Education Background :
S-1 : Public Health, UNRIYO
S-2 : Occupational Health, UGM
• Experiences :
1. Lecturer & Researcher of UNRIYO since 2014
2. Certificated by Majelis Tenaga Kesehatan Indonesia Kemenkes for Ahli Kesehatan
Masyarakat since 2014
3. Certificated by Kemnaker RI for Hiperkes & KK since 2014
4. Certificated by Kemnaker RI for Ahli K3 Umum since 2015
5. Certificated by Kemnaker RI for Occupational Health Trainer since 2018
6. Certificated by Kemnaker RI for Auditor SMK3 since 2019
7. Certificated by Kemdikbud RI for OSH Lecturer since 2020
KRT AZIR ALFANAN DWIJOWIGUNO, S.K.M., M.Sc
aziralfanan@gmail.com
HP : 085 729 666 408
• Professional Organizations :
1. Commissariat of Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) DIY
2. Commissariat of Perhimpunan Profesional dan Ahli Kesehatan Masyarakat
Indonesia (PERSAKMI DIY)
3. Member of Indonesian Industrial Hygiene Indonesia (IIHA)
4. Commisariat of Komunitas Ahli K3 Rumah Sakit (KAK3RS) DIY
5. Commisariat of Perhimpunan Ahli Kesehatan Kerja Indonesia (PAKKI) DIY
6. Member of Perhimpunan Dosen K3 (FDK3) Jateng - DIY
7. Commisariat of Asosiasi Lembaga Pembinaan K3 Indonesia (ALPK3I) DIY
Principals of Risk Management
Risk
Definisi
Identifikasi Bahaya
Analisa Risiko
Evaluasi Risiko
Penilaian Risiko
Pengendalian
Risiko
Menentukan Konteks
Misal :
• Risiko kesehatan kerja
• Kebakaran
• Higiene dll.
Dari konteks tsb. Masih dapat
dikembangkan:
• Untuk RS
• Industri kimia, konstruksi dll.
CLASSIFY WORK ACTIVITY
PEKERJAAN
Bahaya Ergonomik/ Bio
Bahaya Mesin / mekanikal
Peralatan
Alat yang bergerak Alat LINGKUNGAN KERJA AKTIVITAS KERJA Mengangkat
Menurunkan Menarik
yang tajam
Elektrikal / mendorong
Mengangkut
Debu
Bising Gerakan berulang
Manusia & Organisasi
Bau Bahaya Gravitasi Memutar & mengikat
Kerja
Fume Tingkat yang berbeda Tingkat Menjangkau
Kurang ketrampilan
Mist yang sama Posisi statis
Kejatuhan benda Kurang pengetahuan
Gas Desain yang tidak nyaman
Stress fisik / mental
Spark/Fire
Kekerasan
Serat/Fiber Suhu
Pelecehan
yang tinggi
Vibrasi
Alat yg tdk terlindung
Alat bertekanan
Bahaya dan Risiko
Bahan kimia mudah terbakar yang beracun ( dalam area Jika bahan kimia tercecer, suatu ledakan kebakaran mungkin terjadi, atau pekerja memasuki area yang
penyimpanan yang tidak dikelompokan secara memadai) penuh dengan asap dan menimbulkan masalah kesehatan
Listrik pada kabel power dari deep fat fryer (insulasi kabel retak) Pekerja mungkin meninggal karena arus listrik
Pancaran bunga listrik dari peralatan las ( tidak ada shielding) Pekerja dan pihak lain di area tersebut mungkin menghadapi kerusakan mata yang timbul dari
cahaya/kilatan pengelasan
Gas dari operasi pengelasan ( tidak ada exhaust extraction) Pekerja dan pihak lain mungkin menderita penyakit pernafasan; pekerja pada akhirnya menderita
demam karena asap logam
Hydraulic car hoist (Tidak ada batas beban kerja aman yang Hoist mungkin rusak karena kelebihan beban/overloading, menimbulkan kecelakaan
dipasang pada hoist )
Darah yang terinfeksi di Rumah Sakit Luka karena jarum suntik mungkin menyebabkan infeksi pada staff
Compressed Air Jets dari peralatan compressor udara ( Tidak Pekerja dapat menggunakan peralatan udara tersebut dengan cara yang tidak benar , menyebabkan
ada pelatihan dalam penggunaan aman untuk pekerja ) masuknya udara ke pembuluh darah
Tingkat kebisingan di atas 120 dB(A) yang timbul dari jack Pekerja dan pihak lainnya dapat menderita kerusakan pendengaran yang tidak dapat diperbaiki
hammer
Semen kantong 45 kg ada pada konstruksi site ( tidak ada Pekerja dapat mengalami cidera punggung atau menderita kelelahan atau penyakit otot lainnya karena
peralatan pengangkat yang tersedia) mengangkat dan membawa beban
Time-pressure(Batas Waktu) untuk pengemudi pengirim barang Resiko bahwa pengemudi salah memperkirakan situasi lalu lintas dan mengalami kecelakaan karena
harus memadai sehingga dapat memnuhi jadwal pengiriman tergesa-gesa
Teknik/metode pasif
• Bahaya dapat dikenal dengan mudah
ketika kita mengalaminya sendiri secara
langsung
• Cara ini bersifat primitif
• Metode ini sangat rawan
Teknik Identifikasi Bahaya
Metode proaktif
• Metode paling baik
• Bersifat preventif
• Bersifat peningkatan berkelanjutan
(continual improvement)
• Meningkatkan awareness semua pekerja
• Mencegah pemborosan yang tidak
diinginkan
Teknik Identifikasi Bahaya
• Data kejadian
• Daftar periksa
• Brainstorming
• What if analysis
• Hazops (Hazards and Operability Study)
• Analisa moda kegagalan dan efek
• Task Analysis
• JSA
• HIRADC
Teknik Identifikasi Bahaya
Yang harus dipertimbangkan :
• Sistematis dan terstruktur
• Mendorong pemikiran kreatif tentang
kemungkinan bahaya yang belum dikenal
sebelumnya
• Harus sesuai dengan sifat dan skala
kegiatan
• Mempertimbangkan ketersediaan
informasi yang diperlukan
Identifikasi Bahaya
• Manajer
• Supervisor
• Ahli K3 HSE dibantu Safetyman
• Dapat dilakukan pihak ketiga
Apa yang harus diketahui di tempat kerja
sebelum melakukan Risk Assessment ?
• Lokasi dimana pekerjaan dilakukan
• Siapa pekerja yang akan melakukan
pekerjaan
• Peralatan apa yang digunakan
• Langkah pekerjaan yang akan dilakukan
• Persyaratan pengendalian yang dilakukan
saat ini
• Peraturan dan standar K3 yang terkait.
TUJUAN PENERAPAN PRINSIP DASAR RISK
ASSESSMENT PROSES
Page 9
likelihood
Tingkat Uraian Contoh rinci
TR = F x A
Analisa Risiko
Penghitung Score Risiko
Standard Australia & New Zealand AS/NZS4360 ͚Manajamen Resiko͛ dikeluarkan tahun1999 dan
diperbaharui tahun 2004.
Perhitungan Score Risiko (AZ/NZS 4360)
frekuensi Akibat
Fre k
1 2 3 4 5
1 1 2 3 4 5
2 2 4 6 8 10
3 3 6 9 12 15
4 4 8 12 16 20
5 5 10 15 20 25
Klasifikasi Uraian
H Risiko tinggi, high risk (9-25)
M Risiko sedang, medium risk (4-8)
L Risiko rendah, low risk (1-3)
Studi Kasus Penilaian Risiko
Studi Kasus Penilaian Risiko
• Berapa nilai F
• Berapa nilai A
• Berapa Risk?
• Klasifikasi Risk?
Penilaian Risk
Menentukan suatu risiko dapat diterima akan
tergantung kepada penilaian/pertimbangan dari suatu
organisasi berdasarkan :
• Tindakan pengendalian yang telah ada
• Sumber daya (finansial, SDM, fasilitas, dll)
• Regulasi/standard yang berlaku
• Rencana keadaan darurat
• Catatan/data kecelakaan terdahulu, dll
Catatan : walaupun suatu risiko masih dapat
diterima tapi tetap harus dipantau/dimonitor
Pengendalian Bahaya
Eliminasi
Subtitusi
Engeenering
Administritif
APD
• Rekayasa Teknis
• Administrasi
• Praktik Kerja
• APD
Eliminasi
07/11/2016
JSA
• Tetapkan jenis pekerjaan : Ex. Mengelas
Uraian Identifikasi F A TR Pengedali
Pekerja bahaya an
Menyiapka … … … … …
n alat las
Menghubu … … … … …
ngkan
sumber
energi las
yang
digunakan
WHAT IF ANALYSIS
Pemantauan & Tinjau Ulang