Disusun Oleh:
Dunga Dwi Barinta 196020200111018
Febrian Nurhidayat 196020200111025
Pascasarjana Manajemen
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Brawijaya
Malang
2019
Manajemen Modal Kerja dan Pengelolaan Rantai Pasokan
Pengelolaan modal kerja akan menentukan jumlah modal kerja yang
swsuai dan cara untuk mendapatkannya. Meningkatkan modal kerja
perusahaan pada umumnya berasal dari peningkatan produksi. Sebagai
contoh, perusahaan pembuatan baterai memiliki ahli di bidang logistik,
manajemen operasi, dan teknologi informasi serta spesialis produksi untuk
mengembangkan cara-cara untuk mempercepat proses pembuatan.
Kecepatan produksi akan mengakibatkan produktifitas perusahaan yang
tinggi. Selain itu perusahaan mendelegasikan departrmen pemasaran dan
logistic untuk bekerjasama dalam mempercepat proses pengiriman barang
kepada pelanggan. Departemen Keuangan berperan dalam mengevaluasi
seberapa efektif produksi perusahaan terhadap perusahaan lain di
industrinya dan juga mengevaluasi alternative profitabilitas untuk
meningkatkan manajemen modal kerja. Selain itu, manajer keuangan dapat
memutuskan jumlah uang tunai yang harus disimpan oleh perusahaan
mereka dan jumlah pembiayaan jangka pendek yang harus digunakan
untuk membiayai modal kerja mereka.
Tujuan penelitian
Hasil Penelitian
Hasil pada penelitian ini menunjukkan 11 strategi yang mungkin
untuk manajemen modal kerja keuangan yang semuanya bertujuan
meningkatkan modal kerja keuangan. Ada strategi yang cocok untuk semua
perusahaan terlepas dari profitabilitas, intensitas modal atau persyaratan
modal kerja mereka.
Kesimpulan
Penelitian ini menyajikan strategi yang bertujuan untuk
meningkatkan modal kerja keuangan dengan meningkatkan waktu siklus
modal kerja finansial. Perubahan diperlukan untuk semua variabel karena
mereka terhubung satu sama lain melalui neraca. Perubahan dalam satu
variabel dapat menyebabkan efek yang tidak diinginkan tetapi kombinasi
perubahan harus meningkatkan waktu siklus modal kerja finansial. Strategi
yang disajikan dalam studi ini dapat digunakan untuk meningkatkan
keuangan melalui perubahan tingkat operasional modal kerja
Keterbatasan penelitian
Penelitian ini telah memiliki beberapa keterbatasan. Strategi yang
dibuat dalam penelitian ini bersifat teoritis dan mereka belum diuji di
perusahaan yang sebenarnya. Strateginya juga tidak terfokus pada
mengelola komponen modal kerja keuangan dan sebaliknya mereka
berfokus pada variabel mempengaruhi waktu siklus modal kerja finansial.
Penelitian dimasa depan harus mempertimbangkan pengujian
strategi yang dikembangkan dalam penelitian ini. Strategi dapat diuji
dengan menerapkan strategi pada kasus perusahaan dan mengamati
perubahan modal kerja keuangan. Survei penelitian juga bisa dilakukan
untuk mempelajari praktik manajemen modal kerja keuangan saat ini di
perusahaan-perusahaan di Indonesia.
Keterkaitan jurnal dengan materi
Materi menjelaskan bagaimana pentingnya mengelola modal kerja
sehingga keputusan dalam modal kerja berdampak langsung terhadap
tingkat risiko, laba, dan harga saham perusahaan. Adanya hubungan
langsung antara pertumbuhan penjualan dengan kebutuhan dana untuk
membelanjai aktiva lancar. Pada jurnal dibahas juga bagaimana strategi
dalam mengelola modal kerja agar meningkatkan modal kerja keuangan
perusahaan.