Anda di halaman 1dari 5

Block Trop Med.

FEVER

Terjadi karena infeksi dan inflamasi.

Pyrogen mengaktifkan cytokine dan prostaglandin dan di hypothalamus meningkatkan suhu tubuh.
Efeknya ada shivering dll.

1. Tanda2 prodromal :
a. Demam (>37.5 celcius>
b. Cephalgia
c. Mual muntah
d. Nyeri uluhati
e. Myalgia
2. Ada tanda2 berdasarkan asal demam :
a. THT :
i. Sore throat : pharyngitis, tonsilitis, nyeri tekan, batuk, dan pilek
ii. Keluar serumen dari telinga.
iii. Saluran napas atas: bisa batuk/ tidak tapi ada susah menelan
iv. Saluran napas bawah : batuk produkif (reak lebih kental dan ada sesak)
b. Jantung
Edocarditis : Sesak, nyeri dada, palpitasi, murmur.
c. Liver
Hepatitis : prodromal + GI symptoms ada jaundice dengan hepatomegali dan darker
urine.
d. Gall bladder
Cholangitis : Prodromal dan nyeri perut, mual muntah, dan jaundice.
e. GI Tract
Apendicitis: pertama, demam, mual muntah, susah BAB , nyeri perut kanan bawah
f. Urinary Tract
Urolithiasis : LUTS (lower urinary tract syndrome) berupa dysuria, incontinence,
kencing tidak lancar, kadang ada darah.
ISK : Prodromal + LUTS

g. Soft tissue (lymph nodes)


Lymphadenitis: TB (lymphnode kayak tasbih) dan bisa juga keganasan.
h. Encephalitis : kaku kuduk, demam, nyeri kepala, kejang , ada lateralisasi (deficit
neurrologi)
i. Mmeningitiss : Kaku kuduk, demam, nyeri kepalam kejang.

3. Perbedaan bakteri dan virus


Kalo demam karena bakteri diawali dengan low grade fever dan long lasting.
Kalo demam karena virus langsung spiking fever.
4. Alarm symptoms :
a. Penurunan kesadaran
b. Kejang
c. ICP
d. Hemoptysis (batuk darah)
e. Chest pain
f. Sesak
g. Demam dengan nyeri perut hebat, nyeri peritonitis, apendisitis  peritonitis
h. Melena / hematemesis
i. Jaundice
j. hematoma
k. edema (syndrome nefritic)
l. Ptchiae
m. Epistaxis
n. Ginggival bleeding.
5. Komorbid pasien :
a. TB
b. DM
c. Baru dari RS (nosokomial)
d. Umur : makin tua (immunocompromised)
e. Sariawan : banyak, heboh, sering, dan ada jamur.
f. Diare hebat.
g. Penyakit paru.
h. Autoimmune
i. Immobile
j. Organ transplant
k. Malnut
l. Kelainan jantung
m. Antibiotik jangka panjang.
6. Cara anamnesis kasus demam :
a. Berapa lama
b. Karakteristik:
i. Naik turun? Sepanjang hari ?
ii. Ada waktu tertentu? (pada typhoid sore ke malam)
c. Pola demam :
i. 3 hari sekali atau 4 kali sekali seperti pada malaria.
ii. Seperti pelana kuda: DB
iii. Step ladder : Typhoid
d. Severity
e. Associated symptoms
f. Menggiggil atau tidak
g. Kalo anak2 ada kejang ga? Pada kurang dari 5 tahun, kejang disertai demam.
h. Di lingkungan , ada yang sakit seperti ini atau tidak.
i. Animal contact
j. Travelling history
k. Eating habit  jajan sembarangan bikin typhoid.
l. Pola endemic : papua  malaria dan banjir biasa banyak DB.
m. Aggrrevating factor
n. Relieving factor
o. Septic sign :
i. Seperti sepsis karena infeksi sistemik
Sepsis : SIRS + penyebab yang diketahui :
Tanda2 sirs (ada 2 /4) : fever atau malah rendah banget, tachycardia, atau
bradicardia, tachypnea atau bradypnea, leukositosis banget / leukopenia
(2000-3000)

