PENGANGGU
RAN,
KONJUNGTU
R
Dr. Ariasa Hadibroto Supit
November 2023
Bagian I
INFLA
• PENGERTIAN
INFLASI
Inflasi adalah proses kenaikan
harga-harga umum yang terjadi
secara terus-menerus.
2. JENIS INFLASI
• Menurut Sifatnya
• Inflasi Merayap/Rendah besarnya <10%
(Creeping Inflation) pertahun
• Teori Keynes
Inflasi terjadi karena masyarakat hidup di luar batas
kemampuan ekonominya.
• Dan lain-lain.
Bagian 2
PENGANGGU
RAN
• PENGERTIAN
PENGANGGURAN
Adalah mereka yang tidak mempunyai
pekerjaan dan sedang aktif mencari
kerja yang mana mereka masih dalam
masa usia kerja.
2. JENIS PENGANGGURAN
Berdasarkan kenyataan yang ada, pengangguran terdiri atas tiga
jenis yaitu:
• Pengangguran Siklis 3.Pengangguran Struktural
Pengangguran yang terjadi Pengangguran yang disebabkan
apabila permintaan lebih oleh ketidak sesuaian antara
rendah dari output potensial struktur angkatan kerja,
perekonomian. berdasarkan pendidikan dan
keterampilan, jenis kelamin,
pekerjaan, industri, geografis,
2.Pengangguran Friksional informasi dan struktur
Pengangguran yang terjadi permintaan tenaga kerja.
karena adanya perputaran dalam
lingkup pekerjaan dan ketenaga
kerjaan.
3.PENGGOLONGAN
PENGANGGURAN
Berdasarkan Prakteknya Berdasarkan Struktural
• Penganggur penuh • Penganggur sukarela
Orang yang tidak dan belum memiliki Orang yang menolak pekerjaan karena tidak bersedia
pekerjaan/sedang mencari pekerjaan. ditempatkan, karena ingin menempuh pendidikan
yang lebih tinggi, serta orang yang bersedia
• Penganggur setengah mengerjakan pekerjaan yang tidak sesuai dengan
Orang yang bekerja tapi tenaganya tidak pendidikan/keahliannya.
proporsional dengan pekerjaan yang
seharusnya dikerjakan.
• Penganggur terpaksa
• Penganggur yang tidak menganggur Pengangguran yang terjadi karena adanya kebijakan
pemerintah terkait penentuan upah minimum dan pembayaran
Orang yang bekerja tidak sesuai dengan THR, sehingga banyak perusahaan yang tidak mau menambah
pendidikan/keahliannya. karyawan bahkan mem PHK karyawan lama, atau info
lowongan pekerjaan yang tidak dipublikasikan dan lain
sebagainya.
Bagian 3
KONJUNGTU
R
• PENGERTIAN
KONJUNGTUR
Dalam ekonomi, konjungtur adalah
fakta bahwa kegiatan ekonomi naik
atau turun secara konstan daripada
berkembang secara teratur.
2.TAHAP-TAHAP
KONJUNGTUR
1. Tahap Depresi (Kemerosotan)
brickwalltheory.blogspot.com/2019/11/the-business-cycle
3.TEORI
TERJADINYA
KONJUNGTUR
Beberapa ahli telah menyimpulkan beberapa penyebab terjadinya
konjungtur diantaranya:
• Jevons dan Moore (1923): Fluktuasi kegiatan ekonomi terjadi karena
adanya perubahan alam.
• Pigou (1927): Fluktuasi kegiatan ekonomi terjadi karena adanya
faktor psikologis para pelaku bisnis (harapan pesimistis atau
optimistis).
• Malthus (1936): penyebab munculnya krisis ekonomi karena
adanya kekurangan konsumsi (under consumption). Alasan: sektor
industri manufaktur makin berkembang dan masyarakat lebih
banyak melakukan kegiatan ekonomi pada sektor tersebut.
• Mitchell (1951): Fluktuasi kegiatan ekonomi tidak dapat dilepaskan dari sistem ekonomi kapitalis-liberalis.
• Hawtrey (1928) dan Friedman (1957): Fluktuasi ekonomi disebabkan oleh sistem moneter dan sistem kredit.
• Shcumpeter (1934) menyebut penyebab utama tidak stabilnya inovasi teknologi.
• Lucas dan Barro (1976), Fisher (1979), dan Phelps (1997): Ekspektasi masyarakat yang rasional sebagai
penyebab fluktuasi ekonomi.
• Keynes: Sistem moneter dan kredit bukan penyebab, tetapi merupakan akibat. Penyebab utama adalah tidak
stabilnya investasi.
• Siklus konjungtur kegiatan ekonomi menurut Ellis (1991) berbeda-beda:
- Kondratif: setiap 50 tahun sekali
- Juglar: 11 tahun sekali
- Kitchin: 4 tahun sekali
- Batra (1990): 60 tahun sekali
• Mubyarto: 7 tahun sekali untuk perekonomian Indonesia (jawa: pitu-lungan)
4.PENGELOLAAN
KONJUNGTUR
• Kebijakan Jangka Pendek
Mengatasi perbedaan antara output riil dan output
natural adalah tujuan utama kebijakan jangka pendek
dengan kebijakan moneter dan fiskal yang memengaruhi
penawaran dan permintaan agregat dalam jangka
pendek.