diminum (non elektrolit) dan yang lain asin (elektrolit) lagi pahit”
QS Fathir 35:12
Larutan didefenisikan sebagai campuran homogen dari dua
jenis zat atau lebih yang membentuk satu fase.
Komponen yang jumlahnya lebih besar atau strukturnya tidak
Tentukan:
a. Jenis larutan yang dapat menghantarkan arus listrik?
b. Jenis larutan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik?
c. Senyawa yang termasuk elektrolit lemah?
d. Senyawa yang termasuk elektrolit kuat?
Dalam pembuatan larutan yang bersifat kuantitaif, konsentrasi
larutan perlu dinyatakan dalam satuan tertentu, baik melalui
ungkapan jumlah relatif zat terlarut dalam pelarut, jumlah satu
komponen relatif terhadap jumlah total larutan, atau satuan
yang melibatkan jumlah mol terlarut per liter larutan maupun
per kg pelarut.
Fraksi mol suatu komponen zat A (XA) menyatakan
perbandingan jumlah mol komponen zat A terhadap semua
komponen yang terdapat dalam larutan.
Jika larutan hanya terdiri dari dua komponen, yaitu zat terlarut
(XA) dan pelarut (XB), maka berlaku :
XA + XB = 1
Contoh :
Berapa fraksi mol benzena(C6H6) dan toluen (C7H8) dalam larutan yang
dibuat dengan menambahkan 500 gr benzen dalam 500 gr toluen?
Jawab :
Molbenzen = 500 gr / 78 g mol-1 = 6,41 mol
Moltoluen = 500 gr / 92 g mol-1 = 5,43 mol
Oleh karena itu,
Xbenzen = 6,41 mol / (6,41 mol + 5,43 mol) = 0,54
Xtoluen = 5,43 mol / (6,41 mol + 5,43 mol) = 0,46
Molalitas didefenisikan sebagai jumlah mol zat terlarut dalam 1 kg pelarut.
Contoh :
Hitunglah molalitas larutan yang dibuat dengan melarutkan 1 gr urea
CO(NH2)2 dalam 48 gr air?
Jawab :
m = (gr / Mr) x (1000 / gr pelarut)
m = (1 / 60) x (1000 / 48 )
m = 0,35
Molaritas didefenisikan sebagai jumlah mol zat terlarut per liter
larutan.
Dimana :
M1 = konsentrasi awal (sebelum pengenceran)
V1 = voume larutan awal (sebelum pengenceran)
M2 = konsentrasi setelah pengenceran
V2 = volume larutan setelah pengenceran
Contoh :
1. Jika tersedia 5 mL larutan amonia (NH3) 14,8 M, berapa volume air yang
harus air yang dibutuhkan untuk mengencerkan larutan tersebut agar diperoleh
konsentrasi NH3 1 M ?
Jawab :
M1 x V1 = M2 x V2
V2 = (M1 x V1) / V2
= (14,8 M x 5 mL) / 1 M
= 74 mL