MPI 1 Promotif Preventif Keswa

Mata Pelatihan Inti 1:
KONSEP DASAR UPAYA PROMOTIF DAN PREVENTIF

KESEHATAN JIWA DI PUSKESMAS
Training of Trainer (TOT)

Upaya Promotif dan Preventif Kesehatan Jiwa
19-24 November 2023
DISKRIPSI SINGKAT
Tujuan pembangunan kes di Puskesmas, adalah :
 mewujudkan wilayah kerja Puskesmas yang sehat,
dengan masyarakat yang:
a. memiliki perilaku sehat yang meliputi kesadaran,
kemauan, dan kemampuan hidup sehat
b. mampu menjangkau Pelayanan Kesehatan bermutu;
c. hidup dalam lingkungan sehat; dan
d. memiliki derajat kesehatan yang optimal, baik
individu, keluarga, kelompok, dan masyarakat.
Penyelenggaraan pelayanan kesehatan di Puskesmas,
Undang-Undang Kes No. 17/ 2023 tentang
Kesehatan mengutamakan upaya promotif dan preventif
Permenkes No 43/2019 tentang Puskesmas
Permenkes No. 13/2022 tentang Renstra Masyarakat Sehat termasuk Sehat Jiwa
Training of Trainer (TOT) Upaya Promotif dan Preventif Kesehatan Jiwa, 2023
DISKRIPSI SINGKAT
Masyarakat Sehat Jiwa

Mata pelatihan ini membahas:
 Keswa dan permasalahannya
 Upaya promotif-preventif keswa
di puskesmas
 Konsep dan faktor determinan
keswa.
Tujuan
Pembelajaran
Hasil Belajar :
Setelah mengikuti mata pelatihan ini peserta
pelatihan pelatih (TOT) mampu menjelaskan
Upaya Promotif - Preventif Keswa di Puskesmas.
Indikator Hasil Belajar :

Setelah mengikuti mata pelatihan ini peserta mampu:
1. Mengidentifikasi Keswa dan permasalahannya,
2. Menjelaskan Upaya Promotif Keswa di Puskesmas,
3. Menjelaskan Upaya Preventif Keswa di Puskesmas.
Materi Pokok :  Materi Pokok 1:
Kesehatan Jiwa dan
Permasalahannya
 Materi Pokok 2:
Upaya Promotif Keswa di
Puskesmas.
 Materi Pokok 3:
Upaya Preventif Kesehatan Jiwa

di Puskesmas
MATERI POKOK 1: Kesehatan Jiwa dan Permasalahannya
b. Jenis Instrumen Skrinng
Pendahuluan: Konsep Kesehatan Jiwa

1. Masalah kesehatan jiwa pada siklus hidup dan
faktor risiko
2. Masalah kesehatan jiwa pada populasi khusus
3. Mekanisme layanan kesehatan jiwa di

puskesmas
DEFINISI
Kesehatan jiwa
adalah kondisi di mana seorang individu dapat
berkembang secara fisik, jiwa, spiritual, dan sosial
sehingga individu tersebut menyadari kemampuan
sendiri, dapat mengatasi tekanan, dapat bekerja
secara produktif, dan mampu memberikan
kontribusi untuk komunitasnya.
KESEHATAN JIWA BUKAN HANYA TIDAK
ADANYA GANGGUAN JIWA
KONSEP KESEHATAN JIWA
World Health Organization. (WHO). (2022). World Mental Health Report: Transforming mental health for all
Konsep Kesehatan Jiwa MPI 1 Konsep Kesehatan Jiwa.docx
 Kesehatan jiwa bukan hanya tidak adanya gangguan jiwa

 Sehat jiwa berarti dapat berfungsi dengan optimal
 Mengalami gangguan jiwa dapat menurunkan kesehatan jiwa
 Namun, menderita gangguan jiwa bukan berarti tidak dapat
sehat jiwa
Pemahaman tentang empat kuadran :

 dapat mencegah stigma
 menyadari setiap orang pada satu waktu dapat berada pada
salah satu dari keempat kuadran
 Menyadari setiap orang mengalami perubahan situasi
kehidupan
DETERMINAN KESEHATAN JIWA
Faktor Protektif Faktor Risiko

Individu: Individu:
Biologis Biologis
Psikologis Psikologis
Keluarga/Komunitas Keluarga/Komunitas
Struktural Struktural
MPI 1 Determinan
Kesehatan Jiwa.docx
Determinan Kesehatan Jiwa

