Anda di halaman 1dari 14

LITERASI SD

Isu Rendahnya Minat Membaca Pada


Siswa
Kelompok 3
Anggota :
Nenden Putri Karisma (24066121052)
Nursiva Savitri (24066121054)
Vina Khoirina
Ineu Handayani
Isu Rendahnya Literasi Minat
Membaca
LANDASAN HUKUM
LANDASAN TEORI

Peraturan Menteri Pendidikan


dan Kebudayaan Nomor 23 Menurut Kemdikbud
Tahun 2015 (2016)
Salah satu kegiatan di dalam
gerakan tersebut adalah kegiatan Pengertian literasi dalam
15 menit membaca buku konteks GLS adalah
nonpelajaran sebelum waktu
belajar dimulai. Kegiatan ini kemampuan mengakses,
dilaksanakan untuk memahami, dan menggunakan
menumbuhkan minat baca peserta
didik serta meningkatkan sesuatu secara cerdas melalui
keterampilan membaca agar berbagai aktifitas, antara lain
pengetahuan dapat dikuasai secara membaca, melihat, menyimak,
lebih baik. Materi Baca berisi
nilai-nilai budi pekerti,berupa menulis, dan berbicara.
kearifan lokal,nasional,dan global
yang disampaikan sesuai tahap
perkembangan peserta didik.
Definisi Membaca
• Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia
(KBBI) definisi membaca yaitu melihat dan
aham isinya bisa dengan melisankan atau
dalam hati saja.

• Menurut Mr. Juel dalam buku Mr. Sandjaja


terbitan tahun 2005 membaca yaitu proses
untuk dapat mengenal beberapa kata dan
memadukan menjadi arti kata menjadi
kalimat dan struktur bacaan. Oleh karena itu
setelah membaca dapat membuat intisarinya
dari bacaan tersebut
Permasalahan Yang Melatarbelakangi Minat
Membaca

• Banyaknya jenis hiburan, permainan (game) dan tayangan TV


yang mengalihkan perhatian pelajar dari buku.
• Mempunyai sifat malas yang merajalela dikalangan anak-anak
maupun dewasa untuk membaca dan belajar
• Sarana untuk memperoleh bacaan seperti perpustakaan masih
kurang memadai.
• Kurangnya dukungan dari orangtua.
Faktor Penyebab Rendahnya Minat
Membaca
1. Lingkungan
Lingkungan sangat berpengaruh dalam kehidupan seseorang dimana
kepribadian dan pola pikir seseorang akan terbentuk dari lingkungan.
Karena pengaruh ajakan yang begitu kuat dari lingkungan (teman), anak
lebih memilih bermain dengan teman-temannya dibanding membaca
buku

2. Perkembangan Teknologi
Dengan adanya teknologi, buku yang biasanya dibaca dengan jumlah
eksemplar yang tebal tidak terlihat lagi, karena sudah dikemas dalam
bentuk e-book dalam aplikasi gadged, sehingga minat baca buku
menurun.

3. Sarana dan Prasarana Pendidikan Kurang Memadai


Di hampir semua sekolah pada semua jenjang pendidikan, kondisi
perpustakaannya masih belum memenuhi standar sarana dan prasarana
pendidikan. Jumlah buku-buku perpustakaan jauh dari mencukupi
Faktor Penyebab Rendahnya Minat
Membaca
4. Generasi Serba Instan
Para generasi Z jaman sekarang malas melakukan proses membaca untuk
mengetahui suatu cerita dalam buku sehingga lebih cenderung hanya
melihat sinopsis review singkat di sosial media.

5. Kurangnya Motivasi
Motivasi membaca sangat dibutuhkan untuk mendorong seseorang gemar
dalam membaca. Jika seseorang sudah mengetahui dan memahami
manfaat dari membaca, maka seseorang akan menyadari betapa
pentingnya membaca dan ketertarikannya akan semakin tinggi untuk
membaca.
Dampak Rendahnya Minat Membaca

1 Bagi Diri Sendiri


Buruknya kemampuan membaca siswa berdampak pada kekurangnya
kemampuan mereka dalam penguasan bidang ilmu pengetahuan, menurunya
prestasi yang diraih, dan menyebabkan buta huruf. Selain itu, penurunan
minat baca dari kalangan siswa itu mengakibatkan, rata-rata nilai Ujian
Nasinal enam mata pelajaran yang diujikan pada setiap sekolah di bawah
standar minimal kelulusan, dan hanya mata pelajaran hanya beberapa mata
pelajaran saja yang nilanya di atas standar minimal kelulusan.
Dampak Rendahnya Minat
Membaca
2 Bagi Masyarakat, Bangsa dan
Dalam persaingan global kita akan selalu ketinggalan dengan sesama negara
Negara
berkembang, apalagi dengan negara-negara maju lainnya. Tidak akan
mampu mengatasi segala persoalan sosial, politik, ekonomi, kebudayaan dan
lainnya selama SDM tidak kompetitif, karena kurangnya penguasaan ilmu
pengetahuan dan teknologi, akibat lemahnya kemauan dan kemampuan
membaca. Penurunan minat membaca juga berpengaruh terhadap daya saing
tenaga kerja Indonesia yang menduduki urutan ke-46 di dunia, di bawah
Singapura (2), Malaysia (27), Filipina (32) dan Thailand (34).
Upaya Meningkatkan Minat
Membaca
1. Sistem Pendidikan Nasional dan Kurikulum

Sistem Pendidikan Nasional yang diatur dengan Undang-Undang


Nomor 20 Tahun 2003 diharapkan dapat memberikan arah agar tujuan
pendidikan di tanah air semakin jelas dalam mengembangkan
kemampuan potensi anak bangsa

2. Paradigma Tenaga Kependidikan

Setiap guru, harus dapat memotivasi agar para peserta didik bergairah untuk
banyak membaca buku-buku penunjang kurikulum pada bahan kajian masing-
masing. Misalnya dengan memberi tugas-tugas rumah setiap kali selesai
pertemuan dalam proses pembelajaran.
Upaya Meningkatkan Minat
Membaca
3. Pengelolaan Perpustakaan Dengan Baik

Kebiasaan membaca buku yang dilakukan oleh siswa, akan meningkatkan pola
pikirnya sehingga perlu dijadikan aktivitas kegiatan sehari-hari. Hal penting yang
harus dilakukan oleh pihak sekolah untuk meningkatkan minat baca siswa adalah
dengan melengkapi koleksi perpustakaan, baik dari segi kualitas maupun
kuantitasnya.

4. Motivasi Guru Dan Keluarga

Guru bertanggungjawab ikut menumbuhkan minat baca bagi siswa, karena dari
sanalah sumber kreatifitas siswa akan muncul. orang tua juga harus memperhatian
dan mengawasi terhadap kegiatan anak-anaknya, ketersediaan bahan bacaan di
rumah juga dipenuhi agar membuat anak berminat pada kegiatan membaca karena
sumber bacaan yang tersedia di rumah.
Any Question?
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai