MAGNETIK
Oleh Kelompok 1:
Dea Rahmadani (22113006)
Diana Marlina (221130)
Hukum Biot-
01 Savart 02 Gaya Lorentz
03 Hukum Lent
Ganb
at te Medan Magnet
... Medan magnet adalah daerah disekitar magnet yang masih dipengaruhi oleh gaya tarik
magnet.
Medan magnet dapat dihasilkan dari:
• Magnet
• Arus listrik (Induksi Magnet)
Percobaan Oersted:
Menurut percobaan Oersted disekitar penghantar berarus listrik terdapat medan magnet.
Dimana arah medan magnet dapat digambarkan menggunakan kaidah tangan kanan.
Ganb
at te
Hukum Biot-Savart
... Hukum Biot-Savart berguna untuk menentukan kuat medan
magnet disekitar penghantar berarus.
Kawat Lurus Panjang
CONTOH SOAL KAWAT
LURUS:
CONTOH SOAL KAWAT
LURUS:
KAWAT
MELINGKAR
CONTOH SOAL KAWAT
MELINGKAR
KUMPARAN (SOLENOIDA)
CONTOH SOAL
SOLENOIDA:
KUMPARAN MELINGKAR
(TOROIDA)
CONTOH SOAL TOROIDA
GAYA LORENTZ
Gaya Lorentz adalah gaya yang muncul apabila medan magnet berada dalam medan magnet.
Gaya Lorentz pada dua buah kawat sejajar yang berarus:
Contoh Soal Gaya Lorentz:
Sebuah kawat lurus panjang 20 cm dialiri arus sebesar 4A berarah ke atas. Berada pada
medan magnet 10 T yang berarah masuk bidang kertas. Besar dan arah gaya lorentz
pada kawat tersebut adalah....
A. 4N masuk
B. 8N ke kiri
C. 5N ke kanan
D. 6 N ke atas
E. 2N ke kiri
Jawab: B
Pembahasan dan penyelesaian :
F = B . I . L = 10 . 4. 0,2 = 8 N
Arah: ke kiri (kaidah tangan kanan)
Contoh Soal Gaya Lorentz:
Dua buah kawat lurus dialiri arus dengan arah seperti gambar!
L 2πa
F 4π.10-7.4.3
___
= _________________
L 2π.2.10-2
F/L = 12.10-5 N/m
arah: kedua kawat tarik menarik / saling mendekat karena arus searah
Contoh Soal Gaya Lorentz:
Dua buah kawat lurus dialiri arus dengan arah seperti gambar!
jika kedua kawat terpisah sejauh 2 cm. tentukan besar gaya lorentz per
satuan panjang dan apa yang terjadi dengan kedua kawat
F µ .I .I
o 1 2
___
= _____________
L 2πa
F 4π.10-7.2. 4
___
= _________________
L 2π.2.10-2
F/L = 8.10-5 N/m
arah: kedua kawat tarik menarik / saling mendekat karena arus searah
HUKUM LENZ
Bunyi Hukum Lent:
“Arus induksi yang timbul dalam kumparan menghasilkan medan magnet yang berlawanan
arah dengan medan magnet yang menghasilkan arus induksi tersebut”.
HUKUM LENZ
Keterangan :
• ɛ = Merupakan GGL induksi (volt)
• N = Merupakan simbol Jumlah lilitan kumparan
• ΔΦ = Merupakan lambang Perubahan fluks magnetik (weber)
• ∆t = Merupakan selang waktu (s)
• Kemudian pada lambang /Tanda negatif yang terdapat dalam rumus Faraday ini mengacu
terhadap arah gaya gerak listrik (ggl) induksi yakni merupakan s uatu arah induksi yang
dikemukakan dari Hukum Lenz.
HUKUM LENZ
Sebuah Kumparan yang memiliki Jumlah Lilitan 100 dengan Waktu 0.01 detik, bisa menimbulkan
perubahan Fluks Magnet yang sebesar 10-4 Wb. Berapa Gaya Gerak Listrik Induksi yang akan timbul
pada Ujung – Ujung Kumparan tersebut ?
Diketahui:
N = 100 Lilitan
dΦ/dt=10-4Wb per 0.01 sekon = 10-2 Wb/s.
Jawaban:
ε = -N (dΦ / dt)
ε = – 100 (10-2)
ε = -1 Volt
(Tanda Negatif tersebut hanya menunjukkan Arah dari Arus Induksinya).
Jadi total dari gaya gerak listrik induksi elektromagnet yang diperoleh dari ujung kumparan diatas
sebesar 1 Volt.
Syukron