interpretasi output statistik untuk keputusan bisnis Menganalisisi Output Software Statistik Statistik Bisnis Pokok Bahasan Modul dari Pertemuan Pengantar • Dewasa ini para pelaku bisnis dituntut untuk memiliki suatu ide berinovasi dalam mengatasi persaingan antar pelaku bisnis yang semakin kompetitif untuk memasuki dan mempertahankan pasar • Karena itu dibutuhkan suatu keputusan bisnis yang implementasinya berupa perencanaan strategis dan sistematis yang bertujuan untuk membentuk dan menyempurnakan usaha yang dilakukan dalam melaksanakan kegiatan bisnis. Perencaanaan strategis tak lepas dengan statistika yang merupakan ilmu atau metodologi yang memiliki filosofi berpikir berkaitan dengan analisis, interpretasi, dan penyajian data sebagai bahan pengambilan keputusan. • Dalam kegiatan bisnis, penerapan statistical thinking atau berpikir secara statistik menjadi sangat penting bagi pengambil keputusan (Decision Maker) termasuk bagi pelaku manajemen untuk dapat mengevaluasi sistem yang berjalan, dan dapat menyarankan atau merekomendasikan kepada manajemen untuk melakukan perubahan maupun perbaikan sistem secara berkelanjutan Dalam statistical thinking, juga perlu memperhatikan langkah- langkah dalam penggunaan statistika pada semua tingkatan dalam manajemen, yaitu: a) Bagaimana (termasuk kapan dan di mana) mengukur b) Apa yang mengukur dan mencari informasi yang relevan c) Bagaimana melaporkan hasil pengukuran d) Bagaimana memposisikan kebenaran pada laporan e) Bagaimana menafsirkan informasi statistika dalam istilah bisnis Analisis Data Statistik Bisnis Pokok Bahasan Modul dari Pertemuan Analisis Data • Analisis data adalah sebuah proses untuk memeriksa, membersihkan, mengubah, dan membuat pemodelan data dengan maksud untuk menemukan informasi yang bermanfaat sehingga dapat memberikan petunjuk bagi peneliti untuk mengambil keputusan terhadap pertanyaan-pertanyaan penelitian. • Rancangan analisis data adalah bagian integral dari proses penelitian yang dituangkan baik dalam bentuk tulisan atau tidak. Rancangan ini telah terformat sebelum kegiatan pengumpulan data dan pada saat merumuskan hipotesis. Artinya, rancangan analisis data hasil penelitian telah dipersiapkan mulai dari penentuan jenis data yang akan dikumpulkan, sumber data yang ditemui, dan rumusan hipotesis yang akan diuji telah dibuat. Tahap-tahap analisis data penelitian meliputi: • Validasi hipotesis dengan menggunakan teknik yang sesuai (saturasi, triangulasi, atau jika memang perlu uji statistik) • Interpretasi dengan acuan teori, menumbuhkan praktik, atau pendapat guru • Tindakan untuk perbaikan lebih lanjut yang juga dimonitor dengan teknik penelitian kelas Analisis Data Pada Penelitian Kualitatif Statistik Bisnis Pokok Bahasan Modul dari Pertemuan Analisis Data Pada Penelitian Kualitatif
• Pada penelitian dengan pendekatan kualitatif, fokus
masalah penelitian menuntut peneliti melakukan pengkajian secara sistematik, mendalam, dan bermakna sebagaimana ditegaskan oleh Burgess berikut ini. “Dalam penelitian kualitatif, semua investigator atau peneliti memfokuskan diri pada permasalahan yang dikaji, dengan dipandu oleh kerangka konseptual atau teoritis” (Sudarwan Danim dan Darwis, 2003 : 262) Prinsip-prinsip Analisis Data • Atas dasar pendapat Bogdan dan Biklen serta Lincoln dan Guba, Sudarwan Danim dan Darwis (2003 : 263 – 267) mengemukakan prinsip-prinsip analisis data pada penelitian kualitatif sebagai berikut: a) Peneliti menjadi instrumen utama pengumpulan data dan subjek yang diteliti dipandang mempunyai kedudukan sama secara pasti dengan peneliti. b) Data penelitian yang dikumpulkan bersifat deskriptif c) Proses kerja penelitian dilakukan dengan menggunakan perspektif etik, yaitu dengan mengutamakan pandangan dan pendirian responden terhadap sistuasi yang dihadapinya d) Verifikasi data dan fenomena dilakukan dengan cara mencari kasus yang berbeda atau bertentangan dengan menggunakan metoda dan subjek yang berbed e) Kegiatan penelitian lebih mengutamakan proses dari pada hasil dan data penelitian dianalisis secara induktif untuk mendapatkan makna kondisi alami yang ada f) Pemberian makna merupakan dasar utama dalam memahami situasi, di mana pemaknaan itu selain dilakukan sendiri oleh peneliti juga didasari atas interpretasi bersama dengan sumber data Proses Analisis Data 1) Mempersempit fokus dan menetapkan tipe studi; 2) Mengembangkan secara terus-menerus pertanyaan analitis; 3) Merencanakan sesi pengumpulan data secara jelas; 4) Menjaga konsistensi atas ide dan tema atau fokus penelitian; 5) Membuat catatan sistematis mengenai hasil pengamatan dan penelaahan; 6) Mempelajari referensi yang relevan selama di lapangan; 7) Menggunakan metafora, analogi dan konsep; 8) Menggunakan alat-alat audio visual Interpretasi Data Menurut Moleong (1998: 197- 207) • Interpretasi data (Moleong, 1998: 197-207) dijabarkan ke dalam (1) tujuan, (2) prosedur umum, (3) peranan hubungan kunci, (4) peranan introgasi data, (5) langkah penafsiran data dengan analisis komparatif Daftar Pustaka Gujarati, N.D. 2003. Basic Econometrics. 4th ed. New York: McGraw-Hill Companies, Inc Widarjono, A. 2007. Ekonometrika: Teori dan Aplikasi untuk Ekonomi dan Bisnis. Edisi Kedua. Yogyakarta: Ekonisia Fakultas Ekonomi Universitas Islam Indonesia https://www.academia.edu/11768269/STATISTICAL_THINKING _DALAM_MENGAMBIL_KEPUTUSAN_BISNIS Terima Kasih Taufik Akbar.SE.,M.Si.,Ak.,CA