perbedaan

ukuran atom
Jari jari atom/logam, jari jari
kovalen, jari jari ion dan jari jari
Van der Walls.
Vioni Yulianti
22036105
 Lingkup Materi
01 02
Jari-Jari Atom/ Logam Jari-jari kovalen

03 04
Jari-jari ion Jari-jari Van der Waals
Ukuran atom
Ukuran atom tidak memiliki batasan yang
jelas, sehingga biasanya didefinisikan sebagai
jarak antara dua inti atom ketika dua
atom bergabung bersama dalam ikatan
kimia. Jarak ini disebut jari-jari atom dan
bervariasi tergantung pada jenis atom, jenis
ikatan yang terlibat, jumlah atom di
sekitarnya, dan spin atom.
 faktor yang mempengaruhi
jari-jari atom:
1. Nomor atom: Semakin besar nomor atom, semakin banyak proton dan
neutron dalam inti atom, sehingga gaya tarik inti terhadap elektron semakin
kuat. Hal ini menyebabkan jari-jari atom semakin kecil.
2. Konfigurasi elektron: Konfigurasi elektron yang berbeda dapat
memengaruhi jari-jari atom. Atom dengan elektron valensi yang terisi penuh
umumnya memiliki jari-jari atom yang lebih kecil.
3. Muatan atom: Muatan atom yang positif dapat menarik elektron dari atom
lain, sehingga mengurangi jari-jari atom.
4. Jenis ikatan: Jari-jari atom dapat bervariasi tergantung pada jenis ikatan
yang terlibat. Atom dalam ikatan kovalen umumnya memiliki jari-jari atom
yang lebih kecil daripada atom dalam ikatan logam.
01
Jari-Jari
Atom dan
logam
Defenisi jari-
jari atom
jari-jari atom yang
didefinisikan sebagai jarak inti
ke elektron terluar

Defenisi Jari-
jari logam
Jari-jari logam didefenisikan
sebagai setengah dari jarak
internuklir terdekat antara dua
atom logam dalam struktur
kristal logam.
 Contoh

Lithium (Li)
memiliki jari-jari logam terkecil (134 pm)

Cesium (Cs)
memiliki jari-jari logam terbesar (265 pm)
 Kegunaan Jari-jari logam
memahami berbagai sifat fisik dan kimia logam, seperti :

1 2 3
Konduktivitas Kekuatan Titik lebur dan
listrik dan panas mekanik titik didih

Jari-jari logam juga berperan penting dalam memahami pembentukan paduan logam dan
interaksi antar logam.
02
Jari-Jari
kovalen
Defenisi jari-jari
kovalen
Jari-jari kovalen didefenisikan
sebagai setengah dari jarak
antar inti atom dalam ikatan
kovalen tunggal.
 Contoh

Atom hidrogen (H)

memiliki jari-jari kovalen terkecil (31 pm)

Atom fluor (F)

memiliki jari-jari kovalen terkecil di antara atom non-logam (64
pm)
 Kegunaan Jari-jari Kovalen
Jari-jari kovalen penting untuk memahami berbagai sifat kimia molekul, seperti :

1 2 3 4

Kekuatan ikatan Energi disosiasi

Panjang ikatan Sudut ikatan ikatan
03
Jari-Jari
ion
Defenisi jari-jari ion
Jari-jari ion didefenisikan
sebagai jarak dari inti atom ke
elektron terluarnya dalam ion.
 Contoh

Kation Na⁺
memiliki jari-jari ion lebih kecil (102 pm) dibandingkan atom
Na (186 pm) karena kehilangan elektron 3s.

Anion F ⁻
memiliki jari-jari ion lebih besar (136 pm) dibandingkan atom F
(72 pm) karena penambahan elektron 2p ⁶.
 Kegunaan Jari-jari ion
Jari-jari ion berperan penting dalam memahami berbagai sifat :

1 2 3 4

Kelarutan Mobilitas ion Energi kisi Struktur kristal

senyawa ionik dalam larutan senyawa ionik padatan ionik
04
Jari-Jari
Vander
waals
Defenisi jari-jari van
der waals

setengah dari jarak interatomik minimum di

mana gaya Van der Waals menjadi dominan.
Gaya Van der Waals adalah gaya tarik
menarik antar atom non-polar yang lemah,
yang terdiri dari:Gaya dispersi London,
Gaya dipol-dipol terinduks dan Gaya dipol-
dipol permanen.
 Contoh

Helium (He)
memiliki jari-jari Van der Waals terkecil (140 pm) karena
memiliki jumlah elektron yang sedikit dan elektronegativitas
yang rendah.

Argon (Ar)
memiliki jari-jari Van der Waals yang lebih besar (188 pm)
dibandingkan He karena memiliki lebih banyak elektron.
 Kegunaan Jari-jari Van der Waals
Jari-jari Van der Waals penting dalam berbagai aplikasi, seperti :

1 2 3
Memprediksi Memahami Desain material
sifat fisik gas interaksi antar
molekul non-
polar
Thank
You