Anda di halaman 1dari 10

SKI

BAB 2
PERJUANGAN NABI MUHAMMAD SAW
MELAKUKAN PERUBAHAN
Oleh:
Ratu Ulinnuha Khoirul Ummah, S.Pd.I
199109212019032023
PEMBAHASAN 1
KONDISI MASYARAKAT MADINAH
SEBELUM ISLAM

Apa saja yang akan kita pelajari?

1. Kepercayaan Masyarakat Madinah Sebelum Islam


2. Kondisi Sosial Masyarakat Madinah Sebelum Islam
3. Kondisi Ekonomi Masyarakat Madinah Sebelum Islam
4. Kondisi Politik Masyarakat Madinah Sebelum Islam
• Dulu bernama YASTRIB

• Sekarang bernama MADINAH AL MUNAWARAH


A. Kepercayaan Masyarakat Madinah Sebelum Islam
Agama Yahudi, Nasrani, dan Pagan
AGAMA YAHUDI AGAMA NASRANI
Kelompok minoritas yang berasal dari Bani Najran
• Mayoritas beragama Yahudi, dibawa yang memeluk agama Nasrani pada tahun 343M
imigran dari wil. Utara sekitar abad ke- karena datangnya kelompok misionaris kristen yang
1 dan ke-2 (migrasi terbesar tahun dikirim oleh kaisar Romawi untuk menyebarkan
132-135 M) yang menyelamatkan diri agama Nasrani.
dari penjajahan Romawi. PAGAN/ PAGANISME
• Bani Qainuqa, Bani Nadzir, Bani • Kepercayaan kepada benda-benda, dan kekuatan-
Gathafan, Bani Quraidlah kekuatan alam (matahari, bintang, bulan, dsb.)
• Mereka mempertahankan diri untuk yang bertentangan dengan kepercayaan agama
Yahudi dan Nasrani.
memeluk agama Yahudi dan • Alasan: Mengikuti kepercayaan orang Quraisy,
bekerjasama dengan Kafir Quraisy memandang mereka sebagai penjaga rumah
untuk membunuh Nabi Muhammad Allah, pemimpin Agama, serta panutan dalam
Saw. beribadah
B. Kondisi Sosial Masyarakat Madinah Sebelum Islam
• Yastrib merupakan salah satu kota terbesar di prov. Hijaz, letaknya strategis,
merupakan jalur perdagangan yang menghubungkan kota Yaman dan Syiria.
Daerahnya subur sehingga menjadi pusat pertanian, sebagian besar hidup dari
bercocok tanam dan beternak.
• Suku Amaliqah menjadi suku pertama yang mendiami Yastrib, kemudian
golongan Yahudi, kemudian datang bangsa Arab pada tahun 300M karena
negrinya dilanda bencana alam (hancurnya bendungan Ma’rib)
• Suku-suku dan kelompok masyarakatnya berperang satu sama lain
• Memiliki 2 kebudayaan: Arab dan Yahudi
Kabilah-Kabilah (Suku) di Yastrib (Madinah)
1. Kabilah Aus dan Khazraj
• Merupakan 2 suku terkemuka di Arab selatan. Garis keturunannya bernama Bani ‘Adz
kemudian terpecah menjadi 2 kelompok yang saling bermusuhan dan berperang.
Perang saudara ini berlangsung lebih dari 120 tahun.
• Kabilah Aus menempati wil. Dataran tinggi di selatan dan timur, daerahnya subur dan
terkenal dengan hasil pertaniannya.
• Kabilah Kharzaj menempati wil. Dataran rendah di tengah utara Madinah, daerahnya
kurang subur dan bertetangga dengan kabilah Yahudi yang besar yakni Qainuqa.
• Pada tahun ke-10 dari kenabian Muhammad Saw, terjadi perang saudara yang hebat
antara keduanya, banyak pemimpin dari 2 kabilah tersebut yang tewas. Peperangan
dimenangkan oleh kabilah Khazraj.
• Kemudian terjadi perang saudara yang hebat lagi di antara keduanya, yang
dimenangkan oleh kabilah Aus. Namun, perang tersebut adalah yang terakhir karena
sudah banyak pemimpin dari kedua kabilah tersebut yang masuk Islam
2. Kabilah Yahudi
• Bangsa Yahudi datang ke Yastrib karena situasi politik akibat penjajahan Romawi. Berasal dari
wilayah Utara, datang ke Yastrib pada abad ke-1 dan ke-2.
• Terdiri dari 3 kabilah besar yaitu Qainuqa, Nadzir, dan Quraizhah. Hubungan antar ketiga kabilah
tersebut tidak harmonis, dan kadang terjadi perang saudara. Sehingga Allah abadikan
permusuhan antar kaum Yahudi tersebut dalam Q.S. Al Baqarah: 84-85
• Bani Nadzir menetap di Aliyah, di lembah Bathan yang banyak pohon kurma dan tanaman-