(meningkatkan kesehatan jiwa) (mengancam kesehatan jiwa)
Individu Individu
Biologis Biologis
• Faktor genetik • Faktor genetik
• Kesehatan fisik yang baik • Ketidakseimbangan zat di otak, cedera atau
penyakit pd otak
• Aktivitas fisik • Penggunaan NAPZA
• Nutrisi yang tidak sehat
Psikologis • Penyakit kronis
• Ketrampilan sosial dan emosional • Komplikasi saat kelahiran
• Rasa keberhargaan dan penguasaan diri
Psikologis
• Tingkat pendidikan rendah
• Ketidakpuasan pada tubuh
• Kemampuan regulasi emosi dan penguasaan diri
rendah

Keluarga/Komunitas Keluarga/Komunitas
• Nutrisi kehamilan yang baik • Kekerasan dan pelecehan seksual
• Pola asuh positif • Pola asuh keras
• Komunikasi dalam keluarga • Penelantaran
• Keamanan dan keselamatan fisik • Bullying
• Jejaring sosial, dukungan sosial yang kuat • Kehilangan: orang yang dicintai; pekerjaan;
kepemilikan
• Beban kerja tinggi
• Jejaring sosial, dukungan sosial yang lemah

Struktural Struktural
• Keamanan ekonomi/penghasilan • Krisis iklim, polusi dan penurunan kualitas
• Infrastruktur yang berkualitas baik lingkungan
• Pemerataan akses pada pelayanan • Infrastruktur yang buruk
• Lingkungan alami yang berkualitas • Akses pada pelayanan yang buruk
• Keadilan sosial • Ketidakadilan, diskriminasi sosial, pengasingan
• Perlindungan sosial dan penghasilan • Ketidaksetaraan kondisi sosial, ekonomi dan
• Kondisi sosial dan gender yang ekual gender
• Konflik dan pemindahan paksa
• Kedaruratan kesehatan
INTERAKSI ANTAR DETERMINAN KESEHATAN JIWA
STRUKTURAL
SOSIAL
Keluarga/Komunitas
INDIVIDU
biologis &
psikologis
DETERMINAN KESEHATAN JIWA
 Determinan yang mempengaruhi kesehatan

jiwa masyarakat sangat banyak, apa yang
dapat dilakukan tenaga kesehatan untuk
meningkatkan faktor protektif atau
mengurangi faktor risiko?
 Jika tenaga kesehatan tidak dapat
mengintervensi seluruh faktor, apa yang bisa
dilakukan?
MASALAH KESEHATAN JIWA PADA POPULASI KHUSUS
Ibu hamil
Stress kehamilan
Gejala depresi Lansia
Stress
Gejala depresi & kecemasan
Anak-Remaja
Masalah tumbuh-kembang
Gejala depresi & kecemasan
Trauma Usia produktif
Internet berlebihan Stress kerja
Penggunaan NAPZA Gejala depresi & kecemasan
Trauma
Internet berlebihan
Penggunaan NAPZA
Mekanisme Layanan Kesehatan Jiwa di Puskesmas
ERA TRANSFORMASI PUSKESMAS

UKM UKP
PROMOTIF
PREVENTIF KURATIF
REHABILITATIF
Ibu & Balita Anak; Remaja Usia Produktif Lansia
Training of Trainer (TOT) Upaya Promotif dan Preventif Kesehatan Jiwa, 2023 Foto-foto diambil dari Google
• Materi Pokok
• Materi Pokok 1:
• Materi Pokok 2: Upaya
Promotif Kesehatan Jiwa di
Puskesmas
• Materi Pokok 3:
Training of Trainer (TOT) Upaya Promotif dan Preventif Kesehatan Jiwa2023

MATERI POKOK 2:
Upaya Promotif Kesehatan Jiwa di Puskesmas
1.Konsep Dasar Upaya Promotif

Kesehatan Jiwa
2.Strategi Upaya Promotif
Kesehatan Jiwa
3.Implementasi Intervensi Upaya
Promotif Kesehatan Jiwa
Tujuan Upaya Promotif Kesehatan Jiwa
1. Mempertahankan dan meningkatkan

derajat keswa masyarakat secara
optimal
2. Menghilangkan stigma, diskriminasi,
pelanggaran hak asasi sebagai bagian
dari masyarakat
3. Meningkatkan pemahaman dan peran
serta masyarakat terhadap keswa
Upaya promotif keswa berkaitan erat 4. Meningkatkan penerimaan dan peran
dengan upaya preventif yang dilakukan serta masyarakat terhadap keswa.
dg prinsip promosi kesehatan
PROMOSI KESEHATAN
Promosi Kesehatan adalah proses untuk memberdayakan

masyarakat melalui kegiatan menginformasikan, mempengaruhi
dan membantu masyarakat agar berperan aktif untuk
mendukung perubahan perilaku dan lingkungan serta menjaga
dan meningkatkan kesehatan menuju derajat kesehatan yang
optimal
(Permenkes No. 74/2015 tentang Upaya Peningkatan dan
Pencegahan Penyakit).
Promosi kesehatan jiwa dilakukan untuk meningkatkan faktor protektif

kesehatan jiwa pada setiap tingkatan : individu, kelompok masyarakat,
pemangku kepentingan
STRATEGI UPAYA PROMOTIF DAN PREVENTIF
STRATEGI:
PUSKESMAS Pemberdayaan
Advokasi
Kemitraan
Komunikasi
UKM UKP SDM
PROMOTIF PROMOTIF
PREVENTIF
KURATIF PREVENTIF
REHABILITATIF
INTERVENSI
(MATERI &
CARA)
IMPLEMENTASI UPAYA PROMOTIF KESWA
Dilaksanakan bersama skrining keswa atau berdiri

sendiri (melalui perencanaan kegiatan)
Bentuk kegiatan berupa komunikasi, informasi,

edukasi dng strategi komunikasi dipelajari pada MPI
2
SKRINING KESEHATAN JIWA
Materi Intervensi
Link MPI 1 Materi Intervensi Upaya

Promotif pada Individu.docx
Sasaran Materi Intervensi pada Individu/Komunitas
Kelompok Usia
Ibu hamil • Manajemen stress : coping dan dukungan sosial
(untuk kesehatan jiwa ibu dan janin • Relaksasi
dalam kandungan) • Teknik grounding
Bayi, balita, anak (untuk kesehatan • Tahap perkembangan dan stimulasi
jiwa anak; dengan sasaran pada • Kelekatan
orang tua) • Pola asuh positif
• Pencegahan kekerasan anak
Remaja • Tahap perkembangan dan stimulasi • Perilaku hidup sehat:
(untuk kesehatan jiwa remaja; dengan • Pola asuh positif kecukupan gizi, tidur
sasaran pada remaja dan orang tua) • Manajemen stress: coping dan dukungan sosial cukup, olahraga teratur
• Relaksasi • Interaksi sosial yang
• Pencegahan kecanduan internet/media sosial sehat
• Ketrampilan hidup • Literasi kesehatan jiwa
• Pemahaman gejala
Usia produktif (dewasa) • Tahap dan tugas perkembangan dewasa masalah kejiwaan
• Manajemen stress: coping dan dukungan sosial • Pemahaman tentang
• Relaksasi stigma
• Teknik grounding
• Pencegahan kecanduan internet/media sosial
• Ketrampilan hidup
Lansia • Tahap perkembangan dan stimulasi
• Manajemen stress: coping dan dukungan sosial
• Relaksasi
• Penerimaan diri (Mindfulness)
• Materi Pokok
• Materi Pokok 1:
• Materi Pokok 2:
• Materi Pokok 3: Upaya
Preventif Kesehatan
Jiwa di Puskesmas
MATERI POKOK 2:
Upaya Preventif Kesehatan Jiwa di Puskesmas
1.Konsep Dasar Upaya Preventif

Kesehatan Jiwa
2.Strategi Upaya Preventif
Kesehatan Jiwa
3.Implementasi Intervensi Upaya
Preventif Kesehatan Jiwa
TUJUAN UPAYA PREVENTIF KESEHATAN JIWA
Adalah : Ada tiga kategori kegiatan pencegahan

1. Mencegah terjadinya masalah kesehatan jiwa (Barry, 2007) yaitu :
kejiwaan • universal – menargetkan populasi
2. Mencegah timbulnya dan/atau umum
kambuhnya gangguan jiwa • selektif – menargetkan kelompok
3. Mengurangi faktor risiko akibat berisiko tinggi
gangguan jiwa pada masyarakat • terindikasi – menargetkan individu
secara umum atau perorangan atau kelompok berisiko tinggi dengan
4. Mencegah timbulnya dampak tanda atau gejala gangguan jiwa yang
masalah psikososial. minimal namun dapat dideteksi.
KEGIATAN UPAYA PREVENTIF KESWA
Upaya preventif kesehatan jiwa (Kementerian Kesehatan, 2015):

