Pengertian Penetapan Harga Penetapan harga adalah proses menetapkan nilai yang akan diterima produsen dalam pertukaran jasa dan barang. Metode pricing dilakukan untuk menyesuaikan biaya yang ditawarkan produsen yang sesuai dengan produsen dan pelanggan. Pricing bergantung pada harga rata-rata perusahaan, dan nilai yang dirasakan pembeli dari suatu barang, dibandingkan dengan nilai yang dipersepsikan dari produk pesaing. Setiap pelaku bisnis memulai bisnis dengan motif dan niat untuk mendapatkan keuntungan. Ambisi ini dapat diperoleh dengan metode penetapan harga suatu perusahaan Saat menetapkan biaya produk dan layanan, hal berikut harus dipertimbangkan: • Identitas barang dan jasa • Biaya barang dan jasa serupa di pasar • Audiens sasaran untuk siapa barang dan jasa diproduksi • Total biaya produksi (bahan baku, biaya tenaga kerja, biaya mesin, transit, biaya persediaan, dll). • Elemen eksternal seperti aturan dan regulasi pemerintah, kebijakan, ekonomi, dll. Pengertian Keseimbangan Pasar Dalam mengenal dunia market yang ada hubungan antara penjual dan pembeli sangat erat kaitannya dengan produk atau barang yang ada. Seorang seller akan menawarkan produk sesuai stok yang ada kepada buyer, dan buyer akan membeli produk dengan harga yang sesuai, maka terjadilah keseimbangan yang terjadi pada pasar atau disebut juga ceteris paribus. Ceteris paribus ini bergantung pada seimbangnya permintaan dan penawaran yang terjadi pada pasar. Dalam keadaan seperti ini artinya tidak akan ada barang atau produk yang ditawarkan oleh seller secara berlebihan karena permintaan konsumen sudah sesuai dengan kapasitas produksi, sehingga tidak ada alasan untuk pasar menaikkan atau menurunkan harga dikarenakan kondisi sudah seimbang. Dalam kegiatan ekonomi yang dilakukan pada pasar, keseimbangan ini memiliki peran penting untuk mengendalikan harga, sehingga tidak akan terjadi harga yang terlalu tinggi atau terlalu rendah terjadi dan baik seller maupun buyer sama-sama diuntungkan oleh keadaan. Inilah yang diperlukan, sebuah keseimbangan pasar dan ditandai dengan kurva yang saling berpotongan antara permintaan dan penawaran. Beberapa hal akan mempengaruhi terjadinya proses keseimbangan atau yang disebut juga dengan ceteris paribus. Proses ini menjadi sangat penting untuk menentukan apakah kurva akan seimbang. Serta membuat permintaan dan penawaran yang terjadi dalam kondisi wajar serta normal. Bagaimana Proses Yang Terjadi Pada Keseimbangan Pasar?
Beberapa hal tentu mempengaruhi terjadinya proses dalam membentuk
keseimbangan pada pasar. Keseimbangan tersebut akan terjadi dikarenakan beberapa hal yang menjadi pengaruh pada market. Berikut ini hal-hal yang bisa mempengaruhi terjadinya sebuah keseimbangan: 1. Penjual Menyediakan Barang Sesuai Permintaan 2. Stok Barang Sesuai Penawaran Pembeli 3. Keseimbangan Permintaan dan Tingkat Ketersediaan 4. Adanya Kesamaan Jumlah Antara Stok Produsen dan Permintaan Konsumen Menentukan Keseimbangan Pasar Melalui Harga Harga ekuilibrium juga disebut harga pasar karena pada harga ini adalah nilai yang tepat untuk dibawa produsen ke pasar yang berisi target konsumen, dan tidak akan ada ‘sisa’. Hal ini efisien karena tidak ada kelebihan pasokan dan output terbuang, atau kekurangan – pasar merespon harga secara efisien. Ini adalah fitur utama dari mekanisme harga, dan salah satu manfaatnya adalah menciptakan keseimbangan pasar Contoh Jadwal permintaan dan penawaran mingguan untuk merek minuman ringan dengan berbagai harga (antara 0 dan 8000) ditunjukkan di bawah ini. Seperti dapat dilihat, pasar ini akan berada dalam keseimbangan dengan harga 3000 per minuman ringan. Pada harga ini permintaan minuman oleh siswa sama dengan persediaan, dan pasar akan hilang. 1000 minuman akan ditawarkan untuk dijual dengan harga 3000 dan 1000 akan dibeli dan tidak akan ada permintaan atau pasokan berlebih pada harga 3000. Dari ilustrasi di atas, jika kondisi keseimbangan pasar dinyatakan secara matematis akan menjadi seperti berikut. Permintaan (Demand) = Penawaran (Supply) QD = QS = QE PD = PS = PE Secara grafis, keseimbangan pasar terjadi pada titik potong antara kurva permintaan dengan kurva penawaran. Contoh Soal Harga Keseimbangan Fungsi permintaan sebuah barang di pasar menunjukan bahwa Qd = 40 – P, serta fungsi penawaran Qs = 4P – 50. Tentukan berapa jumlah harga keseimbangannya? Jawab : Harga ekuilibrium akan tercipta jika berbagai syaratnya dapat terpenuhi. Syarat dari Harga ekuilibrium itu sendiri adalah Qd = Qs atau Pd = Ps Qd = Qs 40 – P = 4P – 50 -P -4P = -50 -40 -5P = -90 P = -90/-5 = 18 Sampai sini, kita sudan memperoleh price P (harga) keseimbangan sebesar = 18. Selanjutnya dalam mencari Q atau jumlah keseimbangan kita harus memasukan harga keseimbangan (18) ke salah satu fungsi di atas. P dapat kita masukkan ke fungsi permintaan ataupun fungsi penawaran. P = 18 => Q = 40 – P Q = 40 -18 Q =22 sehingga dapat diketahui jumlah keseimbangan atau Q sebesar = 22. “ Terima Kasih ”