Anda di halaman 1dari 44

PENYAKIT MENULAR

PENYAKIT TROPIS

JENIS – JENIS PENYAKIT TROPIS :


1.MALARIA
2.DBD
3.KOLERA
4.DISENTRI
5.DEMAM TIPOID
MALARIA
Etiologi : Parasit Plasmodium
Masa inkubasi : 3 – 10 hari
Vektor : Nyamuk Anopeles Betina
Jenis : P. falciparum (tropika), P. Vivaks/Ovale (tersiana), P. Malariae
Gejala :

a. Demam Trias:
1.Anemia
b. Nyeri otot dan sendi
2.Ikterik
c. Sakit kepala 3.Demam menggigil
d. Mual Muntah
e. Leukopeni
f. Trombositopeni ( ringan )

Komplikasi: Organ Target, kematian


Dengue fever ( demam berdarah )

Etiologi : virus Dengue


Masa inkubasi : 5 – 8 hari
Vektor : Nyamuk Aedes Aegypty, dan nyamuk Aedes Alpobictus
Umumnya menyerang remaja dan dewasa.
Gejala :

a. Demam
b. Nyeri otot dan sendi
c. Sakit kepala
d. Leukopeni
e. Trombositopeni ( ringan )
f. Bintik – bintik merah ( spontan )
Dengue Hemmoragic (DHF)
Umumnya menyerang anak – anak dan dewasa.

Gejala : sama

• Gejala pendarahan
1) Bintik merah
2) Mimisan
3) Muntah darah
4) Berak darah
• Kadang – kadang mual
1) Kelenjar getah bening
2) Hati
3) Limpa

• DSS
Penatalaksanaanya :
1)Isolasi ( kamar bebas nyamuk ), pakai kelambu
2)Istirahat baring
3)Makanan lunak
4)Minum sebanyak 2 – 3 liter / hari
5)Kompres es untuk turun panas
6)Obat – obatan simptomasis
1.Untuk panas sebaiknya golongan asetaminnofen (biogesic),
hindarkan pemakaian asetosal
2.Untuk mual (primperan).
Demam Tipoid
a. Penyakit yang menyerang usus halus ( infeksi akut pada usus halus ). Penyebab :
1. Salmonella Typhi
2. Salmonella pada Typhi B / C.

Masa inkubasi : 10 – 14 hari.

Gejala bervariasi:
Minggu II
Minggu I : Gejala lebih jelas :
1) Demam. 1)Demam ( naik turun ).
2) Sakit kepala / pusing 2)Lidah kotor
3) Nyeri otot 3)Limpa membesar
4) Mual 4)Gangguan mental :
5) Anarexia 5)Somnolen
6) Diare. 6)Delirium
7)Koma
c. Komplikasi :
a) Pendarahan usus didalam usus
b) Perforasi usus
c) Radang paru – paru
d) Radang ginjal di luar usus
e) Radang otak
f) Anemia
Kolera
a.Penyebab: Vibrio Kolera
Masa Inkubasi : 2 – hari
b.Gejala
•Berak-berak encer dan sering (tanpa
mules)
•Muntah-muntah (timbul sesudah
buang air besar) a) Suara Serak
b) Mata cekung
•Kejang Otot (otot perut dan betis) c) Perut cekung (skapoid)
•Karena kekurangan kalsium dan chlor d) Ujung jari keriput (washer women)
e) Kencing sedikit, berakhir dengan anuria
•Dehidrasi : 5) Gangguan Sirkulasi
a) Suhu tubuh rendah
b) Nadi cepat dan kecil
c) Denyut nadi cepat
d) Tekanan darah menurun syok
e) Kulit,bibir, kuku pucat
f) Pernapasan cepat dan dangkal (kusmaull)
g) Acidosis metabolic (karena kehilangan banyak
bikarbonat)
Pengobatan
1)Minum banyak (oralit) untuk mengganti cairan dan elektrolit
2)Tetracyclin,50mg / kg BB (4 X 500 mg) selama 3 hari.
3)Chloramphenicol 4 X 500 mg
Pencegahan
-Sanitasi lingkungan
-Kebersihan makanan
-Cuci tangan 6 langkah
TBC Paru
Etiologi: Mycobacterium tuberculosis
Penyebaran: melalui udara, saat pasien yang
mengeluarkan percikan dahak lalu terhirup oleh orang
lain.
Indonesia negara kedua TBC terbanyak di dunia
Rentan usia anak-anak dan usia reproduktif
Menyerang berbagai organ, 85% paru
Gejala
• Batuk berdahak lebih dari 2minggu
• Batuk berdarah
• Sesak nafas
• Nyeri dada
• Demam sedang hilang timbul
• Nafsu makan berkurang
Pengobatan
• TBC bisa disembuhkan dengan kombinasi
beberapa jenis obat dalam jumlah dan
dosis yang tepat dalam jangka waktu 6-
9bulan.
PMS
( PENYAKIT MENULAR
SEKSUAL )
PENGERTIAN PMS
Penyakit menular seksual atau biasa dikenal
dengan infeksi menular seksual merupakan
infeksi yang ditularkan melalui kontak seksual,
baik seks vaginal, oral maupun anal.
Penyebarannya pun bisa melalui darah, sperma,
atau cairan tubuh lainnya.
JENIS – JENIS PMS
A.Gonorhoea ( G. O )
B.Syphillis ( Lues )
C.Herpes Genitalis
D.Ulcus Molle
E. AIDS
Gonorhoea ( G. O )
Penyebab : Bakteri Neisseria Gonococcus
Bagian tubuh yang di serang : terutama
selaput lendir saluran kencing dan lainnya :
selaput lendir mata, leher rahim, vagina,
kandung kencing dan lain – lain.
Berdasarkan tempat kelainan, GO di bagi atas :
- G.O Genitalis : Menyerang alat kelamin
- G.O Extra Genitalis : Menyerang alat luar kelamin
Penyakit G.O ini dapat berlangsung secara akut dan kronis.

Gejala yang akut :

1) Rasa gatal dan panas di ujung urethra.


2)Kadang – kadang ereksi nyeri dan demam
3)Keluar nanah dari urethra
4)Ujung saluran kencing : merah dan bengkak

Pada kasus kronis : terdapat tetesan nanah di mulut urethra

Pada pagi hari ( GOOD MORNING DRIP ) .

Komplikasi

- Pada laki –laki :

1. Pendarahan saluran kencing bagian belakang.


2. Peradangan kelenjar prostat
3. Peradangan saluran Epididymis
4. Peradangan kandung kencing

- Pada wanita :

1.Peradangan kelenjar Bartholini


2.Peradangan leher rahim
Gonore
Gonore
Pengobatan :
- Antibiotika, sebagai obat terpilih : penicilin.
Dosis tunggal 1,2 mega unit, disuntikkan intra
muskuller
- Sebagai obat pengganti : Ampicillin
capsul dosis 3 gram di minum sekaligus
Syphillis ( Lues )
Merupakan penyakit infeksi yang
dapat menyerang semua alat dan
jaringan tubuh.
Dapat juga merupakan penyakit bawaan :
1. Penyebab : Bakteri – TREPONEMA PALLIDUM ( SPIROCHAETA PALLIDA
)
2. Penularan
Kotak sexual ( 95 % - 98 % )
Non kontak sexual
langsung ------melalui ciuman
Tak langsung -----transfusi
3. Jalannya penyakit :
Penyakit ini berjalan secara kronis melalui stadium – stadium yang berlangsung
lama. Apabila tidak mendapat pengobatan, stadium terakhir baru dapat dicapai
setelah 10 -15 tahun. Pada suatu waktu gejala yang timbul pada suatu stadium akan
menghilang sesaat disebut : masa laten, pada masa ini kumannya tidak atau kurang
aktif, dan syphilis dibagi menjadi 2 macam.
a. Early Syphillis
- Penyakit berjalan lebih dari empat tahun, masih dapat diobati.
b. Late Syphillis

– Penyakit berjalan lebih dari empat tahun, sudah tidak dapat disembuhkan
pemeriksaan laboratorium diambil dari cairan sumsum tulang belakang
Herpes Genitalis
Ialah penyakit kelamin yang disebabkan oleh virus
herpes simplek type II.
Ada 2 type virus : HERPES SIMPLEK

