MAKALAH
IDENTITAS BUDAYA DAN
IDENTITAS NASIONAL
Guru PPKN :
s.pd
Disusun Oleh :
1. Aswad
2. Faris
3. Nabil
4. Ariz
5. Rafi
6. Very
KELAS
X TM A 2024
Dengan rendah hati, saya ingin menyampaikan penghargaan kepada semua yang telah turut serta
dalam pembuatan makalah ini, yang membahas secara mendalam mengenai "Identitas Budaya
Sunda dan Identitas Nasional." Makalah ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan menyajikan
pandangan yang holistik terhadap kekayaan budaya Sunda dan bagaimana identitas ini bersinergi
dengan identitas nasional Indonesia.
Sebagai penulis, saya merasa terdorong untuk menjelajahi akar budaya Sunda yang mendalam dan
signifikansi pentingnya dalam membentuk karakter nasional. Proses ini tidak terlepas dari dukungan
berbagai pihak, dan saya ingin menyampaikan terima kasih kepada [nama dosen/pembimbing] atas
bimbingan dan dorongan yang luar biasa selama penyusunan makalah ini.
Tentu saja, tidak lupa pula terima kasih kepada masyarakat Sunda yang telah menjaga dan
mewariskan nilai-nilai budaya secara turun-temurun. Melalui makalah ini, saya berharap dapat
memberikan penghormatan yang pantas terhadap keberagaman budaya di Indonesia, khususnya
identitas yang begitu kental di tanah Sunda.
Semoga makalah ini menjadi suatu kontribusi positif dalam pemahaman dan penghargaan kita
terhadap identitas budaya Sunda, sekaligus merajutnya dengan kokohnya identitas nasional
Indonesia. Kritik dan saran untuk perbaikan lebih lanjut selalu dihargai.
Terima kasih atas perhatian dan dedikasi untuk melestarikan keberagaman budaya.
Indonesia sebagai bangsa yang besar dengan kemajemukan sukunya memiliki latar belakang
kebudayaan yang sangat beragam. Keberagaman budaya ini namun juga tidak lepas dari masalah
seperti isu pelestarian budaya. Kebudayaan asli suatu bangsa sendiri merupakan hal yang
penting untuk dijaga kelestariannya karena kebudayaan merupakan identitas bangsa.
5. Industri Pariwisata:
Dampak Pariwisata Massal: Pariwisata yang tidak terkendali dapat memberikan dampak
negatif pada keberlanjutan budaya dan lingkungan di daerah Sunda.
Rumusan masalah dari latar belakang yang ada didapatkan, disusun permasalahan
penelitian. Bagaimana modernisasi, globalisasi, dan perubahan sosial mempengaruhi
pelestarian identitas budaya Sunda, dengan fokus pada aspek-aspek seperti bahasa, tradisi,
dan nilai-nilai budaya?
1.4 Tujuan
untuk memahami secara menyeluruh masalah-masalah yang mempengaruhi pelestarian
identitas budaya Sunda. Ini mencakup pemahaman tentang bagaimana modernisasi,
globalisasi, dan perubahan sosial memengaruhi aspek-aspek seperti bahasa, tradisi, dan nilai-
nilai budaya.
BAB II
Secara geografis, Jawa Barat (dengan Banten) adalah tempat lahir dan tumbuhnya
kebudayaan Sunda, Jawa Barat juga merupakan salah satu daerah di kepulauan Kepulauan
Sunda.[2] Daérah Jawa Barat sebagai tempat yang dihuni oleh suku sunda, menghasilkan
banyak hal dalam segala aspek seperti teknologi, sistem persaudaraan, bahasa, kesenian,
agama serta ilmu pengetahuan.
Alam Parahyangan, di mana tempat tinggalnya Hyang atau Dewa yang dipercaya bagi
orang Sunda, selain itu juga menunjukan keindahan alamnya.
Bumi Pasundan, di mana penduduk orang Sunda tinggal dengan bahasa, budaya dan
adatnya yang biasa disebut sebagai Nyunda.
Bumi Pasundan, di mana penduduk orang Sunda tinggal dengan bahasa, budaya dan
adatnya yang biasa disebut sebagai Nyunda.
Kesenian
suku etnis di wilayah Jawa Barat, Indonesia. Kesenian budaya Sunda mencakup berbagai
bidang, termasuk seni pertunjukan, musik, tari, seni rupa, dan sastra. Berikut adalah
beberapa elemen penting dari kesenian budaya Sunda :
Seni Pertunjukan
Wayang Golek : Seni wayang golek merupakan bentuk tradisional
pertunjukan boneka kayu yang menceritakan kisah-kisah epic, mitologi,
legenda
Rengkong : sebuah alat yang terbuat dari bambu dan biasa digunakan
untuk memikul padi dari sawah ke lumbung padi di daerah
perkampungan. Ketika rengkong dipikul akan menghasilkan bunyi dari
gesekan tali ijuk dan inilah ci kal bakal kesenian rengkong.
Alat Musik
Musik
Tari Tradisional
Tari Sintren jenis tarian daerah yang berkembang di kota
Cirebon, Jawa Barat. Tarian ini dikenal sebagai tarian mistis
karena saat pertunjukkan, sang penari akan dirasuki oleh roh
halus.
Tari Merak : jenis tarian Sunda yang berasal dari kota Bandung,
Jawa Barat. Tarian ini diciptakan oleh Rd. Tjetje Somantri dan
ditampilkan pertama kali pada Konferensi Asia Afrika tahun
1955.
Seni Rupa
Kerajinan Tangan : Kesenian tangan seperti batik, ukiran kayu, dan anyaman bambu
merupakan bagian integral dari seni rupa budaya Sunda.
1. Tas dan sepatu Cibaduyut Para penggemar produk mode dalam negeri bisa
mengunjungi kawasan CIbaduyut, Kota Bandung, Jawa Barat.
2. Angklung.
3. Wayang Golek.
4. Batik daerah di Jawa Barat mempunyai ciri khas batiknya masing-masing, di
antaranya Batik Priyangan dari Tasikmalaya, Batik Cianjur dengan nuansa
agraria, Batik Ciamis yang menggambarkan kerajaan Galuh, dan Batik khas
Garut dengan garis diagonal atau belah ketupat.
Sastra
Puisi dan Prosa Sastra Sunda mencakup beragam bentuk puisi dan prosa yang sering kali
mencerminkan nilai-nilai budaya dan sejarah masyarakat Sunda.
Puisi
Étang-étang Karya: Wahyu Wibisana
MeriKarya: Apip Mustopa (1938)
Hareupeun Gedung MerdekaKarya: Apip Mustopa
Puisi ReumisKarya: Wahyu Wibisana
PamanggihKarya: Ayatrohaédi
BatuKarya: Béni Setia
WayangKarya: Sayudi
Prosa
karya sastra yang berbentuk cerita yang disampaikan menggunakan narasi.
Upacara Adat
Seren Taun merupakan upacara adat panen padi masyarakat Sunda yang dilakukan tiap
tahun. Upacara ini berlangsung secara khidmat dan semarak di berbagai desa adat Sunda.
Sesaji :Praktik memberikan persembahan atau sesaji sebagai bagian dari upacara adat
memiliki peran penting dalam budaya Sunda.
Pernikahan
1. Neundeun Omong (Menyimpan Janji) untuk memastikan sang calon pengantin
wanita belum menerima lamaran dari orang lain. Kedua orang tua dari pihak
pria kemudian akan menghampiri kedua orang tua dari pihak wanita dalam
menanyakan hal ini.
2. Narosan atau Nyeureuhan (Lamaran) pihak keluarga dari calon mempelai pria
kemudian akan menyerahkan Sirih lengkap beserta dengan uang pengikat
sebagai isyarat bahwa pihak pria kemudian bersedia ikut membiayai
pernikahan.
3. Nyanggakeun (Seserahan)
4. Ngeuyeuk Seureuh Calon pengantin kemudian akan disawer beras yang
bermakna hidup sejahtera.
5. Membuat Lungkun
6. Berebut Uang Tata cara prosesi pernikahan adat Sunda yang satu ini sendiri
dilaksanakan di bawah tikar dengan sambil disawer. Maknanya sendiri adalah
berlomba-lomba dalam mencari rezeki serta disayang oleh keluarga.
7. Ngebakan atau Siraman Pernikahan
8. Ngecakeun Aisan
9. Ngaras
10. Pencampuran air siraman
11. Ngerik atau Potong rambut
Kelahiran
Masyarakat Sunda sendiri kemudian melaksanakan upacara adat istiadat dengan cara
mengungkapkan rasa syukur serta memohon kesejahteraan serta keselamatan dunia
akhirat.
1. Upacara Memelihara Tembuni
2. Upacara Nenjrag Bumi
3. Upacara Puput Puseur
4. Upacara Ekahan
5. Upacara nurunkeun
6. Upacara Cukuran
Yuk.. Kita cari tau adat istiadat Sunda
Suku Sunda sendiri adalah salah satu kelompok etnis terbesar di Indonesia setelah suku Jawa.
Nah, pada artikel kali kita akan mengulas secara lengkap mengenai adat istiadat asli Sunda yang
turun dari leluhurnya.
Nenjrang Bumi adalah upacara dari adat istiadat Sunda yang dilakukan
dengan memukulkan alu, atau bisa juga menggunakan tongkat tebal dari
kayu ke arah bumi. Adat istiadat ini dilakukan sebagai harapan agar sang
bayi menjadi seorang yang pemberani dan tidak mudah takut.
Tingkeban adat istiadat Sunda yang diselenggarakan oleh Ibu hamil yang
sudah menginjak usia kehamilan 7 bulan.
Pesta Laut ada adat istiadat Seren Taun sebagai bentuk rasa syukur
untuk panen padi, masyarakat Sunda juga memiliki adat istiadat Pesta
Laut sebagai ucapan rasa syukur untuk segala hasil laut yang didapatkan
oleh nelayan.