PERBEDAAN BENTUK KEPEMILIKAN

KEKAYAAN INTELEKTUAL
Ekspresi Budaya Tradisional / folklor

A
Pengetahuan Tradisional
Kepemilikan
Komunal Indikasi Geografis/Indikasi asal

Sumber Daya Genetik

KEKAYAAN
INTELEKTUAL Hak Cipta & Hak Terkait

Hak Milik Industri

B
Kepemilikan Paten Merek
Desain
Personal Industri

Rahasia Desain Tata Varietas

Dagang Letak Sirkuit Tanaman
Terpadu
Catatan: A. Pemiliknya entitas dalam wilayah negara atau negara pemegang hak
B. Pemilik dan Pemegang hak eksklusifnya orang / badan hukum
 Kekayaan Intelektual KOMUNAL

Sistem KI lain yang bersifat komunal di mana

kepemilikannya lebih banyak negara berkembang, seperti
Indonesia. KI KOMUNAL yaitu merupakan Kekayaan Intelektual
yang dimiliki sepenuhnya oleh suatu kelompok masyarakat yang
hidup di suatu tempat secara tetap dan turun temurun, meliputi
Pengetahuan Tradisional (PT) kemudian Ekspresi Budaya
Tradisional (EBT) Indikasi Geografis (IG) dan Sumber Daya
Genetik (SDG).
 KEKAYAAN INTELEKTUAL KOMUNAL

Ekspresi Budaya Tradisional:

EBT Segala bentuk ekspresi karya cipta, baik berupa bendan
maupun tak benda, atau kombinasi keduanya yang
menunjukkan keberadaan suatu budaya tradisional yang di
pegang secara komunal dan lintas generasi

Pengetahuan Tradisional:
Karya intelektual di bidang pengetahuan dan teknologi
yang mengandung unsur karakteristik warisan PT
tradisional yang dihasilkan, dikembangkan, dan
dipelihara oleh komunitas atau masyarakat tertentu

.p
 KEKAYAAN INTELEKTUAL KOMUNAL

Sum
Sumber Daya Genetik (SDG):
Atau plasma nutfah adalah materi genetik, tanaman, hewan,
SDG mikrooganisme yang mempunyai kemampuan untuk
menurunkan sifat dari generasi ke generasi selanjutnya

Potensi Indikasi Geografis:

Suatu tanda yang menunjukkan daerah asal suatu barang,
dan/atau produk yang karena faktor lingkungan geografis
termasuk faktor alam, faktor manusia, atau kambinasi
P.IG
keduanya tersebut, memberikan reputasi, kualitas dan
karakteristik tertentu pada barang dan/atau produk yang
dihasilkan yang memeiliki potensi untuk dapat dilindungi
dengan Indikasi Geografis
 Karya
Karya Intelektual
Intelektual Non
PT & EBT Tradisional

Produk/karya:
Merupakan pewarisan antar generasi
(turun-menurun)
Pencipta/kreator:
Pada umumnya tidak dikenal
Pemanfaatan/pendayagunaan:
Utamanya ditunjukan untuk
pelaksanaan prosesi adat/kekayaan
Kepemilikan:
Bersifat komunal
Batas waktu perlindungan:
Tidak dikenal
(filosofi: pelestarian)
Produk/karya:
Merupakan hasil/kreasi individu/badan
hukum
Pencipta/kreator:
diketahui
Pemanfaatan/pendayagunaan:
Terkait dengan kepentingan komersial
Kepemilikan:
Bersifat individual dan eksklusif
Batas waktu perlindungan:
Bervariasi, tergantung jenis karya
intelektual
(filosofi: pembatasan hak monopoli,
keseimbangan)

