Anda di halaman 1dari 42

PELATIHAN DASAR PERBANKAN

SYARIAH
Luwuk, 4 November 2023

1
KITA AWALI TA’LIM HARI INI DENGAN MELURUSKAN
NIAT & MENYEMPURNAKAN IKHTIAR UNTUK
MENDAPATKAN ILMU YANG BERMANFAAT
DENGAN MEMBACA BERSAMA-SAMA
UMMUL KITAB, AL-FATIHAH………….

2
MENGAPA KITA HARUS MEMILIH
BANK SYARIAH???

3
ISLAM KAFFAH (QS 2:208)

AKIDAH SYARIAH AKHLAQ

RUKUN IMAN:
ALLAH, MALAIKAT, KITAB ALLAH,
RASULULLAH, HARI KIAMAT, QADHA-
QADHAR

IBADAH MAHDHAH MUAMALAH

RUKUN ISLAM: SISTEM SISTEM SOSIAL


SYAHADAT,SHALAT, SISTEM POLITIK SISTEM HUKUM
ZAKAT, SHAUM, HAJI
EKONOMI BUDAYA

AKTIFITAS AKTIFITAS AKTIFITAS AKTIFITAS


AKTIFITAS IBADAH
EKONOMI POLITIK HUKUM SOSIAL BUDAYA

AKTIFITAS KEHIDUPAN
4
Aplikasi ajaran Islam dalam aktivitas ekonomi/perbankan
syariah merupakan kewajiban sekaligus kebutuhan yang
didorong antara lain oleh 2 hal:

Perwujudan keimanan kepada Allah dan ajaran-Nya


(QS Al Baqarah:85, Thaha:124 ).
1 ‫َأَفُتۡؤ ِم ُنوَن ِبَبۡع ِض ٱۡل ِكَٰت ِب َو َتۡك ُفُر وَن ِبَبۡع ٖۚض‬
‫َو َم ۡن َأۡع َرَض َع ن ِذ ۡك ِري َفِإَّن َل ۥُه َم ِع يَش ٗة َض نٗك ا‬

Pembuktian bahwa syariah Islam adalah


2 bersifat tanfidziyyah dan thatbiqiyyah (bisa
diamalkan dalam kehidupan).

5
MENGAPA KITA HARUS TAAT SYARIAH???

6
MENGAPA KITA HARUS TAAT SYARIAH ?

Kata-kata SYARIAH yang melekat pada Bank Syariah mengandung tujuan


yang mulia, yaitu keyakinan, kesadaran, dan keinginan kuat untuk selalu
1
berusaha menerapkan prinsip syariah pada setiap aktifitas (bisnis) yang
dilakukan dan prilaku SDM-nya.

Aktifitas bisnis yang dilakukan dengan landasan kepatuhan pada prinsip


2 syariah Insya Allah akan mendapatkan keuntungan (profit) , kesuksesan, dan
keselamatan dunia dan akhirat (Al-Falah).

7
8
TATA KELOLA BPRS

Pada BPRS yang menerapkan Prinsip Syariah secara


kaffah, umumnya mempunyai tata kelola yang baik
(Perkembangan & Tantangan BPRS Ke Depan, OJK,
Padang 26-10-2018).

9
BANK SYARIAH

Bank yang menjalankan kegiatan usahanya


berdasarkan Prinsip Syariah dan menurut
jenisnya terdiri atas BUS dan BPRS (Pasal 1
Ayat 7 UU No.21 Tahun 2008 Tentang Perbankan Syariah)

Prinsip Syariah adalah prinsip hukum Islam


dalam kegiatan perbankan berdasarkan fatwa
yang dikeluarkan oleh lembaga yang memiliki
kewenangan dalam penetapan fatwa di
bidang syariah.(Pasal 1 Ayat 12 UU No.21 Tahun 2008
Tentang Perbankan Syariah)
10
FUNGSI BANK SYARIAH
APLIKASI PRODUK
FUNGSI
Penghimpunan Dana, Prinsip:
MANAJER •Wadi’ah (Tabungan)
INVESTASI •Mudharabah (Tabungan & Deposito)

Penyaluran Dana. Prinsip:


• Jual Beli (Murabahah, Salam, Istishna).
INVESTOR • Sewa (Ijarah, IMBT, Ijarah Multi Jasa)
• Bagi Hasil (Mudharabah, Musyarakah, MMQ)

JASA
Produk Jasa :
LAYANAN
•Wakalah, Kafalah, Sharf, Hawalah, Rahn.

Dana Kebajikan :
•Penghimpunan dan penyaluran Qardhul
SOSIAL Hasan
•Penghimpunan dan penyaluran ZIS
11
KONSEP DAN SISTEM LEMBAGA KEUANGAN

Fungsi LK adalah menghimpun dana dari masyarakat dan


menyalurkan kembali dana tersebut kepada masyarakat lain yang
memerlukan
Proses Penghimpunan Dana

Masyarakat Pemilik Masyarakat


Dana Pengguna Dana
Proses Penyaluran Dana

12
Konsep & Sistem Bank Konvensional

Proses Penghimpunan Dana Proses Penyaluran Dana

Masyarakat Pemilik
Dana BK Masyarakat
Pengguna Dana

Penetapan Imbalan Penetapan Beban

13
Konsep & Sistem Bank Syariah

Proses Penghimpunan Dana BAGI HASIL

Proses Penyaluran Dana

Masyarakat Pemilik BS Masyarakat


Dana Pengguna Dana
BAGI HASIL

Konsep Penghimpunan Dana : Konsep Penyaluran Dana :


1. Al Wadiah 1. Bagi Hasil (Mudharabah & Musyarakah,
2. Mudharabah MMQ)
2. Jual Beli (Murabahah, Istishna & Salam)
3. Ujroh (Ijarah & IMBT, IMJ)

14
KARAKTERISTIK BANK SYARIAH

15
KARAKTERISTIK BANK SYARIAH

SEMUA TRANSAKSINYA
HARUS BEBAS DARI RIBA

16
PENGERTIAN RIBA - Bahasa

‫والربا في اللغة هوالزيادة‬


“Pengertian riba secara bahasa adalah tambahan” (Ibnu Al
Arabi Al Maliki, Ahkam Al Qur’an)

‫هوالزيادة على رأس المال‬


Riba adalah penambahan atas harta pokok (Ragib Al
Asfahani, Al-Mufrodat Fi Gharibil Qur’an).

17
PENGERTIAN RIBA-Istilah
‫والربا في اللغة هوالزيادة والمراد به في اآلية كل زيا دة لم يقا بلها عوض‬

Pengertian Riba secara bahasa adalah tambahan, namun yang


dimaksud riba dalam ayat Qur’an yaitu setiap penambahan yang
diambil tanpa adanya IWADH ( satu transaksi pengganti atau
penyeimbang yang dibenarkan syariah) (Ibnu Al Arabi Al Maliki,
Ahkam Al Qur’an)

‫االصل فيه (الربا) الزيادة وهوفى الشرع الزيادة عال اصل مال من غير عقد تبا يع‬

Prinsip utama dalam riba adalah penambahan. Menurut


syariah, riba berarti penambahan harta pokok tanpa
adanya transaksi Bisnis Riel (Badruddin Al
Ayni ,Umdatul Qari)
18
Gambaran Terjadinya Riba
Dan Jenis Transaksi

Jual Beli Pinjaman


Beli Jual Kelebihan Ket. Pinjam Kembali Kelebihan Ket.

100.000 120.000 20.000 Laba 100.000 120.000 20.000 Riba

‫كل قرض اشترط فيه النفع مقد ما فهو ربا‬


Setiap pinjaman yang disyaratkan sebelumnya tambahan adalah Riba
(Yusuf Qardhawi, Fawaid al Bunuk Hiya ar Riba al-Haram).

Apabila kelebihan pinjaman tersebut inisiatif diberikan oleh orang yang


diberi pinjaman asal tidak disyaratkan dalam akad pinjaman maka
hukumnya adalah boleh sebagaimana sabda Rasul :

Orang yang terbaik di antara kamu ialah orang ‫َإَّن َخ ْيَر ُك ْم َاْح َس ُنُك ْم َقَض اًء (رواه‬
yang terbaik dalam pembayaran hutangnya
(HR Bukhari) ‫(البخاري‬19
BANK SYARIAH BANK KONVENSIONAL

PEMBIAYAAN/ IWAD KREDIT

‫بيع‬
Ada Ziyadah/
Uang Barang = Keuntungan/Margin
‫اجارة‬
Service Ada Ziyadah/
Uang
/Jasa = Upah/Ujroh
‫مضاربة‬
Proyek/ Ada Ziyadah/
Uang
‘amal
= Keuntungan/Bg Hsl
‫شركة‬
KESIMPULAN: Bank Syariah DILARANG mendapatkan Margin/Bagi
Hasil/Ujroh atas dasar meminjamkan uang…..RIBA 20
TEORI AKAD
(Akad Bank Syariah Heterogen)

21
BERDOA BERSAMA SETELAH AKAD PEMBIAYAAN

22
AKAD DAN WAAD

Transaksi atau
perjanjian syar’i
yang
Definisi menimbulkan
hak dan
kewajiban
AKAD
Sanksi : Pidana/
Perdata/Moral/
Konsekuensi Jika Tidak Sosial.
Hukum dilaksanakan Contoh: Akad
Jual Beli, Sewa
Menyewa dsb
23
AKAD VS WAAD

Janji atau
kesepakatan dari
satu pihak kepada
Definisi pihak lain untuk
melaksanakan
suatu transaksi

WAAD
(JANJI)
Sanksi :
Tidak ada Moral/Sosial
Jika Tidak
Konsekuensi dilaksanakan
Contoh : Wakaf,
Hukum hibah, infak,
dsb..

24
Mencerminkan kerelaan dan
kesungguhan (QS An-Nisa:29)

Mengakibatkan peralihan
kepemilikan secara sah, dengan
segala konsekuensinya (Contoh :
Akad Murabahah)

Merubah status hukum, misalnya


yang haram menjadi halal.
Contoh: Akad Nikah

25
Suatu transaksi termasuk
kategori bunga/riba atau
tidaknya tergantung akad-
nya.
URGENSI
AKAD-2

Ciri penting yang


membedakan Bank Syariah
dengan Bank Konvensional.

26
JENIS AKAD
Transaksi nirlaba (not for profit transaction).
Transaksi ini bertujuan bukan untuk mencari
Keuntungan komersial, tetapi semata-mata
bertujuan kebaikan,
Akad Tabarru’
menolong sesama mencari ridha Allah.
Tabarru’ berasal dari kata Al Birr
(kebaikan, perhatikan  QS. 2 : 177)

Jenis
Akad
Transaksi yang bertujuan untuk
mencari keuntungan (for profit transaction).
Akad Tijarah Akad ini kadangkala disebut juga
dengan akad mu’awadah
(tukar menukar, compensational contract)

27
JENIS AKAD

AKAD TABARRU AKAD TIJARAH

• ZISWAF Natural
Natural Certainty
• Hibah Contract
Uncertainty
Contract

Akad
Akad Percampuran
• Wakalah Pertukaran (Uqud (Uqud Istyrak)
Berpotensi
• Hiwalah Mu’awadhah)
menjadi
• Kafalah Tijarah 1. Murabahah
dengan
• Wadi’ah (Ujroh)
2. Salam;
1. Musyarakah
• Qardh 3. Istishna;
2. Mudharabah
4. Ijarah;IMBT
3. MMQ
5. Ijarah Multi
Jasa 28
AKAD TIJARAH
NATURAL CERTAINTY CONTRACT (NCC)
-Akad Pertukaran (Uqud Mu’awadhah) )

NCC adalah kontrak/akad dalam bisnis yang memberikan kepastian


pembayaran/angsuran baik dari segi jumlah (amount) maupun waktunya
(timing)-nya. Cash flow-nya bisa diprediksi dengan relative pasti,
karena sudah disepakati oleh kedua belah pihak yang bertransaksi di
awal akad.
Akad/kontrak tersebut secara sunatullah (by their nature) menawarkan
return yang tetap dan pasti. Sifatnya fix and predetermined.

Obyek pertukarannya (baik barang maupun jasa) harus ditetapkan di


awal akad dengan pasti, baik jumlahnya (quantity), mutu (quality),
harganya (price) dan waktu penyerahannya (time of delivery).

29
AKAD TIJARAH
NATURAL CERTAINTY CONTRACT (NCC)
-Akad Pertukaran (Uqud Mu’awadhah) )-

Dalam kontrak/akad jenis ini, pihak-pihak yang bertransaksi saling


mempertukarkan asetnya (baik real assets maupun financial assets). Jadi
masing-masing pihak tetap berdiri sendiri (tidak saling bercampur
membentuk usaha baru, sehingga tidak ada pertanggungan risiko bersama)

Contoh :
1.Akad Jual Beli  MURABAHAH, SALAM & ISTISHNA
2. Akad Sewa-Menyewa  IJARAH, IMBT & MULTI JASA

Syarat-syarat yang berlaku bagi harga jual


berlaku juga bagi harga sewa (Ad-Dardir,
Syarh ash-Shagir 4:59, Ibn Qudamah, al-
Mughni, 5:327)

30
Contoh: Akad Murabahah

Barang yang dibeli dalam Akad Murabahah harus jelas


(Quantity,Quality, Price, Time Delivery). (Fatwa DSN
No 04/DSN-MUI/IV/2000).
Harga Satuan Total Harga
No. Nama Barang Jumlah
(Rp) (Rp)
1.
2.
3.
4.
5.
Total

31
-
Akad Pertukaran (Uqud Mu’awadhah)
Tanggal Akad : 1- Januari 2022
Jangka Waktu : 36 Bulan
Harga Pokok : Rp 80,000,000
Margin/Ujroh : Rp 43,200,000
Harga Jual ke Nasabah : Rp 123,200,000
Angsuran/Bulan : Rp 3,422,222
No. Jadwal Angsur Angsuran Angsuran Total
Pokok Margin/Ujroh Angsuran
1. 1-2-2022 2.222.222 1.200.000 3.422.222
2. 1-3-2022 2.222.222 1.200.000 3.422.222
3. Sd 36 Bulan 2.222.222 1.200.000 3.422.222
Jumlah 80.000.000 43.200.000 123.200.000

32
GHARAR

terjadi dalam

WAKTU
KUANTITAS KUALITAS HARGA PENYERAHAN

Uncertainty Certainty
(tidak pasti) (pasti)
GHARAR

Bila salah satu (atau lebih) dari faktor-faktor di atas diubah dari certain
menjadi uncertain, maka terjadilah gharar.
33
GHARAR

‫وعن ابي هريرة رضي هللا عنه قال نهى رسول هللا‬
‫صلله عليه وسلم عن بيع الغرر رواه مسلم‬
 Dari Abi Hurairah RA dia berkata:
Rasulullah SAW melarang jual beli yang
mengandung gharar (yang belum pasti:
kualitas-kuantitas (barang), harga dan
waktu penyerahan). (HR Muslim.Bulughul
Maram, Ibnu Hajar Al Asqalani , Hadist no
816).
34
CONTOH TAGHRIR ( KETIDAKPASTIAN )GHARAR

Jual beli ijon (Jual beli dengan sistem ijon maksudnya adalah jual beli yang
Kuantitas masih belum jelas barangnya. Misalnya Jual beli padi yang belum matang dengan
harga dibawah standar karena petani butuh dana.)

