Anda di halaman 1dari 163

Survei Kesehatan Indonesia 2023

Kuesioner Individu : Blok H. Kesehatan Ibu


PENJELASAN BLOK KESEHATAN IBU

Tujuan
Pertanyaan pada Blok Kesehatan Ibu bertujuan untuk mendapatkan
informasi terkait indikator global dan nasional khusus kesehatan ibu. Pertanyaan
yang ada meliputi masa reproduksi, masa kehamilan, masa persalinan, masa nifas,
tablet tambah darah (TTD), pemberian makanan tambahan dan KB Pasca Salin

Responden
Perempuan umur 10-54 tahun yang pernah kawin (berstatus kawin/cerai
hidup/cerai mati) dan perempuan yang belum pernah menikah tetapi pernah hamil
dan berakhir dengan persalinan maupun keguguran

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 2


RIWAYAT MASA REPRODUKSI
Bertujuan untuk mengumpulkan informasi umum yang berkaitan dengan
kejadian kehamilan, persalinan dan keguguran

RINCIAN H01
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui riwayat kehamilan berisiko
yang pernah dialami ART terkait dengan umur saat hamil

Tuliskan jawaban dalam tahun. Bila responden belum pernah hamil


isikan dengan “77” pada kotak 🡪 lanjut ke Blok J
Umur hamil pertama kali adalah umur responden pertama kali hamil termasuk kehamilan
yang terjadi sebelum pernikahan/ perkawinan. Jika ART tetap tidak tahu umur pertama kali
hamil, lakukan probing untuk mendapatkan perkiraan umur yang paling mendekati.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 3


RINCIAN H02
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui jumlah kejadian kehamilan,
persalinan/kelahiran, dan keguguran yang dialami oleh ART seumur hidupnya,
termasuk kejadian kehamilan yang tidak diinginkan.

Isikan jumlah kehamilan, kelahiran dan keguguran sesuai jawaban ART


ke dalam kotak yang tersedia
Keterangan:
a. Gravida (Kehamilan) adalah proses yang diawali dengan adanya konsepsi (pembuahan), pembentukan bayi di
dalam rahim, dan diakhiri dengan lahirnya bayi, yang lamanya dihitung dari waktu pertama haid berakhir. Yang
dimaksud dengan kehamilan pada pertanyaan ini adalah:
• Kehamilan yang berakhir dengan kelahiran, baik lahir hidup atau lahir mati,
• Kehamilan yang berakhir dengan keguguran/digugurkan, atau
• Kehamilan yang sedang dijalani.
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 4
Lanjutan Rincian H02
b. Partus/Persalinan (Melahirkan) adalah proses keluarnya janin dengan usia kehamilan
> 20 minggu dari dalam kandungan ke dunia luar, dengan tanda-tanda kelahiran (rasa
mulas yang berangsur-angsur makin sering; makin lama dan makin kuat; disertai
keluarnya lendir, darah, dan air ketuban), lahirnya bayi, pemotongan tali pusat, dan
keluarnya plasenta tanpa melihat hasil kelahiran apakah bayi lahir hidup atau lahir mati.
c. Abortus (Keguguran) adalah proses keluarnya hasil konsepsi (kelahiran) atau janin
pada umur kehamilannya < 20 minggu atau 5 bulan. Keguguran atau abortus dipakai
untuk menunjukkan berakhirnya kehamilan sebelum janin dapat hidup di luar
kandungan atau umur kandungan < 20 minggu. Abortus dapat berlangsung spontan
secara alamiah atau buatan. Abortus buatan ialah pengakhiran kehamilan sebelum 20
minggu dengan obat-obatan, atau dengan tindakan medis/non medis.
Perlu ditanyakan umur kandungan saat keguguran apakah < 20 minggu

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 5


Lanjutan Rincian H02

• Tanyakan seumur hidup ART, berapa kali ART mengalami kehamilan, keguguran, kelahiran
hidup, dan kelahiran mati.
Kehamilan tidak dibatasi oleh berapa kali ART telah menikah dan jumlah kelahiran dihitung
baik untuk anak yang dilahirkan hidup maupun mati.
• Jika ART lupa, lakukan probing. 🡪 tanyakan kapan pertama kali menikah. Telusuri kehamilan
satu persatu. Agar tidak lupa buatkan tabel bantu dan catat kehamilan responden dari awal
Contoh riwayat kehamilan Ibu Ani
Menikah 2 kali, dan sudah hamil 4 kali, yaitu:
• Kehamilan pertama berakhir dengan keguguran saat kandungan berumur 4 bulan, yang terjadi
pada tanggal 1 Januari 2017
• Kehamilan kedua, saat usia kandungan sudah 9 bulan janin tidak ada gerakan. Ternyata sudah
meninggal dalam kandungan sehingga di RS dioperasi spy lahir yang terjadi pada tanggal 12
Maret 2020.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 6


Lanjutan Rincian H02
• Kehamilan ketiga, usia kandungan 8 bulan janin sudah lahir dan diberi nama PUTRI, yang lahir
pada tanggal 2 Februari 2021. Namun pada usia 7 hari, Putri meninggal.
• Kehamilan keempat adalah kehamilan yang sedang dijalani. saat wawancara kandungan bu Ani
berusia 6 bulan
• Selanjutnya enumerator PERLU membuat Tabel Riwayat Kehamilan dengan format sbb

Lakukan dengan cermat dan lengkap, semua riwayat kehamilan dimasukkan dan dicatat.
Resume pada kolom terakhir bila masuk periode rujukan beri tanda “√” bila tidak “X”

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 7


Keterangan lanjut H 04

Keterangan lanjut H 60
Rincian H03
Pertanyaan penyaring untuk mendapatkan riwayat kehamilan terakhir pada periode rujukan untuk
bagian kehamilan yang berakhir pada periode lima tahun terakhir (1 Januari 2018 sampai saat
wawancara).

Lingkari satu kode jawaban yang sesuai, isikan kode 1 jika ”Ya”,
dan kode 2 jika ”Tidak”.
Kehamilan yang masuk pada ketentuan ini mencakup:
❑ Kehamilan yang berakhir dengan keguguran atau persalinan, yang terjadi pada periode 1
Januari 2018 sampai saat wawancara 🡪 lihat table bantu (yang di beri tanda “√”, artinya ada
kehamilan yang terjadi pada periode rujukan (maka jawaban berkode 1).
❑ Untuk kehamilan yang sedang dijalani (sedang hamil) tidak diberi tanda √

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 9


RIWAYAT KEHAMILAN, PERSALINAN DAN MASA NIFAS
PERIODE 1 JANUARI 2018 SAMPAI SAAT WAWANCARA

Perhatikan :
• H03=1  H04
• H03=2 DAN HAMIL (Blok 4 Ket ART, Kolom 10=1)  H60
• Jika H03=2 dan TIDAK HAMIL (Blok 4 Ket ART, Kolom 10=2)  BLOK J
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 10
Rincian H04a dan b
Tujuan pertanyaan H04a🡪 menegaskan kepada responden bahwa pertanyaan selanjutnya adalah
merujuk pada riwayat kehamilan anak atau janin yang dilahirkan tersebut.

H04a. Tuliskan nama anak pada kotak isian yang tersedia. Bila belum diberi nama, tuliskan NN.
H04b. Tuliskan tanggal, bulan dan tahun ART melahirkan

• Bila sudah melakukan identifikasi dengan menggunakan tabel, maka enumerator dengan mudah
dapat mengisi nama anak. Dalam hal ini adalah “PUTRI” jika merupakan ART, tuliskan sesuai
nama pada Blok IV kuesioner RT.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 11


Rincian H04c
Tujuan pertanyaan ini untuk mengetahui status kehamilan tunggal atau ganda/ kembar.

Tuliskan kode 1 jika “Tunggal”, kode 2 jika “Kembar” atau kode 3 jika “Belum diketahui”.

• Tanyakan apakah kehamilan ini tunggal atau kehamilan kembar.


• Jawaban kode 3 ―Belum diketahui‖ dimungkinkan sebagai pilihan jawaban untuk kehamilan
yang berakhir dengan keguguran sehingga reponden belum mengetahui status kehamilan
tunggal atau kembar.
INGAT BAHWA UNTUK KEHAMILAN KEMBAR, KEHAMILAN TETAP DIHITUNG SATU
KEHAMILAN

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 12


Rincian H04d
Tujuan pertanyaan ini adalah untuk mengetahui outcome dari setiap kehamilan, baik kelahiran yang
berakhir dalam keadaan hidup, maupun kehamilan yang berakhir dengan lahir mati atau keguguran.

Isikan kode 1 jika “Lahir hidup”, kode 2 jika “Lahir mati”, kode 3 jika “Lahir hidup dan lahir
mati” atau kode 4 jika “Keguguran”.

• Tanyakan bagaimana kehamilan tersebut berakhir, apakah lahir hidup, lahir mati, lahir hidup dan
mati (untuk kehamilan kembar), atau keguguran.
• Khusus kehamilan kembar, tanyakan outcome kehamilan untuk kedua janin, apakah keduanya
lahir hidup (isikan Kode 1=Lahir hidup); salah satu lahir hidup, namun yang lainnya lahir mati
(isikan Kode 3=Lahir hidup dan lahir mati); keduanya lahir mati (isikan Kode 2=lahir mati); atau
keduanya meninggal karena keguguran (isikan Kode 4=keguguran)

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 13


Rincian H04e
Tujuan pertanyaan ini adalah untuk mengetahui ada atau tidak kehamilan yang tidak diinginkan
(unwanted pregnancy) dan kehamilan yang tidak direncanakan (mistime)

Isikan kode 1 jika “Diinginkan saat itu”, atau kode 2 “Diinginkan kemudian” atau
kode 3 “Tidak diinginkan”

• Kehamilan ‘diinginkan’ apabila ART saat hamil [NAMA ANAK] memang sudah menginginkan
untuk hamil dan terpenuhi terjadi kehamilan pada saat itu.
• Kehamilan ‘diinginkan kemudian’ apabila ART ingin punya anak lagi tetapi bukan pada waktu saat
hamil [NAMA ANAK], tetapi ingin periode yang lain.
• Kehamilan ‘tidak diinginkan’ apabila ART menjawab kebobolan, yaitu ART sebetulnya sudah tidak
ingin punya anak lagi, tetapi hamil lagi.
• Tanyakan apakah kehamilan tersebut diinginkan oleh ART atau tidak.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 14


Rincian H05
Tujuan: untuk mengetahui apakah anak yang dilahirkan masih hidup atau sudah meninggal. Jika anak masih hidup
dan merupakan anggota rumah tangga, maka riwayat kesehatannya dapat diketahui pada Blok X. Bagian K.
Kesehatan Balita.

Isikan kode 1 jika “Masih hidup”, atau kode 2 jika “Sudah


meninggal”
Jika menjawab kode 1, maka lanjut ke rincian H07.

• Pertanyaan ini khusus untuk kehamilan yang berakhir dengan lahir hidup.
• Tanyakan apakah saat ini anak masih hidup atau sudah meninggal.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 15


Rincian H06
Tujuan pertanyaan ini adalah untuk mengetahui umur saat anak tersebut meninggal.

H06a. Isikan pilihan Satuan umur dalam bulan atau hari saat anak meninggal Lingkari
kode “1” bila satuan dalam bulan atau lingkari kode “2” bila satuan dalam hari.
H06b diisikan umur saat anak meninggal.

• Pertanyaan ini masih ditujukan untuk kehamilan responden yang berakhir dengan lahir hidup,
namun pada saat wawancara anak sudah meninggal.
• Tanyakan umur anak waktu meninggal dalam bulan atau hari.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 16


RIWAYAT MASA KEHAMILAN
Sub bagian ini untuk menjaring informasi terkait indikator pelayanan kesehatan ibu hamil.

Rincian H07
Pertanyaan ini bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai kepemilikan dan keberadaan buku KIA,
serta melakukan evaluasi pelaksanaan program buku KIA berdasarkan bukti kepemilikan buku KIA dengan
menunjukkan buku KIA.

Lingkari satu kode jawaban sesuai jawaban ART dan pindahkan ke dalam kotak
yang tersedia.
Kode 1 jika “Ya”, dapat menunjukkan,
Kode 2 jika “Ya”, tidak dapat menunjukkan, dan
Kode 3 jika Tidak memiliki
Jika menjawab kode 2 atau 3, maka lompat ke pertanyaan “H09”

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 17


MODEL BUKU KIA UNTUK IBU DAN ANAK
Model buku KIA Tahun 2020 Model buku KIA Tahun 2015

buku KIA Ibu buku KIA Anak

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 18


Rincian H08
Pertanyaan ini bertujuan untuk melihat faktor risiko kehamilan yang ada pada ibu saat ibu
memeriksakan kehamilan pertama kali. Dapat dilihat dari catatan yang ada di buku KIA responden.

Lingkari faktor risiko yang dialami ibu, jawaban boleh lebih dari 1 dan
jumlahkan angka serta pindahkan ke kolom kanan.
Bila tidak ada catatan faktor risiko isikan “88”
Keterangan:
1. Obesitas merupakan suatu keadaan dimana terjadinya ketidakseimbangan
antara berat badan dan tinggi badan hal ini disebabkan karena adanya jaringan
lemak yang berlebih di dalam tubuh sehingga menyebabkan terjadi berat badan
yang berlebih (IMT≥30)
2. Anemia dimana kadar hemoglobin pada ibu hamil < 11 gr/dL pada trimester I dan
III atau
SURVEI <10,5INDONESIA
KESEHATAN gr/dL pada
2023 trimester II 19
Lanjutan Rincian H08 (Keterangan)
4. Diabetes Mellitus merupakan suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakteristik
hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin atau keduanya.
8. Hipertensi adalah kondisi dimana tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg atau tekanan
darah diastolik diatas 90 mmHg.
16.Penyakit Jantung merupakan berbagai kondisi yang mempengaruhi jantung, yang meliputi
penyakit pembuluh darah, aritmia, cacat bawaan (kelainan kongenital), penyakit otot jantung
dan penyakit katup jantung.
32.Kekurangan Energi Kronis (KEK) merupakan salah satu masalah kurang gizi yang sering
terjadi pada wanita hamil, yang disebabkan oleh kekurangan energi dalam jangka waktu
yang cukup lama.
Catatan resiko kehamilan dapat dilihat pada evaluasi/catatan kesehatan ibu hamil, untuk
buku KIA cetakan tahun 2015/2016 terdapat di halaman 20 (bagian Riwayat penyakit yang
diderita ibu), dan untuk buku KIA cetakan tahun 2020 terdapat di halaman 5 (bagian
Riwayat kesehatan ibu sekarang).

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 20


SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 21
Rincian H09 dan H10
• Tujuan pertanyaan H09 adalah untuk mengidentifikasi apakah responden melakukan pemeriksaan
kehamilan atau antenatal care (ANC)
• Pertanyaan H10 bertujuan untuk mengetahui umur kandungan ibu saat memeriksakan kehamilan pertama
kali ke tenaga kesehatan. isikan umur kehamilan dalam bulan.

Tuliskan kode 1 jika responden menjawab “Ya” atau kode 2 jika responden menjawab “Tidak”.
Jika jawaban responden kode 2 “Tidak”, maka lanjut ke rincian H18
Jika ART menjawab “lupa” atau “tidak tahu” maka isikan dengan “88”
Tenaga kesehatan yang kompeten, mencakup dokter spesialis kandungan (obstetrik
ginekologi), dokter umum, bidan atau perawat. Pemeriksaan di sini hanya pemeriksaan
yang berhubungan dengan kehamilan, tidak termasuk pemeriksaan kesehatan lain. Pada
umumnya pemeriksaan dilakukan di fasilitas kesehatan, tetapi mungkin juga dilakukan di
rumah responden.
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 22
Rincian H11
Tujuan pertanyaan ini adalah untuk mengidentifikasi pemeriksa kehamilan yang melakukan pemeriksaan
kehamilan, USG dan frekuensi responden dalam melakukan pemeriksaan kehamilan pada tiap trimester
sehingga dapat menghitung proporsi K1 dan K4.

Rincian ini terdiri dari dua jenis pertanyaan dan ditanyakan untuk setiap periode kehamilan. Tenaga kesehatan
yang kompeten mencakup dokter spesialis kandungan (obstetrik ginekologi), dokter umum, bidan atau perawat.
Pemeriksaan yang dimaksud hanya pemeriksaan yang berhubungan dengan kehamilan, tidak termasuk
pemeriksaan kesehatan lainnya. Selain itu akan ditanyakan frekuensi atau jumlah pemeriksaan ANC dan USG
pada tiap trimester kehamilan. Adapun jenis pertanyaan meliputi :
a. Tenaga yang melakukan antenatal care (ANC) (Kolom 1), dan
b. Frekuensi ANC (Kolom 2,3,4)
Lakukan probing secara bertahap untuk mendapat informasi mengenai tenaga yang melakukan pemeriksaan
kehamilan dan frekuensi pemeriksaannya untuk setiap trimester berikut:
a. 0-3 bulan (0-12 minggu), atau yang disebut trimester 1
b. 4-6 bulan (>12-24 minggu), atau yang disebut trimester 2
c. 7 bulan (>24 minggu) sampai melahirkan, atau yang disebut trimester 3

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 23


Lanjutan Rincian H11

Cara pengisian
• Kolom 1 : Kolom ini menerangkan jenis tenaga kesehatan yang melakukan pemeriksaan kehamilan (ANC)
yang terdiri dari dokter kandungan (Obsgyn), dokter umum, bidan, tenaga kesehatan lainnya. Isikan kode 1
jika “Ya”, kode 2 jika “Tidak”. Dan jika kode jawaban 2 maka lanjut ke baris berikut
• Kolom 2 : frekuensi pemeriksaan kehamilan yang pernah dilakukan oleh responden pada saat usia
kehamilan 0-3 bulan (trimester 1).
• Kolom 3 : frekuensi pemeriksaan kehamilan yang pernah dilakukan oleh responden pada saat usia
kehamilan 4-6 bulan (trimester 2).
• Kolom 4 : frekuensi pemeriksaan kehamilan yang pernah dilakukan oleh responden pada saat usia
kehamilan 7 bulan sampai melahirkan (trimester 3).

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 24


Lanjutan H11

• Kolom 5 : kolom ini menerangkan siapa yang melakukan USG selama kehamilan. Isikan jawaban pada kootak yang tersedia.
Kode 1 : jika responden menjawab “Ya” dilakukan USG oleh tenaga kesehatan
Kode 2 : jika responden menjawab “Tidak” dilakukan USG oleh tenaga kesehatan
• Kolom 6 : frekuensi pemeriksaan USG yang pernah dilakukan oleh responden pada saat usia kehamilan 0-3 bulan (trimester 1).
• Kolom 7 : frekuensi pemeriksaan USG yang pernah dilakukan oleh responden pada saat usia kehamilan 4-6 bulan (trimester 2).
• Kolom 8 : frekuensi pemeriksaan USG yang pernah dilakukan oleh responden pada saat usia kehamilan 7 bulan sampai
melahirkan bulan (trimester 3).

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 25


Lanjutan Rincian H11
Contoh: Ibu Ani memeriksakan kehamilan pertama kali di bidan pada usia kehamilan menurut ibu bidan
sudah 10 minggu atau 3 bulan kemudian disuruh kembali memeriksakan kehamilannya oleh bidan tersebut
bulan selanjutnya. Ibu Ani teratur memeriksakan pada bulan berikut, pada bulan berikutnya yaitu bulan ke 5
diminta bidan untuk periksa ke dokter kandungan agar mendapatkan pemeriksaan USG. Karena hasil USG
baik, maka Ibu Ani setiap bulan hanya memeriksakan diri ke bidan karena jarak rumahnya berdekatan.
Namun pada pemeriksaan terakhir, Ibu Ani periksa di dokter kandungan sekalian untuk proses kelahiran
berdasarkan petunjuk bidan. Dan pemeriksaan terakhir juga dilakukan pemeriksaan USG

1 0 0 0 1 0 1 1 0 0 0 1 0 1

2 2

1 0 1 0 2 0 2 2

2 2

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 26


Rincian H12
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui tempat pemeriksaan kehamilan paling sering
dipergunakan oleh responden.

Isikan jawaban sesuai dengan kode yang ada

• Tanyakan dimana responden paling sering melakukan pemeriksaan kehamilan. Isikan kode 1-7 sesuai
dengan jawaban responden. Apabila responden melakukan pemeriksaan kehamilan lebih dari satu fasilitas
kesehatan dalam jumlah yang sama maka yang dipilih fasilitas kesehatan yang paling lengkap fasilitas
dan pelayanannya.
Contoh
Ibu Yeni paling sering memeriksakan kehamilan di praktik bidan dan RS Swasta, maka pilihan jawaban adalah
kode “1” (RS Swasta)

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 27


Lanjutan H12 (Keterangan Faskes)
Jenis Fasilitas Kesehatan
1. RS Pemerintah adalah rumah sakit yang dikelola pemerintah melalui Kementerian Kesehatan, Pemerintah
Daerah, ABRI, Pertamina, misalnya RSU Tingkat Provinsi, RSUD Tingkat Kabupaten, RSPAD, RS
Pertamina, RS Khusus dan RS Perkebunan, termasuk RSIA, misal RSIA Harapan Kita.
2. RS Swasta adalah rumah sakit yang dikelola oleh pihak swasta, termasuk RSIA, misal RSIA Bunda,
termasuk Rumah Bersalin (rumah sakit yang khusus untuk memberikan pelayanan pada ibu hamil dan
melahirkan rumah
3. Rumah bersalin/ klinik adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan
perorangan yang menyediakan pelayanan medis dasar dan/ atau spesialistik. Klinik atau balai pengobatan
yang biasanya dikelola oleh swasta, baik perseorangan atau bersama.
4. Puskesmas/Pustu/Pusling Puskesmas mencakup semua puskesmas, yang dikelola oleh pemerintah melalui
Kementerian Kesehatan atau Pemerintah Daerah Puskesmas pembantu (Pustu) mencakup semua
puskesmas pembantu yang dikelola pemerintah melalui Kementerian Kesehatan atau Pemerintah Daerah.
Puskesmas keliling (Pusling) yaitu mencakup semua Puskesmas, baik yang dikelola oleh Pemerintah
melalui Kementerian Kesehatan atau Pemerintah Daerah yang dalam pelaksanaan pelayanannya berpindah
tempat dengan menggunakan sarana tertentu seperti mobil, perahu, dll.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 28


Lanjutan H12 (Keterangan Faskes)

5. Praktek dokter mandiri Praktek dokter baik dokter umum maupun dokter spesialis yang
membuka praktek sendiri/swasta.
6. Praktek bidan mandiri adalah bidan yang membuka praktek dirumah diluar jam kerja.
7. Poskesdes/ Polindes adalah pos pelayanan yang memberikan pelayanan kesehatan terpadu
yang berada di desa, biasanya dikelola oleh bidan.
8. Posyandu adalah pos pelayanan terpadu, yang merupakan wadah pemeliharaan kesehatan
yang dilakukan dari, oleh dan untuk masyarakat yang dibimbing petugas terkait.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 29


Rincian H13
Pertanyaan ini bertujuan adalah untuk mendapatkan informasi jenis pemeriksaan kehamilan yang
mencakup pemeriksaan kehamilan sesuai 10 komponen ANC.

Isikan kode “1” jika ya, kode “2” jika tidak, dan kode “3” jika tidak tahu.
Menurut Permenkes No. 21 tahun 2021, pemeriksaan kehamilan yang sesuai standar terdiri
dari 10 komponen (10T), yaitu: a. Pengukuran tinggi badan. Pengukuran tinggi badan
dilakukan minimal sekali selama kehamilan. Pengukuran tinggi badan bertujuan untuk
mengetahui apakah ibu termasuk berisiko tinggi dalam kehamilan dan persalinan. Tinggi
badan ≤145 cm dikategorikan sebagai perawakan pendek dan memiliki risiko lebih tinggi
untuk mengalami kesulitan persalinan akibat panggul sempit dan juga merupakan faktor
risiko bayi kecil (lahir di bawah 2500 gram).

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 30


Lanjutan Rincian H13
b. Penimbangan berat badan. Penimbangan berat badan dilakukan setiap kali periksa kehamilan. Penimbangan
berat badan penting dilakukan untuk mengetahui kondisi gizi ibu hamil karena adanya pembesaran rahim dan
beberapa bagian dari tubuh ibu.
c. Pengukuran tekanan darah (tensi). Pemeriksaan ini bertujuan untuk mengetahui apakah ibu mengalami
hipertensi atau tidak pada saat kehamilan. Tekanan darah normal adalah 120/80 mmHg. Bila tekanan darah
sama atau lebih besar 140/90 mmHg, maka ada faktor risiko hipertensi (tekanan darah tinggi) dalam kehamilan
d. Pengukuran Lingkar Lengan Atas (LILA). Pengukuran lingkar lengan atas (LILA) berguna untuk menentukan
status gizi ibu hamil. Jika LILA ibu <23,5 cm menunjukkan ibu hamil menderita Kurang Energi Kronis (KEK) dan
berisiko melahirkan Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR). Pengukuran pita LILA menggunakan pita ukur.
e. Pengukuran tinggi rahim/fundus (perut dipegang sambil diraba/diukur dengan pita ukur/meteran).
Pengukuran tinggi rahim berguna untuk melihat pertumbuhan janin apakah sesuai dengan usia kehamilan.
Pengukuran dilakukan dari pubis sampai puncak rahim (fundus uteri). Pengukuran dapat menggunakan pita
ukur atau menggunakan pusat (umbilicus) sebagai acuan. Dalam melakukan probing untuk mendapat jawaban
yang tepat gunakan.
f. Penentuan letak janin (perut dipegang sambil diraba janinnya). Apabila trimester III bagian bawah janin adalah
bukan kepala, atau kepala belum masuk panggul, kemungkinan ada kelainan letak janin atau masalah lain.
Penentuan letak janin dapat menggunakan teknik perabaan/palpasi menggunakan teknik Leopold 1-4 atau
menggunakan alat USG.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 31


Lanjutan Rincian H13
g. Penghitungan denyut jantung janin (DJJ). Pemeriksaan denyut jantung janin untuk mendeteksi adanya
tanda gawat janin dari hitungan frekuensi denyut janin per menit. Penghitungan denyut jantung janin dapat
menggunakan ultrasonografi, doppler atau stetoskop laennec. (Tunjukkan Gambar Peraga)
h. Imunisasi TT. sesuai prosedur untuk mendapatkan kekebalan tubuh dari risiko penyakit tetanus
neonatorum. Pada saat kontak ANC pertama, biasanya diskrining tentang status imunisasi TT. Pemberian
imunisasi TT pada ibu hamil disesuaikan dengan status imunisasi TT ibu saat ini. Ibu hamil minimal memiliki
status imunisasi T2 agar mendapatkan perlindungan terhadap infeksi tetanus. Ibu hamil dengan status
imunisasi T5 (TT Long Life) tidak perlu diberikan imunisasi TT lagi.
i. Pemberian tablet tambah darah sebagai salah satu upaya penting dalam pencegahan dan
penanggulangan anemia yang merupakan cara yang efektif karena dapat mencegah dan menanggulangi
anemia akibat kekurangan zat besi dan atau asam folat. Tablet tambah darah diberikan kepada wanita usia
subur dan ibu hamil. Untuk ibu hamil, tablet tambah darah diberikan setiap hari selama masa kehamilannya
atau minimal 90 (sembilan puluh) tablet
j. Tes HIV. Ibu hamil dilakukan pemeriksaan test HIV. Pemeriksaan ini ditujukan untuk screening ibu hamil
yang menderita HIV.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 32


Lanjutan Rincian H13

k. Tes Sifilis. Pemeriksaan ini ditujukan untuk screening ibu hamil yang menderita Sifilis, untuk
mendeteksi keberadaan antibodi yang dihasilkan tubuh untuk melawan bakteri penyebab sifilis. Sifilis
paling sering menular melalui hubungan seks, tetapi penularan juga bisa terjadi dari ibu hamil ke janin
l. Tes Hepatitis adalah tes darah yang bertujuan untuk menentukan apakah seseorang terinfeksi oleh virus
hepatitis B (HBV) atau pernah mengidap penyakit ini sebelumnya
m. Tes Golongan Darah. Tes untuk pemeriksaan golongan darah. (bila sudah pernah isikan kode 4)
n. Tes gula darah sewaktu adalah pemeriksaan gula darah yang dapat dilakukan kapan saja tanpa perlu
berpuasa terlebih dahulu. Pemeriksaan ini dilakukan untuk menilai kadar gula seseorang.
o. Tes hemoglobin darah (Hb) ibu hamil dilakukan minimal sekali pada trimester pertama dan sekali pada
trimester ketiga. Pemeriksaan ini ditujukan untuk mengetahui ibu hamil tersebut menderita anemia atau tidak
selama kehamilannya karena kondisi anemia dapat mempengaruhi proses tumbuh kembang janin dalam
kandungan.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 33


Lanjutan Rincian H13
p. Test protein urine adalah tes untuk mendeteksi ada tidaknya protein di luar ambang batas normal di
dalam urine. Proteinuria merupakan salah satu indikator terjadinya pre-eklampsia pada ibu hamil.
q. Konseling. Konseling merupakan komponen ANC berupa pemberian nasihat atau saran tenaga kesehatan
kepada pasien ibu hamil. Konseling atau pemberian nasihat dapat berupa perbanyak ativitas fisik, istirahat, diet
makanan
r. Konseling KB Pasca Salin
s. Tata laksana kasus (tindakan). Tata laksana kasus merupakan pemberian layanan ANC berupa tindakan
berdasarkan hasil pemeriksaan antenatal dan pemeriksaan laboratorium. Setiap gangguan yang ditemukan
pada ibu hamil harus ditangani sesuai dengan standar dan kewenangan tenaga kesehatan. Kasus-kasus yang
tidak dapat ditangani, dirujuk sesuai dengan sistem rujukan.
Contoh tindakan:
• Pemberian tablet Fe atau tablet tambah darah
• Pemberian imunisasi TT
• Pemeriksaan laboratorium terkait dengan kehamilan
• Rujukan komplikasi kehamilan
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 34
Rincian H14
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui apakah pada saat ibu sedang hamil mengikuti kelas ibu hamil.
Kelas ibu hamil adalah kelompok belajar ibu-ibu hamil dengan jumlah peserta maksimal 10 orang.

Isikan kode 1 Jika “Ya” dan 2 Jika “Tidak”.


Jika menjawab Ya lanjut ke pertanyaan H16.

• Kelas ibu hamil adalah kelompok belajar ibu hamil untuk meningkatkan pengetahuan sehingga dapat
menjalani proses kehamilan dan persalinan lancar serta melakukan perawatan bayi baru lahir dengan
baik. Baik secara offline maupun online (zoom meeting/ whats app).
• Di kelas ini ibu-ibu hamil akan belajar bersama, berdiskusi dan bertukar pengalaman tentang kesehatan
Ibu dan anak (KIA) dengan menggunakan buku KIA. Selama kehamilan ibu hamil diharapkan dapat
mengikuti kelas ibu hamil minimal 4 kali dengan 1 kali pertemuan ditemani oleh suami atau keluarga

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 35


Rincian H15
Tujuan pertanyaan ini untuk mengetahui alasan ibu tidak mengikuti kelas ibu hamil.

Isikan:
• kode 1 jika “Pandemi Covid 19’,
• kode 2. “Belum tahu informasi”,
• kode 3. “Jauh”,
• kode 4. ”Transportasi sulit”,
• kode 5. “Dilarang suami/keluarga”,
• kode 6 “Tidak tertarik”,
• kode 7. “Terlalu lama” dan
• kode 8. “Lainnya”. Jika mengisi lainnya, sebutkan dan isikan pada kolom yang tersedia

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 36


Rincian H16 dan H17
• Tujuan pertanyaan H16 untuk mengetahui berapa kali ibu hamil mengikuti kelas ibu hamil.
• Tujuan pertanyaan H17 untuk mengetahui suami/keluarga ikut dalam kelas ibu hamil

H16. Diisikan berapa kali ibu mengikuti kelas ibu hamil pada kolom yang tersedia.
H17. Isikan kode 1 Jika “Ya” dan 2 Jika “Tidak”.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 37


H. KESEHATAN IBU

SUB-BLOK RIWAYAT MINUM TTD PADA MASA KEHAMILAN TERAKHIR

Rincian H18 – H20

SURVEI KESEHATAN
INDONESIA
2023
38
PENJELASAN SUB BLOK TABLET TAMBAH DARAH PADA IBU HAMIL (1)

Tujuan
Pertanyaan pada Sub Blok Tablet Tambah Darah (TTD) pada Ibu hamil bertujuan untuk
mendapatkan informasi tentang gambaran konsumsi TTD ibu hamil sebagai faktor
risiko anemia pada ibu hamil, serta mengetahui capaian indikator cakupan ibu hamil
yang mendapat TTD.

Responden
ART perempuan umur 10-54 tahun status kawin/cerai hidup/cerai mati
Pada Survei Kesehatan Indonesia tahun 2023, TTD ibu hamil dibagi menjadi dua yaitu:
1. TTD yang diterima dan diminum berdasarkan riwayat pada masa kehamilan anak
terakhir dalam kurun waktu 5 tahun terakhir (1 Januari 2018 sampai saat
wawancara)
2. TTD yang diterima dan diminum pada kehamilan saat ini (mulai dari saat awal
kehamilan hingga saat pengumpulan data).
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 39
PENJELASAN SUB BLOK TABLET TAMBAH DARAH PADA IBU HAMIL (2)

• TTD program adalah TTD yang disediakan oleh pemerintah dan didistribusikan
ke kelompok sasaran melalui fasilitas pelayanan kesehatan pemerintah.
Pemberian TTD pada ibu hamil perlu diminum setiap hari selama masa
kehamilannya atau minimal 90 (sembilan puluh) tablet. TTD mengandung
sekurangnya zat besi setara dengan 60 mg besi elemental dan 0,4 mg asam
folat.
• TTD mandiri adalah TTD yang diperoleh berdasarkan resep/instruksi tenaga
kesehatan, inisiatif membeli sendiri di fasilitas kesehatan swasta/apotik/toko
obat, atau diperoleh dari pemberian keluarga/orang lain.
• Tablet Tambah Darah (TTD) atau tablet zat besi yang dimaksud adalah TTD
berbentuk tablet/ kapsul/kaplet, tapi tidak termasuk bentuk sirup.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 40


CATATAN:

❑ Apabila ditemukan ART yang mengonsumsi Multi Mikronutrien Suplementation (MMS)


dari Vit Angels maka dimasukkan sebagai TTD Program 🡪 Catat jenis TTD yang
didapat/diminum adalah MMS Vit Angels di dalam Catatan Pengumpulan Data
❑ Apabila seseorang mendapat TTD dari tenaga kesehatan/melalui fasilitas pelayanan
kesehatan pemerintah, namun bukan TTD program, maka sumber TTD masuk ke
“selain TTD program”.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 41


PENJELASAN SUB-BLOK RIWAYAT MINUM TTD PADA MASA
KEHAMILAN TERAKHIR

❑ Pertanyaan ditujukan pada ART perempuan umur 10-54 tahun, status


kawin/cerai hidup/cerai mati

❑ Tujuan: Mendapatkan informasi riwayat TTD untuk kehamilan anak terakhir yang
telah berakhir (periode 1 januari 2018 sampai saat wawancara).

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 42


Rincian H18

Rincian H18.a merupakan pertanyaan saringan, bertujuan untuk memastikan


apakah ART pernah mendapatkan TTD selama kehamilan anak terakhir dalam
kurun waktu 5 tahun terakhir (1 Januari 2018 sampai saat wawancara).
Lingkari kode 1 jika jawaban “Ya” atau kode 2 jika jawaban “Tidak”, dan pindahkan
pada kotak yang tersedia.

Rincian H18.b bertujuan untuk mendapatkan informasi umur kehamilan saat


pertama kali mendapatkan TTD pada masa kehamilan anak terakhir.
Isikan dalam satuan minggu.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 43


Rincian H19

Rincian H19 bertujuan untuk mendapatkan informasi mengenai sumber TTD,


jumlah TTD yang didapat dan diminum serta alasan utama tidak minum/tidak
menghabiskan TTD yang diperoleh/dibeli selama masa kehamilan anak terakhir.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 44


Rincian H19

Rincian H19
Kolom 1 bertujuan untuk memperoleh informasi sumber TTD.
Sumber TTD:
a. Diberi oleh tenaga kesehatan/kader (TTD Program)
b. Membeli Sendiri/Membeli dari Nakes (Selain TTD Program)

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 45


Rincian H19

2
1

Kolom 2:
Isikan kode 1 jika jawaban “Ya” atau kode 2 jika jawaban “Tidak” pada kotak yang
tersedia.
Jika jawaban berkode 2 lanjut ke baris berikutnya.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 46


Rincian H19

Rincian H19.a
Kolom 3 : Bertujuan untuk mendapatkan informasi total butir TTD program yang didapat/dibeli ART.
Rincian H19.b
Kolom 3 : Bertujuan untuk mendapatkan informasi total butir TTD selain program yang didapat/dibeli
ART.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 47


Lakukan probing untuk mendapatkan jawaban ART (kolom 3):

1. Tanyakan apakah selama kehamilan anak terakhir, ART memeriksakan kehamilan ke tenaga
kesehatan.
2. Jika iya, berapa kali ART memeriksakan kehamilannya.
3. Apakah setiap memeriksakan kehamilannya mendapatkan TTD?
4. Berapa butir TTD yang diperoleh setiap kali periksa.
5. Total butir TTD yang didapat = frekuensi periksa x jumlah TTD/kunjungan
6. Tanyakan apakah selain memperoleh TTD program, ART membeli sendiri/ memperoleh TTD
dari sumber lain?
7. Untuk TTD yang dibel 🡪 tanyakan berapa kali membeli? Berapa jumlahnya?
Isikan jawaban pada kotak jawaban (kolom 3) yang tersedia, yaitu jumlah TTD yang diperoleh.
Jika tidak terdapat catatan dan ART menjawab ”lupa” maka isikan kode ”888”

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 48


Contoh Catatan TTD dalam Buku KIA

1. Diberi 120 tablet selama ANC (Kolom 3)


2. Jumlah TTD diminum: tidak ada info 🡪
Lakukan Probing

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 49


Rincian H19

Pertanyaan H19.a
Kolom 4: Bertujuan untuk mendapatkan informasi jumlah TTD program yang diminum oleh ART
selama kehamilan pada masa kehamilan anak terakhir
Pertanyaan H19.b
Kolom 4: Bertujuan untuk mendapatkan informasi jumlah TTD selain program yang diminum oleh
ART selama kehamilan pada masa kehamilan anak terakhir

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 50


Lakukan probing untuk mendapatkan jawaban ART (kolom 4):

⮚ Tanyakan apakah TTD yang diperoleh (Kolom 3) diminum habis? Jika tidak,
tanyakan sisa TTD tersebut.
⮚ Kurangi jumlah jawaban Kolom 3 (TTD yang diperoleh/dibeli) dengan sisa TTD.
Isikan jawaban pada kotak jawaban (kolom 4) yang tersedia, yaitu jumlah TTD yang
diminum.
Jika tidak terdapat catatan dan ART menjawab ”lupa” maka isikan kode ”888”

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 51


Rincian H19

Jika jumlah TTD yang diminum (kolom 4) < jumlah yang diperoleh/dibeli (kolom 3) 🡪 kolom 5 harus diisi.

Rincian H19.a
Kolom 5 : Bertujuan untuk mengetahui alasan utama ART tidak minum/tidak menghabiskan TTD
program.
Rincian H19.b
Kolom 5 : Bertujuan untuk mengetahui alasan utama ART tidak minum/tidak menghabiskan TTD
selain program.
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 52
Rincian H19

Isikan kode jawaban alasan utama pada kotak yang tersedia.


Kode 1, jika “Merasa tidak perlu/tidak bermanfaat”
Kode 2, jika “Lupa”
Kode 3, jika “Rasa dan bau tidak enak”
Kode 4, jika “Mual/muntah karena kehamilan”
Kode 5, jika ”Efek samping (mual, sembelit,
BAB berwarna hitam)”
Kode 6, jika ”Mengganggap sebagai obat”
Kode 7, jika
SURVEI “Belum
KESEHATAN waktunya
INDONESIA 2023 habis” 53
Rincian H20

Rincian H20:
Bertujuan untuk mendapatkan informasi mengenai alasan utama (NAMA) tidak
mendapat/membeli TTD selama kehamilan [NAMA ANAK].

Isikan kode jawaban alasan utama pada kotak yang tersedia.


Kode 1, jika “Tidak diberi oleh petugas”
Kode 2, jika “Persediaan TTD kosong”
Kode 3, jika “Merasa tidak perlu/tidak bermanfaat”
Kode 4, jika “Rasa dan bau tidak enak”
Kode 5, jika ”Efek samping (mual, sembelit,
BAB berwarna hitam)”
Kode 6, jika ”Mengganggap sebagai obat”
Kode 7, jika
SURVEI “TidakINDONESIA
KESEHATAN ada uang”
2023 54
Rincian H21
Tujuan pertanyaan ini adalah untuk mengetahui apakah ibu mengetahui tanda bahaya pada kehamilan.