6
Ekspresi Budaya Tradisional yang dilindungi mencakup salah satu
atau kombinasi bentuk ekspresi :
•verbal tekstual, baik lisan maupun tulisan, yang berbentuk prosa maupun
puisi, dalam berbagai tema dan kandungan isi pesan, yang dapat berupa karya
susastra ataupun narasi informatif;
•musik, mencakup antara lain: vokal, instrumental atau kombinasinya;
•gerak, mencakup antara lain: tarian, beladiri, dan permainan;
•teater, mencakup antara lain: pertunjukan wayang dan sandiwara rakyat;
•seni rupa, baik dalam bentuk dua dimensi maupun tiga dimensi yang terbuat
dari berbagai macam bahan seperti kulit, kayu, bambu, logam, batu, keramik,
kertas, tekstil, dan lain-lain atau kombinasinya; dan
•upacara adat, yang juga mencakup pembuatan alat dan bahan
 HAK CIPTA

Hak Cipta adalah hak eksklusif pencipta yang timbul

secara otomatis berdasarkan prinsip deklaratif
setelah suatu ciptaan diwujudkan dalam bentuk
nyata tanpa mengurangi pembatasan sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan.
“Hak Eksklusif" adalah hak yang hanya diperuntukkan bagi
Pencipta, sehingga tidak ada pihak lain yang dapat
memanfaatkan hak tersebut tanpa izin Pencipta. Pemegang
Hak Cipta yang bukan Pencipta hanya memiliki sebagian dari
hak eksklusif berupa hak ekonomi.
• Ciptaan adalah setiap hasil karya cipta di bidang ilmu
pengetahuan, seni, dan sastra yang dihasilkan atas
inspirasi, kemampuan, pikiran, imajinasi, kecekatan,
keterampilan, atau keahlian yang diekspresikan dalam
bentuk nyata.
• Pemegang Hak Cipta adalah Pencipta sebagai pemilik Hak
Cipta, pihak yang menerima hak tersebut secara sah dari
Pencipta, atau pihak lain yang menerima lebih lanjut hak
dari pihak yang menerima hak tersebut secara sah.
• Pencipta adalah seorang atau beberapa orang yang
secara sendiri-sendiri atau bersama-sama menghasilkan
suatu ciptaan yang bersifat khas dan pribadi.
 Ruang lingkup Hak Cipta

Hak Cipta merupakan hak

eksklusif yang terdiri atas :
•Hak moral
•Hak ekonomi
•Dan Hak Terkait
 HAK CIPTA ATAS CIPTAAN YANG PENCIPTANYA
TIDAK DIKETAHUI

• Negara memegang Hak Cipta atas karya peninggalan

prasejarah, sejarah, benda budaya nasional, folklor dan
hasil kebudayaan rakyat yang menjadi milik bersama,
termasuk ciptaan yang tidak diketahui Pencipta d/a
Penerbitnya.
• Untuk mengumumkan a/ memperbanyak ciptaan
tersebut, orang yang Bukan WNI harus mendapat izin
dari instansi terkait.
 HAK CIPTA OLEH NEGARA

Pasal 38
•Hak Cipta atas ekspresi budaya tradisional dipegang oleh
Negara.
•Negara wajib menginventarisasi, menjaga, dan memelihara
ekspresi budaya tradisional.
•Penggunaan ekspresi budaya tradisional harus
memperhatikan nilai-nilai yang hidup dalam masyarakat
pengembannya.
•Ketentuan lebih lanjut mengenai Hak Cipta yang dipegang
oleh Negara atas ekspresi budaya tradisional diatur dengan
Peraturan Pemerintah.
 CIPTAAN YANG DILINDUNGI
SENI, SASTRA, ILMU PENGETAHUAN :
a)buku, pamflet, perwajahan karya tulis yang diterbitkan, dan semua hasil karya tulis lainnya;
b)ceramah, kuliah, pidato, dan Ciptaan sejenis lainnya;
c)alat peraga yang dibuat untuk kepentingan pendidikan dan ilmu pengetahuan;
d)lagu dan/atau musik dengan atau tanpa teks;
e)drama, drama musikal, tari, koreografi, pewayangan, dan pantomim;
f)karya seni rupa dalam segala bentuk seperti lukisan, gambar, ukiran, kaligrafi, seni pahat, patung, atau kolase;
g)karya seni terapan;
h)karya arsitektur;
i)peta;
j)karya seni batik atau seni motif lain;
k)karya fotografi;
l)Potret;
m)karya sinematografi;
n)terjemahan, tafsir, saduran, bunga rampai, basis data, adaptasi, aransemen, modifikasi dan karya lain dari hasil transformasi;
o)terjemahan, adaptasi, aransemen, transformasi, atau modifikasi ekspresi budaya tradisional;
p)kompilasi Ciptaan atau data, baik dalam format yang dapat dibaca dengan Program Komputer maupun media lainnya;
q)kompilasi ekspresi budaya tradisional selama kompilasi tersebut merupakan karya yang asli;
r)permainan video; dan
s)Program Komputer.
 Jangka Waktu
Pelidungan Hak
Cipta:
•Karya Cipta  Seumur Hidup
Pencipta + 70 Tahun Setelah
Pencipta meninggal dunia.

•Program Komputer  50 tahun

Sejak pertama kali dipublikasikan .

•Pelaku  50 tahun sejak pertama

kali di pertunjukkan

•Produser Rekaman  50 tahun

sejak Ciptaan di fiksasikan

•Lembaga Penyiaran  20 tahun

sejak pertama kali di siarkan.
Lanjutan:

PROSEDUR PERMOHONAN PENCATATAN CIPTAAN SECARA ELEKTRONIK

(Berdasarkan Undang-Undang No. 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta)

8. Melampirkan Contoh ciptaan yang berhubungan salah satunya dengan

ketentuan sebagai berikut :
a) Karya Tulis
b) Lagu (Notasi dan atau syair sebanyak 1 set/lembar)
c) Alat peraga
d) Drama / Film (1 buah naskah tertulis)
e) Tari (koreografi)
f) Pewayangan (1 buah naskah tertulis)
g) seni motif Ciptaan sebanyak 1 lembar;
h) Program komputer (1 buah buku petunjuk pengoprasian dari program
komputer tersebut)
 Cetak
Mandiri
Hak Cipta Manual Hak Cipta Online

=
Tanda
Tangan
Scaning
dan
Barcode Tanpa
Cap
Basah
 DEFINISI MEREK
(UU No.20 Th.2016 Tentang Merek dan IG)

Merek adalah tanda yang dapat ditampilkan

secara grafis berupa gambar, logo, nama, kata,
huruf, angka, susunan warna, dalam bentuk
2 (dua) dimensi dan/atau 3 (tiga) dimensi, suara,
hologram, atau kombinasi dari 2 (dua) atau lebih
unsur tersebut untuk membedakan barang
dan /atau jasa yang diproduksi oleh orang atau
badan hukum dalam kegiatan perdagangan
barang dan/atau jasa.
 Gambar
Dagang Jasa Nama
Memiliki daya
Kata pembeda dan
digunakan
MEREK Berupa
Kreasi Tanda
HURUF- dalam
HURUF
kegiatan
Angka-angka perdagangan
barang dan
Susunan jasa
Warna
Perlindungan bersifat
konstitutif (pendaftar Kombinasi dari
unsur Tsb
pertama)

Perlindungan Hukum
diberikan : 10 tahun dan
dapat diperpanjang
 MEREK YANG TIDAK DAPAT DIDAFTAR

a.PEMOHON YG BERITIKAD TIDAK BAIK

Mis: menjiplak atau mengcopy merek terkenal atau merek milik
pihak lain (secara keseluruhan sama) dsb.

b.BERTENTANGAN DG PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN,MORALITAS

,AGAMA DAN KETERTIBAN UMUM
Mis: Pornografi, Simbol/kata/gambar yang dapat menyinggung
perasaan umat beragama dsb.

c.TIDAK MEMILIKI DAYA PEMBEDA

Mis: Tanda yang tidak memiliki kekuatan sebagai tanda pembeda
(mis: terlalu sederhana atau terlalu rumit).
d. TELAH MENJADI MILIK UMUM
Mis: lambang/simbol yang telah dipakai oleh masyarakat
umum.


e. MERUPAKAN KETERANGAN atau BERKAITAN DENGAN BARANG/JASA

YG DIMOHONKAN PENDAFTARANNYA
Mis: merek Kopi untuk barang Kopi

untuk barang: Kipas Angin Untuk Topi

 Lanjutan MEREK YANG DITOLAK

 Merupakan atau menyerupai nama orang terkenal, foto, atau nama

badan hukum yang dimiliki orang lain, kecuali atas persetujuan
tertulis dari yang berhak.
(Ps.6 (3) huruf a)

