CIKINI KE GONDANGDIA

PERKENALKAN KAMI DARI KELAS

X3
CIKAMPEK TASIKMALAYA
BELAJAR DENGAN KURIKULUM
MERDEKA
JAKARTA KE JAYAPURA
JANGAN LUPA DENGAN ISTILAH
Kesetaraan Laki-Laki
dan Perempuan
 Kesetaraan laki-laki dan perempuan
adalah prinsip yang mendorong
perlakuan yang adil dan setara bagi
semua individu, tanpa memandang jenis
kelamin mereka.
Bagaimana kedudukan laki-laki
dan perempuan dalam
masyarakat kita?
 Bentuk-bentuk perendahan
martabat kaum perempuan seperti
apakah yang sering terjadi dalam
masyarakat?
Mengapa hal itu bisa terjadi?
 KEBUDAYAAN
Dalam kebudayaan tertentu di masyarakat kita
masih banyak ditemukan pandangan yang
menganggap laki-laki lebih berharga
dibandingkan dengan perempuan.
Anak laki-laki sering dianggap andalan masa
depan karena ia akan menjadi tulang punggung
keluarga.
Hal itu disebabkan karena laki-laki dianggap
pribadi yang kuat dan dapat menguasai banyak
 Maka sering kita jumpai ada orang tua yang merasa
kecewa ketika mengetahui bahwa anak yang lahir
ternyata adalah anak perempuan.
 Dalam banyak hal, anak laki-laki sering lebih banyak
memiliki kesempatan untuk mendapat pendidikan
yang tinggi, dan perempuan kurang memperoleh
kesempatan yang sama.
 Inilahyang disebut budaya patriarki, yakni budaya
yang memandang kedudukan kaum laki-laki lebih
penting daripada kedudukan kaum perempuan.
 KESETARAAN GENDER
Kesetaraan gender adalah suatu kondisi dimana
semua manusia, baik laki-laki maupun perempuan,
bebas mengembangkan kemampuan personal
mereka dan membuat pilihan-pilihan tanpa
dibatasi oleh stereotype, peran gender yang kaku.
Hal ini bukan berarti bahwa perempuan dan laki-
laki harus selalu sama, tetapi hak, tanggung jawab
dan kesempatannya tidak dipengaruhi oleh apakah
mereka dilahirkan sebagai laki-laki atau
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kesetaraan

 Budaya dan Tradisi

Peran dan ekspektasi gender yang terkait dengan budaya dan tradisi masyarakat.
 Pendidikan
Akses dan kesempatan yang setara untuk pendidikan formal bagi laki-laki dan perempuan.
 Ekonomi
Keterlibatan laki-laki dan perempuan di pasar tenaga kerja dengan upah yang setara untuk
pekerjaan yang setara.
 Hukum dan Kebijakan
Undang-undang yang mendukung kesetaraan gender dan melindungi hak-hak laki-laki dan
perempuan.
 Media dan Komunikasi
Representasi yang adil dan positif dari laki-laki dan perempuan dalam media.
Upaya untuk mewujudkan kesetaraan dalam masyarakat
yang dapat kita lakukan adalah:
1) Mengakhiri diskriminasi terhadap semua wanita dan
ak perempuan.
2) Meningkatkan pemberdayaan perempuan dalam
rbagai kegiatan.
3) Menghilangkan segala bentuk kekerasan terhadap
rempuan dan anak baik di ranah publik maupun pribadi.
l ini termasuk perdagangan manusia dan
sploitasi seksual pada perempuan dan anak.
 KEJADIAN 2:18-23
 Pria dan wanita diciptakan Tuhan untuk saling melengkapi, untuk menjadi
teman hidup. Pria saja tidaklah lengkap, Allah sendiri berkata: “Tidaklah
baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan seorang
penolong baginya, yang sepadan dengan dia" (Kej. 2:18).
 Untuk menyatakan bahwa wanita sungguh-sungguh merupakan kesatuan
dengan pria, maka Tuhan menciptakan wanita itu bukan dari bahan lain,
tetapi dari tulang rusuk pria itu.
 Maka, pria itu kemudian berkata tentang wanita itu demikian: “Inilah dia,
tulang dari tulangku dan daging dari dagingku” (Kejadian 2: 23).
 Dari kutipan Kitab Suci ini jelaslah bahwa hubungan pria dan wanita adalah
hubungan yang suci dan sepadan
 TUGAS
 Apa arti manusia itu unik?
 Jelaskan kekhasan/keunikan manusia menurut Kitab Suci!
 Sikap apa saja yang perlu dikembangkan dalam menghadapi
kemampuan dan keterbatasan yang kamu miliki?
 Jelaskan maksud dari kesetaraan gender!
 Upaya apa saja yang dapat dilakukan untuk mewujudkan kesetaraan
antara laki-laki dan perempuan dalam hidup sehari-hari?
 Bagaimana pandangan Kitab Suci dan ajaran Gereja tentang
kesetaraan lakilaki dan perempuan?
 Manusia adalah ciptaan Allah yang bermartabat. Apa maksudnya?
 Manusia disebut sebagai citra Allah. Apa maksudnya?
 Kegiatan apa saja yang perlu dilakukan dalam upaya mengembangkan
kesederajatan antara perempuan dan laki-laki?
 Apa saja yang mencirikan bahwa manusia bermartabat sebagai