tanaman lainnya.
• Bani Quraizhah mendiami wil. Mazhur beberapa mil di selatan Madinah
• Bani Qainuqa tinggal di dalam kota Madinah
• Bangsa Yahudi memiliki Midras (tempat mereka mempelajari agama Yahudi dan sejarah Rasul-
rasul mereka)
• Bangsa Arab berkembang pesat melebihi jumlah penduduk bangsa Yahudi yang lebih dulu
datang di Yastrib, sehingga hal ini menimbulkan ketegangan.
• Ketegangan ini berawal dari sikap bangsa Yahudi yang menyombongkan diri sebagai manusia
pilihan Tuhan, karena dari suku mereka banyak diutus menjadi Nabi dan Rasul. Selain itu
mereka adalah penganut agama Tauhid, sementara masyarakat Arab adalah penyembah
berhala.
C. Kondisi Ekonomi Masyarakat Madinah Sebelum Islam
• Merupakan kota yang makmur dan subur dengan pertaniannya. Air yang yang
tersedia mencukupi untuk membangun pertanian. Kota ini dikelilingi oleh
gunung berbatu, terdapat banyak lembah, sebagai pusat pertanian.
• Terdapat daerah persawahan dan perkebunan yang dikelola dengan baik,
sehingga bisa menjadi sandaran hidup penduduk setempat.
• Penghasilan terbesarnya adalah kurma dan anggur.
• Terdapat pabrik yang sebagian besar dikelola oleh orang-orang Yahudi.
Kabilah Yahudi yang paling kaya di sana adalah Bani Qainuqa.
• Di sana terdapat banyak pasar. Yang paling terkenal adalah pasar Bani
Qainuqa. Terdapat juga toko minyak wangi dan macam-macam lainnya, baik
yang sesuai ajaran Islam maupun tidak.
D. Kondisi Politik Masyarakat Madinah Sebelum Islam
• Kekuasaan berada di tangan suku-suku atau kelompok tertentu yang paling kuat di antara
mereka. Hal itulah yang mengakibatkan sering terjadinya perang antar suku dan kelompok.
• Suku pertama yang menguasai Yastrib adalah suku Amaliqoh. Mereka membangun
perkampungan dan peradaban, Kemudian datang bangsa Yahudi dan menguasainya.
• Bangsa Yahudi menguasai Madinah sepenuhnya, baik secara ekonomi, politik, maupun
intelektual. Mereka terdiri dari Bani Nadzir, Bani Quraidhah, dan Bani Qainuqa. Mereka
membangun benteng-benteng untuk berlindung dari serangan Arab Badui, dan disebutkan
sebagai kelompok paling makmur dan berbudaya.
• Orang-orang Masehi (Kristen) di Syam (Siria) sangat membenci orang-orang Yahudi. Mereka
menyerbu Yastrib untuk memerangi orang-orang Yahudi dengan meminta bantuan Kabilah
Arab sehingga banyak pemimpin Yahudi yang meninggal. Sehingga kekuasaan Yasrib jatuh ke
tangan Aus dan Khazraj (Kabilah Arab) dan membuat kedua suku tersebut menjadi suku yang
menonjol.
• Selanjutnya, Suku Aus dan khazraj diprovokasi/ dihasut oleh bangsa Yahudi sehingga
mengakibatkan perang saudara, dan kekuasaan dapat direbut bangsa Yahudi kembali. Karena
ini ada 3 kekuatan yang mengendalikan Madinah, ketiganya siap tempur dan hidup dalam
suasana perang tiada henti.
• Selain perebutan kekuasaan, konflik muncul karena adanya perbedaan
agama. Kabilah Aus dan Kabilah Khazraj memeluk agama Watsani
(menyembah berhala), sedangkan Yahudi sebagai Ahlul kitab mempercayai
keesaan Tuhan (monoteisme)
• Kabilah Aus dan Khazraj lebih mudah memahami ajaran keagamaan yang
disampaikan oleh Nabi Muhammad saw, dibanding penduduk Makkah. Hal
tersebut dikarenakan mereka sering mendengar pemikiran keagamaan
bangsa Yahudi yang hampir sama dengan yang diajarkan oleh Nabi
Muhammad (Menyembah Tuhan Yang Esa). Sehingga saat mereka
mendengar berita tentang adanya seorang Nabi di Makkah, mereka dengan
cepat menanggapi dan mempercayainya.
• Dengan alasan itu pula, mereka meminta Nabi Muhammad saw untuk hijrah
ke kota Yastrib (Madinah) dan menjadi pemimpin bagi kedua kabilah di
Yastrib.

Anda mungkin juga menyukai