Anda di halaman 1dari 41

PEMASARAN DAN PENJUALAN

PEMASARAN
• Pemasaran adalah serangkaian aktivitas yang dirancang
untuk mengidentifikasi, menarik, dan mempertahankan
pelanggan. Ini melibatkan pemahaman pasar, pesaing,
dan audiens target.
• Tujuan pemasaran adalah untuk menciptakan kesadaran
tentang produk atau layanan perusahaan, membangun
citra merek yang kuat, dan mengkomunikasikan nilai
tambah yang ditawarkan kepada pelanggan.
FUNGSI PEMASARAN
• Fungsi pemasaran mencakup penelitian pasar,
perencanaan strategi pemasaran, pengembangan
produk, periklanan, promosi, branding, dan manajemen
hubungan pelanggan
PENJUALAN
• Penjualan adalah proses konkret untuk mengonversi
prospek atau calon pelanggan menjadi pelanggan yang
sebenarnya dengan melakukan transaksi penjualan.
• Tujuan penjualan adalah untuk menghasilkan
pendapatan dengan menjual produk atau layanan kepada
pelanggan. Ini melibatkan negosiasi, persuasi, dan
interaksi langsung dengan calon pelanggan.
FUNGSI PENJUALAN
• Fungsi penjualan mencakup identifikasi prospek, proses
penawaran, negosiasi harga, penutupan penjualan, dan
layanan purna jual kepada pelanggan
STRATEGI PEMASARAN DAN PROMOSI
1. Penetapan tujuan
Apa yang ingin Anda capai dengan kampanye ini? Apakah Anda
ingin meningkatkan penjualan, memperluas basis pelanggan,
atau membangun kesadaran merek?
2. Analisis Pasar
Lakukan penelitian pasar untuk memahami pelanggan Anda,
pesaing, tren pasar, dan preferensi konsumen. Ini akan
membantu Anda merancang kampanye yang lebih efektif
STRATEGI....
3. Segmentasi Pasar
Identifikasi segmen pasar yang paling cocok dengan produk
atau layanan Anda. Fokuslah pada target audiens yang paling
mungkin tertarik pada apa yang Anda tawarkan.
4. Pemosisian Merek
Tentukan bagaimana Anda ingin merek Anda dilihat oleh
pelanggan. Pemosisian merek akan memengaruhi pesan dan
kreativitas kampanye Anda
CONTOH PEMOSISIAN MEREK
• McDonald's:
• Pemosisian sebagai merek makanan cepat saji yang
terjangkau dan nyaman.
• Citra merek yang ramah keluarga dan menyenangkan,
dengan PlayPlace dan Happy Meal.
• Pemosisian dengan kampanye ikonik seperti "I'm Lovin'
It."
CONTOH
• Google:
• Pemosisian sebagai merek teknologi yang
mengutamakan kecerdasan dan kemudahan
penggunaan.
• Citra merek yang bersih dan minimalis dengan fokus
pada mesin pencari dan perangkat lunak.
• Pemosisian sebagai perusahaan yang memudahkan
akses informasi.
CONTOH
• Dove:
• Pemosisian berdasarkan perawatan dan kelembutan kulit.
• Citra merek yang positif dengan kampanye "Real Beauty"
yang mendukung kepercayaan diri.
• Pemosisian sebagai merek yang peduli pada kecantikan
alami dan keragaman.
5. Mix Pemasaran
“marketing mix" adalah serangkaian variabel atau komponen
yang digunakan oleh perusahaan untuk mempengaruhi
keputusan pembelian pelanggan dan mencapai tujuan
pemasaran mereka.
PRODUCT, PRICE, PROMOTION, PLACE
6. Pesan Pemasaran
Pesan pemasaran adalah pesan atau komunikasi yang
dibuat oleh perusahaan atau organisasi untuk
mempromosikan produk, layanan, atau merek mereka
kepada pelanggan potensial. Pesan ini dapat beragam,
tergantung pada tujuan pemasaran, target audiens, dan
jenis produk atau layanan yang dipromosikan
CONTOH PESAN PEMASARAN
• Pesan Berfokus pada Produk:
• "Produk kami adalah solusi sempurna untuk kebutuhan
Anda."
• "Kualitas produk kami tak tertandingi."
• "Inovasi terbaru dalam industri kami."
• Pesan Berfokus pada Harga:
"Dapatkan penawaran khusus ini sekarang dengan diskon 50%."
"Hemat lebih banyak dengan produk kami."
"Kualitas premium dengan harga terjangkau."
• Pesan Berfokus pada Promosi:
"Belanja sekarang dan dapatkan hadiah gratis senilai $50."
"Daftar sekarang dan dapatkan akses eksklusif ke penawaran
spesial."
"Promosi terbatas - jangan lewatkan kesempatan ini."
• Pesan Berfokus pada Distribusi:
"Temukan produk kami di toko terdekat Anda."
"Kami hadir di lebih dari 100 lokasi di seluruh negeri."
"Pesan sekarang dan nikmati pengiriman gratis ke pintu Anda."
• Pesan Berfokus pada Merek:
"Merek kami adalah simbol kualitas dan keandalan."
"Bergabunglah dengan komunitas pelanggan setia kami."
"Kami telah melayani pelanggan dengan bangga selama lebih
dari 50 tahun."
• Pesan Berfokus pada Nilai atau Manfaat Produk:
"Produk kami akan menghemat waktu dan uang Anda."
"Kami menghadirkan kenyamanan dalam hidup Anda."
"Dapatkan hasil yang Anda inginkan dengan produk kami."
• Pesan Berfokus pada Kepuasan Pelanggan:
"Kepuasan pelanggan adalah prioritas kami."
"Dengar apa kata pelanggan kami tentang pengalaman mereka."
"Bergabunglah dengan ribuan pelanggan yang puas."
7. Media dan Saluran Promosi
• Tentukan saluran dan media promosi yang paling efektif
untuk mencapai audiens target Anda. Ini bisa meliputi
iklan online, iklan TV, iklan cetak, pemasaran konten,
media sosial, dan lainnya.
8. Anggaran
• Tetapkan anggaran untuk kampanye pemasaran dan
promosi Anda. Pastikan anggaran Anda sejalan dengan
tujuan yang telah ditetapkan.
EVALUASI DAN PENGUKURAN
• Setelah kampanye dimulai, pantau kinerjanya. Gunakan
metrik seperti penjualan, lalu lintas situs web, konversi,
dan umpan balik pelanggan untuk menilai keberhasilan
kampanye.
PENYESUAIAN
• Berdasarkan hasil evaluasi, siap untuk menyesuaikan
strategi dan taktik Anda sesuai kebutuhan. Terus belajar
dari pengalaman dan perbaiki kampanye berikutnya.
Penggunaan media sosial dalam
pemasaran
• Berikut adalah beberapa cara penggunaan media sosial
dalam pemasaran:
1. Membangun Kesadaran Merek: Media sosial
memungkinkan perusahaan untuk mempublikasikan
merek mereka, mengunggah konten yang relevan, dan
berinteraksi dengan audiens. Ini membantu membangun
kesadaran merek yang kuat dan konsisten.
• Beriklan: Platform media sosial, seperti Facebook,
Instagram, Twitter, dan LinkedIn, menawarkan opsi iklan
berbayar yang dapat digunakan untuk mencapai audiens
yang lebih luas dan secara spesifik mengarahkan iklan
kepada segmen tertentu dari populasi.
• Menghasilkan Lalu Lintas Situs Web: Dengan
membagikan tautan ke konten situs web Anda di platform
media sosial, Anda dapat mengarahkan lalu lintas ke situs
web Anda. Ini membantu dalam menghasilkan prospek
dan penjualan.
• Interaksi dengan Pelanggan: Media sosial
memungkinkan perusahaan untuk berkomunikasi secara
langsung dengan pelanggan. Mereka dapat merespons
pertanyaan, memberikan dukungan pelanggan, dan
mengatasi masalah pelanggan dengan cepat.
• Membangun Komunitas Online: Perusahaan dapat
memanfaatkan media sosial untuk membangun
komunitas online dari pelanggan yang setia. Ini dapat
menciptakan hubungan yang lebih dalam dengan
pelanggan dan mempromosikan interaksi pelanggan-
pelanggan antara satu sama lain.
• Penggunaan Konten Visual: Media sosial adalah
platform yang sangat baik untuk berbagi konten visual,
seperti gambar dan video. Konten visual seringkali lebih
menarik dan dapat membantu merek untuk menonjol.
• Pemasaran Influencer: Banyak merek bekerja sama
dengan influencer media sosial yang memiliki pengikut
yang besar dan setia. Mereka membantu
mempromosikan produk atau layanan merek kepada
audiens mereka.
• Analisis Kinerja: Platform media sosial menyediakan
alat analisis yang memungkinkan perusahaan untuk
memantau kinerja kampanye pemasaran mereka. Ini
membantu dalam mengukur kesuksesan dan melakukan
penyesuaian jika diperlukan.
• Menargetkan Demografis Tertentu: Media sosial
memungkinkan perusahaan untuk menargetkan audiens
dengan demografis tertentu, seperti usia, jenis kelamin,
minat, dan lokasi geografis, sehingga iklan lebih relevan
bagi mereka.
• Kampanye Viral: Konten yang menarik dapat menjadi viral
di media sosial, menciptakan eksposur yang besar untuk
merek. Kampanye yang kreatif dan unik sering kali
mendapat perhatian yang signifikan.
TEKNIK NEGOISASI DAN PENJUALAN
• Penyelidikan dan Persiapan: Sebelum pertemuan
negosiasi atau penjualan, penting untuk melakukan riset
tentang pelanggan Anda dan produk atau layanan yang
Anda tawarkan. Ketahui kebutuhan, masalah, dan
preferensi pelanggan sehingga Anda dapat
menyesuaikan tawaran Anda.
• Mendengarkan Aktif: Salah satu keterampilan penting
dalam negosiasi dan penjualan adalah mendengarkan
dengan baik. Dengarkan dengan seksama apa yang
diungkapkan pelanggan dan cari tahu kekhawatiran dan
keinginan mereka. Ini membantu Anda menyesuaikan
tawaran Anda.
• Mengidentifikasi Nilai: Tunjukkan kepada pelanggan
bagaimana produk atau layanan Anda dapat memberikan
nilai tambah yang nyata kepada mereka. Fokus pada
manfaat dan keunggulan yang paling relevan bagi
pelanggan.
• Penawaran Alternatif: Sediakan beberapa pilihan kepada
pelanggan. Ini memberi mereka rasa kendali dalam
proses dan membantu mengatasi hambatan yang
mungkin muncul.
• Berkomunikasi dengan Jelas: Komunikasi yang jelas dan
terbuka adalah kunci. Pastikan Anda menjelaskan dengan
jelas manfaat produk atau layanan Anda, syarat-syarat
penawaran, dan kebijakan pembayaran.
• Mengatasi Keberatan dan Alasan Penolakan: Seringkali,
pelanggan akan memiliki keberatan atau alasan
penolakan. Pelajari cara mengidentifikasi dan mengatasi
keberatan ini dengan cara yang meyakinkan.
• Tetap Tenang dan Profesional: Terlepas dari tekanan atau
ketidaksetujuan yang mungkin muncul selama negosiasi,
penting untuk tetap tenang, sopan, dan profesional. Ini
menciptakan lingkungan yang positif.
• Mengidentifikasi Poin Puncak: Pada titik tertentu dalam
negosiasi, ada biasanya titik puncak di mana
kesepakatan bisa terjadi. Mengidentifikasi momen ini dan
mencoba untuk mencapainya.
• Berfokus pada Solusi: Alihkan perhatian dari masalah
atau hambatan ke solusi. Diskusikan bagaimana produk
atau layanan Anda dapat mengatasi masalah atau
memenuhi kebutuhan pelanggan.
• Penutupan dengan Tindakan: Setelah kesepakatan
dicapai, pastikan untuk mengikuti tindakan dengan cepat.
Selesaikan proses penjualan dan pastikan pelanggan
mendapatkan apa yang mereka butuhkan.
• Membangun Hubungan Jangka Panjang: Lihat proses
penjualan sebagai kesempatan untuk membangun
hubungan jangka panjang dengan pelanggan. Ini penting
karena pelanggan yang puas cenderung kembali dan
merekomendasikan produk Anda.
• Evaluasi dan Pembelajaran: Setelah penjualan selesai,
luangkan waktu untuk mengevaluasi apa yang telah
berhasil dan apa yang mungkin dapat ditingkatkan dalam
proses negosiasi dan penjualan Anda.
latihan
• teknik pemasaran era 1.0, 2.0, 3.0, 4.0. Berikan
contohnya!

Anda mungkin juga menyukai