Anda di halaman 1dari 5

PENTINGNYA MEDICAL CHECK UP


SECARA BERKALA

“Takut pada penyakit, membunuh


lebih banyak daripada penyakit itu
sendiri”
-Mahatma Ghandi-

1
Medical check up adalah rangkaian pemeriksaan yang dilakukan untuk mengetahui status
kesehatan secara menyeluruh. Pemeriksaan ini dianjurkan untuk dilakukan setidaknya satu kali
dalam setahun, guna mengantisipasi masalah kesehatan yang dapat berkembang.
MCU dapat membantu menentukan status kesehatan secara keseluruhan. Adapun tujuan
dari pemeriksaan ini adalah:
▪ Memeriksa kemungkinan penyakit, sehingga bisa mendapat perawatan lebih awal.
▪ Mengidentifikasi masalah apa pun yang mungkin menjadi masalah medis di masa depan.
▪ Memperbarui imunisasi atau vaksinasi yang kamu perlukan.
▪ Melacak setiap perubahan dalam kesehatan fisik.
▪ Menentukan apakah tes lebih lanjut kamu butuhkan.
▪ Sebagai pemeriksaan awal sebelum operasi atau prosedur pengobatan medis lain.
Medical check up juga merupakan cara yang baik untuk memeriksa kolesterol, tekanan
darah, dan kadar gula darah. Kadar ketiganya sering kali tinggi tanpa kamu sadari, atau muncul
gejala. Dengan pemeriksaan kesehatan secara rutin, kamu dapat mengobati kondisi ini sebelum
menjadi parah.

2
Jenis Medical Check Up
Jenis pemeriksaan dalam medical check up biasanya akan sesuai dengan kebutuhan.
Sebelum berbagai pemeriksaan kamu lakukan, petugas medis biasanya memulai dengan
mengukur tinggi dan berat badan.
Selain itu, beberapa pemeriksaan lain yang juga termasuk dalam MCU adalah:
1. Pemeriksaan fungsi jantung (Ekokardiografi/EKG)
Tujuannya adalah untuk memeriksa kondisi, struktur, dan fungsi jantung.
2. Pemeriksaan radiologi
Tes ini akan menggunakan sinar X dan bertujuan untuk memeriksa adanya penyakit yang bisa
terdeteksi melalui pemeriksaan ini adalah kanker, tumor, penyakit jantung, stroke, kelainan paru,
serta gangguan tulang dan sendi.
3. Pemeriksaan laboratorium
Ada beberapa jenis tes yang bisa kamu lakukan dalam pemeriksaan laboratorium, yaitu:
▪ Pemeriksaan hematologi. Untuk mengetahui kualitas dan kuantitas dari sel darah merah, sel
putih, trombosit, dan hal-hal lain seputar darah.
▪ Pemeriksaan urine. Untuk memeriksa warna, pH, protein/albumin, gula, bilirubin, dan darah.
▪ Pemeriksaan feses. Dilakukan dengan memeriksa warna dan konsistensi feses atau tinja.

3
Jenis Medical Check Up
4. Cek kolesterol
Kolesterol yang tinggi dapat memicu berbagai masalah serius, seperti penyakit jantung dan stroke.
Kadar kolesterol berada dalam ambang normal jika di bawah 200 mg/dL.
5. Tes kadar gula darah
Tes kadar gula darah biasanya akan berlangsung setelah berpuasa minimal 8 jam sebelumnya.
Kadar gula darah normal adalah 70-100 mg/dL. Jika kadarnya 100-125 mg/dL, berarti kamu
berada pada kondisi pradiabetes. Sementara itu, jika kadar gula darah lebih dari 126 mg/dL, kamu
mengidap diabetes.
6. Pemeriksaan fungsi hati
Pemeriksaan ini akan kamu lakukan dengan mengecek kadar enzim dan protein dari sampel
darahmu. Ini penting untuk mendeteksi dan memantau perkembangan penyakit liver, menilai
efektivitas dan memantau efek samping pengobatan, serta memeriksa seberapa parah kerusakan
hati
7. Pemeriksaan fungsi ginjal
Ureum (BUN). Untuk menentukan kadar urea nitrogen dalam darah. Ini adalah sisa zat
metabolisme protein.
Tes urine. Untuk mendeteksi adanya protein atau darah dalam urine.

4
Persiapan sebelum Medical Check Up
Setelah membuat janji untuk melakukan medical check up, ada beberapa hal yang perlu
kamu lakukan sebagai persiapan, yaitu:
▪ Daftar obat yang sedang kamu konsumsi, termasuk obat bebas dan suplemen herbal apa pun.
▪ Daftar gejala atau rasa sakit yang kamu rasakan.
▪ Hasil dari tes terbaru atau yang relevan.
▪ Daftar riwayat medis dan bedah.
▪ Nama dan informasi kontak untuk dokter lain yang mungkin kamu temui baru-baru ini.
▪ Catatan pertanyaan yang ingin kamu tanyakan pada dokter.
Dokter atau petugas medis biasanya akan menginformasikan sebelumnya jika perlu
berpuasa. Misalnya jika akan menjalani tes kadar gula darah, biasanya dokter akan meminta kamu
menjalani puasa minimal 10 jam.
Hal yang Perlu Dilakukan setelah Medical Check Up
Setelah menjalani medical check up, aktivitas seperti biasa boleh kamu lakukan. Hasil
pemeriksaan biasanya akan dokter atau petugas medis informasikan lebih lanjut.
Tergantung pada hasilnya, pemeriksaan lebih lanjut bisa jadi perlu kamu lakukan. Namun, jika
hasilnya cukup baik, dokter biasanya akan menganjurkan pemeriksaan kesehatan rutin dan
menjalani gaya hidup sehat.

Anda mungkin juga menyukai