Anda di halaman 1dari 11

MANAJEMEN PELAYANAN

KEPERAWATAN JIWA PROFESIONAL


DI KLINIK DAN DI KOMUNITAS
Kelompok 1:

F.B NYANGKO
NIM.PL2321001
PEBRIANA D.Y
NIM.PL2321002
CAROLINA J
NIM.PL2321003
PENGERTIAN
Kesehatan jiwa merupakan kondisi seorang individu yang sejahtera. Artinya
individu tersebut mampu mencapai kebahagiaan, ketenangan, kepuasan,
aktualisasi diri, dan mampu optimis atau berpikir positif di segala situasi
baik terhadap diri sendiri, orang lain, dan lingkungan . Menurut WHO,
kesehatan adalah kondisi seseorang yang sejahtera baik fisik, mental, sosial
dan spiritual tidak hanya sekedar terbebas dari penyakit maupun kecacatan.
Oleh karena itu,empat aspek kesehatan(fisik, mental. sosial, dan spiritual)
ini merupakan aspek yang dinamis dan terintegrasi. Individu tidak akan
dikatakan sehat jika hanya fisik saja dan sebaliknya. (Crystallography,
2016)
Sasaran Asuhan Keperawatan Jiwa

Masyarakat dalam
kelompok Resiko Masyarakat yang
mengalami
1 2 3 4 5
kecacatan

MASYARAKA Masyarakat yang s


mengalami
T UMUM
Gangguan
Fokus pemberian Asuhan Keperawatan Jiwa saat ini tidak hanya
pasien dengan gangguan jiwa saja tetapi juga pada pasien sehat dan
pasien resiko:
1. Pasien Sehat Mental

Asuhan Keperawatan yang diberikan pada pasien sehat bertujuan untuk meningkatkan kesejahtraan psikologis dan meningkatkan faktor
protektif (faktor resiliansi) agar dapat menghadapi berbagai permasalahan yang muncul yang dapat menyebabkan masalah kesehatan jiwa

2. Pasien Resiko

Asuhan Keperawatan pada pasien resiko gangguan jiwa atau Orang dengan masalah kejiwaan (ODMK) bertujuan agar masalah pada
penyakit fisik atau masalah psikososial yang sedang dihadapi oleh ODMK tidak menjadi lebih parah yang sangat beresiko menyebakan pasien
mengalami gangguan jiwa

3. Pasien dengan gangguan jiwa

Asuhan Keperawatan Pada pasien dengan Gangguan jiwa atau Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) bertujuan untuk membantu ODGJ
berperilaku adaptif dan menjadi pulih.
Ruang lingkup Kesehatan
jiwa :
PREVENSI
PREVENSI TERSIER
PRIMER

PROMOSI PREVENSI
KESEHATAN SEKUNDE
JIWA R
Beberapa istilah pelayanan kesehatan jiwa berdasarkan KMK No. 406/ Menkes/ SK/ VI/

2009, meliputi :
KESEHATAN JIWA KOMUNITAS
Psikiatri Komunitas (Community Psychiatricy)
Psikiatri Sosial (Social Psyhchitry)
Pelayanan kesehatan jiwa di Rumah Sakit
Pelayanan kesehatan jiwa di sarana non kesehatan
Pelayanan komunitas
Rehabilitasi Psikiatrik
Rumah Singgah
Lapas s
Consultation_Liaison Psychiatry
CMHN (Community Mental Health Nursing)
Prinsip-Prinsip Keperawatan Jiwa Masyarakat

1.Pelayanan 2. Pelayanan 3. Pelayanan 4. Pelayanan


Keperawat keperawatan Formal & kesehatan jiwa
yang holistik Informal di melalui
an yang pelayanan
luar Sektor
komprehen kesehatan
kesehatan
sif
s
5. Pelayanan
Kesehatan Jiwa
Masyarakat
Manajemen Perawatan dan pelayanan keperawatan jiwa komunitas:

1.Manajemen Waktu adalah penggunaan secara optimal waktu yang dimiliki. Pada desa siaga sehat jiwa manajemen waktu diterapkan dalam
bentuk penerapan rencana kegiatan bulanan untuk perawat Community Mental Health Nursing (CMHN) dan kader kesehatan jiwa masyarakat
Aktivitas manajemen waktu dievaluasi melalui instrumen evaluasi perencanaan.

2.Pendelegasian adalah melakukan pekerjaan melalui orang lain. Dalam organisasi pendelegasian dilakukan agar aktivitas organisasi tetap berjalan
untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan

3. Supervisi, kegiatan supervisi dilaksanakan untuk menjamin kegiatan pelayanan kesehatan jiwa sesuai dengan pedoman yang telah ditetapkan.

4. Manajemen Konflik, konflik adalah perbedaan pandangan dan ide antara satu orang dengan orang yang lain.
KESIMPULAN
kesehatan Jiwa adalah Perasaan Sehat dan bahagia serta mampu mengatasi tantangan hidup,
dapat menerima orang lainsebagaimana adanya serta mempunyai sikap positif terhadap diri
sendiri dan orang lain. Kesehatan jiwa masyarakat (Community Mental Health) merupakan suatu
orientasi kesehatan jiwa yang dilaksanakan di masyarakat. Kesehatan jiwa masyarakat ini dititik
beratkan pada upaya promotif dan preventif tanpa melupakan upaya kuratif dan rehabilitatif.
(KepMenKes No. 220). Tujuan dari CMHN yaitu memberikan pelayanan, konsultasi dan
edukasi, atau memberikan informasi mengenai prinsip-prinsip kesehatan jiwa kepada para agen
s
komunitas lainnya.
Peran perawat kesehatan jiwa masyarakat yaitu mengkoordinir kegiatan, melaksanakan
penyuluhan terkait kesehatan jiwa, melakukan terapi aktivitas kelompok dan rehabilitasi..
terima s
kasih

Anda mungkin juga menyukai