Pertemuan 4
Pertemuan 4
REPUBLIK INDONESIA
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
NEGARA
Pengertian Negara
• Etimologis:
Staat (Belanda dan Jerman), State (Inggris), Etat
(Perancis), Statum (Latin).
Artinya: “meletakkan dalam keadaan berdiri”,
“menempatkan”, “membuat berdiri”.
1 Rakyat
4. Pengakuan
dari neg. laiin
2. Wilayah
Penduduk Non penduduk
3. Pemerintah
yg berdaulat
Non WN Darat De facto
Laut
WN
Ke luar
Udara
De jure
Ekstrateritorial
Ke dalam
Unsur ke- 1 s.d. 3 dinamakan unsur konstitutif, (mutlak ada ketika negara berdiri),
unsur ke-4 dinamakan unsur deklaratif
Asal Mula Terbentuknya Negara
(1. Faktual)
• Pendudukan (occupatie)
• Penyerahan (cessie)
• Peleburan (fusi)
• Penguasaan (anexatie)
• Pernyataan/pelepasan diri (proklamasi)
Asal Mula Terbentuknya Negara
(2. Teoritis)
A. TEORI KETUHANAN
Negara terbentuk karena kehendak Tuhan (Agustinus,
Kranenberg, Stahl).
B. TEORI KEKUASAAN
Negara terbentuk atas kekuatan (Marx, Laski,
Machiavelli).
Gemeinscahft / Genosseanschaft
Pengelompokan diri untuk kepentingan bersama (berdasar homogenitas)
Reich / Rijk
(Primus interpares) Berbentuk kerajaan, terdapat pusat-pusat kekuasaan
Staat
Unsur konstitutif sudah terpenuhi, rakyat dan pemerintah memiliki kedudukan seimbang
Negara Demokrasi
perlindungan amanah
HAM Supremacy
law
Konstitusi tertulis
Musyawarah
Pembagian Equality
kekuasaan law
Kekuasaan sentral Keadilan & persamaan
pemerintah
berdasar konstitusi Due process Perdamaian
Law
Realisasi sosialisme
(sumber politik)
Religius
nation
state