DAN DAMPAKNYA
TERHADAP KESEHATAN
TUBUH
Definisi Kesehatan Lingkungan
• Menurut WHO (World Health Organization),
kesehatan lingkungan adalah suatu keseimbangan
ekologi yang harus ada antara manusia dan
lingkungan agar dapat menjamin keadaan sehat dari
manusia.
Protein 65 % Butiran
CarboHydrat 25 % Garam
Lemak 10 % Logam
PARAMETER :
• Banyaknya O2 (ppm atau mg/l) yang diperlukan untuk
Biochemical Oxygen Demand menguraikan bahan-bahan organik oleh bakteri sehingga
(BOD) limbah menjadi bersih kembali
Manufacturing
• Petrochemical Industry, Iron & Steel Industries
• Plating, Leather, Pottery & Cement
•
Industry
Chemical Industry
• Fuel Gas Supply
• Thermal & Atomic Power Plant
PENCEMARAN AIR PERMUKAAN & AIR DALAM TANAH
Air permukaan sungai, air danau, air sumur,air laut, dll.
Pencemaran terjadi : berasal dari limbah industri atau domestik.
Air dalam tanah sungai dlm tanah, lapisan air dalam tanah, dll.
Pencemaran terjadi : rembesan di dalam tanah. Contoh : rembesan air
laut, pencemaran sumur oleh septic tank.
PROSES PENCEMARAN AIR
Pencemar/Nutrien???
Tumbuhan tumbuh
Kehidupan ??
?
Tumbuhan mati
O2
Dekomposisi oleh bakteri
Mikroorganisme Penyakit
Cacing Schistotoma
LIMBAH B3
Definisi Limbah
• Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses
produksi baik industri maupun domestik(rumah tangga), yang
lebih dikenal sebagai sampah, yang kehadirannya pada suatu
saat dan tempat tertentu tidak dikehendaki lingkungan karena
tidak memiliki nilai ekonomis.
Kemasan
bekas
Sisa/hasil
samping
Bahan awal Proses
Bahan kimia
kadaluarsa
Limbah
Jenis Limbah
Sifatnya
Konsentrasinya
Jumlahnya
Sludge, protein,
asam, basa, zat warna,
SO2, NO2 ,H2S, NH3, Endapan kimia,
solven organik, ion logam,
Debu C, Pb atau Hg adsorben
anion, zat organik
Bahan kimia kadaluarsa
Sumber/penghasil Limbah B3
EPIDEMIOLOGI
KIMIA ANALITIK
TOKSIKOLOGI
•Inhalation/Menghirup
•Kontak dengan kulit
•Tertelan
Dampak Limbah B3
No Unsur Sumber dan cara penyebaran Efek yang ditimbulkan
logam Alamiah Kegiatan manusia
11 Timbal (Pb) Pelarutan batuan Industri pembuatan cat Kerusakan otak dan
galena (PbS) dan soda kostik, dan ginjal
kegiatan
pertambangan, serta
emisi kendaraan
bermotor
12 Selenium (Se) - Industri pembuatan Beracun jika dihirup
komponen listrik
13 Zenk (Zn) Pelepasan dari sel Air limbah proses Tidak beracun bagi
biota elektroplating, industri manusia dan ikan
pembuatan cat, baterai,
dan soda kostik
Pembuangan limbah tanpa ijin dan menimbulkan
pencemaran lingkungan
Meliputi :
• Reduksi/pengurangan limbah B3.
• Penyimpanan limbah B3
• Pengumpulan limbah B3
• Pengangkutan limbah B3
• Pemanfaatan limbah B3
• Pengolahan limbah B3
• Perlakuan/treatmen hasil pengolahan limbah B3
Tujuan pengelolaan limbah B3
• mencegah dan menanggulangi pencemaran atau kerusakan lingkungan
hidup yang diakibatkan oleh limbah B3 serta melakukan pemulihan
kualitas lingkungan yang sudah tercemar sehingga sesuai dengan
fungsinya kembali.
• setiap kegiatan/usaha yang berhubungan dengan B3, baik penghasil,
pengumpul, pengangkut, pemanfaat, pengolah dan penimbun B3,
harus memperhatikan aspek lingkungan dan menjaga kualitas
lingkungan tetap pada kondisi semula.
• Apabila terjadi pencemaran akibat tertumpah, tercecer dan rembesan
limbah B3, harus dilakukan upaya optimal agar kualitas lingkungan
kembali kepada fungsi semula.
Pengelolaan Limbah
• Reduksi limbah :
• Pengurangan Jumlah zat kimia yang digunakan resep yang
lebih kecil
• Pengurangan Jenis B3 pemilihan prosedur yang sesuai
dalam kegiatan praktikum, penelitian, dan pelayanan analisis
• Pemanfaatan : 3 R
• Reuse : penggunaan kembali
• Recovery : perolehan kembali
• Recycle : daur ulang
Dust collector
• Limbah Cair
koagulan
jernih
koloid
Flok
Adsorben
Zeolit
Jernih
Karbon aktif
Zat warna
Resin
Tempurung kelapa
Limbah zat warna
Air bersih
• Limbah padat anorganik : Solidifikasi/Stabilisasi
Tujuan :
Mengubah sifat fisik
dan kimia limbah B3
Cara :
Limbah padat
Penambahan senyawa
pengikat B3 agar
pergerakan senyawa
semen Lempung
B3 ini terhambat atau
terbatasi dan
membentuk massa
Monolit monolit dengan
struktur yang kekar.
• Limbah padat organik : insenerasi pembakaran
terkontrol
Gas
Tanur pembakaran
Pengolahan limbah B3 harus
memenuhi persyaratan:
Lokasi pengolahan
• Pengolahan B3 dapat dilakukan di dalam
lokasi penghasil limbah atau di luar lokasi
penghasil limbah.
Gas ini akan timbul, bila limbah padat ditimbun dan membusuk karena
adanya mikroorganisme.
Dengan adanya musim hujan dan kemarau, akan terjadi proses pemecahan
bahan organik oleh bakteri penghancur dalam suasana aerob/anaerob.
2. Penurunan kualitas udara
Dalam sampah yang ditumpuk akan terjadi reaksi kimia seperti
gas H2S, NH3 methane yang bila melebihi Nilai Ambang Batas
akan merugikan manusia, di mana kadar H2S sebesar 50 ppm
akan membawa mabuk dan pusing.