1. Pengendalian faktor risiko kesehatan jiwa pada individu, keluarga/komunitas dan
struktural.
Upaya yang dilakukan antara lain perubahan perilaku masyarakat dan kebijakan
yang mendukung upaya kesehatan jiwa.
2. Deteksi dini atau skrining kesehatan jiwa dilakukan untuk mengetahui apakah
seseorang mengalami masalah kejiwaan.
Skrining dilakukan pada individu yang berisiko memiliki permasalahan
kesehatan jiwa.
MATERI INTERVENSI UPAYA PREVENTIF KESWA
Upaya Sasaran Materi Intervensi Pelaksanaan

Preventif
Materi intervensi upaya
Universal Seluruh masyarakat promotif kesehatan jiwa seluruh Dilakukan secara berkelompok
berupa edukasi/KIE
siklus hidup
∙ Materi intervensi upaya ∙ Dilakukan secara individual

promotif berupa KIP dan/atau
Kelompok risiko konseling
Selektif sebagai sasaran ∙ Materi intervensi upaya
skrining preventif sesuai faktor risiko ∙ Dilakukan secara
berkelompok berupa
edukasi/KIE
Sebaiknya dilakukan secara

“borderline” dan Materi intervensi upaya individual, namun dapat juga
“abnormal” (pada preventif sesuai faktor risiko berkelompok dengan faktor
Terindikasi SDQ) atau skor 6 ke dan tanda gejala risiko yang sama; berupa
atas (pada SRQ). konseling individu atau
kelompok/keluarga/ pasangan
IMPLEMENTASI UPAYA PREVENTIF KESEHATAN
JIWA
1. Mengurangi faktor risiko

2. Mengatasi tanda dan gejala
(Modul Hal-48-92)
TERIMA KASIH
C E R I A
Cerdas Empati dalam Rajin beribadah Interaksi yang Asih, asah, asuh
intelektual berkomunikasi sesuai agama bermanfaat tumbuh
emosional dan efektif dan keyakinan bagi kehidupan kembang dalam
spiritual keluarga dan
masyarakat

MPI 1 Promotif Preventif Keswa

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

MPI 1 Promotif Preventif Keswa

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Mata Pelatihan Inti 1:

KONSEP DASAR UPAYA PROMOTIF DAN PREVENTIF

Training of Trainer (TOT)

Masyarakat Sehat Jiwa

Indikator Hasil Belajar :

Upaya Preventif Kesehatan Jiwa

Pendahuluan: Konsep Kesehatan Jiwa

2. Masalah kesehatan jiwa pada populasi khusus

3. Mekanisme layanan kesehatan jiwa di

 Kesehatan jiwa bukan hanya tidak adanya gangguan jiwa

Pemahaman tentang empat kuadran :

Faktor Protektif Faktor Risiko

Faktor Protektif Faktor Risiko

Faktor Protektif Faktor Risiko

Faktor Protektif Faktor Risiko

 Determinan yang mempengaruhi kesehatan

ERA TRANSFORMASI PUSKESMAS

Ibu & Balita Anak; Remaja Usia Produktif Lansia

Training of Trainer (TOT) Upaya Promotif dan Preventif Kesehatan Jiwa2023

Upaya Promotif Kesehatan Jiwa di Puskesmas

1.Konsep Dasar Upaya Promotif

1. Mempertahankan dan meningkatkan

Promosi Kesehatan adalah proses untuk memberdayakan

Promosi kesehatan jiwa dilakukan untuk meningkatkan faktor protektif

Dilaksanakan bersama skrining keswa atau berdiri

Bentuk kegiatan berupa komunikasi, informasi,

Link MPI 1 Materi Intervensi Upaya

Upaya Preventif Kesehatan Jiwa di Puskesmas

1.Konsep Dasar Upaya Preventif

Adalah : Ada tiga kategori kegiatan pencegahan

Upaya preventif kesehatan jiwa (Kementerian Kesehatan, 2015):

Upaya Sasaran Materi Intervensi Pelaksanaan

∙ Materi intervensi upaya ∙ Dilakukan secara individual

Sebaiknya dilakukan secara

1. Mengurangi faktor risiko

Anda mungkin juga menyukai