Anda di halaman 1dari 7

Analisis Titik

Impas
Kelompok 5
1.Hani Mawaddah / 2020.03.047
2.Miranti / 2020.03.023
3.Neni Lupita Sari / 2020.03.027
4.Prasetia Sekar Rini / 2020.03.29
5.Sarmila / 2020.03.037
Pengertian analisis Titik
impas
Analisis titik impas atau dikenal dengan namaanalisis Break Even
Point (BEP) merupakan salah satu analisis keuangan yang sangat
penting dalam perencanaan keuangan perusahaan. Analisis titik
impas sering disebut analisis perencanaan laba (profit planning).
Analisis ini biasanya lebih sering digunakan apabila perusahaan
ingin mengeluarkan suatu produk baru. Artinya dalam memroduksi
produk baru tentu berkaitan dengan masalah biaya yang harus
dikeluarkan, kemudian penentuan harga jual serta jumlah barang
atau jasa yang akan diproduksi atau dijual ke konsumen.
Tujuan analisis Titik
impas
Penggunaan analisis titik impas memiliki beberapa
tujuan yang ingin dicapai, yaitu:
Mendesain spesifikasi produk;
1.Mendesain spesifik produk
2.Menentukan harga jual per satuan;
3.Menentukan jumlah produksi atau penjualan minimal
agar tidak mengalami kerugian
4.Memaksimalkan jumlah produksi
5.Merencanakan laba yang di inginkan
Berikut ini beberapa kelemahan dari analisis
titik impas:
1. Perlu Asumsi
2. Bersifat statis
3. Tidak digunakan untuk mengambil keputusan akhir
4. Tidak menyediakan penjualan aliran kas yang baik
5. Hubungan penjualan dan biaya
6. Kurang mempertimbangkan risiko-risiko yang terjadi selama masa
Penjualan
7. Pengukuran kemungkinan penjualan
Asumsi Analisis Titik Impas

Adapun asumis-asumsi dan keterbatasan analisis titik impas


adalah sebagai berikut.
1.Biaya
2.Biaya Tetap (Fixed Cost)
3.Biaya Variabel (Variabel Const)
4.Harga jual
5.Tidak ada Perubahan Harga Jual
Rumus yang digunakan Analisis Titik Impas

Berikut ini beberapa model rumus yang dapat digunakan Dalam analisis titik impas:
1.Dengan Rumus Matematik
2.Dengan Coba-coba
3.Dengan Grafik
Thank you
and see you
next time

Anda mungkin juga menyukai