 Merupakan tiruan atau menyerupai nama atau singkatan nama,

bendera, lambang atau simbol atau emblem negara atau lembaga
nasional maupun internasional, kecuali atas persetujuan tertulis
dari pihak yang berwenang.(Ps.6 (3) huruf b)

 merupakan tiruan atau menyerupai tanda atau cap atau stempel

resmi yang digunakan oleh negara atau lembaga pemerintah,
kecuali atas persetujuan tertulis dari pihak yang berwenang.(Ps.6
(3) huruf c)
 10 tahun sejak tgl penerimaan
permohonan merek, dan dapat
diperpanjang setiap kali utk
jangka waktu yg sama
JANGKA
WAKTU
PELINDUNGAN Permohonan perpanjangan
merek (Pasal 35 UU No. 20 tahun
MEREK 2016 Tentang Merek dan IG)
Jangka waktu pelindungan merek dapat
diperpanjang untuk jangka waktu yang
sama.
 Indikasi Geografis
• Indikasi-geografis adalah suatu tanda yang
menunjukkan daerah asal suatu barang, yang
karena faktor lingkungan geografis termasuk
faktor alam, faktor manusia, atau kombinasi
dari kedua faktor tersebut, memberikan ciri
dan kualitas tertentu pada barang yang
dihasilkan.
 Contoh Indikasi Geografis Terdaftar
Beras Raja Uncak
Kapuas Hulu

Kopi Kintamani Ubi Cilembu

Salak Pondoh
Sleman Jogja
 INDIKASI ASAL
1. Indikasi asal tidak didaftarkan.
2. Semata-mata menunjukkan asal suatu barang
barang atau jasa.

27
 Paten
Adalah hak eksklusif yang diberikan oleh negara kepada
inventor atas hasil invensinya di bidang teknologi, yang
untuk selama waktu tertentu melaksanakan sendiri
invensinya tersebut kepada pihak lain untuk
melaksanakannya.

Contoh Paten Terdaftar:

METODA DAN ALAT UNTUK
MELURUSKAN LUBANG
MATA DARI ELEMEN
PENGIKAT PEJALAN CINCIN DAN
Nomor Pengumuman : 024.069
METODE MEMBUATNYA
Tgl. Pengumuman : 06 Jul 2000
Nomor Pengumuman : 031.263
Tgl. Kadaluarsa : 10 Jul 2018
Tgl. Pengumuman : 07 Mar 2002
Tgl. Kadaluarsa : 26 Mar 2021
 INVENSI
Ide inventor yg dituangkan ke dlm suatu
kegiatan pemecahan masalah yg spesifik di
bidang teknologi dpt berupa produk atau
proses atau
Penyempurnaan dan pengembangan produk
atau proses

INVENTOR
Adlh seorang yg secara sendiri Atau
beberapa orang yg secara bersama
sama melaksanakan ide yg dituangkan
ke dalam kegiatan yg menghasilkan
invensi
 SYARAT-SYARAT PATEN
1. INVENSI BERSIFAT NOVELTY (Baru)
Jika invensi yg diajukan paten tsb tidak sama dengan teknologi yg diungkapkan sebelumnya.
2. INVENSI BERSIFAT INVENTIF STEP (mengandung langkah inventif)
Jika invensi tsb bagi seseorang yg mempunyai keahlian tertentu dibidang teknik merupakan hal yang tdk dapat diduga
sebelumnya
3 INVENSI INDUSTRIAL APPLICABILITY (dapat diterapkan dalam industri)
Jika invensi tsb dapat dilaksanakan dalam Industri sebagaimana yg diuraikan dalam permohonan
 Untuk paten, selama 20 th terhitung sejak tgl
penerimaan permohonan paten dan tdk dpt
diperpanjang
Utk paten sederhana, selama 10 th terhitung sejak
tgl penerimaan permohonan paten sederhana dan
tdk dapat diperpanjang
UNDANG – UNDANG NOMOR 31 TAHUN 2000
TENTANG