Isikan dalam kotak dengan kode 1 Jika “Ya” dan 2 Jika “Tidak”. (Poin a-g tidak dibacakan)

Tanda bahaya kehamilan antara lain:


a. Perdarahan. Jika mengalami pendarahan hebat pada saat usia kehamilan
muda, bisa menjadi tanda mengalami keguguran. Namun, jika mengalami
pendarahan pada usia hamil tua, bisa menjadi pertanda plasenta menutupi
jalan lahir.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 55


b. Bengkak di kaki, tangan, atau wajah dan atau disertai sakit kepala: jika pembengkakan pada kaki, tangan dan
wajah disertai dengan pusing kepala, nyeri ulu hati, kejang dan pandangan kabur bisa saja merupakan pertanda
terjadinya pre-eklampsia.
c. Demam atau panas tinggi. Suhu tubuh ibu naik hingga 380C, demam dapat menjadi indikasi terjadinya infeksi/
sepsis.
d. Kejang. Bila kejang dan ada tanda lainnya seperti tekanan darah yang tinggi, merupakan salah satu tanda
eklampsi.
e. Air ketuban keluar sebelum waktunya. keadaan dimanapecahnya selaput ketuban sebelum persalinan atau
dimulainya tanda impartu. Ditandai dengan keluarnya air ketuban. Hal ini dapat mempermudah terjadinya infeksi
dalam kandungan.
f. Bayi di kandungan gerakannya berkurang atau tidak bergerak. Pergerakan janin yang kurang aktif atau
bahkan berhenti merupakan tanda bahaya. Hal ini menandakan jika janin mengalami kekurangan oksigen atau
kekurangan gizi.
g. Muntah terus atau tidak mau makan. Muntah terus atau tidak mau
makan dapat menyebabkan kekurangan gizi, dehidrasi, dan penurunan
kesadaran.
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 56
Rincian H22
Tujuan pertanyaan ini adalah untuk mengetahui apakah ibu mengalami gangguan/komplikasi pada
saat kehamilan

Jawaban bisa > 1, tuliskan jawaban berdasarkan urutan abjad


Bila jawaban berkode Z (“tidak ada masalah/gangguan”) maka loncat ke
pertanyaan H28

Contoh soal:
Ibu Wulan merasa jantungnya berdebar-debar, kemudian keluar air ketuban dan perdarahan pada
hari yang sama.
Maka jawaban adalah
E, F, J
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 57
Lanjutan Rincian H22
• Komplikasi pada masa kehamilan adalah: gangguan atau masalah kesehatan yang pernah dialami oleh ibu
selama kehamilan anak terakhir.
• Gangguan atau komplikasi selama masa kehamilan antara lain:
A. Muntah atau diare terus menerus: Muntah yang terjadi pada awal kehamilan hingga usia kehamilan 16
minggu. Muntah atau diare terus menerus dapat menyebabkan gangguan asam basa, elektrolit dan ketosis
dan mempengaruhi asupan makanan ke janin. Tidak termasuk muntah biasa pada masa “ngidam”.
Muntah maupun diare dapat menyebabkan dehidrasi. Penanganan sebaiknya sebelum terdapat tanda-tanda
dehidrasi seperti mulut terasa kering, merasa haus, pusing, BAK sedikit dsb.
B. Demam tinggi (3 hari sebelum melahirkan): Suhu tubuh ibu naik hingga 380C, demam dapat menjadi
indikasi terjadinya infeksi/ sepsis. Penanganan diharapkan sebelum 24 jam.
C. Hipertensi: Apabila hasil pengukuran tekanan darah sama atau lebih besar 140/90 mmHg, maka ada faktor
risiko hipertensi (tekanan darah tinggi) dalam kehamilan dan atau tenaga kesehatan menyatakan ART
mengalami tekanan darah tinggi/hipertensi dalam kehamilan. Hipertensi merupakan salah satu tanda
D. Janin kurang bergerak: Janin akan bergerak aktif pada usia kehamilan 16-28
eklampsi.
minggu, maka bila terjadi pergerakan yang berkurang dari janin, perlu segera
dilakukan pemeriksaan yang intensif.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 58


Lanjutan Rincian H22
E. Perdarahan banyak pada jalan lahir: Perdarahan bisa menjadi indikasi terjadinya abortus (keguguran), kehamilan
ektopik terganggu atau placenta previa. Penanganan segera < 30 menit.
F. Keluar air ketuban sebelum waktunya: Biasanya disebut juga ketuban pecah dini (KPD) yaitu keadaan dimanapecahnya
selaput ketuban sebelum persalinan atau dimulainya tanda impartu. Ditandai dengan keluarnya air ketuban. Penanganan
segera 2 minggu)
G. Terasa sakit saat kencing: Dapat menjadi indikasi dari infeksi saluran kemih.
H. Batuk lama (>2 minggu): Dapat menjadi indikasi bahwa ibu hamil menderita TBC
I. Sesak napas: dapat menjadi indikasi penyakit jantung atau asma.
J. Jantung berdebar-debar dan nyeri dada: Dapat menjadi indikasi penyakit jantung pada ibu
K. Bengkak kaki disertai kejang: tanda lainnya adalah tekanan darah yang tinggi, yang juga salah satu tanda eklampsi.
Begitu pula dengan keadaan hydramnion. Penumpukan cairan pada kaki merupakan hal normal dimana pada masa
kehamilan terjadi perubahan hormonal yang memicu tubuh menahan lebih banyak cairan dan garam, selain itu juga terjadi
peningkatan volume darah dan penekanan oleh janin sehingga aliran darah tidak lancar. Penanganan segera < 30 menit
L. Kejang
M. Lainnya, Sebutkan ……..
Z. Tidak ada masalah/gangguan 🡪 H28

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 59


Rincian H23
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui apabila terjadi masalah/gangguan kehamilan, apakah
responden akan segera mencari pertolongan ke tenaga kesehatan.

Lingkari satu kode jawaban sesuai jawaban responden dan pindahkan ke dalam kotak
yang tersedia
• Kode 1 jika “Ya, segera”. Jika [NAMA] mencari pertolongan ke tenaga kesehatan atau
fasilitas kesehatan begitu mengalami masalah/gangguan tersebut (≤30 menit)
• Kode 2 jika “ Ya, ada jeda waktu”. Jika [NAMA] mengalami masalah/gangguan
kehamilan, namun tidak segera (lebih dari 30 menit) mencari pertolongan ke tenaga
kesehatan atau fasilitas kesehatan. Misalnya, ibu mengalami kejang pada pagi hari di
bulan ke 7 kehamilan dan baru dibawa ke Rumah Sakit setelah lebih dari 1 jam, maka
dianggap ada jeda waktu.
• Kode 3 jika “ Tidak”, lanjutkan ke Rincian H27.
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 60
Rincian H24
Tujuan pertanyaan ini adalah untuk mengetahui waktu yang diperlukan dari tempat rujukan pertama
hingga mendapatkan penanganan yang sesuai dengan masalah yang dialami pada saat kehamilan
(fasilitas pelayanan kesehatan rujukan terakhir)

Isikan kode 1. Bila lama waktu ”≤30 menit”


kode 2. Bila “1-2 jam”
kode 3. “3-5 jam”
kode 4. “≥6 jam”.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 61


Rincian H25
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui ke fasilitas kesehatan mana saja ibu dirujuk ketika
mengalami gangguan/komplikasi.

Jawaban bisa lebih dari satu, tuliskan jawaban sesuai dengan urutan rujukan.
Contoh
Ibu Lesti saat hamil, mulai merasakan kontraksi dengan tempo yang makin rapat sambil
menunggu suami memanggil bu Bidan keluarga memanggil Mak Ijah seorang tetangga yang
dikenal sebagai paraji. Mak Ijah membantu proses persalinan. Saat bayi sudah keluar, plasenta
masih tertinggal di dalam, dan ibu Lesti mengalami perdarahan. Saat itu bu bidan datang dan
membawa ibu Lesti ke Puskesmas, di Puskesmas tidak dapat ditangani dan dirujuk ke Rumah
Sakit Pemerintah. Sesampai RS ibu Lesti dapat ditangani dengan baik. Maka contoh kasus di
atas, ibu Lesti dirujuk ke Puskesmas (B) kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Pemerintah (F)
Jawaban adalah B F.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 62


Rincian H26
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui sumber pembiayaan rujukan kehamilan.

Pilihan jawaban dapat >1 dan dituliskan berdasarkan urutan abjad.


• Contoh: Jika pembiayaan rujukan dibiayai oleh asuransi swasta dan BPJS maka isikan A, B.
• Keterangan sumber pembiayaan:
A. BPJS/KIS adalah Badan Penyelenggara Jaminan Sosial kesehatan/Kartu Indonesia Sehat adalah
badan hukum publik yang bertanggung jawab kepada Presiden dan berfungsi menyelenggarakan
program jaminan kesehatan bagi seluruh penduduk Indonesia termasuk orang asing yang bekerja
minimal enam bulan di Indonesia. Sumber pembiayaan dari BPJS/KIS
B. Asuransi Swasta adalah asuransi yang di kelola oleh swasta. Sumber pembiayaan dari asuransi swasta
C. Biaya kantor, sumber pembiayaan dari kantor responden, atau pasangan.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 63


Lanjutan rincian H26
D. Biaya orang lain, sumber pembiayaan dari orang lain, misalnya dana yang diterima dari orang tua,
saudara, teman atau kerabat.
E. Jampersal adalah jaminan pembiayaan pelayanan persalinan yang meliputi pemeriksaan
kehamilan, pertolongan persalinan, pelayanan nifas termasuk pelayanan KB paska persalinan dan
pelayanan bayi baru lahir yang bertujuan meningkatkan akses terhadap pelayanan persalinan yang
dilakukan dokter atau bidan dalam rangka menurunkan AKI dan AKB melalui jaminan pembiayaan
untuk pelayanan persalinan. Program Jampersal dimulai tahun 2011. Pastikan jenis pembiayaan
yang diterima apabila kehamilan tersebut berlangsung pada tahun 2010 untuk menghindari
kesalahan. Sumber biaya dari APBN. Jampersal yang diberlakukan saat ini adalah jampersal untuk
biaya operasional seperti rumah tunggu kelahiran.
F. Jamkesda adalah jaminan pembiayaan pelayanan persalinan daerah yang memberikan pelayan
serupa dengan jampersal hanya sumber biaya dari pemerintah daerah (APBD)
G. Tidak mengeluarkan biaya bila memperoleh layanan dengan gratis dan bukan termasuk jenis
biaya dari pilihan jawaban A sampai G
H. lanjut
Lainnya. Isikan sumber
ke pertanyaan H28 pembiayaan selain A-G pada titik-titik yang tersedia
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 64
Rincian H27
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui alasan responden tidak mencari pertolongan ke fasilitas
kesehatan atau tenaga Kesehatan setelah mengalami gangguan/keluhan saat kehamilan.

Isikan kode jawaban sesuai dengan jawaban responden. Jika jawaban > 1, maka jumlahkan kode jawaban lalu tuliskan
pada kotak yang tersedia.

Adapun opsi jawaban alasan sbb:


1. Merasa tidak perlu
2. Tidak diijinkan keluarga
4. Masalah biaya
8. Tidak ada transportasi
16. Jarak Faskes jauh
32. Masalah keluarga yang ditinggal
64. Lainnya, Sebutkan: ……………….
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 65
RIWAYAT PERSALINAN

Persalinan normal menurut WHO adalah proses dimana bayi, plasenta dan selaput
ketuban keluar dari uterus ibu. Persalinan dianggap normal jika prosesnya terjadi
pada usia kehamilan cukup bulan (setelah 37-42 minggu) tanpa disertai adanya
penyulit.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 66


Rincian H28
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui tenaga apa saja yang memberikan pertolongan selama
proses persalinan dari kala 1 sampai kala 4.

Jawaban bisa lebih dari satu, tuliskan jawaban sesuai dengan urutan
kronologis/jawaban dari responden.
Keterangan Kala 1 sampai kala 4:
KALA 1: Tahap pembukaan jalan lahir/ in partu 0-10 cm, ditandai dengan lendir bercampur darah
KALA 2: Tahap pengeluaran janin dimana pembukaan sudah lengkap 10. Umumnya akhir kala I atau
pembukaan kala 2, dengan kepala janin sudah masuk dalam ruang panggul, ketuban pecah sendiri
atau jika belum pecah maka ketuban harus dipecahkan. Biasanya disertai dengan keinginan mengedan
yang kuat
KALA 3: Bayi lahir sampai ari-ari keluar (pengeluaran plasenta) lengkap
KALA 4: Pengawasan setelah melahirkan (1-2 jam), yaitu mulai dari lahirnya plasenta selama 1-2 jam pertama.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 67


Lanjutan rincian H28
Keterangan yang membantu persalinan:
a. Dokter kandungan dan kebidanan.
b. Dokter umum, adalah dokter yang sudah menyelesaikan pendidikan profesi dokter.
c. Bidan, adalah orang yang sudah menyelesaikan sekolah kebidanan.
d. Perawat, adalah orang yang sudah menyelesaikan sekolah keperawatan.
e. Dukun, orang yang mempunyai kemampuan untuk membantu persalinan tanpa melalui pendidikan formal.
f. Lainnya, misalnya anggota keluarga/tentangga/orang lain.
z. Tidak ada yang menolong

Contoh, ibu Lesti saat hamil [NAMA], mulai merasakan kontraksi dengan tempo yang
makin rapat, sambil menunggu suami memanggil bu Bidan keluarga memanggil Mak Ijah
seorang tetangga yang dikenal sebagai paraji. Mak Ijah membantu ibu Lesti dalam proses
persalinan. Saat bayi sudah keluar, plasenta masih tertinggal di dalam, saat itu bu bidan
datang dan membantu proses persalinan hingga ari-ari keluar. Bu bidan melakukan
perawatan ibu baru bersalin dan bayi baru lahir serta mendampingi sampai 3 jam
kemudian. Maka contoh kasus di atas, yang membantu proses persalinan adalah dukun
(penolong 1) dan bidan (penolong 2). Maka jawaban adalah E,C

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 68


Rincian H29
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui tempat persalinan yang terakhir. Tempat persalinan adalah
tempat bayi dilahirkan atau tempat dimana penolong persalinan memberikan bantuan/pertolongan
persalinan

Isikan kode tempat persalinan sebagai berikut: (Pengertian jenis pelayanan, merujuk H12)
1. RS Pemerintah 6. Praktek bidan mandiri
2. RS Swasta 7. Poskesdes/ Polindes
3. Klinik 8. Rumah. 🡪 H32
4. Puskesmas/Pustu/Pusling. 9. Lainnya, sebutkan ______, jika jawaban responden
5. Praktek dokter mandiri selain kode 1 sampai 7, kemudian lanjutkan ke H32
• Tanyakan apakah RS atau Klinik dikelola pemerintah/swasta
• Bila kala 3 dan 4 terjadi di 2 tempat, maka pilih tempat terakhir
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 69
Lanjutan rincian H29
Catatan: Untuk pilihan jawaban kode 1 sampai 7, apabila penolong persalinan adalah tenaga kesehatan. Jika
proses persalinan berlokasi di fasyankes tetapi karena kasus tertentu, tidak ada tenaga kesehatan yang
membantu proses persalinan, maka tempat persalinan diberi kode 9, lainnya, maka dianggap “numpang”
bersalin di fasyankes, tidak termasuk kategori persalinan di fasyankes.

