3. ISO
adalah ukuran tingkat sensifitas sensor kamera
terhadap cahaya. Semakin tinggi setting ISO
maka semakin sensitif sensor kamera terhadap
cahaya.
Segitiga Exposure : ISO, Shutter Speed, Aperture
Shutter speed
Aperture
bukaan diafragma pada
sensor kamera
ISO
tingkat sensitifitas sensor
kamera terhadap cahaya
Semakin tinggi ISO maka Gambar
semakin terang dan Noise
Depth Of Field
• Adalah rentang jarak yang dimiliki
objek foto untuk menghasilkan variasi
ketajaman/fokus pada foto.
Komposisi
1. Rule of third 2. Reflection
Komposisi
3. Framing 4. Leading Line
Komposisi
5. Pattern 6. Negative Space
Genre Photo
1. Foto Jurnalistik :
- Portrait
- Human Interest
- Stage Photography
- Sport
Genre Photo
2. Foto Nature :
- Flora
- Fauna
- Landscape
Genre Photo
3. Arsitektur 4. Still Life
Explore Videografi
• Videografi adalah media untuk merekam
suatu moment/kejadian yang dirangkum
dalam sebuah sajian gambar dan suara yang
dapat kita nikmati
Dasar dalam
Videografi
1. Sudut Pandang
Subjective Camera Angle (Penonton)
Objective Camera Angle (Tokoh/Karakter)
2. Framing
Extreme Close Up (ECU), Big Close Up (BCU), Close Up (CU)
Medium Close Up (MCU), Mid Shot (MS), Full Shot (FS)
Long Shot (LS), Extreme Long Shot (ELS)
3. Rule Of Third
4. Pergerakan Kamera
-Panning (horizontal)
-Tilting (vertical)
-Dolly, Track (gerakan jauh/dekat)
-Crab (menyamping)
-Arc (memutar)
-Zoom (gerakan jauh/dekat optic)
Apa saja sih yang
harus dilakukan
sebelum mengambil
shoot video
1. Mengatur Segitiga Exposure
ISO, Shutter Speed, Aperture
2. Memilih FPS
Cara penggunaan FPS dalam kamera agar hasil lebih natural adalah
FPS x 2 shutter, contoh (50 FPS x 2 = 100) maka
shutter speed yang digunakan adalah 1/100 atau (24 FPS x 2 = 48)
maka shutter yang digunakan ialah di angka yang berdeketan
dengan angka 48 yaitu 50 shuuter speed