Anda di halaman 1dari 16

TAKSONOMI TUMBUHAN TINGKAT

RENDAH

“Klasifikasi Hepaticae”
DISUSUN OLEH :

1. FELIZA PUTRI

2.SILVI SRI WAHYUNI

3. MUHAMMAD ADE RICNO


PEMBAHASAN

1. Defenisi tumbuhan Hepaticae

2. Ciri-ciri dan morfologi Hepaticae

3. Habitat Hepaticae

4. Klasifikasi Hepaticae

5. Perkembangan biakan Hepaticae

6. Manfaat dan peran Hepaticae


1. Defenisi tumbuhan Hepaticae
• Hepaticopsida berasal dari kata hepatica
yang artinya hati, sehingga lumut ini
dikenal dengan nama lumut hati.
• Lumut hati banyak ditemukan menempel di
bebatuan, tanah, atau dinding tua yang
lembab.
• Bentuk tubuhnya berupa lembaran bentuk
hati dan banyak lekukan.
• Tubuhnya memiliki struktur yang
menyerupai akar, batang, dan daun. Hal ini
menyebabkan banyak yang menganggap
kelompok lumut hati merupakan kelompok
peralihan dari tumbuhan Thallophyta
menuju Cormophyta.
• Lumut hati beranggota lebih dari 6000
spesies.
2. Ciri-ciri dan morfologi Hepaticae
• Bentuk tubuh umunya berupa lembaran pipih,maupun berlobus dan
masih berupa talus dan mempunyai rhizoid.
• Banyak di temukan di tempat lembab seperti hutan hujan
tropis,permukaan sungai dan danau.
• Berkembag biak secara generati dengan oogami dan secara vegetatis
dengan ragmentasi,tunas dan kuncup eram.
• Tidak memiliki bekas pembuluh yaitu seperti xilem dan floem.
• Lumut hati mengalami pergiliran keturunan antara fase gametofit(fase
penghasil gamet) dan ase sporofit(fase penghasil spora).
3. Habitat Hepaticae

Lumut hati dapat tumbuh pada daerah yang


memiliki tingkat kelembaban yang cukup tinggi.
Lumut hati biasanya tumbuh pada permukaan tanah,
batuan di dinding gua bagian luar, tepi sungai,
pinggir jalan, kayu dan pohon di alam.
4. Klasifikasi
Hepaticae
1. Ordo Marchantiales
2. Ordo Spaerocarpales
3. Ordo Jungermanniales
4. Ordo Calobryales
1. Ordo Marchantiales
Ciri-cirinya
• Gametofit berupa talus sederhana
• Struktur anatomi talus memperlihatkan
difrensiasi jaringan, ada ruang uadara dan
poros.
• Gametangium letaknya tenggelam
didalam talus, arkegonium mempunyai 6
sel saluran leher.
• Sporofit terdiri dari kapsul saja atau terdiri
dari kaki, seta dan kapsul
Ordo Marchantiales terdiri 6 famili yaitu
• Famili Ricciaceae contohnya Riccia fluitan
• Famili Corsiania contohnya Corsinia
• Famili Targoniaceae contohnya Targonia
• Famili Marchantiaceae contohnya Marchantia
• Famili Monocleaceae contohnya Monoclea
• Famili Monocarpaceae contohnya Monocarpa
2. Ordo Spaerocarpales
Ciri-ciri sebagai berikut:
• Gametofit berupa talus sederhana
• Struktur anatomi talus tidak memperlihatkan
difrensiasi jaringan, tidak ada ruang udara dan
poros
• Gametangium diselubungi involukrum,
arkegonium mempunyai 6 sel saluran leher.
• Sporofiit terdiri dari kaki, seta dan kapsul
Contohnya Spaerocarpa
3. Ordo
Jungermanniales
Ciri-ciri sebagai berikut:
• Gametofit berupa talus sederhana
• Arkegonium diselubungi involukrum
dan mempunyai 5 sel saluran leher
• Sporofit terdiri dari kapsul saja atau
terdiri dari kaki, seta dan kapsul
4. Ordo Calobryales
Ciri-ciri sebagai berikut:
• Gametangium tidak mempunyai batang
dengan daun-daun yang tersusun dalam 3
baris
• Gametangium terbenuk diujung batan,
arkegonium mempunyai 4 sel saluran leher.
• Sporofit terdiri dari kapsul saja Contohnya
Calobryum, Haplomitrium
5. Perkembangan biakan Hepaticae
• secara aseksual menggunakan spora dan tunas.
• secara seksual contohnya marchantia

6. Manfaat dan Peran Hepaticae


• peranan lumut secara umum yakni memelihara keselarasan ekosistem,
• Sebagai obat atau sebagai tanaman hias, contoh
Marchantia polymorpha, sebagai obat radang hati (hepatitis).
Monoselium reverum, sebagai hiasan dan tanaman dalam aquarium.
Conocephalum conicum , sebagai antibakteri, dimanfaatkan untuk
mengobati luka bakar .
Nama jurnal Jurnal Biologi dan Konservasi

Judul IDENTIFIKASI KEANEKARAGAMAN LUMUT HATI


DI DANAU RANUPANI LUMAJANG

Tahun 2023

Penulis Dwi Sucianingtyas Sukamto

Kata kunci Danau Ranupani, Keanekaragaman, Lumut Hati

Pendahuluan Indonesia memiliki julakanmegabiodiversiticountry karena memiliki keanekaragamanhayati yang


melimpah (Triyono, 2013). Salah satu jenis flora yang memperkayakeanekaragaman hayati di
Indonesia adalah tumbuhan lumut (Bryophyta). Bryophytamerupakan kelompok flora terbesar
kedua setelah cormophyta.

Keanekaragaman jenis lumut hati di wilayah danau Ranupani kabupaten Lumajangbelum banyak
dipelajari. Penelitian tentang keanekaragaman lumut hati di sekitar danauRanupani Lumajang
perlu dilakukan. Daerah sekitar danau memungkinkan menjadi tempatlumut tumbuh dengan subur.
Tujuan penelitian Penelitian ini bertujuan untukmengidentifikasi keanekaragaman lumut hati di zona B daerah
sempandan danau Ranupani kabupatenLumajang.

Metode penelitian Metode yang digunakan merupakan jenis deskriptif kualitatif

Hasil penelitian Hasil pengamatan lumut hati di zona B daerah sempandan danau Ranupani
Lumajang,ditemukan 2 spesies, yaitu : Marchantiapolymorpha (Glime, 2017) dan
Ricciahuebenerianakedua spesies tersebut masuk dalam golongan kelasHepaticopsida.

Kesimpulan Berdasarkan hasil identifikasi ditemukan 2 spesies lumut hati yaitu Marchantiapolymorphadan
Ricciahuebeneriana, berasal dari kelas yang sama yaitu Hepatopsida, ordo yang sama
yaituMarchantiales namun dari family yang berbeda, yaitu Marchantiaceae dan Ricciaceae.

saran
Terima
Kasih

Anda mungkin juga menyukai