Kuliah Fisiologi Mikronutrien, Gastrointestinal Pada Bayi Dan Intoleransi Laktosa
Kuliah Fisiologi Mikronutrien, Gastrointestinal Pada Bayi Dan Intoleransi Laktosa
Ikhlas M. Jenie
Ikhlas.muhammad@umy.ac.id
TUJUAN INSTRUKSIONAL
1. Pada akhir kuliah, mahasiswa mampu
menjelaskan absorpsi dan fungsi zat nutrisi
mikro: vitamin (vit. A, vit. B12, asam folat)
dan mineral (besi, kalsium, magnesium)
2. Mahasiswa mampu menjelaskan fisiologi
gastrointestinal pada neonates.
3. Mahasiswa mampu menjelaskan intoleransi
laktosa
Durasi kuliah = 2 x 50 menit
PENDAHULUAN
• Zat nutrisi mikro adalah zat nutrisi yang
dibutuhkan tubuh dalam dosis atau kadar
yang amat kecil atau rendah
VITAMIN B12
SUMBER VITAMIN B12
Sel usus
PteGlu1 DHF THF 5,10 methylene
THF dihidrofolate
reductase
N5-methyl THF
Absorpsi Folat
BESI
• Besi dalam bahan makanan terdapat dalam
bentuk : heme dan non-heme
o Besi heme dan non heme diabsorbsi pada
duodenum
o Penyerapan besi heme dan non heme melalui
mekanisme / cara yang berbeda
BESI
• Absorbsi besi secara keseluruhan adalah
rendah (10-20%)
Besi heme diserap secara lebih efisien daripada
besi non-heme
Simpanan besi dalam tubuh kita ditentukan oleh
absorbsi besi karena sangat sedikit tubuh kita
kehilangan ion besi, kecuali perempuan yang
sedang mengalami menstruasi (meningkat 50%)
SUMBER BESI
• Kebutuhan harian besi :
10 mg/hari untuk laki-laki
15 mg/hari untuk perempuan
16-45% Normal