Anda di halaman 1dari 11

KARYA ILMIAH

Oleh :
WISNU REZA PRANANDA, M.Pd.
 Yang tergolong karangan ilmiah antara lain
makalah, laporan, skripsi, tesis, dan disertasi;

 Yang tergolong karangan semi ilmiah antara lain


artikel, editorial, opini, feature, dan reportase;

 Yang tergolong dalam karangan nonilmiah antara


lain anekdot, opini, dongeng, hikayat, cerpen,
novel, roman, dan naskah drama.
CIRI-CIRI KARYA ILMIAH
 Logis, artinya segala keterangan yang disajikan
dapat diterima oleh akal sehat.
 Sistematis, artinya segala yang dikemukakan
disusun dalam urutan yang memperlihatkan adanya
kesinambungan.
 Objektif, artinya segala keterangan yang
dikemukakan merupakan apa adanya.
 Lengkap, artinya segi-segi masalah yang
diungkapkan dikupas selangkap-lengkapnya.
 Lugas, artinya pembicaraan langsung kepada hal-hal
pokok.
 Saksama, artinya berusaha menghindarkan diri dari
segala kesalahan betapa pun kecilnya.
 Jelas, artinya segala keterangan yang dikemukakan
dapat mengungkapkan maksud secara jernih.
 Kebenaran dapat diuji (empiris)
 Terbuka, yakni konsep atau pandangan keilmuan
dapat berubah seandainya muncul pendapat baru.
 Berlaku umum, yaitu semua simpulan-simpulannya
berlaku bagi semua populasinya.
 Penyajian menggunakan ragam bahasa ilmiah dan
bahasa tulis yang lazim.
 Tuntas, artinya segi masalah dikupas secara mendalam
dan selengkap-lengkapnya.
PADA DASARNYA, METODE ILMIAH MENGGUNAKAN
DUA PENDEKATAN YAITU:

• Pendekatan rasional, berupaya merumuskan


kebenaran berdasarkan kajian data yang
diperoleh dari berbagai rujukan (literature).
• Pendekatan empiris, berupaya merumuskan
kebenaran berdasarkan fakta yang diperoleh
dari lapangan atau hasil percobaan
(laboratorium)
PRINSIP-PRINSIP UMUM YANG MENDASARI
PENULISAN SEBUAH KARYA ILMIAH
 Objektif, artinya setiap pernyataan ilmiah dalam
karya ilmiah harus didasarkan kepada data dan
fakta.
 Prosedur atau penyimpulan penemuannya melalui
penalaran induktif dan deduktif.
 Rasional dalam pembahasan data.
SYARAT-SYARAT KARYA ILMIAH ILMIAH

Persyaratan bagi sebuah karya ilmiah untuk dianggap sebagai karya


ilmiah menurut Brotowidjojo (1988:1516) sebagai berikut:

• Karya ilmiah menyajikan fakta objektif secara sistematis.


• Aplikasi hukum alam pada situasi spesifik.
• Karya ilmiah ditulis secara cermat, tepat, benar, jujur, dan tidak
bersifat rekaan. Dalam pengertian jujur terkandung sikap etik
penulisan ilmiah, yakni menyebutkan rujukan dan kutipan yang
jelas.
• Karya ilmiah disusun secara sistematis, setiap langkah direncanakan
secara terkendali, konseptual, dan prosedural.
• Karya ilmiah menyajikan rangkaian sebab-akibat dengan
pemahaman dan alasan yang induktif yang mendorong
pembaca untuk menarik kesimpulan.
• Karya ilmiah mengandung pandangan yang disertai dukungan
dan pembuktian berdasarkan suatu hipotesis.
• Karya ilmiah ditulis secara tulus.
• Karya ilmiah pada dasarnya bersifat ekspositoris
LANGKAH AWAL PEMBUATAN KARYA
TULIS (PENELITIAN)
Cari dan Tentukan Topik
 Bagi penulis pemula, topik sebaiknya dicari yang sesuai dengan
bidang karena masalah itu yang paling dikuasai.
 Bertanya kepada diri sendiri: saya menguasai dan atau tertarik pada
bidang apa?
 Membaca dan membaca sebanyak mungkin: jurnal, laporan
penelitian, buku, makalah, dan akses internet.
 Penulis yang baik pasti sekaligus pembaca yang rajin.
 Diskusi dengan sejawat/berseminar
 Cermati bagaimana isi tulisan-tulisan itu: gagasan, pengembangan
dan pengorganisasian gagasan, bahasa, dan lain-lain.
Dari kegiatan-kegiatan itu lazimnya akan muncul “ilham” di
benak kita
CERMATI POLA PIKIR PENGARANG LAIN

 Sekali lagi bagi penulis pemula: ada baiknya mencermati


tulisan pengarang yang karangannya baik untuk “belajar”
 Cermati dan ikuti bagaimana cara:
(1) pengembangan gagasan
(2) pengembangan alinea
(3) perujukan acuan
(4) pengarang yang dirujuk
(5) peramuan berbagai gagasan dari berbagai sumber
(6) sikap pengarang
(7) gaya bahasa dan ejaan

Catatan:
-Dengan rajin menulis, pada akhirnya pengarang akan
menemukan kepribadian sendiri
-Itu perlu waktu dan mau menulis terus-menerus (tidak
hanya dimotivasi oleh tuntutan lulus kuliah atau mau naik
pangkat saja)
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai