Anda di halaman 1dari 14

METODOLOGI

PENELITIAN DAN
BIOSTATISTIK DASAR
KONSEP DASAR
PENELITIAN

OLEH KELOMPOK I
A. DASAR BERPIKIR ILMIAH
 Proses berpikir yang terjadi pada saat menarik
kesimpulan dari pernyataan-pernyataan yang
diketahui benar atau dianggap benar biasanya
disebut dengan penalaran atau (reasoning
 Struktur penalaran itu sendiri terdiri atas masukan
(input), proses (process) dan keluaran (output).
 Logika merupakan suatu studi tentang metode-
metode dan prinsip-prinsip yang digunakan dalam
membedakan penalaran yang tepat
 Penalaran sangat penting peranannya bagi peneliti
dalam melakukan suatu penelitian. Pada umumnya
terdapat dua macam bentuk penelitian yaitu
penelitian dengan cara deskriptif dan juga
penelitian dengan cara kausal.
Penalaran atau logika dapat dibagi atas dua
bagian besar yaitu :
1. Penalaran Deduktif
Penalaran deduktif adalah penalaran yang
berdasarkan pada pengetahuan sebelumnya
yang bersifat umum serta menyimpulkan
pengetahuan baru yang bersifat khusus.

Alur Berpikir Deduktif =>


2. Penalaran Induktif
Penalaran induktif berasal dari pengetahuan
sebelumnya mengenai sejumlah kasus sejenis,
bersifat khusus, individual dan konkrit. Logika
induktif berasal dari pengetahuan baru yang
disimpulkan dari pengetahuan yang sebelumnya.
B. DASAR DASAR DALAM PENELITIAN
ILMIAH
1. Pendekatan Ilmiah
Pendekatan ilmiah yang diperoleh dari
pengetahuan dan teori yang dikembangkan
berdasarkan pada data empiris. Menghasilkan
kesimpulan secara obyektif.
Hasil penelitian merupakan kebenaran ilmiah
yaitu pengetahuan benar yang kebenarannya
terbuka untuk diuji siapa pun
2. Pendekatan Non-Ilmiah
Pendekatan non ilmiah menggunakan Akal
sehat atau Prasangka
3. Variabel & Hubungan Antarvariabel
Variabel Penelitian merupakan suatu atribut,
sifat / nilai dari individu, obyek/ kegiatan yang
mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh
peneliti untuk dipelajari serta ditarik kesimpulan.
Hubungan Antarvariabel Penelitian :
a) Variabel Independen ( Bebas ) adalah variabel yang
mempengaruhi / menjadi penyebab berubahnya /
timbulnya variabel dependen.
b) Variabel Dependen ( Terikat ) merupakan variabel
yang dipengaruhi / disebabkan oleh adanya variabel
bebas.
c) Variabel Moderator adalah hubungan antara
variabel bebas dengan variabel tergantung
d) Variabel Intervening (Antara) merupakan variabel
yang secara teoritis mempengaruhi hubungan
antara variabel independen dengan dependen,
tetapi tidak dapat diamati & diukur / dimanipulasi.
e) Variabel Kontrol merupakan variabel yang
dikendalikan / dibuat konstan sehingga
pengaruh variabel bebas terhadap variabel
tergantung tidak dipengaruhi oleh faktor luar
yang tidak diteliti.Variabel kontrol digunakan
peneliti jika akan melakukan penelitian
komparatif (perbandingan).
f) Variabel Luar Biasa merupakan variabel
yang jumlahnya hampir tidak terbatas dan
bisa berpengaruh pada hubungan tertentu.
C. KONSEP ORISINALITAS
Salah satu masalah dengan istilah “orisinalitas”
adalah bahwa mahasiswa dan pembimbing dapat
memahami konsep ini secara berbeda. Jika tidak
ada diskusi antara mahasiswa dan pembimbing
tentang apa pengertian “orisinalitas”, maka
kesulitan yang mungkin timbul.
Pemikiran kembali tentang Orisinalitas
Cryer (1997) menunjukkan peninjauan kembali
dan mengembangkan orisinalitas mengharuskan
anda melaukan 3 proses berikut:
 mengerti apa pengertian orisinalitas, bagaimana
hal itu bisa diinterpretasikan dan bagaimana hal
itu bisa terwujud dengan sendirinya.
 belajar tentang berpikir lateral dan
menggunakan keterampilan dan kreatif untuk
memfasilitasi orisinalitas
 memungkinkan periode inkubasi untuk
mengembangkan keterampilan ini secara efektif.
Hal ini menunjukkan bahwa ada cara untuk
memfasilitasi orisinalitas dalam penelitian kita,
tetapi ini memerlukan waktu dan usaha.
Kriteria Dasar Orisinalitas
 Menyajikan informasi baru secara tertulis untuk
pertama kalinya
 Memperluas, kualifikasi atau mengelaborasi pada
karya yang telah ada
 Melaksanakan sebuah karya asli yang dirancang
dengan orang lain
 Mengembangkan produk baru atau memperbaiki
yang sudah ada
 Menafsirkan ulang teori yang sudah ada, mungkin
dalam konteks yang berbeda
 Menunjukkan orisinalitas dengan menguji
gagasan orang lain
 Melaksanakan pekerjaan empiris yang belum
pernah dilakukan sebelumnya
 Menggunakan pendekatan metodologis yang
berbeda untuk mengatasi masalah
 Sintesa informasi dalam suatu cara yang baru
atau berbeda
 Memberikan interpretasi baru dengan
menggunakan informasi yang ada/dikenal
 Mengulangi penelitian dalam konteks lain,
misalnya, negara yang berbeda
 Menerapkan ide-ide yang ada untuk bidang studi
baru
 Mengambil teknik tertentu dan menerapkannya di
daerah baru
 Mengembangkan alat atau teknik penelitian baru
 Mengambil pendekatan yang berbeda, misalnya
perspektif lintas disiplin
 Mengembangkan portofolio kerja berdasarkan
penelitian
 Menambah pengetahuan dengan cara yang belum
pernah dilakukan sebelumnya
 Melakukan studi di daerah atau topik yang belum
diteliti sebelumnya
 Memproduksi analisis kritis dari sesuatu yang
sebelumnya tidak diperiksa
 Etika Penilisan
 Kejujuran
 Obyektivitas

 Integritas

 Ketelitian

 Keterbukaan

 Penghargaan terhadap Hak Atas Kekayaan Intelektual

(HAKI)
 Penghargaan terhadap kerahsiaan (Responden)

 Publikasi yang terpercaya

 Pembinaan yang konstruktif

 Penghargaan terhadap rekan kerja / kolega

 Tanggung jawab social

 Tidak melakukan Diskriminasi

 Kompetensi

 Legalitas

 Rancang pengujian dengan hewan percobaan dengan baik


 Mengutamakan keselamatan manusia

Anda mungkin juga menyukai