PERENCANAAN

KOMUNIKASI
KESEHATAN
 Kelompok 3

Ario Agantha Sembiring (220203001) Sri Susanti Dachi (220203021)

Desy Widyastuti (220203005) Winda Ningsih Sitompul (220203025)

Elisabet Dormian Sianipar (220203008) Windha Khaila Shabrina (220203026)

Qalqaryqy Samohouni (220203016) Wilna Jainab Lase (220203033)

Sindy Nafsya Aprilia (220203020) Betti Rani Mariska Manalu (220203035)

 Pengertian Komunikasi Kesehatan
Komunikasi Kesehatan merupakan suatu upaya yang sistematis untuk mempengaruhi secara
positif perilaku kesehatan masyarakat, dengan menerapkan berbagai prinsip dan metode
komunikasi yang sering digunakan seperti komunikasi interpersonal dan komunikasi massa,
mencakup pencegahan penyakit, promosi kesehatan, pemeliharaan kesehatan dan pilihan
fasilitas kesehatan yang tersedia.

Selain itu komunikasi kesehatan didefinisikan juga sebagai studi yang mempelajari
tentang cara menggunakan strategi komunikasi yang bertujuan menyebarluaskan
informasi kesehatan yang dapat mempengaruhi individu dan masyarakat luas
sehingga mereka dapat membuat keputusan yang tepat dalam pemeliharaan
kesehatan.
 Jenis Komunikasi yang diterapkan dalam
Program Pelayanan Kesehatan
1. Komunikasi Antarpribadi (interpersonal
communication)
Komunikasi antarpribadi adalah komunikasi
antara dua orang atau lebih yang bertujuan
melakukan pertukaran informasi, ide, pendapat,
dan perasaan yang bersifat spontan dan sering
terjadi secara kebetulan dengan peluang untuk
memberikan umpan balik. Komunikasi antarpribadi
ini seperti komunikasi antara dua orang sahabat,
komunikasi dalam keluarga, komunikasi antara
tenaga kesehatan dan klien atau kelompok
masyarakat.
 Jenis Komunikasi yang diterapkan dalam
Program Pelayanan Kesehatan
2. Komunikasi Massa

Komunikasi Massa adalah komunikasi yang

memanfaatkan media massa cetak seperti surat
kabar, dan majalah, atau media elektronik seperti
radio dan televisi. Media massa saat ini telah
menjadi elemen penting dalam menyebarkan
berbagai informasi dan pendapat termasuk
informasi kesehatan yang dapat mengubah cara
berpikir masyarakat menjadi lebih kritis bahkan
mempengaruhi tindakan keseharian akibat media
massa.
 Perencanaan Komunikasi Kesehatan

Perencanaan komunikasi kesehatan adalah proses yang sederhana yang

membantu seseorang untuk mencapai tujuan komunikasi kesehatan yang
sedang di pikirkan. Ingatlah, “perencanaan” dimulai dengan suatu
pernyataan yang jelas mengenai “tujuan” dan “sasaran” yang ingin di capai
dalam komunikasi kesehatan. Dengan menggunakan informasi tertentu,
maka akan dapat mengimplementasikan pikiran ke dalam suatu kegiatan
tertentu pula yang berkaitan dengan komunikasi kesehatan. Sebaliknya, jika
tidak dapat merumuskan pernyataan mengenai tujuan dan sasaran yang
ingin dicapai secara tepat, mungkin seseorang tidak dapat merealisasikan
pikiran tersebut.
 Tujuan Perencanaan Komunikasi
Kesehatan
1 2
Membantu mengembangkan koordinasi. Perencanaan komunikasi kesehatan dapat
Perencanaan komunikasi kesehatan mengurangi ketidakpastian, mengantisipasi perubahan
mengarahkan kita semua untuk bekerjasama, yang bakal terjadi akibat komunikasi kesehatan,
berkoordinasi, baik dalam organisasi kita menjelaskan akibat dari tindakan yang mungkin akan
maupun dengan pihak lain di luar organisasi. terjadi jika ada perubahan, perencanaan membuat kita
melihat ke depan, mengantisipasi perubahan,
mempedulikan dampak dari perubahan dan
3 mengembangkan tanggapan yang tepat.
Perencanaan komunikasi kesehatan juga
dapat mengurangi tumpang tindih dan aktivitas
yang tidak bermanfaat dalam komunikasi
kesehatan, koordinasi sebelum berhadapan
4
Perencanaan komunikasi kesehatan membuat
dengan fakta yang tidak jelas, membuat kerja
kita dapat mengawasi tujuan atau standardisasi dari
kita menjadi lebih jelas, terarah, tidak tumpang
kerja komunikasi.
tindih dan kacau.
 Tipe Perencanaan-Perencanaan
Komunikasi Kesehatan
1. Perencanaan Strategis
Perencanaan strategis yaitu rencana pada
tingkat komunitas atau organisasi, yakni
perencanaan menyeluruh tentang tujuan umum
komunikasi kesehatan yang akan dicapai oleh
kelompok atau suatu organisasi yang dikaitkan
dengan posisi organisasi itu dalam lingkungan.

2. Perencanaan Operasional
Perencanaan operasional rencana khusus tentang komunikasi kesehatan dengan rincian
tentang bagaimana “menurunkan” tujuan yang menyeluruh ke konsep komunikasi kesehatan
operasional sehingga mudah di kerjakan untuk mencapai tujuan umum.
 Tipe Perencanaan-Perencanaan
Komunikasi Kesehatan
3. Perencanaan Jangka Panjang
Perencanaan jangka panjang adalah
rencana untuk memperluas usaha dalam
komunikasi kesehatan lima tahun mendatang.
4. Perencanaan Jangka Pendek
Perencanaan jangka pendek adalah
rencana untuk mengcover atau mencakup
komunikasi kesehatan dalam satu tahun.
5. Perencanaan Khusus
Perencanaan khusus adalah rencana
tertentu atau terbatas untuk melaksanakan
suatu tugas, rencana itu demikian khusus,
terbatas dan ketat sehingga tidak ada ruang
untuk diinterpretasi.
6. Perencanaan Terarah
Perencanaan terarah rencana yang dibuat
dengan proses pengarahan dan bimbingan.
 Cara Sederhana Merumuskan
Perencanaan Komunikasi Kesehatan
1. Penentuan Tujuan dan Sasaran Utama

2. Analisis Audiens

3. Karakteristik Komunikator

4. Karakteristik Pesan

5. Karakteristik Media
 1. Penentuan Tujuan dan Sasaran Utama

Perencaan komunikasi kesehatan didahului oleh “penentuan tujuan

utama” dan “sasaran utama” yang akan dicapai oleh komunikasi
kesehatan, atau nyatakan secara jelas apa yang kita ingin peroleh dari efek
komunikasi, apakah perubahan sikap audiens pada aspek kognitif saja,
afektif saja, atau perubahan perilaku audiens?

2. Analisis Audiens

Analisis audiens (kebutuhan, keinginan, berdasarkan karakteristik

demografis, psikologis, sosiologis dan lain-lain).
3. Karakteristik Komunikator 4. Karakteristik Pesan

1. Competence 1. Struktur Pesan ditunjukkan

2. Character dengan
3. Intention 2. Gaya Pesan (Bahasa)
4. Personality 3. Daya Tarik Pesan
5. Dynamics

5. Karakteristik Media
1. Karakteristik Umum Media
2. Media Massa dan Kesesuaian
Pesan
3. Consumer Direct Mail
4. Sales, Selling, Mailings
Thank You