PENELITIAN
ETIKA
PENELITIAN
Dosen Pengampu : Dr. apt. Dea Anita A. K, M.Farm
Disusun Oleh :
Bagi peneliti
Mendapatkan keadilan
Hasil penelitian yang dilakukan tanpa dilengkapi Prinsip Helsinki : subjek harus diberi tahu
persetujuan etika tidak dapat dipublikasikan jika maksud, metode, manfaat, dan dijelaskan pula
eksperimen yang dilakukan tidak mengindahan prinsip bahwa subjek atau calon subjek boleh menolak
‘Helsinki’
CONFLICT OF INTEREST
Seorang peneliti harus dapat menghindari conflict of interest terhadap beberapa pihak
agar objektivitas dalam melakukan penelitian tetap terjaga.
Para pihak yang dapat berpengaruh atau menimbulkan adanya conflict of interest
sehingga berpengaruh terhadap suatu rangkaian penelitian adalah :
- Penyandang dana - Ilmu pengetahuan
- Pendidikan - Institusi
- Reviewer - Individu peneliti
Masalah dalam
Etika Penelitian
PLAGIARISME
Plagiarisme berasal dari bahasa Latin plagiarius yang bermakna penculik atau pencuri
atau perampok naskah.
Dalam bahasa Indonesia dikenal dengan istilah plagiat yang memiliki makna pencuri
sastra, pencurian kepemilikan intelektual, dan tindak kecurangan.
Plagiat adalah perbuatan secara sengaja atau tidak sengaja dalam memperoleh atau
mencoba memperoleh kredit atau nilai untuk suatu karya ilmiah, dengan mengutip
sebagian atau seluruh karya dan/atau karya ilmiah pihak lain yang diakui sebagai
karya ilmiahnya, tanpa menyatakan sumber secara tepat dan memadai. (Permendiknas
No.17/2010)
TINDAKAN
PLAGIARISME
Anonimiti atau tanpa nama merupakan masalah yang memberikan jaminan dalam
penggunaan subjek penelitian dengan cara tidak memberikan atau mencantumkan
nama responsen pada lembaran alat ukur dan hanya menuliskan kode pada lembar
pengumpulan data atau hasil penelitian yang akan disajikan.
MANIPULASI
PENELITIAN
1 2
KEJUJURAN OBYEKTIVITAS
Jujur dalam pengumpulan bahan Upayakan minimalisasi kesalahan
pustaka, pengumpulan data, dalam rancangan percobaan, analisis
pelaksanaan metode dan prosedur dan interpretasi data, penilaian ahli/
penelitian, publikasi hasil. Jujur rekan peneliti, keputusan pribadi,
pada kekurangan atau kegagalan pengaruh pemberi dana/sponsor
metode yang dilakukan penelitian.
Lanjutan
3 4
INTEGRITAS KETELITIAN
Tepati selalu janji dan perjanjian; Berlaku teliti dan hindari kesalahan
lakukan penelitian dengan tulus, karena ketidakpedulian, secara teratur
upayakan selalu menjaga konsistensi catat pekerjaan yang dikerjakan
pikiran dan perbuatan. dengan rekan kerja.
Lanjutan
5 6
PENGHARGAAN
KETERBUKAAN TERHADAP Hak Atas
Secara terbuka, saling berbagi Kekayaan Intelektual (HAKI)
data, hasil, ide, alat dan sumber Perhatikan paten, copyrights, dan
daya penelitian. Terbuka bentuk hak-hal intelektual
terhadap kritik dan ide-ide baru. lainnya. Jangan melakukan
plagiasi.
Lanjutan
PENGHARGA
PEMBINAAN
AN
KONSTRUKTI
KERAHASIAA
7 9 F
Bantu membimbing,
N
Peneliti harus menjaga
kerahasiaan data responden. memberi masukan dan
arahan bagi peneliti pemula.
PUBLIKASI PENGAHRGAAN
TERPERCAYA REKAN
8 Hindari mempublikasikan 10 KERJA/KOLEGA
Urutan menunjukkan
penelitian yang sama secara
besarnya konstribusi dalam
berulang-ulang ke berbagai media.
penelitian.
Lanjutan
11 12
TANGGUNG JAWAB
TIDAK MELAKUKAN
SOSIAL
Upayakan penelitian berguna DISKRIMINASI
demi kemaslahan masyarakat, Hindari melakukan pembedaan
dan peneliti bertanggung jawab perlakuan pada rekan kerja atau
atas penelitian. mahasiswa.
Lanjutan
13 14
KOMPETENSI LEGALITAS
Tingkatkan kemampuan dan Pahami dan patuhi peraturan
keahlian melalui pendidikan dan institusional dan kebijakan
Pembelajaran. pemerintah yang terkait dengan
penelitian.
Lanjutan
15 16
RANCANG
MENGUTAMAKA
PENGUJIAN
N KESELAMATAN
DENGAN BAIK Bila harus menggunakan manusia
Tidak gegabah memperlakuan sebagai penguji penelitian, maka
hewan percobaan. penelitian harus dirancang
dengan teliti.
DAFTAR PUSTAKA