Anda di halaman 1dari 9

BHINEKA

TUNGGAL IKA
PROJEK PENGUATAN
SMK N 9 KAB.
PROFIL PELAJAR
TANGERANG

PANCASILA
TUJUAN P5
Berdasarkan Panduan Pengembangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila oleh
Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan, P5 diharapkan dapat
menginspirasi siswa untuk berkontribusi bagi lingkungan di sekitarnya. Penguatan P5
bertujuan menjadi sarana optimal dalam mendorong peserta didik menjadi pembelajar
sepanjang hayat yang kompeten, berkarakter, serta berperilaku sesuai nilai-nilai
Pancasila.
PROFIL PELAJAR
Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia

PANCASILA Berkebinekaan global

Bergotong-royong

Mandiri

Bernalar kritis

Kreatif
1. Pengertian Tari Tradisional Nusantara

Tari Tradisional merupakan bentuk suatu tarian yang sudah lama ada dan di wariskan secara turun
temurun dengan menggabungkan semua Gerakan yang mempunyai makna tertentu. Tari
Tradisonal Nusantara dapat di bagi menjadi dua yaitu tari Tradisional dan tari Kreasi.

2. Ciri- Ciri Tari Tradisional

1. Pola-pola gerak sagat di tentukan dengan konteksnya, sehingga tari tradisional biasanya
memiliki tema tertentu.
2. Bersifat social dan memiliki nilai seni yang sedang.
3. Berasal dari rakyat, oleh rakyat, untuk rakyat.
4. Terbatas pada wilayah adat tertentu.
Contoh Tari Tradisional
Tari dari Betawi
Ciri Khasnya yaitu penggunaan suara musik pengiring yang riang serta Gerakan- gerakan tari
yang dinamis, contohnya tari ondel-ondel.

Tari Ondel-ondel merupakan tarian yang berasal dari DKI Jakarta. Tarian ondel ondel merupakan
bentuk petunjuk dari rakyat Betawi sendiri yang sering kita lihat pada pesta-pesta rakyat yang
diadakan di DKI Jakarta sendiri.
KONSEP TARI NUSANTARA
1. Tari Nusantara
Tari Nusantara adalah jenis tari yang tumbuh dan berkembang di
sekuruh bumi Nusantara.

2. Tarian Nusantara

Tarian Nusantara adalah Tarian identitas daerah dari seluruh wilayah di


Indonesia karena masing-masing daerah memiliki tariannya sendiri.
PENERAPAN POLA LANTAI DAN
UNSUR PENDUKUNG GERAK TARI
GAYA TRADISIONAL PADA TARI
Pola lantai pada gerak tari tradisional sudah di tentukan oleh
penciptanya, begitu juga unsur KREASI
pendukung lainnya seperti irama
music, ekspresi, rias, dan busana yang dikenakan.

Pola lantai pada gerak tari kreasi gerakannya dapat di ambil dari ragam
gerak tari yang sudah ada dan dikembangkan sesuai dengan tema tari yang
akan di susun menjadi tarian baru. Ekspresi dan unsur pendukung lainnya
akan lebih Nampak dengan busana yang di inovasi lebih gemerlap sehingga
terkesan mewah, meriah, dan warna-warni.
TERIMAK
ASIH
SMK N 9 KABUPATEN
TANGERANG

Anda mungkin juga menyukai