TYPE I TYPE II

Menyebabkan : penyakit kulit / selaput Penyakit hubungan sexual ( PHS )


lendir = Herpes labialis. = Herpes Genitalis.
Kontak sexual / nonokontak sexual.
Penularan : Udara kontak langsung
Tubuh bagian bawah pusat =
Lokasi : Batang tubuh atas pusat
daerah genitalis.
Dapat pula extra genitalis akibat
hubungan orogenital.
Gejala Herpes Genitalis
•Pada laki – laki : terutama dipangkal / batang / kepala, penis dipreptum,
sekitar dubur,bokong, paha bagian atas.
•Pada wanita : di bibir kemaluan,vagina, mulut rahim sekitar dubur.
•Didapat : Infeksi Primer
1.Masa tunas : 3 - 5 hari
2.Gejala pendukung : panas, gatal, nyeri di sekitar alat kelamin.
3.Timbul gelembung – gelembung berisi cairan, tampak kelianan kulit agak
membengkak dan merah.
4.Isi cairan mula – mula jernih kemudian menjadi keruh, kemudian pecah
seperti sariawan seterusnya kering menjadi keropeng.
5.Setelah 10 – 14 hari kemudian sembuh dam membekas.
6.Karena kelalaiannya dapat menjadi infeksi sekunder dengan kuman lain,
sehinggan terjadi luka – luka kotor / berbau dan bengkak di kelanjar lipat paha.
Timbul gejala demam, lemas, muntah – muntah.

Infeksi ini berlangsung lebih lama dan lebih berat di bandingkan infeksi
kambuhan.
2. Infeksi rekuren ( kambuhan ).
Infeksi tersebut dapat kambuh karena berbagai faktor pencetus misalnya :
stress psykis, stres fisik, peminum alkohol, makanan yang merangsang
( pedas, kambing), menstruasi dan sebagainya.
Gejala – gejala seperti pada penyakit primer, hanya lebih ringan dan
berlangsung singkat.
Pada homoseksual gejala – gejala di temukan di daerah anus rectal, rasa
nyeri waktu BAB, gatal –gatal di sekitar anus.
Pada yang melakukan coitus orogenital di temukan gejala – gejala dibibir,
mulut dan tenggirikan.
3. Pengobatan
1)Sebaikanya konsultasi dengan ahli penyakit kelamin.
2)Bagi yang sudah berkeluarga, pasangnya harus ikut di periksa.
3)Obat – obatan : Zovirax, Isoprenosin
4)Antibiotika untuk infeksi sekunder.
Ulcus Molle
Jarang di temukan efek primernya nyeri, sehingga tidak mungkin melalui
coitus.
Penyebabnya : Streptobacillus Unna Ducreyi.
Tempat penularannya : berupa ulcus, bisa tidak teraba dasarnya tertutup.
1. Gejalanya :
1) Secret warna kuning
2) Kulit di sekitarnya merah, nyeri tekan
3) Tidak ada pengerasan
4) Bisa lebih dari satu uclus
5) Pembesaran kelenjar di lipat paha.
Pengobatannya : sulfa 3 kali 1 tablet sehari.
Local kompres dengan KMNO4
3. Prognosa : Baik oleh karena penyakit bersifat lokal tidak sistematik dan
sembuh.
AIDS = ACQUIRED IMMUNE DEFICIENCY
SYNDROME

Merupaka sindrom atau kumpulan gejala


penyakit yang disebabkan oleh sistem
kekebalan tubuh yang sangat lemah.
Pada AIDS yang berat, gejala infeksi yang menonjol :

Infeksi Protozoa.

Misalnya : Radang paru ( Pneumo Cystis Carinii ).

1. Infeksi jamur
Misalnya : Kandidosis esophagus
2. Infeksi Virus
Misalnya : Cytomegalovirus atau herpes
3. Tumor ganas ( kanker )
Misalnya : sarkoma kaposi pada usia ( 60 tahun ) Lymfoma yang menyerang
otak saja.

Anda mungkin juga menyukai