Contoh kasus: Ibu Raisa saat akan bersalin datang ke polindes. Namun saat tiba di Polindes ibu bidan sedang
tidak berada di tempat (menolong persalinan di tempat lain). Ibu Raisa tidak memungkinkan untuk kembali ke
rumah atau mencari penolong persalinan lain karena kondisi kandungan yang sudah masuk kala 2. Kebetulan
ada dukun yang tinggal dekat Polindes kemudian akhirnya membantu proses persalinan di Polindes. Setelah 3
jam kemudian dan ibu sudah bersiap akan pulang ke rumah, bidan baru kembali ke Polindes. Dalam kasus di
atas, maka penolong persalinan adalah dukun (kode e) dan tempat persalinan bukan di polindes tetapi lainnya,
numpang lahir di Polindes.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 70


Rincian H30
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui lama perawatan paska persalinan.

Tuliskan dalam jam, jika lebih dari 24 jam, maka ditambahkan jumlah jam di hari-hari
berikutnya.
Lakukan probing dengan menanyakan jam berapa melahirkan, kemudian tanyakan kapan (hari dan
jam) saat pulang dari fasyankes. Hitung durasi perawatan pasca salin dari saat bersalin sampai
pulang

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 71


Rincian H31
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui sumber pembiayaan persalinan

JAWABAN BISA > 1, TULISKAN JAWABAN BERDASARKAN URUTAN ABJAD

Adapun kode pilihan jawaban adalah merujuk H26:


A. BPJS/JKN/KIS F. Jampersal
B. Asuransi Swasta G. Jamperda
C. Biaya Kantor H. Lainnya, sebutkan…….., bukan termasuk jenis biaya
D. Biaya Orang Lain dari pilihan jawaban A sampai G
E. Biaya Sendiri

Contoh: Jika persalinan dibiayai oleh asuransi swasta dan BPJS maka isikan A, B.
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 72
Rincian H32
Tujuan pertanyaan ini adalah untuk mendapatkan informasi metode/cara persalinan.

Isikan sesuai pengakuan responden

Ada 5 pilihan jawaban:


1. Normal yaitu bila proses keluarnya janin pada kehamilan cukup bulan (37-42 minggu), lahir
spontan dengan posisi bagian belakang kepala yang berlangsung dengan tenaga ibu sendiri
melalui jalan lahir (pervaginam), tidak melalui operasi ataupun menggunakan alat.
2. Operasi sesar, jika proses persalinan per abdominal atau membuka rahim melalui irisan di
bagian perut yang dilakukan oleh ahli yang kompeten
3. Vacuum, jika melahirkan pervaginam dengan menggunakan alat bantu seperti penyedot.
4. Forcep (memakai alat), melahirkan pervaginam dan menggunakan alat bantu seperti tang.
5. Lainnya, sebutkan…………………, misalnya digunakan untuk kelahiran kembar bila proses
kelahiran bayi berbeda antara bayi pertama dengan yang kedua seperti normal dan caesar atau
pada kelahiran tunggal yang dilakukan dengan cara dikuretase atau diurut/pijit saat dilakukan
pengguguran karena alasan tertentu.
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 73
Rincian H33
Tujuan pertanyaan ini untuk mengetahui apakah ibu memanfaatkan Rumah Tunggu Kelahiran ketika
akan melahirkan.

Jawaban diisi dengan kode 1. “Ya” dan 2. “Tidak”.


Bila menjawab “Ya”, lompat ke pertanyaan H35

Rumah Tunggu Kelahiran (RTK) adalah tempat atau ruangan yang berfungsi
sebagai tempat tinggal sementara bagi ibu hamil dan pendampingnya sebelum
maupun sesudah masa persalinan. berada dekat dengan Fasilitas Pelayanan
Kesehatan yang mampu memberikan pertolongan persalinan. Rumah tunggu bisa
memanfaatkan rumah penduduk atau bangunan lainnya yang difungsikan sebagai
tempat sementara apabila ada warga yang butuh pelayanan persalinan atau
perawatan lanjutan ke Fasilitas Pelayanan Kesehatan rujukan dan tempat
pemulihan pasien setelah mendapat perawatan dari Puskesmas sambil
menunggu kondisi pasien memungkinkan untuk kembali ke tempat tinggal.
(Permenkes 90 tahun 2015).
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 74
Rincian H34
Tujuan pertanyaan ini untuk mengetahui mengapa ibu tidak memanfaatkan Rumah Tunggu
Kelahiran.

Diisi dengan kode


1. Bila “Tidak tersedia”, tidak ada rumah tunggu kehamilan di wilayah terdekat tempat tinggal ibu
2. Bila "Belum tahu informasi, ibu tidak mengetahui informasi adanya rumah tunggu kelahiran di
wilayahnya
3. Bila “Tidak nyaman”, ibu merasa tidak nyaman tinggal sementara di rumah tunggu kelahiran
4. Bila “Transportasi sulit”, sulit mendapatkan transportasi menuju rumah tunggu kelahiran
5. Bila “Tidak memerlukan”, terutama bila fasilitas kesehatan berada didekat rumah.
6. Bila “Lainnya”, selain jawaban di atas sebutkan ……………………….

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 75


Rincian H35
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui apakah ibu mengalami masalah/gangguan yang terjadi
pada saat melahirkan.

JAWABAN BISA > 1, TULISKAN JAWABAN BERDASARKAN URUTAN ABJAD


Pilihan Jawaban:
A. Posisi janin melintang/sungsang G. Plasenta letak rendah/Placenta Previa
B. Perdarahan H. Plasenta tertinggal
C. Kejang I. Hipertensi
D. Ketuban pecah dini J. Lainnya, Sebutkan…………….
E. Partus Lama Z. Tidak ada masalah/gangguan 🡪H41
F. Lilitan tali pusar
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 76
Lanjutan Rincian H35
Contoh : Ibu Lisa mengalami gangguan/komplikasi persalinan posisi janin sungsang dan partus
lama. Jawabannya adalah:
AE

Bila menjawab Z (tidak ada masalah/gangguan) lompat ke H41.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 77


Rincian H36
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui apakah ibu segera dirujuk ke fasilitas kesehatan terkait
masalah yang dialami pada saat bersalin

Isikan jawaban di kotak yang tersedia

Pilihan Jawaban:
• Kode 1 jika “Ya, segera”. Jika [NAMA] mencari pertolongan ke tenaga kesehatan atau fasilitas kesehatan begitu
mengalami masalah/gangguan tersebut (≤30 menit)
• Kode 2 jika “ Ya, ada jeda waktu”. Jika [NAMA] mengalami masalah/gangguan persalinan, namun tidak segera (lebih dari
30 menit) mencari pertolongan ke tenaga kesehatan atau fasilitas kesehatan. Misalnya, ibu mengalami perdarahan pada
saat persalinan dan baru dibawa ke Rumah Sakit setelah lebih dari 1 jam, maka dianggap ada jeda waktu.
• Kode 3 jika “ Tidak”,🡪 H40
Bila menjawab “Tidak” lompat ke H40

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 78


Rincian H37
Pertanyaan ini untuk mengetahui waktu yang diperlukan dari tempat rujukan pertama hingga mendapatkan
penanganan yang sesuai dengan masalah/gangguan persalinan yang dihadapi (fasilitas pelayanan
kesehatan rujukan terakhir).

Isi sesuai dengan kode yang ada

Diharapkan rujuk ke fasilitas kesehatan adalah ≤ 30 menit, pilihan jawaban sebagai berikut:
1. ≤ 30 menit
2. 1-2 jam
3. 3-5 jam
4. ≥ 6 jam

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 79


Rincian H38
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui ke fasilitas kesehatan mana saja ibu dirujuk ketika
mengalami gangguan/komplikasi.

Jawaban bisa lebih dari satu, tuliskan jawaban sesuai dengan urutan rujukan.

Contoh,
Ibu Lesti saat hamil, mulai merasakan kontraksi dengan tempo yang makin rapat sambil menunggu
suami memanggil bu Bidan keluarga memanggil Mak Ijah seorang tetangga yang dikenal sebagai
paraji. Mak Ijah membantu proses persalinan. Saat bayi sudah keluar, plasenta masih tertinggal di
dalam, dan ibu Lesti mengalami perdarahan. Saat itu bu bidan datang dan membawa ibu Lesti ke
Puskesmas, di Puskesmas tidak dapat ditangani dan dirujuk ke Rumah Sakit Pemerintah. Sesampai
RS ibu Lesti dapat ditangani dengan baik. Maka contoh kasus di atas, ibu Lesti dirujuk ke Puskesmas
(B) kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Pemerintah (F)
jawaban diisi B F.
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 80
Rincian H39
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui sumber pembiayaan rujukan.

JAWABAN BISA > 1, TULISKAN JAWABAN BERDASARKAN URUTAN ABJAD

Adapun kode pilihan jawaban adalah merujuk H26:


A. BPJS/JKN/KIS E. Biaya Sendiri
B. Asuransi Swasta F. Jampersal
C. Biaya Kantor G. Jamperda
D. Biaya Orang Lain H. Lainnya, sebutkan…..

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 81


Rincian H40
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui alasan responden tidak dirujuk ke fasilitas kesehatan
setelah mengalami gangguan/keluhan saat persalinan.

Isikan kode jawaban sesuai dengan jawaban responden.


Jika jawaban > 1, maka jumlahkan kode jawaban lalu tuliskan pada kotak yang tersedia.

Adapun opsi jawaban alasan sbb:


1. Merasa tidak perlu 16. Jarak fasilitas kesehatan
2. Tidak diijinkan keluarga 32. Masalah keluarga yang ditinggal
4. Masalah biaya 64. Lainnya, Sebutkan: ……………….
8. Tidak ada transportasi

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 82


RIWAYAT MASA NIFAS

Masa nifas adalah periode yang dijalani seorang ibu baru bersalin sejak 6 jam
sampai 42 hari setelah melahirkan. Masa nifas merupakan periode yang masih
berisiko terjadinya kematian ibu. Biasanya masyarakat lebih mengenal sampai 40
hari setelah melahirkan.
Sub bagian ini bertujuan untuk memperoleh informasi terkait layanan kesehatan ibu
nifas.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 83


Rincian H41
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui pemeriksaan KF (kontak ibu nifas) yang terdiri dari KF1 (6 jam –
3 hari setelah melahirkan), KF2 (4 – 28 hari setelah melahirkan) dan KF3 (29 – 42 hari setelah melahirkan).

Isikan kode jawaban, kode 1 bila “Ya” dan kode 2, bila “Tidak”
Tanyakan kepada responden, apakah setelah melahirkan anak terakhir selama masing-masing
periode tersebut responden mendapatkan kontak dengan tenaga kesehatan. Pengertian kontak
adalah responden mengunjungi tenaga kesehatan/fasilitas kesehatan atau tenaga kesehatan
berkunjung ke responden untuk memeriksa kesehatan ibu nifas.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 84


Rincian H42 dan H43
Tujuan pertanyaan H42 adalah untuk mengetahui tanda bahaya yang ada saat masa nifas
Tujuan pertanyaan H43 adalah untuk mengetahui pengetahuan responden terkait jenis tanda bahaya pada
masa nifas.

Isi sesuai dengan kode jawaban, kode 1 bila ”Ya” dan kode 2 bila “Tidak”

Tanda bahaya nifas adalah suatu tanda yang abnormal yang mengindikasikan adanya
bahaya/komplikasi yang dapat terjadi selama masa nifas, apabila tidak dilaporkan atau tidak
terdeteksi bisa menyebabkan kematian ibu (Pusdiknakes, 2011).
Sebutkan apa saja tanda bahaya pada masa nifas yang ibu ketahui.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 85


Rincian H44
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengindentifikasi pemberian Vitamin A kepada ibu baru bersalin (ibu
nifas)

Lingkari kode 1 bila jawaban ”satu kali, kode 2 bila ”dua kali”, kode 3 bila ”lebih
dari dua kali” dan kode 4 bila ”tidak pernah”. Tuliskan pada kotak jawaban.

Vitamin A sangat penting bagi wanita yang akan melahirkan. Vitamin A membantu mempercepat
pemulihan kesehatan ibu baru melahirkan. Selain itu, Vitamin A mencegah infeksi pada ibu nifas dan
cukup untuk meningkatkan kandungan Vitamin A dalam ASI selama 60 hari. Apabila responden
menjawab “Lupa”, maka tunjukkan gambar vitamin A

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 86


Rincian H45
Tujuan pertanyaan ini adalah untuk mendapatkan informasi waktu ketika responden mengkonsumsi
vitamin A setelah bersalin.

Jika jawaban lebih dari 1, maka jumlahkan kode jawaban dan isi dalam kotak yang
tersedia. Misal responden minum sesaat setelah melahirkan dan hari berikutnya
(dalam periode 24 jam setelah melahirkan) maka lingkari kode “1” dan kode “2”,
kemudian jumlahkah 1 + 2 = 3, tuliskan angka “3” pada kotak jawaban.

Tanyakan pada responden apakah setelah melahirkan sudah menerima kapsul Vitamin A. Jika
sudah, maka tanyakan apakah vitamin A diminum pada:
1. Sesaat setelah melahirkan
2. 24 jam setelah melahirkan
4. Lebih dari 48 jam setelah melahirkan

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 87


Rincian H46
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui masalah atau gangguan yang dialami pada masa nifas.

. Pilihan jawaban bisa >1 dan dituliskan berdasarkan abjad.

