Anda di halaman 1dari 8

Pendidikan

Kimia A (2021

Esensi dan Landasan Psikologis


Pengembangan Kurikulum
KELOMPOK 1 :

1. Muh. Risal
2. Muh. Arham Ahsan
3. Muafika
4. Asrifah Nurul Qalbi
5. Miftakhul Khairah
6. Warsiah Al-Kautsar
01 Proses Identifikasi

02 Analisis

03 Sintesis

Ekolasi
04
Pengambilan Keputusan
05
Esensi
Pengembangan Kurikulum
Kreasi elemen-elemen kurikulum
06
Landasan Psikologis
Dasar pertimbangan dalam pengembangan kurikulum yang memuat faktor-faktor psikologis

Psikologi
Psikologis
Penomenologi
Behaviorisme
& Humanistik

1 22 3

Psikologi
Kognitif Piaget
1. Psikologi behaviorisme

Abad ke-20 Dipopulerkan oleh


Mac Daougali

Mempelajari tingkah laku manusia

a. Ivan Pavlov, membentuk respon


b. E. L Turndike, interaksi antara stimulus dan respon.
c. B. F Skinner, stimulus dan respon
2. Psikologi Kognitif Piaget
3. Psikologi Penomenologi & Humanistik

Psikologi Penomenologi Gestalt Pendiri


psikologi Gestalt adalah Max Wertheimer
(1880-1943), menjelaskan bahwa
fenomena itu dipandang bukan
merupakanm bagian yang terpisah tetapi
dilihat secara utuh

Psikologi Humanistik Maslow, teori ini sangat


menekankan pentingnya “isi” dari proses belajar,
dalam kenyataan teori ini lebih banyak berbicara
tentang pendidikan dan proses belajar dalam
bentuknya yang paling ideal.
Pertanyaan : Bagaimana peran guru ketika siswa dalam kondisi jalan buntu?

Jawab : Kondisi jalan buntu adalah kondisi dimana siswa melepaskan


diri dari proses belajar dan mengabaikan stimulus atau menyerah dan
tidak berbuat apa-apa. Maka dari itu, peran guru sebagai motivator
disini diperlukan. Peran guru sebagai motivator penting dalam
meningkatkan kegairahan dan semangat dalam pengembangan
kegiatan belajar siswa. Guru harus mampu memberikan rangsangan
dan dorongan yang mampu meningkatkan semangat siswa dalam
pembelajaran
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai