Komunikasi Keperawatan
Putri Rizqi Wulandari
Heboh Kabar Perawat Raba Area
Intim Pasien di RSUD Majene
Pengakuan suami soal Alat vital Istrinya Diraba Oknum
Perawat RSUD Majene
Menurut dr. Nurlinah, perawat IS telah menjalankan tugasnya, melakukan pemeriksaan sesuai dengan
standar operasional prosedur (SOP).
“Kami sudah melakukan pertemuan dengan Komite Keperawatan, DPK PPNI RSUD dengan perawat IS.
Dari hasil pertemuan ini IS membantah telah melakukan tindakan asusila dan apa yang diberitakan
sebelumnya tidak benar,” kata dr. Nurlinah, Minggu (12/2), saat ditemui di aula RSUD Majene usai
melakukan rapat internal.
Lebih jauh dr. Nurlinah menjelaskan, IS saat itu tengah menjalankan tugasnya melakukan pemeriksaan.
Teknik pemeriksaan secara fisik yang dilakukan adalah inspeksi (periksa pandang/observasi), palpasi
(periksa raba), dan perkusi (periksa ketuk).
Ia pun heran pasien tersebut mengaku jadi korban tindak pelecehan oleh perawat setelah dua
pekan keluar dari rumah sakit. Pasalnya saat perawatan pasien itu tak pernah mengeluh atau
melaporkan adanya tindak pelecehan.
"Dua minggu baru keluar (informasi dugaan pelecehan), waktu dirawat tidak ada komplain. Saat
dilakukan pemeriksaan tidak ada juga kalau dibilang tindakan itu dia (pasien) tidak berteriak
atau marah atau sebagainya," imbuhnya.
Pendapat saya
Lebih baik meminta pendampingan oleh rekan kerja atau keluarga pasien, meminimalisir
Tindakan kesalah pahaman dan juga komunikasi terapeutik sangat lah penting. Kita harus
jelaskan kepada pasien karena tidak semua pasien mengerti. jelaskan Tindakan apa yang akan
dilakukan, Bagaimana SOP nya dan harus berhati hati untuk melakukan Tindakan di area
sensitive. Komunikasi dipakai agar pasien tidak salah paham dan tidak merasa dilecehkan.
Disini saya tidak menyalahkan pasien dikarenakan pasien baru membuka suara setelah 2 pekan
keluar dari rumah sakit mungkin jika merasa dilecehkan bisa langsung laporkan kepada pihak
rumah sakit. Disini sudah dikonfirmasi oleh Direktur RSUD Majene yang telah mengelar rapat
terkait dugaan pelecehan tersebut. Hasilnya, perawat tidak melakukan perbuatan seperti apa
yang dituduhkan.
Perawat tidak meminta pendampingan oleh rekan kerja
maupun keluarga pasien
KONTRA