NO Penyakit Ciri khas


1 Leptospirosis Nyeri betis, baru bersiin kali atau ada banjir, BAK seperti teh pekat,
ga ada darah , ada conjunctiva subvision (mata merah)
2 DBD RBC naik pertanda RBC naik. Artinya ada plasma leakage
3 Rabies Digigit anjing
4 Rubeola (campak Rash cephalocaudal, 3c (coryza-cough- conjunctivitis),ada faktor
biasa) penular, diare karena menyerang mukosa, ketika bintik merah keluar
disertai dengan demam lebih meninggi, ada koplik spot (bercak putih
di bucal)
5 Roseolla infantum Rash nya keluar demamnya hilang dan rash bertahan 1-2 hari.
6 Rubella (German Lymphadenopathy cervical, gejala prodromal muncul setelah
Measles) lymphadenopathy. Setelah hari ke 5 mulai demam +
lymphadenopathy + conjunctivity + coryza + rash ( mulai dari central
ke perifer)  kepala dan dada lalu menyebar ke tangan dan kaki.
7 Scarlet fever Ruam 5-7 hari, demam (muncul dan hilang bersamaan dengan rash),
nyeri tenggorok (sebagai tanda khas) yang sembuh lebih cepat.
Ruam terjadi di: pipi dan lipatan seperti di siku.
Ada strawberry tongue.
8 Alergi obat Ada bercak merah dan ada riwayat mnm obat

9 Miliria (biang keringat) Rash muncul kalo keringetan

10 Coksackie HMFD

11 Filariasis Lymohadenopathy dul baru bengkak


Injection Technique

1. Subkutan : lama sampai ke pembuluh darah


2. IM : epinephrine, vaksin, penicilin
3. Intradermal : mantoux test, testreaksi alergi pada antibiotik
4. IV : injeksi via iv sudah jarang biasa digabung degan iv line

Steps for injection :

1. Read the label untuk obat dan pasien


2. Determine the age and location untuk menyuntik
3. Determine the needle gauge
4. Technique : stab fast and steady, then inject slow but sure. Obat harus dihangatkan dlu dan vaksin
yang sudah dikeluarkan tidak boleh disimpan lagi,

INTRADERMAL : untuk mantoux dan tes alergi

1. Anterior forarm (antebrachii)


2. Jarum 26-28 (untuk semua golongan usia)
3. Sudut 10-15 derajat (kalo bisa hampir rata)
4. Ujung terbuka menghadap ke atas
5. Skin test antibiotik : antibiotik di cairkan dulu dengan akuades lalu ada jendol atau blister abis
disuntik. Tandai di sekitar blister dengan pen (dnegan nama obat , jam, dan tanggal)
Tunggu 48-72 jam : gatal, merah, luka darah  kasi kortico
Kalo tidak alergi : biasa aja

INTRAMUSKULAR

1. Untuk < 18 bulan di fascuss lateralis(paha lateral bagian tengah atau di 1/3 distal)
2. Kalau anak lebih besar bisa dilakukan di deltoid/fascus lateralis
3. Harus melewati subkutan sampai ke otot dan pilihlah jarum yang lebih panjang : antara 21-22
4. Tegak lurus
5. Masukin 2,5 –3 cm dalamnya
6. Aspirasi sbentar (ngecek ada darah/ tidak)
7. Lalu masukkan obatnya.
8. Kalo tidak hati2 bisa kena nerve sciatica (bisa lumpuh sementara)

SUBKUTAN

1. Lokasi : 2 jari lateral umbilicus atau ¼ quadrant lateral superior gluteal


2. Jarum kecil ukuran 26-30 gauge
3. Sudut bisa 45 -90 derajat
4. Pada orang yang kurus, cubit subkutan supaya subkutan lebih tebal

IV

1. Pake vein cephalica atau basilica.


2. Pakaikan tourniquet
3. Tentukan pembuluh
4. Antiseptiv
5. Sudut 10 derajat arah vena ke superior
6. Kalo jarum uda terisi darah cepat lepasin tourniquet
7. Technique : alcohol swab lalu di tapping supaya vasodilate

Anda mungkin juga menyukai