Anda di halaman 1dari 9

GAMBARAN POLA PENGGUNAAN

ANTIBIOTIK DI RUANG
PERAWATAN I
RUMAH SAKIT PELABUHAN
PALEMBANG
PERIODE JANUARI – MARET
2020
• Oleh : Christine
ANTIMIKROBA [ANTIBAKTERI/
PENYAKIT INFEKSI NEGARA BERKEMBANG
ANTIBIOTIK]

Berbagai studi menemukan bahwa sekitar 40 – 62% antibiotik digunakan secara tidak tepat
antara lain untuk penyakit-penyakit yang sebenarnya tidak memerlukan antibiotik. Pada
penelitian kualitas penggunaan antibiotik di berbagai bagian rumah sakit ditemukan
30% sampai dengan 80% tidak didasarkan pada indikasi.

RUMUSAN MASALAH
• Bagaimana Gambaran Pola Penggunaan antibiotik pasien rawat inap
di Ruang Perawatan I Rumah Sakit Pelabuhan Palembang periode
Januari – Maret 2020
• Antibiotik yang di gunakan apakah sudah sesuai dengan formularium
obat standar PT. Rumah Sakit Pelabuhan
TUJUAN PENELITIAN

 Untuk mengetahui jenis pengunaan antibiotik di Rawat Inap Rumah


Sakit Pelabuhan Palembang periode Januari – Maret 2020.
 Untuk mengetahui lama penggunaan antibiotik dengan diagnosa pada
pasien rawat inap di Rumah Sakit Pelabuhan Palembang periode
Januari – Maret 2020.
 Untuk mengetahui antibiotik yang digunakan di Rumah Sakit
Pelabuhan Palembang sudah sesuai dengan formularium standar PT.
Rumah Sakit Pelabuhan

MANFAAT PENELITIAN
1. Bagi Akademik
2. Bagi Rumah Sakit
3. Bagi penulis
Rumah Sakit
Rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan
kesehatan perorangan secara paripurna yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan,
dan gawat darurat.

Klasifikasi Rumah Sakit Umum


1) Rumah Sakit Umum kelas A
2) Rumah Sakit Umum kelas B
3) Rumah Sakit Umum kelas C
4) Rumah Sakit Umum kelas D

RUMAH SAKIT PELABUHAN PALEMBANG


Merupakan rumah sakit kelas C yang memiliki 77 tempat tidur, fasilitas rawat jalan,
rawat inap, fasilitas medis, fasilitas kesehatan tingkat 1 dan fasilitas umum.
ANTIBIOTIK
adalah segolongan molekul, baik alami maupun sintetik yang mempunyai
efek menekan atau menghentikan suatu proses biokimia di dalam
organisme, khususnya dalam proses infeksi oleh bakteri. Antibiotika oral
(diberikan lewat mulut) mudah digunakan dan antibiotik intravena (melalui
suntik) digunakan untuk kasus yang lebih serius.

Penggolongan Antibiotik Faktor-faktor yang harus


Berdasarkan Mekanisme Kerja dipertimbangkan pada penggunaan
1. Obat yang Menghambat Sintesis antibiotik
atau Merusak Dinding Sel Bakteri 1. Resistensi Mikroorganisme Terhadap
2. Obat yang Memodifikasi atau Antibiotik.
Menghambat Sintesis Protein
2. Faktor Farmakokinetik dan
3. Obat Antimetabolit yang
Farmakodinamik.
Menghambat Enzim- Enzim
Esensial dalam Metabolisme Folat 3. Faktor Interaksi dan Efek Samping
4. Obat yang Mempengaruhi Sintesis Obat.
atau Metabolisme Asam Nukleat 4. Penggunaan Antibiotik Kombinasi
WAKTU DAN TEMPAT PENELITIAN
Penelitian ini dilakukan pada bulan Juni sampai Juli 2020 di Rumah Sakit Pelabuhan
Palembang dengan mengambil data pada lembar Instruksi Medis Farmasi (IMF)
pasien rawat inap

JENIS DAN RANCANGAN PENELITIAN


Jenis penelitian ini menggunakan metode deskriptif retrospektif non analitik yaitu
suatu metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama membuat
gambaran atau deskripsi tentang suatu keadaan secara objektif dengan melihat
kebelakang.

POPULASI DAN SAMPEL


Populasi adalah seluruh lembar IMF (Instruksi Medis Farmasi) Rawat Inap Rumah
Sakit Pelabuhan Palembang periode Januari – Maret 2020 yang mengandung
antibiotik
Sampel dalam penelitian ini adalah lembar IMF (Instruksi Medis Farmasi) pasien
rawat inap di Rumah Sakit Pelabuhan Palembang yang mengandung antibiotik
yang telah memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi
a. Kriteria inklusi : Lembar IMF pasien rawat inap di RS. Pelabuhan Palembang
yang menggunakan terapi antibiotik
b. Kriteria eksklusi : Lembar IMF pasien rawat inap di RS. Pelabuhan Palembang
yang rusak atau tidak lengkap.
Alat dan Bahan
Alat yang digunakan adalah pulpen, kertas, kalkulator, penggaris. dan lembar IMF
(Instruksi Medis Farmasi) pasien Rawat Inap Rumah Sakit Pelabuhan Palembang dari bulan
Januari – Maret 2020.
Variabel yang diteliti
1. Zat aktif antibiotik pasien rawat inap di Rumah Sakit Pelabuhan Palembang.
2. Golongan antibiotik pasien rawat inap di Rumah Sakit Pelabuhan Palembang.
3. Lama pemakaian antibiotik pasien rawat inap di Rumah Sakit Pelabuhan Palembang.
4. Standar/tidak standar formularium RS. Pelabuhan Palembang.

Langkah Kerja
1. Kumpulkan lembar IMF (Instruksi Medis Farmasi) pasien Rawat Inap Rumah Sakit
Pelabuhan Palembang dari bulan Januari – Maret 2020.
2. Catat nama antibiotik, aturan pakai, lama pemakaian, diagnosa, golongan antibiotik
dari masing – masing pasien Rawat Inap Rumah Sakit Pelabuhan Palembang dari
bulan Januari – Maret 2020.
3. Catat nama pasien, diagnosa dari masing – masing pasien Rawat Inap di Rumah Sakit
Pelabuhan Palembang dari bulan Januari – Maret 2020 yang tidak
menggunakan antibiotik.
4. Input data yang dihasilkan ke dalam komputer dalam bentuk tabel.
PROSEDUR PENELITIAN
1. Hitung jumlah pasien yang menggunakan antibiotik dan yang
tidak menggunakan antibiotik, kemudian hitung persentase dari
jumlah tersebut.
2. Buat tabel untuk masing-masing zat aktif antibiotik dan jumlah
pasien yang menggunakan antibiotik tersebut tiap bulannya,
kemudian jumlah keseluruhan zat aktif antibiotik yang digunakan,
hitung persentase dari jumlah tersebut.
3. Buat tabel untuk masing-masing golongan antibiotik dan jumlah
pasien yang menggunakan antibiotik tersebut tiap bulannya,
kemudian jumlah keseluruhan golongan antibiotik yang
digunakan, hitung persentase dari jumlah tersebut.
4. Buat tabel untuk masing-masing lama penggunaan antibiotik,
jumlah pasien tiap bulannya, standar atau tidak standar
formularium RS. Pelabuhan Palembang kemudian jumlah
keseluruhan dan hitung persentase dari jumlah tersebut.
Terima
Kasih

Anda mungkin juga menyukai