Anda di halaman 1dari 14

Bab 15

Persaingan Monopolistis
1. Karakteristik Industri
2. Diferensiasi Produk dan Periklanan
3. Penentuan Harga dan Output di Persaingan Monopolistis
4. Efisiensi Ekonomi dan Alokasi Sumber Daya
Persaingan Monopolistis
• Persaingan monopolistis (monopolistic
competition): Suatu bentuk umum dari struktur
industri/pasar, dengan karakter:
– Sejumlah besar perusahaan
– Tidak ada hambatan masuk
– Diferensiasi produk

Bab 15 Persaingan Monopolistis 3


15.1 Karakteristik Industri
• Tersedia barang substitusi yang relatif baik untuk
produk persaingan monopolistis.
• Kompetitor monopolistis mencoba untuk mencapai
tingkat kekuatan pasar dengan diferensiasi produk
mereka.

Bab 15 Persaingan Monopolistis 4


15.2 Diferensiasi Produk dan Periklanan
• Diferensiasi produk: Strategi yang digunakan
perusahaan untuk mencapai kekuatan pasar, dengan
produk yang identitasnya berbeda secara positif
dalam pikiran konsumen.
– Diferensiasi horisontal: Produk-produk saling berbeda
dalam konteks tertentu sehingga lebih baik bagi sejumlah
orang dan lebih buruk bagi orang lain.
– Diferensiasi vertikal: Perbedaan produk yang
menjadikannya lebih baik daripada produk pesaing di mata
semua orang.

Bab 15 Persaingan Monopolistis 5


Diferensiasi Produk dan Periklanan
• Ilmu ekonomi perilaku (behavioral economics):
Cabang ilmu ekonomi yang memanfaatkan wawasan
psikologi dan ilmu ekonomi guna menyelidiki proses
pengambilan keputusan.
– Alat komitmen (commitment device): Tindakan individu
pada suatu periode sebagai suatu usaha mengendalikan
perilakunya di periode mendatang.

Bab 15 Persaingan Monopolistis 6


Diferensiasi Produk dan Periklanan:
Dukungan dan Kritik
• Pendukung persaingan yang bebas dan terbuka
percaya bahwa produk yang terdiferensiasi dan
periklanan merupakan vitalitas dan basis kekuatan
dari sistem pasar.
• Kritikusnya berpendapat bahwa diferensiasi produk
dan periklanan adalah pemborosan dan inefisien.

Bab 15 Persaingan Monopolistis 7


15.3 Penentuan Harga dan Output di
Persaingan Monopolistis
• Dengan diferensiasi produk, perusahaan berharap
akan mampu meningkatkan harga tanpa kehilangan
semua permintaan.
• Kurva permintaan bagi pesaing monopolistis:
– Kurang elastis daripada yang dihadapi oleh perusahaan
kompetitif sempurna.
– Lebih elastis daripada yang dihadapi oleh pelaku monopoli.

Bab 15 Persaingan Monopolistis 8


Penentuan Diferensiasi produk mengurangi
Harga dan Output di elastisitas permintaan yang
Persaingan Monopolistis dihadapi oleh suatu perusahaan.
Penentuan Harga dan Output di
Persaingan Monopolistis: Jangka Pendek
• Untuk memaksimalkan laba jangka pendek,
perusahaan kompetitif monopolistis akan berproduksi
selama penerimaan marjinal dari meningkatkan
output dan menjualnya masih melebihi biaya marjinal
produksinya.
– Penerimaan marjinal akan sama dengan biaya marjinal
produksi pada titik MR = MC.

Bab 15 Persaingan Monopolistis 10


Penentuan Harga dan Output di Persaingan monopolistis
Persaingan Monopolistis: Jangka Pendek dalam jangka pendek.
Penentuan Harga dan Output di
Persaingan Monopolistis: Jangka Panjang
• Perusahaan yang memasuki industri kompetitif
monopolistis akan memproduksi barang substitusi,
yang mirip dengan barang yang telah diproduksi.
– Ini akan mengurangi permintaan bagi perusahaan lama di
industri itu.
– Permintaan bagi tiap perusahaan akan bergeser ke kiri, dan
dalam jangka panjang menghapuskan laba.
• Ekuilibrium jangka panjang ini terjadi pada titik singgung antara
kurva permintaan dan kurva biaya total rata-rata.

Bab 15 Persaingan Monopolistis 12


Penentuan Harga dan Output Ekuilibrium jangka
di Persaingan Monopolistis: panjang dari perusahaan
Jangka Pendek kompetitif monopolistis.
15.4 Efisiensi Ekonomi dan Alokasi
Sumber Daya
• Perusahaan kompetitif monopolistis akhirnya
menetapkan harga di atas biaya marjinal.
– Ini inefisien, dan fakta bahwa perusahaan kompetitif
monopolistis tidak akan merealisasikan semua skala
ekonomis yang tersedia.

Bab 15 Persaingan Monopolistis 14

Anda mungkin juga menyukai