KARYA TULIS
ILMIAH
BY : KELOMPOK 9
HAKIKAT KARYA TULIS ILMIAH
Karya tulis ilmiah adalah sebuah karya tulis yang disajikan secara ilmiah dalam
sebuah forum atau media ilmiah. Karakteristik keilmiahan sebuah karya terdapat
pada isi, penyajian, dan bahasa yang digunakan. Isi karya tentu bersifat keilmuan,
yakni rasional, objektif, tidak memihak, dan berbicara apa adanya. Isi sebuah karya
ilmiah harus focus dan bersifat spesifik pada sebuah bidang keilmuan secara
mendalam. Kedalaman karya tentu sangat disesuaikan dengan kemampuan sang
ilmuan. Bahasa yang digunakan juga harus bersifat baku, disesuaikan dengan sistem
ejaan yang berlaku di Indonesia.
CIRI- CIRI KARYA TULIS ILMIAH
1. Struktur sajian
2. Komponen dan substansi
3. Sikap penulis
4. Penggunaan bahasa
1. STRUKTUR KAJIAN
Struktur sajian karya ilmiah sangat ketat, biasanya terdiri dari bagian
awal (pendahuluan), bagian inti (pokok pembahasan), dan bagian
penutup. Bagian awal merupakan pengantar ke bagian inti, sedangkan inti
merupakan sajian gagasan pokok yang ingin disampaikan yang dapat
terdiri dari beberapa bab atau subtopik. Bagian penutup merupakan
simpulan pokok pembahasan serta rekomendasi penulis tentang tindak
lanjut gagasan tersebut.
2. KOMPONEN DAN SUBSTANSI
● Makalah
Karya ilmiah yang bersifat resmi tentang suatu pokok yang dimaksudkan untuk dibacakan dimuka umum
dalam suatu persidangan yang sering disusun untuk diterbitkan (KKBI, 2001: 700). Makalah merupakan
karya ilmiah yang pendek dibandingkan dengan karya-karya ilmiah lainnya.
● Paper
Sama seperti makalah yang membedakannya unsur dan tujuannya. Unsur paper lebih banyak dibandingkan
makalah. Orang membuat paper biasanya untuk memenuhi tugas dari dosen dalam rangka mengetahui
tingkat pengetahuan yang diperoleh oleh mahasiswa pada mata kuliah tertentu.
FUNGSI DAN SIFAT KARYA TULIS
FUNGSI
ILMIAH
SIFAT
• Penjelasan (explanation). • Jujur (menggunakan prinsip-prinsip
Menjelaskan suatu hal yang sebelumnya tidak kebenaran)
diketahui, tidak jelas atau tidak pasti menjadi • Bebas prasangka (peneliti dan objek
sebaliknya. penelitian berjarak)
• Ramalan (prediktion). • Objektif (berdasarkan fakta)
Membantu mengantisipasi kemungkinan- • Menggunakan prinsip analisis (selalu
kemungkinan yang akan terjadi pada masa yang melihat hubungan sebab akibat)
akan datang. • Formal (bentuknya mengacu pada pedoman
• Kontrol (control). yang telah ditetapkan; bahasanya
Mengontrol, mengawasi, dan mengoreksi benar gramatikal, lugas, logis dan efektif).
tidaknya suatu pernyataan.
ETIKA DAN
KODE
Etika dan kode etik yang lazim ditumbuh budayakan dalam penulisan karya
ilmiah harus diikuti. Hak cipta dan paten dari segi hukum harus diikuti dan
difahami dengan baik. Penulis harus memahami etika penulisan karya ilmiah
secara baik. Kode etik adalah norma-norma yang telah diterima dan diakui
oleh masyarakat dan citivitas akademik perlu diperhatikan dalam penulisan
karya ilmiah. Norma ini berkaitan dengan pengutipan, perujukan, perijinan
terhadap bahan yang digunakan, dan penyebutan sumber data ataupun
informan.
Langkah-langkah Penyusunan Karya Tulis
Ilmiaih
Karya ilmiah adalah sebuah karya yang disajikan secara ilmiah dalam
sebuah forum atau media ilmiah. Karaktersitik karya ilmiah terdapat pada
isi yang ilmiah bersifat keilmuan, yakini objektif, tidak memihak, dan
berbicara apa adanya, penyajian karya tertentu disesuaikan dengan
kemam[uan sang ilmuan, dan bahasa yang digunakan harus bersifat baku,
disesuaikan dengan EYD. Jenis karya ilmiah, yaitu artikel, makalah, paper.
Fungsi karya ilmiah, yaitu Penjelasan (explanation), Ramalan (prediktion),
Kontrol (control).