GNB Kel 5
GNB Kel 5
KELOMPOK 5
Pengertian singkat
Gerakan non blok (GNB) atau
Non Aligned Movement (NAM)
yang berdiri pada 1 September
1961 merupakan sebuah gerakan
yang beranggotakan lebih dari
100 negara dan berupaya untuk
menjalankan kebijakan luar
negerinya dengan cara tidak
memihak siapapun atau tidak
menganggap negaranya sendiri
mempunyai aliansi dengan Blok
Barat ataupun Blok Timur.
Latar Belakang Berdirinya GNB
Adanya
Adanyakrisis
krisisKuba
Kubapada
padatahun
tahun1961
1961didimana
manaUni
Uni
Diilhami dari Konferensi Asia- Soviet
Sovietmembangun
membangunpangkalan
pangkalanpeluru
pelurukendali
kendalisecara
secara
Afrika di Bandung (1955) di besar-besaran
besar-besarandi diKuba,
Kuba,hal
halini
inimengakibatkan
mengakibatkan
mana negara-negara di Benua Amerika
AmerikaSerikat
Serikatmerasa
merasaterancam
terancamsehingga
sehinggasuasana
suasana
Asia dan Afrika yang pernah menjadi
menjaditegang.
tegang.Ketegangan
Keteganganantara
antaraBlok
BlokBarat
Baratdan
dan
dijajah perlu menggalang Blok
BlokTimur
Timuriniinimendorong
mendorongterbentuknya
terbentuknyaGNB.
GNB.
solidaritas untuk melenyapkan
segala bentuk kolonialisme.
Kesamaan nasib sebagai
bangsa yang pernah dijajah
juga menjadi faktor pendorong
dari KAA ini.
Kata "non-blok" diperkenalkan pertama kali oleh Perdana Menteri
India, Nehru, dalam pidatonya pada 1954 di Sri Lanka. Nehru
menjelaskan lima pilar yang disebut Panchsheel (lima pengendali).
Prinsip ini kemudian digunakan sebagai basis dari GNB.
5. Menjaga perdamaian.
Konferensi ini kemudian menyepakati
“Dasasila Bandung” yang dirumuskan
sebagai prinsip dasar penyelenggaraan
hubungan dan kerja sama antarbangsa.
Tujuan ke luar,
yakni melakukan
Tujuan ke dalam, usaha meredakan
yakni melakukan ketegangan antara
usaha kemajuan dan Blok Barat dan Blok
pengembangan Timur menuju
ekonomi, sosial, dan perdamaian dan
politik yang jauh keamanan.
tertinggal dari
negara maju.
Indonesia memiliki peran strategis dalam
lahirnya Gerakan Non-Blok. Beragam peran
Indonesia dalam GNB yakni: