayanan masyarakat, gizi, kependudukan, pendidikan yang meliputi
pengetahuan, dan keadaan sosial ekonomi.

Antibiotik merupakan obat yang paling banyak digunakan pada infeksi yang
disebabkan oleh bakteri Antibiotik merupakan senyawa yang diproduksi oleh
beberapa jenis 3 mikroorganisme (bakteri, jamur actinomycetes) digunakan
untuk menghambat pertumbuhan mikroorganisme patogen
Patofisilogi Diare

•Diare tipe ini disebabkan oleh


 Diare Sekretorik meningkatnya sekresi air dan elektrolit
dari usus, menurunnya fungsi absorpsi
dari usus

 Diare osmotic Diare tipe ini disebabkan meningkatnya tekanan


osmotik intralumen dari usus halus yang
disebabkan oleh obat-obat/zat kimia

 Diare infeksi Jenis diare yang paling sering terjadi adalah


diare karena infeksi, seperti infeksi rotavirus,
protozoa dan fungi Karakteristik berupa feses
dengan lendir dan darah dan dalam pemeriksaan
feses menunjukkan leukosit positif

 Motilitas dan
Diare tipe ini disebabkan hipermotilitas dan
Transit Usus yang Abnormal iregulitas motilitas usus sehingga menyebabkan
absorpsi yang abnormal di usus halus. Penyebabnya
antara lain: DM, pasca vagotomi, hipertiroid.
 .

Tinja bayi encer. Berlendir atau berdarah

Warna tinja kehijauan akibat bercampur


dengan cairan empedu

Lecet pada anus

Gejala Diare Gangguan gizi akibat asupan makanan


yang kurang

Muntah sebelum dan sesudah diare

Hipoglikemia (penurunan kadar gula


darah)

Dehidrasi

Anda mungkin juga menyukai