and CURRENT
ASSETS
MANAGEMENT
ANGGOTA:
● Kredit 5 C
Character, Capacity, Capital, Collateral, Condition.
● Penilaian Kredit
Penilaian kredit menerapkan bobot yang diperoleh secara
statistik terhadap skor pemohon kredit mengenai karakteristik
keuangan dan kredit utama untuk memprediksi apakah ia akan
membayar kredit yang diminta secara tepat waktu.
● Mengubah Standar Kredit
Perusahaan terkadang mempertimbangkan untuk mengubah
standar kreditnya dalam upaya meningkatkan keuntungannya
dan menciptakan nilai yang lebih besar bagi pemiliknya.
● Mengelola Kredit Internasional
Manajemen kredit cukup sulit bagi para manajer
perusahaan yang murni domestik, dan tugas-tugas ini
menjadi jauh lebih rumit bagi perusahaan yang beroperasi
secara internasional. Hal ini sebagian karena operasi
internasional biasanya membuat perusahaan terpapar risiko
nilai tukar. Hal ini juga disebabkan oleh bahaya dan
penundaan pengiriman barang jarak jauh dan harus melintasi
perbatasan internasional.
PERSYARATAN KREDIT
Persyaratan kredit adalah persyaratan penjualan bagi pelanggan
yang telah diberikan kredit oleh perusahaan. Ketentuan net 30
berarti pelanggan memiliki waktu 30 hari sejak awal periode
kredit (biasanya akhir bulan atau tanggal faktur) untuk membayar
seluruh jumlah faktur.
Bisnis suatu perusahaan sangat mempengaruhi persyaratan
kredit regulernya. Jika persyaratannya lebih ketat dibandingkan
persyaratan pesaingnya, maka perusahaan akan kehilangan
bisnis.
Namun jika persyaratannya tidak seketat pesaingnya, maka
perusahaan tersebut akan menarik pelanggan berkualitas
rendah yang mungkin tidak mampu membayar berdasarkan
persyaratan standar industry.
Oleh karena itu persyaratan kredit reguler perusahaan harus
sesuai dengan standar industri, namun persyaratan
pelanggan individual harus mencerminkan tingkat risiko
pelanggan.
Beberapa bentuk Persyaratan Kredit:
● Potongan Harga
Memasukkan diskon tunai dalam persyaratan kredit adalah
cara populer untuk mempercepat penagihan tanpa memberikan
tekanan pada pelanggan. Diskon tunai memberikan insentif bagi
pelanggan untuk membayar lebih cepat. Dengan mempercepat
penagihan, diskon tersebut menurunkan investasi perusahaan
pada piutang, namun juga menurunkan laba per unit.
● Periode Diskon Tunai
Manajer keuangan dapat mengubah periode diskon tunai,
jumlah hari setelah awal periode kredit dimana diskon tunai
tersedia. Dampak perubahan pada periode ini sulit untuk
dianalisis karena sifat kekuatan yang terlibat.
● Periode Kredit
Perubahan periode kredit, jumlah hari setelah awal periode
kredit hingga jatuh tempo pembayaran penuh, juga
mempengaruhi profitabilitas perusahaan. Misalnya,
meningkatkan jangka waktu kredit perusahaan dari 30 hari
bersih menjadi 45 hari bersih akan meningkatkan penjualan,
sehingga berdampak positif pada laba. Namun investasi pada
piutang usaha dan biaya piutang tak tertagih juga akan
meningkat, sehingga berdampak negatif pada laba.
PEMANTAUAN KREDIT
Pemantauan kredit adalah peninjauan berkelanjutan
terhadap piutang perusahaan untuk menentukan apakah
pelanggan membayar sesuai dengan persyaratan kredit yang
dinyatakan. Jika mereka tidak membayar tepat waktu,
pemantauan kredit akan mengingatkan perusahaan akan
masalah tersebut. Pembayaran yang lambat merugikan
perusahaan karena memperpanjang periode penagihan rata-
rata dan dengan demikian meningkatkan investasi
perusahaan dalam piutang. Teknik pemantauan kredit antara
lain:
● Periode Pengumpulan Rata-rata
Periode pengumpulan rata-rata adalah jumlah rata-rata
hari dimana penjualan kredit beredar. Periode penagihan
rata-rata mempunyai dua komponen: (1) waktu sejak
penjualan hingga pelanggan mengirimkan pembayaran
melalui pos dan (2) waktu untuk menerima, memproses, dan
menagih pembayaran setelah dikirimkan oleh pelanggan.
Rumus untuk mencari rata-rata periode pengumpulan adalah
● Penuaan Piutang
Jadwal penuaan membagi piutang menjadi beberapa
kelompok berdasarkan waktu asal. Pengelompokannya
biasanya dilakukan setiap bulan, 3 atau 4 bulan yang lalu.
Jadwal yang dihasilkan menunjukkan persentase dari total
saldo piutang yang belum dibayar selama periode waktu
tertentu. Tujuan dari jadwal penuaan adalah untuk
memungkinkan perusahaan menunjukkan dengan tepat
permasalahan yang ada.
● Beberapa Teknik Populer
KESIMPULAN
● Fundamental Modal Kerja Bersih
Modal kerja bersih adalah perbedaan antara aset lancar dan kewajiban lancar.
Semakin besar modal kerja bersih, semakin rendah risiko kebangkrutan perusahaan.
Namun, semakin besar modal kerja bersih, semakin rendah profitabilitas perusahaan.
Perusahaan harus mencari keseimbangan yang tepat antara profitabilitas dan risiko dalam mengelola
modal kerja mereka.
Terima kasih!