Kualitas Jual beli anak sapi yang masih dalam perut induknya

Adanya dua harga dalam satu akad (tidak memilih antara


Harga
cash atau jatuh tempo, antara 12 atau 24 bulan).

Jual beli burung di udara.


Waktu

35
AKAD TIJARAH
NATURAL UNCERTAINTY CONTRACT (NUC)
-Akad Percampuran (Uqud Istyrak)--

NUC adalah kontrak/akad dalam bisnis yang tidak memberikan kepastian pendapatan
(return)/angsuran baik dari segi jumlah (amount) maupun waktunya (timing)-nya.
Tingkat return-nya bisa positif (+), negative (-) maupun nol (0). Kontrak investasi
tersebut secara sunatullah (by their nature) tidak menawarkan return yang tetap dan pasti.
Sifatnya tidak fix and predetermined. Dalam akad jenis ini, pihak-pihak yang bertransaksi
saling mencampurkan asetnya (baik real assets maupun financial assets) menjadi satu
kesatuan, dan kemudian menanggung risiko bersama-sama untuk mendapatkan
keuntungan. Di sini keuntungan dan kerugian ditanggung bersama.

Tidak ada pembagian laba sampai


semua kerugian telah ditutup dan Contoh : Akad Investasi
 MUSYARAKAH
modal shahibul maal telah dibayar  MUDHARABAH
kembali (Tidak ada pembagian MMQ
keuntungan dimuka). 36
Akad Percampuran (Uqud Istyrak)

Tanggal Akad: 1-Januari 2022


Nilai Proyek 1,000,000,000
Pajak Rp 100,000,000 10%
Nilai Proyek Setelah Pajak Rp 900,000,000
Proyeksi Laba Proyek Rp 180,000,000 20%
Proyeksi Kebutuhan Modal Kerja Rp 720,000,000
Modal Sendiri (Nasabah) Rp 0
Pembiayaan BPRS Rp 720,000,000
Jangka Waktu/Bulan 3
Ekspektasi Laba BPRS/Bulan 1.50%
Nisbah BPRS 18.00%
Nisbah Nasabah 82.00%
Proyeksi Laba untuk BPRS Rp 32,400,000
Proyeksi Laba untuk Nasabah Rp 147,600,000
Proyeksi Kewajiban Nasabah Kpd BPRS Rp752,400,000

37
REALISASI NOMINAL BAGI HASIL= PROYEKSI NOMINAL BAGI HASIL

No. Jadwal Angsuran Proyeksi Proyeksi Realisasi Bagi Hasil Realisasi


Pembayaran Pokok Bagi Hasil Angsuran Angsuran
1. 1-2-2022 0 0 0 0 0
2. 1-3-2022 0 0 0 0 0
3. 1-4-2022 720.000.000 32.400.000 752.400.000 32.400.000 (100%) 752.400.000
Jumlah 720.000.000 32.400.000 752.400.000 32.400.000 752.400.000

REALISASI NOMINAL BAGI HASIL > PROYEKSI NOMINAL BAGI HASIL

No. Jadwal Angsuran Proyeksi Proyeksi Realisasi Bagi Hasil Realisasi


Pembayaran Pokok Bagi Hasil Angsuran Angsuran
1. 1-2-2022 0 0 0 0 0
2. 1-3-2022 0 0 0 0 0
3. 1-4-2022 720.000.000 32.400.000 752.400.000 35.000.000 (108%) 755.000.000
Jumlah 720.000.000 32.400.000 752.400.000 35.000.000 755.000.000

38
REALISASI NOMINAL BAGI HASIL < PROYEKSI NOMINAL BAGI HASIL

No. Jadwal Angsuran Proyeksi Proyeksi Realisasi Bagi Hasil Realisasi


Pembayaran Pokok Bagi Hasil Angsuran Angsuran
1. 01-02-2022 0 0 0 0 0
2. 01-03-2022 0 0 0 0 0
3. 01-04-2022 720.000.000 32.400.000 752.400.000 30.000.000 (92,60%) 750.000.000
Jumlah 720.000.000 32.400.000 752.400.000 30.000.000 750.000.000

PROYEKSI NOMINAL BAGI HASIL & REALISASI NOMINAL BAGI HASIL =0

No. Jadwal Angsuran Proyeksi Proyeksi Realisasi Bagi Hasil Realisasi


Pembayaran Pokok Bagi Hasil Angsuran Angsuran
1. 01-02-2022 0 0 0 0 0
2. 01-03-2022 0 0 0 0 0
3. 01-04-2022 720.000.000 32.400.000 752.400.000 0 720.000.000
Jumlah 720.000.000 32.400.000 752.400.000 0 720.000.000

39
AKAD DAN KEBUTUHAN NASABAH PEMBIAYAAN BS
Fatwa Dewan
No Kebutuhan Nasabah Akad Di LKS
Syariah Nasional

1 Beli Barang (sudah ada) Murabahah No.04/DSN-MUI/IV/2


000
No.05/DSN-MUI/IV/
2 Pesan Komoditas Pertanian Salam
2000
No.06/DSN-MUI/IV/
3 Pesan Rumah/Toko (Kontruksi) Istishna
2000
No.09/DSN-MUI/IV/
4 Sewa Toko/Rumah/Mobil dll Ijarah
2000
No.44/DSN-MUI/
5 Pendidikan/Kesehatan./Umroh Ijarah Multi Jasa
VIII/2004
Mudharabah/Musyarakah/ No.07 &
6 Modal Kerja/Proyek
MMQ 8/DSN-MUI/IV/2000
No.19/IV/2001 &
7 Talangan & Pengurusan Haji Qardh Haji No.29/DSN-MUI/VI/2
002
No.19
8 Pinjaman Qardh 40
/DSN-MUI/IV/2001
Akad-Akad Di BANK SYARIAH

Pembiayaan Pendanaan

Prinsip Jual Prinsip Ijarah Prinsip Bagi Sosial


Beli Sewa / Jasa Hasil

Murabahah Ijarah Mudharabah Kafalah


Qardh Wadiah
(Full
Financing)

Pembiayaan IMBT / Musyarakah Qardhul Mudharabah


Kepemilikan Sale & Lease
Emas (PKE)
(Partial Hasan
Back Financing)

Salam Qardh
Multijasa
Multijasa Musyarakah
Beragunan
Mutanaqisah
(MMQ) Emas (Rahn)

Istishna
Qardh dan
Pengurusan
Haji 41
JENIS KEGIATAN YANG TIDAK DAPAT DI BIAYAI OLEH BANK SYARIAH

Batasan sesuai
Fatwa MUI tentang
Jenis kegiatan usaha yang
bertentangan dengan syariah
Fatwa DSN
No : 20/DSN-MUI/IX/2004
pasal 8 ayat 2
Usaha dalam bidang
perjudian atau
permainan yang dapat
digolongkan sebagai judi,
serta perdagangan
yang dilarang

Usaha yang memproduksi,


Usaha lembaga keuangan
mendistribusi dan atau
konvensional (ribawi)
menyediakan
termasuk perbankan dan asuransi
barang-barang atau pun
konvensional
Usaha yang memproduksi, jasa yang merusak moral
mendistribusi serta dan bersifat mudarat .
memperdagangkan makanan &
minuman yang haram.
42

Anda mungkin juga menyukai