PROYEK P5

(Hubungan Identitas Diri &

Budaya
Pengertian Identitas Diri

 Identitas diri adalah proses pengenalan dan penghayatan diri sendiri untuk menemukan
definisi juga peran diri.
 Identitas diri diartikan sebagai kesadaran tentang “diri sendiri” yang didapatkan individu
dari observasi dan penilaian terhadap dirinya dan menyadari bahwa dirinya berbeda
dengan orang lain. Dalam identitas diri terdapat otonomi, yakni mengerti dan percaya diri,
hormat terhadap diri, mampu menguasai diri, mengatur diri, dan menerima diri.
 Identitas diri bisa berasal dari lingkungan tempat seorang individu tumbuh dan
berkembang. Hal tersebut termasuk keluarga, sekolah, lingkungan sosial, dan budaya
setempat. Individu yang memiliki identitas diri positif dapat dikenali dengan ciri-ciri
sebagai berikut:
 Mengenal diri sendiri sebagai individu utuh yang terpisah dari orang lain.
 Mengakui jenis kelamin sendiri.
 Menilai diri sesuai dengan penilaian masyarakat.
 Memiliki tujuan dan nilai yang disadari.
 Identitas diri adalah konsep yang mengacu pada kesadaran seseorang mengenai siapa
dirinya. Hal ini mencakup preferensi, keyakinan, nilai, dan pengalaman hidup yang
membentuk dirinya. Terdapat sejumlah faktor yang memengaruhi identitas diri, beberapa
di antaranya adalah sebagai berikut.
 1. Self-Acceptance
Self-acceptance atau penerimaan diri merupakan respon positif terhadap identitas diri. Penerimaan
diri ditandai dengan ada rasa nyaman dan bahagia dengan diri sendiri yang meliputi kemampuan,
penampilan fisik, dan sebagainya.
 2. Self-Doubt
Self-doubt atau keraguan diri merupakan respon negatif terhadap identitas diri. Keraguan diri ditandai
dengan rasa tidak percaya diri dan tidak yakin dengan kemampuan diri sendiri. Keraguan diri bisa
dipengaruhi oleh faktor internal seperti self-esteem yang rendah dan faktor eksternal seperti penilaian
negatif dari orang terdekat.
Pengertain Identias Budaya

 Identitas budaya adalah rincian karakteristik atau ciri-ciri sebuah kebudayaan yang dimiliki
oleh sekelompok orang yang diketahu batas- batasnya tatkala dibandingkan dengan
karakteristik atau ciri-ciri kebudayaan orang lain
 Identitas budaya dapat diartikan sebagai suatu ciri berupa budaya yang membedakan suatu
bangsa atau kelompok masyarakat dengan kelompok yang lainnya. Setiap kelompok
masyarakat atau bangsa pasti memiliki budaya sendiri yang berbeda dengan bangsa
lainnya. Dalam hal ini, Indonesia yang memiliki berbagai macam suku bangsa juga
memiliki berbagai macam budaya yang berbeda-beda.
 Dari penjelasan tersebut, dapat dipahami ketika suatu kelompok masyarakat telah
mewariskan simbol-simbol dan norma-norma secara turun temurun, maka berarti
kelompok tersebut telah memiliki identitas budaya. Identitas budaya sangat berpengaruh
terhadap kemampuan berkomunikasi antarbudaya. Kemampuan orang berdasarkan
kategorisasi, strata sosial, pola kepercayaan, pola pikir dan pola perasaan berdasarkan
kebudayaan tertentu akan berbeda satu sama lain.
Hubungan antara identitas diri dan Identitas
Budaya
 Setelah melihat karakteristik diri sendiri dengan berdasar pada faktor lingkungan hidup,
kebiasaan masyarakat yang sudah terjadi sejak diri sendiri dilahirkan.
 Budaya yang menjadi kebiasaan suatu masyarakat tentunya berasal dari peninggalan
leluhur terdahulu.
 Setiap individu pasti memiliki cirikhas kebiasaan dan keragaman budaya yang berbeda
beda sesuai dengan letak lokasi individu dilahirkan.
 Budaya yang sudah ada, menjadi warisan yang senantiasa dijaga dalam suatu lingkungan
masyarakat tertentub dari generasi ke generasi.
 Sehingga budaya tempat individu dilahirkan, pasti memiliki sumbangan besar terhadap
karaktetistik suatu individu orang.
 Identitas diri dan individu bersifat dinamis dan sering berubah-ubah dari waktu ke waktu
sesuai dengan perkembangan zaman.
 Hal ini dipengaruhi oleh perubahan teknologi informasi dan komunikasi yang dengan
mudahnya individu melakukan akses terhadap berbagai macam budaya yang ada di dunia.
 Sehingga dalam lingkungan masyarakat domestik terkadang sudah memiliki bentuk pola
fikir dan budaya yang berbeda beda.
 Hal serupa juga terjadi dalam lingkungan masyarakat yang tersusun dari banyak latar
belakang budaya yang berbeda pula. Sebagai contoh masyarakat perkotaan yang tersusun
dari banyak individu dari berbagai tempat yang berbeda-beda.
Terima Kasih