Anda di halaman 1dari 9

 Mayoritas negara di dunia saling ketergantungan antara

negara yang satu dengan lainnya, dikarenakan adanya


perbedaan di segala bidang terutama dalam sumber
daya alam yang dimiliki masing-masing negara serta
tingkat ekonomi dari masing-masing negara.

 Salah satu tujuan Negara RI adalah mensejahterakan


rakyat indonesia (seperti yang tercantum dalam
Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945).

 Upaya Indonesia dalam mencapai tujuan negara


tersebut adalah dengan mengadakan hubungan
perdagangan secara Internasional  membuka
hubungan perdagangan dengan negara lain (baik
hubungan bilateral maupun multilateral).
PERDAGANGAN INTERNASIONAL
 Perdagangan Internasional adalah perdagangan yang
dilakukan antara para pihak berbeda negara, yang
didasarkan atas kesepakatan bersama.
 Dalam perkembangannya, perdagangan internasional
dapat dilakukan:
(1) antarperorangan (individu dengan individu),
(2) antara individu dengan pemerintah suatu negara;
(3) pemerintah dengan pemerintah.
 Di banyak negara, perdagangan internasional menjadi
salah satu faktor utama untuk meningkatkan Produk
domestik bruto (Gross Domestic Product), serta turut
mendorong Industrialisasi, kemajuan transportasi,
globalisasi, dan kehadiran perusahaan multinasional
FAKTOR YANG MENDORONG SUATU NEGARA
MELAKUKAN PERDAGANGAN INTERNASIONAL:

 Untuk memenuhi kebutuhan barang dan jasa dalam


negeri
 Meningkatkan pendapatan negara
 Terdapat kelebihan produk dalam negeri, sehingga perlu
pasar baru untuk menjual produk tersebut.
 Terdapat perbedaan sumber daya alam, iklim, tenaga
kerja, budaya, jumlah penduduk, termasuk pula
kemampuan ilmu pengetahuan & teknologi,
menyebabkan perbedaan hasil produksi / keterbatasan
produksi.
 Keinginan untuk menjalin kerja sama, hubungan politik
dan dukungan dari negara lain.
 Salah satu upaya Indonesia dalam rangka Perdagangan
Internasional adalah dengan ikut serta dalam perjanjian
di bidang perdagangan internasional yaitu General
Agreements on Tariffs and Trade (GATT) (persetujuan
umum mengenai tarif dan perdagangan)

 GATT merupakan suatu bentuk perjanjian internasional


di bidang perdagangan internasional yang mengikat
negara-negara (anggotanya).

 Pembentukan GATT bermula dari adanya kesadaran


masyarakat internasional seusai Perang Dunia II untuk
membentuk suatu organisasi internasional di bidang
perdagangan
TUJUAN GATT
 menciptakan iklim perdagangan internasional
yang aman dan jelas bagi masyarakat bisnis;
 menciptakan liberalisasi perdagangan;
 menciptakan iklim perdagangan yang sehat.
 Menurut pendapat H.S. Kartadjoemena dalam
bukunya GATT dan WTO, Sistem, Forum Dan
Lembaga Internasional Di Bidang Perdagangan,
hal. 77:
Tujuan GATT adalah untuk menunjang upaya
agar perdagangan dunia dapat menjadi semakin
terbuka supaya arus perdagangan dapat
berkembang dengan semakin mengurangi
hambatan – hambatan tariff maupun non – tariff.
 Keterbukaan pasar yang semakin luas akan
meningkatkan arus perdagangan yang pada gilirannya
akan menunjang kegiatan ekonomi semua anggota dan
selanjutnya akan meningkatkan kesejahteraan ekonomi
bagi masing – masing anggota.

 Dengan perdagangan bebas antar negara, suatu


negara dapat bebas untuk berdagang dengan negara
lainnya, tanpa adanya suatu batasan tertentu, yang
menghalangi masuknya barang – barang dan jasa dari
suatu negara ke suatu negara tertentu.

 Batasan – batasan tersebut berupa, tarif masuk tertentu


untuk suatu barang tertentu dan berbagai peraturan
lainnya yang dapat menghambat terjadinya suatu
perdagangan yang bebas antara suatu negara dengan
negara lainnya
Dengan adanya era perdagangan bebas
atau era globalisasi tersebut, setiap
negara di dunia semakin memacu dirinya
untuk semakin meningkatkan hasil
industrinya, baik dari segi kualitas maupun
kuantitas, agar produk yagn dihasilkan
dapat bersaing di dalam pasar
internasional dan kemudian diterima
sepenuhnya oleh pasar internasional.
 WTO secara resmi berdiri pada tanggal 1
Januari 1995 tetapi sistem perdagangan itu
sendiri telah ada setengah abad yang lalu.

 Sejak tahun 1948, General Agreement on Tariffs


and Trade (GATT) - Persetujuan Umum
mengenai Tarif dan Perdagangan telah
membuat aturan-aturan untuk sistem ini.

 Sejak tahun 1948-1994 sistem GATT memuat


peraturan-peraturan mengenai perdagangan
dunia dan menghasilkan pertumbuhan
perdagangan internasional tertinggi
 Pada awalnya GATT ditujukan untuk membentuk
International Trade Organization (ITO).
 Meskipun Piagam ITO akhirnya disetujui dalam UN
Conference on Trade and Development di Havana pada
bulan Maret 1948, proses ratifikasi oleh lembaga-
lembaga legislatif negara tidak berjalan lancar.

 Tantangan paling serius berasal dari kongres Amerika


Serikat, yang walaupun sebagai pencetus, AS tidak
meratifikasi Piagam Havana sehingga ITO secara efektif
tidak dapat dilaksanakan. Meskipun demikian, GATT
tetap merupakan instrument multilateral yang mengatur
perdagangan internasional

Anda mungkin juga menyukai