Anda di halaman 1dari 9

Presentasi Makalah

Pemikiran Ali Syariati: Konsep Rausyan Fikr


sebagai Solusi Membangkitkan Kesadaran
Pentingnya Belajar Ilmu Umum dan Agama

FARUQ MUBAROK / NIM. 233206080003


Masalah
Keperdulian Masyarakat terharap Ilmu yang kian menurun

Viral mendatangkan uang, keilmuan menjadi hal yang tidak


Kepoluleran dan Influencer, menjadi kiblat yang lebih mudah dipercaya
Lulusan SD/SMP/SMA memperkejakan para sarjana

Kepercayaan pada orang berilmu berkurang


Tenaga pengajar dan guru tidak dihargai
Rumusan Masalah 1
Derajat manusia pada era modern yang sering diukur dari uang, karir, keviralan dan jabatan membuat
Sebagian Masyarakat enggan untuk belajar, dengan anggapan belajar tidak penting nanti tinggal
memperkejarkan orang yang pintar. Kenapa harus pintar kalau bisa jadi bosnya orang pintar.

Hipotesis 1
Menurut Al Quran, tinggi derajat dan kemuliaan adalah dari iman dan ilmu sehingga dengan
bertambahnya ilmu maka derajat seseorang di Masyarakat akan meningkat

Rumusan Masalah 2
Kata-kata dari public figure dan influence berpengaruh besar terharap Masyarakat terutama fans mereka,
keterangan dan kata-kata tanpa ilmu dapat bebahaya bagi Kesehatan masyarakat

Hipotesis 2
Ideologi pentingnya ilmu pengetahuan dibutuhkan pada setiap individu sehingga Masyarakat dapat
menfilter Ketika ada informasi yang kurang benar dari seorang public figure atau influence
ALI SYARIATI
Berasal dari negara Iran
Ahli filsafat dan sosiologi
Biografi Keluarga mujahid dan tokoh pembaru yang agamis-modernis

Orang-orang yang disebut sebagai pewaris para nabi harus


Ide memiliki darah juang seperti Nabi. Nabi tidak hanya
gagasan mengajarkan akidah, tapi juga berjuang bersama rakyat dalam
melawan kedzoliman dan ketidakadilan.

Konsep Ideologi kaum intelektual, bukan hanya pintar dan pandai dalam
ilmu pengetahuan tetapi mampu memunculkan keyakinan dan
Rausyan kesadaran diri masyarakat
Kritik

Pemikiran Ali Syariati sering dianggap sebagai pemikiran radikal.


Ketidakpercayaan terharap pemerintah memang berbahaya dan dapat menyebabkan
ketidakstabilan suatu negara.

Sekumpulan orang yang memiliki ideologi yang sama, berkerjasama satu sama
lain, memiliki jiwa perjuangan, terorganisasi dan memiliki suatu tujuan dapat
dipandang sebagai rencana makar
Relevansi
Permasalahan di masyarakat yang sangat kompleks
Ekonomi
Politik
Sosial
Akhlaq

Keinginan untuk membawa masyarakat menuju kebaikan

Cara pandang seseorang dipengaruhi oleh lingkungan,


kebiasaan, informasi dari sekitar, dogma dan ilmu pengetahuan.
Ilmu pengetahuan menjadi hal penting sebagai variable yang
dapat membawa perubahan pada masyarakat.
Ideologi kaum intelektual dapat digunakan untuk menyadarkan
masyarakat akan pentingnya ilmu pengetahuan. Ideologi ini mengacu
pada kesadaran diri akan pentingnya ilmu dengan dasar keimanan.

Al-Qur’an menyebutkan bahwa Allah akan mengangkat derajat orang-


orang yang berilmu.

Rausyan Fikr, kaum yang tercerahkan. Tidak mudah untuk dikontrol dengan
buzzer, hoax dan tipu daya oknum dan tokoh-tokoh berkepentingan
Kesimpulan:

Seorang intelektual dalam konsep Rausyan Fikr Syariati, adalah


individu-individu yang memiliki pemikiran dan cara pandang
yang baik, tidak mudah terpengaruh oleh pemikiran yang ingin
digunakan untuk mengontrol dan menjajah masyarakat.

Rausyan Fikr berperan untuk membebaskan rakyat, menyadarkan


bahwa ideologi islam yang diperkuat dengan ilmu umum dapat
mengangkat derajat dan membuat peradaban yang maju.
Saran :
Mari Bersama Berjuang Untuk
Menjadi Pengerak Kemajuan Ilmu Islam

Anda mungkin juga menyukai