Adapun pilihan jawaban adalah sebagai berikut :


A. Perdarahan banyak pada jalan lahir, perdarahan lebih dari 500-600 ml dalam masa 24 jam setelah persalinan.
B. Keluar cairan berbau dari jalan lahir, jumlah lebih banyak dari pada saat menstruasi dan berbau anyir. Hal ini
terjadi bila plasenta tertinggal, ibu yang tidak menyusui anaknya dan infeksi jalan lahir.
C. Bengkak diwajah, tangan dan kaki, disebabkan oleh karena penumpukan cairan yang berlebih pada daerah-daerah
tersebut yang disebabkan oleh belum membaiknya aliran darah.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 88


Lanjutan rincian H46
D. Sakit kepala, bisa disebabkan oleh tekanan darah tinggi ataupun tekanan darah yang terlalu
rendah
E. Kejang-kejang
F. Demam lebih dari 2 hari, suhu tubuh responden >380C.
G. Payudara bengkak, merah disertai rasa sakit. Disebut juga dengan mastitis, hal ini disebabkan
infeksi pada payudara.
H. Ibu terlihat sedih, murung dan menangis tanpa sebab (depresi), sering disebut Baby Blues.
I. Hipertensi, jika selama masa nifas mengalami kondisi hasil pengukuran tekanan darah sama
atau lebih besar 140/90 mmHg dan atau tenaga kesehatan menyatakan responden mengalami
hipertensi/tekanan darah tinggi.
J. Lainnya,……..
Z. Tidak ada masalah/gangguan

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 89


Rincian H47
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui apakah ibu segera dirujuk ke fasilitas kesehatan terkait
masalah yang dialami pada saat masa nifas tersebut

Isikan jawaban di kotak yang tersedia

Pilihan Jawaban:
• Kode 1 jika “Ya, segera”. Jika [NAMA] mencari pertolongan ke tenaga kesehatan atau fasilitas
kesehatan begitu mengalami masalah/gangguan tersebut (≤30 menit)
• Kode 2 jika “ Ya, ada jeda waktu”. Jika [NAMA] mengalami masalah/gangguan pada masa nifas,
namun tidak segera (lebih dari 30 menit) mencari pertolongan ke tenaga kesehatan atau fasilitas
kesehatan.
• Kode 3 jika “ Tidak”,Bila menjawab “Tidak” lompat ke H51

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 90


Rincian H48
Pertanyaan ini untuk mengetahui waktu yang diperlukan dari tempat rujukan pertama hingga mendapatkan
penanganan yang sesuai dengan masalah/gangguan masa nifas yang dihadapi (fasilitas pelayanan kesehatan
rujukan terakhir)

Lingkari dan isikan kedalam kotak sesuai kode jawaban

Pilihan jawaban:
1. ≤ 30 menit
2. 1-2 jam
3. 3-5 jam
4. ≥6 jam

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 91


Rincian H49
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui tempat rujukan untuk penanganan masalah/gangguan
pada masa nifas dan sumber biaya yang digunakan.

(JAWABAN BISA >1, TULISKAN JAWABAN BERDASARKAN URUTAN ABJAD)

Pilihan jawaban:
A. Praktek Nakes
B. Puskesmas
C. Klinik
D. Rumah sakit bersalin
E. Rumah sakit swasta
F. Rumah sakit pemerintah
Keterangan merujuk H12
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 92
Rincian H50
Pertanyaan ini untuk mengetahui sumber pembiayaan ibu yang melakukan rujukan

(JAWABAN BISA>1, TULISKAN JAWABAN BERDASARKAN URUTAN ABJAD)

Pada pertanyaan sumber biaya ini, isikan dari mana sumber biaya yang digunakan responden untuk
melakukan pemeriksaan pertama kali (Definisi merujuk H24)
A. BPJS E. Biaya sendiri
B. Asuransi Swasta F. Jampersal
C. Biaya kantor G. Jamperda
D. Biaya orang lain H. Lainnya, sebutkan…. (selain di atas)

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 93


Rincian H51
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui alasan responden tidak dirujuk ke fasilitas kesehatan
setelah mengalami gangguan/keluhan saat nifas

Isikan kode jawaban sesuai dengan jawaban responden. Jika jawaban > 1,
maka jumlahkan kode jawaban lalu tuliskan pada kotak yang tersedia.

Adapun opsi jawaban alasan sbb:


1. Merasa tidak perlu
2. Tidak diijinkan keluarga
4. Masalah biaya
8. Tidak ada transportasi
16. Jarak Faskes jauh
32. Masalah keluarga yang ditinggal
64. Lainnya, Sebutkan: ……………….
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 94
Rincian H52
Tujuan pertanyaan ini adalah untuk mengetahui apakah [NAMA] memiliki/mengetahui siapa pendamping
dan kendaraan yang digunaan jika terjadi kegawatdaruratan selama kehamilan/persalinan/nifas

Isikan kode jawaban I bila jawaban “Ya” dan 2 bila jawaban “Tidak”.
Lingkari kode jawaban dan masukkan kode jawaban pada kotak yang tersedia

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 95


Rincian H53
Tujuan pertanyaan ini adalah untuk mengetahui apakah ibu tahu siapa yang akan mendonorkan darahnya
ketika ibu memerlukan donor darah atau saat terjadi kegawatdaruratan saat kehamilan/persalinan/nifas.

Isikan kode jawaban I bila jawaban “Ya” dan 2 bila jawaban “Tidak”.
Lingkari kode jawaban dan masukkan kode jawaban pada kotak yang
tersedia

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 96


PELAYANAN KB PASCA SALIN

Tujuan sub bagian ini adalah untuk memperoleh informasi terkait pelayanan KB
Pasca salin. Pertanyaan KB terkait dengan indikator SDGs seperti CPR
(contraceptive prevalence rate) dan MKJP (Metode Kontrasepsi Jangka Panjang)
ditanyakan melalui Susenas 2018. Pertanyaan tentang KB Pasca Salin, masih
merujuk pada pengalaman ibu saat hamil anak terakhir.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 97


Rincian H54
Pertanyaan ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran penggunaan KB pasca salin pada responden
setelah persalinan. Kesuburan ibu setelah melahirkan dapat kembali lagi sebelum masa nifas
selesai. Informasi ini terkait dengan indikator kualitas pelayanan KB. Sasaran penggunaan KB pasca
salin adalah seluruh ibu bersalin. Yang dimaksud dengan KB Pasca Persalinan adalah metode
kontrasepsi pertama yang digunakan sesudah melahirkan sampai 6 minggu/42 hari melahirkan.
Metode kontrasepsi yang dicatat dalam pertanyaan ini adalah metode kontrasepsi modern.

Isikan kode 1-9 sesuai jawaban responden pada kotak yang tersedia

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 98


Lanjutan rincian H54
Berikut ini adalah jenis alat/metode kontrasepsi modern:
1. Sterilisasi Wanita/Tubektomi/MOW (Medis Operasi Wanita), adalah operasi dilakukan pada
perempuan dengan cara mengikat/memotong saluran telur agar perempuan tersebut tidak dapat
hamil. Operasi pengangkatan rahim atau indung telur biasanya dilakukan karena alasan
penyakit, bukan untuk memberikan perlindungan agar perempuan tidak memiliki anak lagi. Perlu
dicatat bahwa sterilisasi di sini hanya ditujukan untuk alasan tidak ingin mempunyai anak lagi.
2. Sterilisasi pria/Vasektomi/MOP (Medis Operasi Pria),adalah suatu operasi ringan yang
dilakukan pada pria untuk mencegah terjadinya kehamilan dengan tindakan memotong saluran
sperma yang menghubungkan buah zakar dengan kantong sperma, sehingga tidak dijumpai lagi
bibit/sperma dalam ejakulat/air mani seorang pria.
3. IUD/AKDR (Alat Kontrasepsi Dalam Rahim)/Spiral,adalah alat yang dibuat dari plastik
halus/tembaga, berukuran kecil, berbentuk spiral, T, 185 kipas dan lainnya, dipasang di dalam
rahim untuk mencegah terjadinya kehamilan.
4. Suntikan 3 bulan adalah suntikan hormon yang secara perlahan dialirkan melalui darah dan
biasanya diberikan setiap tiga bulan untuk mencegah kehamilan. Suntikan yang diberikan untuk
tiga bulan dikenal dengan nama Depo-provera

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 99


Lanjutan rincian H54
5. Suntikan 1 bulan adalah suntikan hormon yang secara perlahan dialirkan melalui darah dan
biasanya diberikan setiap satu bulan untuk mencegah kehamilan. Suntikan yang diberikan
setiap bulan dikenal sebagai Cyclofem.
6. Implan/Susuk KB adalah alat/cara KB bawah kulit yang mengandung hormon yang disusupkan
di bawah kulit lengan atas, bisa diberi satu atau lebih batang, alat ini untuk mencegah terjadinya
kehamilan selama satu tahun atau lebih.
7. Pil KB adalah cara KB dalam bentuk obat/pil yang diminum dengan teratur oleh wanita untuk
mencegah terjadinya kehamilan. Jenis/merk pil KB antara lain: nordette 28, microgynon
(lingkaran biru), mikrodiol, ovostat 28, livodiol 28, trinordiol 21/trinordiol 28.
8. Kondom pria Kondom pria adalah alat yang terbuat dari karet lateks, berbentuk seperti balon,
yang dipakai oleh laki-laki selama bersanggama untuk mencegah kehamilan.
9. Tidak mengunakan lanjut ke H55b

Dalam hal ini, tidak termasuk alat/cara kontrasepsi yang digunakan dalam kondisi
darurat.
Tanyakan apakah setelah melahirkan, responden atau pasangan menggunakan
alat/metode KB. Jika responden menjawab Ya, maka tanyakan lebih lanjut alat/metode
KB modern yang digunakan
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 100
Rincian H55a
Pertanyaan ini dikhususkan bagi responden yang menggunakan KB pasca salin. Tujuan dari
pertanyaan ini adalah untuk mengidentifikasi waktu pemakaian alat/metode KB pasca salin tersebut.
KB pasca salin, menurut Pedoman Manajemen Pelayanan KB diberikan pada saat sesudah
melahirkan sampai 6 minggu/42 hari melahirkan

Isikan salah satu kode jawaban 1-4 sesuai jawaban responden.


Apabila responden bersalin di rumah, alternative jawaban adalah poin 3 atau 4.

Adapun pilihan jawaban pada pertanyaan ini, antara lain:


1. Bersamaan dengan proses persalinan
2. Setelah persalinan selesai, tetapi sebelum pulang dari Fasilitas Kesehatan
3. Setelah pulang dari Fasilitas Kesehatan sampai dengan 42 hari setelah persalinan
4. Diatas 42 hari sampai 1 tahun setelah persalinan

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 101


Rincian H55b
Bertujuan untuk mengetahui alasan tidak menggunakan alat kontrasepsi setelah persalinan.

Isikan salah satu kode jawaban 1-4 sesuai jawaban responden

Pertanyaan ini ditujukan bagi responden yang menjawab tidak menggunakan pada rincian
pertanyaan H54.
Pilihan jawabannya adalah :
1. Masih dalam masa nifas
2. Tidak diizinkan suami/keluarga
3. Tidak tahu
4. Lainnya sebutkan.....

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 102


Survei Kesehatan Indonesia 2023
Kuesioner Rumah Individu : Blok H. Kesehatan Ibu
I. KESEHATAN IBU
SUB-BLOK PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN (PMT)
IBU HAMIL PADA KEHAMILAN TERAKHIR
Rincian H56 s.d H59

SURVEI KESEHATAN
INDONESIA
2023
104
PENJELASAN SUB-BLOK PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN
(PMT) IBU HAMIL PADA KEHAMILAN TERAKHIR (1)
Tujuan:
Pertanyaan pada Sub-Blok ini bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai program
pemberian makanan tambahan (PMT) ibu saat kehamilan terakhirnya. Informasi tersebut
mencakup bentuk, jumlah yang diperoleh, jumlah yang dikonsumsi, dan alasan bila PMT
tidak dihabiskan serta alasan ibu mendapatkan PMT pada kehamilan terakhir.

Responden:
ART perempuan umur 10-54 tahun, status kawin/cerai hidup/cerai mati.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 105


PENJELASAN SUB-BLOK PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN
(PMT) IBU HAMIL PADA KEHAMILAN TERAKHIR (2)

Pada Survei Kesehatan Indonesia tahun 2023, PMT ibu hamil dibagi menjadi dua yaitu:
1. PMT yang diterima dan dikonsumsi berdasarkan riwayat pada masa kehamilan
terakhir dalam kurun waktu 5 tahun terakhir (1 Januari 2018 sampai saat
wawancara)
2. PMT yang diterima dan dikonsumsi pada kehamilan saat ini (saat wawancara dalam
kondisi hamil).

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 106


PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN (PMT) IBU HAMIL

Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Ibu hamil yang dimaksud


adalah :
1. PMT Biskuit Program Kemenkes
Makanan tambahan berupa biskuit bagi ibu hamil adalah makanan tambahan yang
diformulasi khusus dan difortifikasi dengan vitamin dan mineral yang diberikan kepada
ibu hamil dengan kategori gizi kurang untuk mencukupi kebutuhan gizi. Makanan
tambahan khusus diberikan untuk ibu hamil KEK (LiLA <23,5 cm), biasanya diberikan
selama 90 hari makan (PMT pemulihan). Makanan tambahan ini biasa diberikan di
posyandu atau melalui kader/bidan/petugas puskesmas.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 107


PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN (PMT) IBU HAMIL
2. PMT Pangan Lokal Program Kemenkes
PMT pangan lokal ini merupakan bantuan/program dari pusat (Kementerian Kesehatan).
PMT terbuat dari bahan makanan lokal dengan kandungan zat gizi yang sesuai untuk ibu
hamil. PMT pangan lokal berupa kudapan dan makanan lengkap dengan komposisi
pemberian 6 hari makanan kudapan dan 1 hari makanan lengkap. PMT diutamakan
sumber protein hewani dengan memperhatikan gizi seimbang. Sasaran penerima adalah
ibu hamil berisiko Kurang Energi Kronis (KEK) dengan LiLA <23,5 cm.
Pemberian PMT pangan lokal dilakukan dengan makan bersama-sama di suatu tempat
yang telah ditentukan misalnya di Posyandu atau di rumah kader, rumah salah satu
warga, kelas ibu hamil dan lainnya. Pada saat sasaran sedang makan, ibu PKK dan kader
posyandu dibawah bimbingan petugas kesehatan dapat memberikan penyuluhan tentang
gizi dan kesehatan.
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 108
PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN (PMT) IBU HAMIL

2. PMT Pangan Lokal Program Kemenkes (lanjutan)


Selain yang diadakan oleh Kemenkes, PMT ini bisa juga diadakan oleh daerah yang
bersumber dari pemerintah daerah atau dana desa, namun PMT tersebut tidak
dimasukkan ke dalam PMT pangan lokal. PMT pangan lokal yang dimaksud hanya yang
berasal dari pemerintah pusat/ Kementerian Kesehatan.

Enumerator bisa mencari informasi terlebih dahulu atau melakukan konfirmasi ke petugas
kesehatan (TPG) daerah/wilayah mana yang mendapatkan PMT pangan lokal ini.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 109


PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN (PMT) IBU HAMIL

3. Makanan Lainnya

a. Makanan tambahan yang hanya diberikan pada saat pelaksanaan posyandu (PMT
penyuluhan) seperti bubur kacang hijau, kue/kudapan, telur, dll

b. Makanan tambahan yang diperoleh dari bantuan pihak lain, contoh: sumbangan dari
LSM/perusahaan atau pihak tertentu yang sedang melakukan kampanye atau
promosi produk tertentu seperti susu, bahan makanan mentah atau matang dll

Pertanyaan dalam sub blok ini tidak termasuk makanan tambahan yang diperoleh dari
membeli sendiri.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 110


BENTUK PMT IBU HAMIL 3. Makanan Lainnya
1. PMT Biskuit (biskuit kecil) 2. PMT Pangan Lokal (porsi) (porsi/bungkus/paket)
Kemasan Sekunder Makanan Kudapan/
Kemasan Tersier Makanan lengkap
Susu/Biskuit/dll

Kemasan Primer

4 KEMASAN SEKUNDER

Dalam 1
kemasan
sekunder berisi
7 kemasan
primer /
bungkus kecil
Makanan kudapan

@ BUNGKUS=
28 KEMASAN 3 KEPING
PRIMER (BUNGKUS KECIL)

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 111


RINCIAN H56
Pertanyaan H56 bertujuan untuk mengetahui apakah selama kehamilan terakhir ibu
mendapatkan makanan tambahan (PMT)

Pilihan jawaban :
Kode 1 : “Ya” jika responden menjawab mendapatkan PMT selama kehamilan terakhir
Kode 2 : “Tidak” jika responden menjawab tidak mendapatkan PMT selama kehamilan terakhir
🡪 lanjut ke H60

Lingkari kode jawaban, kemudian tuliskan kode jawaban pada kotak yang tersedia.

SKI 2023
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023
RINCIAN H57
Pertanyaan H57 bertujuan untuk mengetahui umur kehamilan ibu saat pertama kali
mendapatkan Makanan Tambahan (MT)

3 0 3

Isikan umur kehamilan ibu dalam hitungan bulan, kemudian pindahkan isian pada kotak yang
tersedia.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023


Rincian H58 (1)
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui alasan ibu mendapatkan PMT saat kehamilan
terakhir.

Tanyakan pada responden mengapa mendapatkan makanan tambahan.


Lakukan probing tanpa membacakan setiap poin pilihan alasan.
- Dimana ibu mendapatkan makanan tambahan.
- Siapa yang memberikan makanan tambahan.
- Siapa saja yang mendapatkan makanan tambahan.
- Berapa lama mendapatkan makanan tambahan.
- Kriteria mendapatkan makanan tambahan.
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 114
Rincian H58 (2)
Kode jawaban alasan mendapatkan PMT Ibu Hamil : poin a-g
a. Ibu kurang gizi/KEK
b. Keluarga miskin (gakin)
c. Periksa hamil di Posyandu
d. Berat badan selama hamil tidak naik
e. Anemia
f. Tidak tahu
g. Lainnya, sebutkan… bila jawaban tidak termasuk dalam kode jawaban a-f

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 115


Rincian H58 (3)

Pilihan jawaban TIDAK DIBACAKAN dan diisi berdasarkan persepsi ibu


Isikan kode 1 jika jawaban“YA” dan kode 2 jika jawaban“TIDAK” pada masing- masing kotak pilihan
jawaban yang tersedia.
Jawaban “Ya” yang diberikan bisa lebih dari dari satu.

1 2

1 2

1 2

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 116


RINCIAN H59 (1)
Rincian ini terdiri dari 5 kolom dan bertujuan untuk mengetahui bentuk PMT yang diperoleh, jumlah
PMT yang diperoleh, jumlah PMT yang dikonsumsi, dan alasan utama PMT tidak dihabiskan.

Kolom 1 adalah bentuk PMT yang dapat berupa :


a. Biskuit program
b. PMT lokal
c. Lainnya, sebutkan….

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 117


RINCIAN H59 (2)

Kolom 2 adalah bentuk PMT yang diperoleh.


Tuliskan kode 1 jika “Ya” atau kode 2 jika “Tidak” pada masing-masing kotak untuk setiap bentuk
PMT yang pernah diperoleh.
Jika jawaban 2=Tidak maka lanjut ke baris berikutnya.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 118


RINCIAN H59 (3)

Kolom 3 adalah Jumlah total PMT yang diperoleh selama kehamilan terakhir
PMT biskuit program dihitung dalam satuan bungkus kecil/kemasan primer
PMT pangan lokal dihitung dalam satuan porsi
PMT dalam bentuk lainnya dihitung dalam satuan porsi/bungkus atau paket.
contoh: ibu mendapatkan bantuan PMT dari pemerintah daerah berupa paket beras dan susu,
maka dihitung 1 paket
Isikan angka total PMT yang diperoleh pada kotak yang telah tersedia.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 119


RINCIAN H59 (4)
Probing Kolom 3:
✔ Tanyakan kapan mendapatkan PMT
✔ Tanyakan umur kehamilan saat pertama kali mendapatkan PMT
✔ Berapa kali mendapatkan PMT
✔ Berapa banyak PMT yang diperoleh pada setiap kali pemberian.
Contoh
Dua tahun lalu Ibu Susi mendapatkan PMT saat hamil 4 bulan, ibu Susi mendapatkan 4 kali biskuit PMT
kemasan sekunder. Setiap pemberian diberikan 1 dus kemasan sekunder.
Jawab : Setiap paket kemasan sekunder berisi 7 bungkus biskuit kemasan primer
4 paket kemasan sekunder x 7 bungkus = 28 kemasan primer/bungkus kecil
Maka total PMT yang diperoleh Ibu Susi adalah 28 bungkus

0 2 8

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 120


RINCIAN H59 (5)

Kolom 4 adalah Jumlah total PMT yang dikonsumsi.


PMT biskuit program dihitung dalam satuan bungkus kecil/bungkus primer
PMT pangan lokal dihitung dalam satuan porsi
PMT dalam bentuk lainnya dihitung dalam satuan porsi/bungkus atau paket
Jumlah PMT yang dikonsumsi berdasarkan persepsi responden

Lakukan probing :
✔ Tanyakan apakah PMT yang diterima responden dikonsumsi seluruhnya atau tidak
✔ Tanyakan berapa bagian yang dihabiskan.
Isikan angka total PMT yang dikonsumsi pada kotak yang telah tersedia.
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 121
RINCIAN H59 (6)

Lakukan probing kepada responden untuk mendapatkan alasan utama PMT tidak dihabiskan dan
pilih salah satu dari alasan yang tersedia.
Bila terdapat lebih dari 1 alasan, maka alasan yang diambil adalah alasan yang paling utama.
Kode jawaban 1-8

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 122


RINCIAN H59 (7)
Kode jawaban H59 Kolom 5, 1-8
1. Rasanya tidak enak, jika rasa PMT dinilai tidak enak oleh responden
2. Rasa kurang bervariasi, jika responden menilai rasa PMT kurang beragam
3. Terlalu manis, jika rasa PMT dinilai terlalu manis oleh responden
4. Tidak suka aromanya/baunya, jika responden menilai tidak suka aroma/bau dari PMT
5. Ada efek samping, jika responden merasa ada efek samping setelah mengonsumsi PMT
seperti mual, alergi, dll
6. Lupa, jika PMT balita lupa dimakan oleh responden
7. Dimakan ART lain, jika ada ART lain yang ikut mengonsumsi PMT
8. Lainnya, bila jawaban responden tidak termasuk dalam kode jawaban 1-7

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 123


RINCIAN H59 (8)
Contoh: Jumlah PMT yang diterima Ibu Susi 28 bungkus kecil. Dari jumlah yang diterima
tersebut, ibu hanya mengonsumsi setengah dari jumlah yang diterima. Menurut Ibu Susi, ia
tidak menghabiskan biskuit tersebut karena tidak suka dengan biskuit yang terlalu manis.
Jadi, jumlah PMT yang ibu konsumsi = ½ x 28 bungkus = 14 bungkus

1 0 2 8 0 1 4 3

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 124


Survei Kesehatan Indonesia 2023
Kuesioner Rumah Individu : Blok H. Kesehatan Ibu
H. KESEHATAN IBU

SUB-BLOK PEMBERIAN TABLET TAMBAH DARAH (TTD)

PADA KEHAMILAN SAAT INI

Rincian H60-H63

SURVEI KESEHATAN
INDONESIA
2023
126
Rincian H60-H63

❑ Pertanyaan ditujukan pada ART perempuan umur 10-54 tahun, status


kawin/cerai hidup/cerai mati

❑ Tujuan: Mendapatkan informasi tentang gambaran konsumsi TTD ibu hamil saat
ini sebagai faktor risiko anemia pada ibu hamil

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 127


Rincian H60-H61

Rincian H60 merupakan pertanyaan saringan, bertujuan untuk memastikan apakah


ART mendapatkan TTD selama kehamilan saat ini.
Lingkari kode 1 jika jawaban “Ya” atau kode 2 jika jawaban “Tidak”, dan pindahkan
pada kotak yang tersedia.

Jika jawaban kode 2, lanjutkan ke 🡪 H63

Rincian H61 bertujuan untuk mendapatkan informasi tentang waktu pertama kali
ART mengkonsumsi TTD dimasa kehamilan saat ini.
Isikan usia kehamilan dalam satuan minggu.
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 128
Rincian H62

Rincian H62 bertujuan untuk mendapatkan informasi mengenai sumber TTD,


jumlah TTD yang didapat dan diminum serta alasan utama tidak minum/tidak
menghabiskan TTD yang diperoleh/dibeli selama masa kehamilan saat ini.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 129


Rincian H62

Rincian H62
Kolom 1 bertujuan untuk memperoleh informasi sumber TTD
Sumber TTD:
a. Diberi oleh tenaga kesehatan/kader (TTD Program)
b. Membeli Sendiri/Membeli dari Nakes (Selain TTD Program)
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 130
Rincian H62

Kolom 2:
Isikan kode 1 jika jawaban “Ya” atau kode 2 jika jawaban “Tidak” pada kotak yang
tersedia.
Jika jawaban berkode 2 lanjut ke baris berikutnya

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 131


Rincian H62

Rincian H62.a
Kolom 3 : Bertujuan untuk mendapatkan informasi total butir TTD program yang didapat/dibeli ART.
Rincian H62.b
Kolom 3 : Bertujuan untuk mendapatkan informasi total butir TTD selain program yang didapat/dibeli
ART.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 132


Lakukan probing untuk mendapatkan jawaban ART (kolom 3):

1. Tanyakan apakah selama masa kehamilan, ART memeriksakan kehamilan ke tenaga


kesehatan.
2. Jika iya, berapa kali ART memeriksakan kehamilannya.
3. Apakah setiap memeriksakan kehamilannya mendapatkan TTD?
4. Berapa butir TTD yang diperoleh setiap kali periksa.
5. Total butir TTD yang didapat = frekuensi periksa x jumlah TTD/kunjungan
6. Tanyakan apakah selain memperoleh TTD program, ART membeli sendiri/ memperoleh TTD
dari sumber lain.
7. Untuk TTD yang dibeli 🡪 tanyakan berapa kali membeli? Berapa jumlahnya?
Isikan jawaban pada kotak jawaban (kolom 3) yang tersedia, yaitu jumlah TTD yang diperoleh.
Jika tidak terdapat catatan dan ART menjawab ”lupa” maka isikan kode ”88 atau 888”
menyesuaikan jumlah kotak
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 133
Contoh Catatan TTD dalam Buku KIA

1. Diberi 120 tablet selama ANC (Kolom 3)


2. Jumlah TTD diminum: tidak ada info 🡪
Lakukan probing

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 134


Rincian H62

Rincian H62.a
Kolom 4: Bertujuan untuk mendapatkan informasi jumlah TTD program yang diminum oleh ART
selama kehamilan pada masa kehamilan saat ini
Rincian H62.b
Kolom 4: Bertujuan untuk mendapatkan informasi jumlah TTD selain program yang diminum oleh
ART selama kehamilan pada masa kehamilan saat ini

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 135


Lakukan probing untuk mendapatkan jawaban ART (kolom 4):

⮚ Tanyakan apakah TTD yang diperoleh (Kolom 3) diminum habis? Jika tidak,
tanyakan sisa TTD tersebut.
⮚ Kurangi jumlah jawaban Kolom 3 (TTD yang diperoleh/dibeli) dengan sisa TTD.

Isikan jawaban pada kotak jawaban (kolom 4) yang tersedia, yaitu jumlah TTD yang
diminum.
Jika tidak terdapat catatan dan ART menjawab ”lupa” maka isikan kode ”888”

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 136


Rincian H62

Jika jumlah TTD yang diminum (kolom 4) < jumlah yang diperoleh/dibeli (kolom 3) 🡪 kolom 5 harus diisi.
Rincian H62.a
Kolom 5 : Bertujuan untuk mengetahui alasan utama ART tidak minum/tidak menghabiskan TTD
program.
Rincian H62.b
Kolom 5 : Bertujuan untuk mengetahui alasan utama ART tidak minum/tidak menghabiskan TTD
selain program.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 137


Rincian H62

Isikan kode jawaban alasan utama pada kotak yang tersedia.


Kode 1, jika “Merasa tidak perlu/tidak bermanfaat” Kode 6, jika ”Mengganggap sebagai obat”
Kode 2, jika “Lupa” Kode 7, jika “Belum waktunya habis”
Kode 3, jika “Rasa dan bau tidak enak” Kode 8, jika “Bosan”
Kode 4, jika “Mual/muntah karena kehamilan” Kode 9, jika ”Lainnya”
Kode 5, jika ”Efek samping (mual, sembelit,
BAB berwarna hitam)” Lanjut Ke 🡪 H64
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 138
Rincian H63

Rincian H63:
Bertujuan untuk mendapatkan informasi mengenai alasan utama (NAMA) tidak
mendapat/membeli TTD selama kehamilan saat ini.
Isikan kode jawaban alasan utama pada kotak yang tersedia.
Kode 1, jika “Tidak diberi oleh petugas”
Kode 2, jika “Persediaan TTD kosong”
Kode 3, jika “Merasa tidak perlu/tidak bermanfaat”
Kode 4, jika ” Rasa dan bau tidak enak”
Kode 5, jika “Efek samping (mual, sembelit,
BAB berwarna hitam)”
Kode 6, jika “Mengganggap sebagai obat”
Kode 7, jika
SURVEI “Tidak
KESEHATAN ada uang”
INDONESIA 2023 139
Contoh :
Dewi selama kehamilan saat ini memeriksakan kehamilan setiap bulan sejak 4 bulan kehamilan ke
Puskesmas. Dewi memperoleh tablet tambah darah 30 butir setiap pemeriksaan kehamilan. Saat ini
usia kehamilan Dewi sudah mencapai 8 bulan. Setiap bulan TTD tersebut rata-rata sisa 5 butir.
Sebelum periksa ke puskesmas, Dewi sudah mengonsumsi Tablet tambah darah yang dibeli sendiri
(pada usia kehamilan 3 bulan) sebanyak 1 strip saja dan habis dikonsumsi.