DESAIN INDUSTRI
 Desain Industri
Adalah suatu kreasi tentang bentuk, konfigurasi, atau
komposisi garis atau warna, atau garis dan warna, atau
gabungan daripadanya yang berbentuk tiga dimensi atau
dua dimensi yang memberikan kesan estetis / keindahan
dan dapat diwujudkan dalam pola tiga dimensi atau dua
dimensi serta dapat dipakai untuk menghasilkan suatu
produk, barang, komoditas industri, atau kerajinan
tangan.
SUBYEK & OBYEK PERLINDUNGAN DESAIN INDUSTRI
Desain Industri

Ciri-ciri pokok desain industri (WIPO), yaitu:

a) visibility (dapat dilihat dengan mata)

b) special appearance (penampilan khusus memperlihatkan
perbedaan dengan produk lain sehingga menarik bagi pembeli
atau pengguna produk)
c) non-technical aspect (hanya melindungi aspek estetika dari
produk dan tidak melindungi aspek fungsi teknis dari produk)
d) embodiment in a utilitarian article (diterapkan pada barang yang
memiliki kegunaan)
 Jangka Waktu Perlindungan Desain Industri
Pasal 5 UU. 31 Tahun 2000
• Perlindungan terhadap Hak Desain Industri
diberikan untuk jangka waktu 10 (sepuluh)
tahun terhitung sejak Tanggal Penerimaan.
• Tanggal mulai berlakunya jangka waktu
perlindungan dicatat dalam Daftar Umum
Desain Industri dan diumumkan dalam Berita
Resmi Desain Industri.
 HAK DESAIN TATA LETAK SIRKUIT
TERPADU (DTLST) UU NO.32 TH 2000

Hak eksklusif yang diberikan oleh negara Republik

Indonesia kepada Pendesain atas hasil kreasinya,
untuk selama waktu tertentu melaksanakan
sendiri, atau memberikan persetujuannya kepada
pihak lain untuk melaksanakan hak tersebut.
 Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu
1. Sirkuit Terpadu (Integrated Circuit / IC) adalah suatu
produk dalam bentuk jadi atau setengah jadi, yang
didalamnya terdapat berbagai elemen dan sekurang-
kurangnya satu dari elemen tersebut adalah elemen aktif,
yang sebagian atau seluruhnya saling berkaitan serta
dibentuk secara terpadu didalam sebuah bahan
semikonduktor yang dimaksudkan untuk menghasilkan
fungsi elektronik.
Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu
2. Desain Tata Letak adalah kreasi berupa rancangan peletakan
tiga dimensi dari berbagai elemen, sekurang-kurangnya satu
dari elemen tersebut adalah elemen aktif, serta sebagian atau
semua interkoneksi dalam suatu Sirkuit Terpadu dan peletakan
tiga dimensi tersebut dimaksudkan untuk untuk persiapan
pembuatan Sirkuit Terpadu
3. Hak Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu adalah hak eksklusif yang
diberikan oleh negara kepada pendesain atas hasil kreasinya,
untuk selama kurun waktu tertentu melaksanakan sendiri, atau
memberikan persetujuannya kepada pihak lain untuk
melaksanakan hak tersebut
Contoh :
 HAK RAHASIA DAGANG
(UU NO.30 TH 2000)
Hak atas rahasia dagang yang timbul berdasarkan
Undang-undang
RAHASIA DAGANG=INFORMASI RAHASIA BERUPA TEKNOLOGI DAN/ATAU BISNIS YANG MEMPUNYAI
NILAI EKONOMI DAN DIRAHASIAKAN

Formula Coca Cola ?

Resep Bakmi GM?

Resep Ayam Kentucky Fried Chicken?

 Rahasia Dagang
Adalah informasi yang tidak diketahui oleh umum di
bidang teknologi dan/atau bisnis, mempunyai nilai
ekonomis karena berguna dalam kegiatan usaha, dan
dijaga kerahasiaannya oleh pemilik Rahasia Dagang
Contoh :
Bumbu-bumbu Masakan Proses Pembuatan Metode Penjualan
 PENERAPAN HKI PADA PRODUK
(Satu Produk Bisa Lebih Dari Satu HKI)
MEREK 
“acer”sebagai
simbol dagang
DESAIN
INDUSTRI Desain
penampilan Pocket
PC atau desain
PATEN Penampakkan Luar
Penemuan dari Pocket PC
teknologi berupa
HAK CIPTA komputer dalam
DESAIN TATA LETAK ukuran kecil yang
Program
SIRKUIT TERPADU dapat dimasukkan
Komputer yang
Desain tata letak IC ke dalam saku
dipakai pada
pada rangkaian
Pocket PC
elektronik di dalam
Pocket PC
3 LANGKAH3MUDAH
LANGKAH MEMULAI
DAFTAR KI
PENDAFTARAN KI
1. MENGISI FORMULIR;
2. PENUHI SYARAT-SYARATNYA;
3. BAYAR BIAYA PERMOHONAN SESUAI KETENTUAN PNBP.
“Semua permohonan akan diproses sesuai dengan
ketentuan perundang-undangan”

SEMUA FORMULIR, PERSYARATAN DAN BIAYA

DAPAT DIAKSES MELALUI WEB RESMI DJKI:
WWW.DGIP.GO.ID
44
 INSENTIF TARIF
DJKI memberikan keringanan biaya permohonan untuk UMKM, Lembaga Pendidikan dan Litbang
Pemerintah

Pembebasan biaya tahunan

Paten untuk 5 (lima) tahun
pertama
(PascaDISEMINASI
Registerasi)
DAN PROMOSI KI 45
 KEKAYAAN INTELEKTUAL PELAKU
USAHA EKONOMI KREATIF
• 88,95% pelaku usaha
ekonomi kreatif di Indonesia
belum memiliki sertifikat KI
(BEKRAF, 2019)
• DJKI belum memiliki
koneksi data pelaku usaha
ekonomi kreatif yang belum
memiliki sertifikat

SENI
PERTUNJ
KULI UKAN
FILM, KRIYA
NER ANIMASI
& VIDEO
FASHI APP &
ON GAME
DISEMINASI DAN PROMOSI KI 46
 Peran KI dalam Pengembangan
Industri Ekonomi Kreatif
 Sistem KI memungkinkan orang untuk mendapatkan
pengakuan dan keuntungan finansial dari karya intelektual yang
dihasilkannya.
 Sistem KI mengatur keseimbangan yang tepat antara
kepentingan (pencipta/inventor/kreator) dengan kepentingan
publik yang lebih luas.
 Sistem KI bertujuan untuk membentuk suatu lingkungan di
mana kreativitas dan inovasi dapat berkembang dengan baik.
 Kesimpulannya: Sistem KI adalah katalisator utama bagi
pengembangan Industri Ekonomi Kreatif.

47
5 TIPS DAFTAR KI

1. KENALI DULU JENIS KI-NYA;

2. LAKUKAN SEARCHING/PENELUSURAN TERKAIT KI YG
HENDAK DIDAFTARKAN;
3. TENTUKAN STARTEGI DAFTAR YG PALING
MENGUNTUNGKAN PEMOHON;
4. MANFAATKAN TEKNOLOGI INFORMASI YANG TERSEDIA;
5. KONSULTASIKAN DENGAN AHLINYA  KONSULTAN
KI/KANWIL

48
MEMAKSIMALKAN LAYANAN KI ONLINE
Data Permohonan Kekayaan Intelektual Melalui
Kanwil Kemenkumham Kalimantan Barat
Data Pendaftaran Tahun 2021 dengan rincian sbb;
•Paten ; -
•Merek ; 105 Berkas
•Disen Industri ; -
•Hak Cipta ; 30 Berksa
•Indikasi Geografis ; -
•Rahasia Dagang ; -
•Kekayaan Intelektual Komunal ; -
Jumlah ; 135 Berkas
Data Pendaftaran Tahun 2022 dari Januari s/d MEI sbb;
•Merek ; 38 Berkas
•Hak Cipta ; 32 Berksa
•Kekayaan Intelektual Komunal ; 4 Berkas
•Paten ; 1 Berkas
Jumlah ; 75 Berkas