Jadi jumlah TTD program yang diperoleh selama hamil sebanyak :


4 bulan x 30 butir = 120 butir.
Isikan jawaban 120 pada kotak jawaban kolom (3).
TTD yang dikonsumsi ialah 120 butir – (4 bulan x 5 butir) = 100 butir.
Isikan jawaban 100 pada kotak jawaban kolom (4).

Jadi jumlah TTD Mandiri yang diperoleh selama hamil sebanyak :


1 bulan x 10 butir (1 strip) = 10 butir
Isikan jawaban 10 pada kotak jawaban kolom (3).
TTD yang dikonsumsi ialah 10 butir.
Isikan jawaban 10 pada kotak jawaban kolom (4).
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 140
Survei Kesehatan Indonesia 2023
Kuesioner Rumah Individu : Blok H. Kesehatan Ibu
I. KESEHATAN IBU
SUB-BLOK PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN (PMT)
IBU HAMIL PADA KEHAMILAN SAAT INI
Rincian H64 s.d H67

SURVEI KESEHATAN
INDONESIA
2023
142
PENJELASAN SUB-BLOK PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN
(PMT) IBU HAMIL PADA KEHAMILAN SAAT INI (1)
Tujuan :
Pertanyaan pada Sub-Blok ini bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai program
pemberian makanan tambahan (PMT) ibu hamil saat ini. Informasi tersebut mencakup
bentuk, jumlah yang diperoleh, jumlah yang dikonsumsi, dan alasan bila PMT tidak
dihabiskan serta alasan ibu mendapatkan PMT.

Responden:
ART perempuan umur 10-54 tahun, status kawin/cerai hidup/cerai mati

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 143


PENJELASAN SUB-BLOK PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN
(PMT) IBU HAMIL PADA KEHAMILAN SAAT INI (2)

Pada Survei Kesehatan Indonesia tahun 2023, PMT ibu dibagi menjadi dua yaitu:
1. PMT yang diterima dan dikonsumsi berdasarkan riwayat pada masa kehamilan terakhir
dalam kurun waktu 5 tahun terakhir (1 Januari 2018 sampai saat wawancara)
2. PMT yang diterima dan dikonsumsi pada kehamilan saat ini (saat wawancara
dalam kondisi hamil).

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 144


PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN (PMT) IBU HAMIL

Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Ibu hamil yang dimaksud


adalah :
1. PMT Biskuit Program Kemenkes
Makanan tambahan berupa biskuit bagi ibu hamil adalah makanan tambahan yang
diformulasi khusus dan difortifikasi dengan vitamin dan mineral yang diberikan kepada ibu
hamil dengan kategori gizi kurang untuk mencukupi kebutuhan gizi. Makanan tambahan
khusus diberikan untuk ibu hamil KEK (LiLA <23,5 cm), biasanya diberikan selama 90 hari
makan (PMT pemulihan). Makanan tambahan ini biasa diberikan di posyandu atau melalui
kader/bidan/petugas puskesmas.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 145


PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN (PMT) IBU HAMIL
2. PMT Pangan Lokal Program Kemenkes
PMT pangan lokal ini merupakan bantuan/program dari pusat (Kementerian Kesehatan).
PMT terbuat dari bahan makanan lokal dengan kandungan zat gizi yang sesuai untuk ibu
hamil. PMT pangan lokal berupa kudapan dan makanan lengkap dengan komposisi
pemberian 6 hari makanan kudapan dan 1 hari makanan lengkap. PMT diutamakan
sumber protein hewani dengan memperhatikan gizi seimbang. Sasaran penerima adalah
ibu hamil berisiko Kurang Energi Kronis (KEK) dengan LiLA <23,5 cm.
Pemberian PMT pangan lokal dilakukan dengan makan bersama-sama di suatu tempat
yang telah ditentukan misalnya di Posyandu atau di rumah kader, rumah salah satu warga,
kelas ibu hamil dan lainnya. Pada saat sasaran sedang makan, ibu PKK dan kader
posyandu dibawah bimbingan petugas kesehatan dapat memberikan penyuluhan tentang
gizi dan kesehatan.
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 146
PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN (PMT) IBU HAMIL

2. PMT Pangan Lokal Program Kemenkes (lanjutan)


Selain yang diadakan oleh Kemenkes, PMT ini bisa juga diadakan oleh daerah yang
bersumber dari pemerintah daerah atau dana desa, namun PMT tersebut tidak
dimasukkan ke dalam PMT pangan lokal. PMT pangan lokal yang dimaksud hanya yang
berasal dari pemerintah pusat/ Kementerian Kesehatan.

Enumerator bisa mencari informasi terlebih dahulu atau melakukan konfirmasi ke petugas
kesehatan (TPG) daerah/wilayah mana yang mendapatkan PMT pangan lokal ini.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 147


PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN (PMT) IBU HAMIL

3. Makanan Lainnya

a. Makanan tambahan yang hanya diberikan pada saat pelaksanaan posyandu (PMT
penyuluhan) seperti bubur kacang hijau, kue/kudapan, telur, dll

b. Makanan tambahan yang diperoleh dari bantuan pihak lain, contoh: sumbangan dari
LSM/perusahaan atau pihak tertentu yang sedang melakukan kampanye atau
promosi produk tertentu seperti susu, bahan makanan mentah atau matang dll

Pertanyaan dalam sub blok ini tidak termasuk makanan tambahan yang diperoleh dari
membeli sendiri.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 148


BENTUK PMT IBU HAMIL 3. Makanan Lainnya
1. PMT Biskuit (biskuit kecil) 2. PMT Pangan Lokal (porsi) (porsi/bungkus/paket)
Kemasan Sekunder Makanan Kudapan/
Kemasan Tersier Makanan lengkap
Susu/Biskuit/dll

Kemasan Primer

4 KEMASAN SEKUNDER

Dalam 1
kemasan
sekunder berisi
7 kemasan
primer /
bungkus kecil
Makanan kudapan

@ BUNGKUS=
28 KEMASAN 3 KEPING
PRIMER (BUNGKUS KECIL)

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 149


RINCIAN H64
Pertanyaan H64 bertujuan untuk mengetahui apakah selama kehamilan yang sedang dijalani
saat ini, ibu mendapatkan makanan tambahan (PMT)

Pilihan jawaban :
Kode 1 : “Ya” jika responden menjawab mendapatkan PMT selama kehamilan saat ini
Kode 2 : “Tidak” jika responden menjawab tidak mendapatkan PMT selama kehamilan saat ini
🡪 lanjut ke BLOK J

Lingkari kode jawaban, kemudian tuliskan kode jawaban pada kotak yang tersedia.

SKI 2023
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023
RINCIAN H65
Pertanyaan H65 bertujuan untuk mengetahui umur kehamilan ibu saat pertama kali
mendapatkan Makanan Tambahan (MT)

4 0 4

Isikan umur kehamilan ibu dalam hitungan bulan, kemudian pindahkan isian pada kotak yang
tersedia.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023


Rincian H66 (1)
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui alasan ibu mendapatkan PMT saat kehamilan saat
ini.

Tanyakan pada responden mengapa mendapatkan makanan tambahan.


Lakukan probing tanpa membacakan setiap poin pilihan alasan.
- Dimana ibu mendapatkan makanan tambahan.
- Siapa yang memberikan makanan tambahan.
- Siapa saja yang mendapatkan makanan tambahan.
- Berapa lama mendapatkan makanan tambahan.
- Kriteria mendapatkan makanan tambahan.
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 152
Rincian H66 (2)
Kode jawaban alasan mendapatkan PMT Ibu Hamil : poin a-g
a. Ibu kurang gizi/KEK
b. Keluarga miskin (gakin)
c. Periksa hamil di Posyandu
d. Berat badan selama hamil tidak naik
e. Anemia
f. Tidak tahu
g. Lainnya, sebutkan… bila jawaban tidak termasuk dalam kode jawaban a-f

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 153


Rincian H66 (3)
Pilihan jawaban TIDAK DIBACAKAN dan diisi berdasarkan persepsi ibu
Isikan kode 1 jika jawaban“YA” dan kode 2 jika jawaban“TIDAK” pada masing- masing kotak pilihan
jawaban yang tersedia.
Jawaban “Ya” yang diberikan bisa lebih dari dari satu.

2 1

2 2

1 2

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 154


RINCIAN H67 (1)
Rincian ini terdiri dari 5 kolom dan bertujuan untuk mengetahui bentuk PMT yang diperoleh, jumlah
PMT yang diperoleh, jumlah PMT yang dikonsumsi, dan alasan utama PMT tidak dihabiskan.

Kolom 1 adalah bentuk PMT yang dapat berupa :


a. Biskuit program
b. PMT lokal
c. Lainnya, sebutkan….

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 155


RINCIAN H67 (2)

Kolom 2 adalah bentuk PMT yang diperoleh.


Tuliskan kode 1 jika “Ya” atau kode 2 jika “Tidak” pada masing-masing kotak untuk setiap bentuk
PMT yang pernah diperoleh.
Jika jawaban 2=Tidak maka lanjut ke baris berikutnya.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 156


RINCIAN H67 (3)

Kolom 3 adalah Jumlah total PMT yang diperoleh selama kehamilan saat ini
PMT biskuit program dihitung dalam satuan bungkus kecil/kemasan primer
PMT pangan lokal dihitung dalam satuan porsi
PMT dalam bentuk lainnya dihitung dalam satuan porsi/bungkus atau paket.
contoh: ibu mendapatkan bantuan PMT dari pemerintah daerah berupa paket beras dan susu,
maka dihitung 1 paket
Isikan angka total PMT yang diperoleh pada kotak yang telah tersedia.

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 157


RINCIAN H67 (4)
Probing Kolom 3:
✔ Tanyakan umur kehamilan saat ini
✔ Tanyakan umur kehamilan saat pertama kali responden mendapatkan PMT.
✔ Tanyakan berapa kali mendapatkan PMT selama kehamilan
✔ Berapa banyak PMT yang diperoleh pada setiap kali pemberian.

Contoh
1. Enumerator mewawancarai Ibu Salma pada 1 Maret 2023, saat ini Ibu Salma hamil 7 bulan,
satu bulan kemarin (Februari 2023) Ibu Salma mendapatkan bantuan makanan lengkap dan
kudapan. Ibu Salma kadang mendapat snack atau makanan lengkap (nasi beserta lauk
pauknya) secara bergantian. Ibu Salma makan bersama dengan ibu hamil lainnya yang juga
mendapatkan bantuan di rumah ibu kader atau saat kelas ibu hamil.
Jawab: Jumlah hari di Bulan Februari 2023 adalah 28 hari.
Maka, PMT yang diperoleh ibu Salma adalah 28 hari x 1 porsi = 28 porsi
2 8

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 158


RINCIAN H67 (5)

Kolom 4 adalah Jumlah total PMT yang dikonsumsi.


PMT biskuit program dihitung dalam satuan bungkus kecil/kemasan primer
PMT pangan lokal dihitung dalam satuan porsi
PMT dalam bentuk lainnya dihitung dalam satuan porsi/bungkus atau paket
Jumlah PMT yang dikonsumsi berdasarkan persepsi responden
Lakukan probing :
✔ Tanyakan apakah PMT yang diterima responden dikonsumsi seluruhnya atau tidak
✔ Tanyakan berapa bagian yang dihabiskan.
Isikan angka total PMT yang dikonsumsi pada kotak yang telah tersedia.
SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 159
RINCIAN H67 (6)

Lakukan probing kepada responden untuk mendapatkan alasan utama PMT tidak dihabiskan dan
pilih salah satu dari alasan yang tersedia
Bila terdapat lebih dari 1 alasan, maka alasan yang diambil adalah alasan yang paling utama.
Kode jawaban 1-8

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 160


RINCIAN H67 (7)
Kode jawaban H67 Kolom 5, 1-8
1. Rasanya tidak enak, jika rasa PMT dinilai tidak enak oleh responden
2. Rasa kurang bervariasi, jika responden menilai rasa PMT kurang beragam
3. Terlalu manis, jika rasa PMT dinilai terlalu manis oleh responden
4. Tidak suka aromanya/baunya, jika responden menilai tidak suka aroma/bau dari PMT
5. Ada efek samping, jika responden merasa ada efek samping setelah mengonsumsi PMT
seperti mual, alergi, dll
6. Lupa, jika PMT balita lupa dimakan oleh responden
7. Dimakan ART lain, jika ada ART lain yang ikut mengonsumsi PMT
8. Lainnya, bila jawaban responden tidak termasuk dalam kode jawaban 1-7

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 161


RINCIAN H67 (8)
Contoh:
1. Jumlah PMT yang diterima Ibu Salma adalah 28 porsi. Dari jumlah yang diterima, ibu Salma
kadang hanya memakan setengahnya. Setelah ditanyakan kembali, ada 7 kali pemberian PMT
yang hanya dimakan separuhnya, selebihnya dihabiskan. Menurut Ibu Salma masakan yang
diberikan dirasa hambar dan membuatnya tidak berselera.
Jawab: Dari 28 porsi 🡪 21 porsi dihabiskan dan 7 porsi yang dimakan setengah porsi.
Jadi PMT yang dihabiskan adalah: 21 porsi + (1/2 x 7 porsi) = 24,5 porsi.

1 2 8 1
2 4 5 0

SURVEI KESEHATAN INDONESIA 2023 162


Survei Kesehatan Indonesia 2023
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai