Anda di halaman 1dari 9

Universitas Pendidikan Ganesha

Variable Sampling
Untuk Pengujian
Substantif
Dosen Pengampu:
I Gede Agus Pratama Yudantara, SE., M.S.A
OUR TEAM

2217051134 2217051225
Ni Nengah Ivayanti Ni Made Listya Ponia Sri
Anggrawati
Variable Sampling
Variable sampling Sampling Representatif

Merupakan teknik statistic yang


Merupakan bagian dari suatu populasi yang secara
digunakan oleh auditor untuk menguji
akurat mencerminkan karakteristik atau sifat-sifat
kewajaran suatu jumlah saldo dan
dari populasi tersebut. Yang membantu dalam
untuk mengestimasi jumlah rupiah
membuat kesimpulan yang lebih akurat dan umum
suatu saldo akun atau kuantitas yang
tentang populasi secara keseluruhan.
lain
Teknik pengambilan sampling representative:
● Sampel acak sederhana
● Sampel acak bertingkat
● Sampel acak stratifikasi
● Sample convence
Pendekatan Sampling Statistik
Sampling Probabilitasc Sampling Non Probabilitasc

Auditor memilih secara acak item-item yang ada Auditor memilih item sampel dengan
sehingga setiap item populasi memiliki menggunakan pertimbangan profesional
probabilitas yang sama untuk dimasukkan dalam dan bukan metode probabilistik.
sampel.
Metode sampel non probaliatik
Metode Sampling Probabilistik
• Pemilihan sampel terarah
• Pemilihan sampel acak sederhana • Pemilihan sampel blok
• Pemilihan sampel sistematis • Pemilihan sampel sembatangan
• Pemilihan sampel probabilitas yang
proporsional dengan ukuran
• Pemilihan sampel bertahap
Variable sampling untuk ujian hipotesis

Sampling Statistik
mengukur risiko sampling dalam
merencanakan sampel, dan
mengevaluasi hasil

Sampling non-statistik
Variable Sampling memilih item sampel yang diyakini akan
memberikan informasi yang paling
bermanfaat dalam situasi tertentu

Sampling Klasik
Digunakan saat ada banyak perbedaan
antara jumlah yang dicatat dalam buku
dengan jumlah menurut pemeriksaan
yang dilakukan oleh auditor.
Aplikasi Sampling Audit
• Menyatakan tujuan
pengujian
Memilih sampel & • Memilih sampel
• Melaksanakan prosedur
• Memutuskan apakah sampel melaksanakan
audit
dapat diterapkan prosedur audit
• Mendefinisikan atribut dan Merencanakan
kondisi pengecualian
• Mendefinisikan populasi Sampel
• Mendefinisikan unit
sampling
• Menetapkan tingkat
pengecualiasn • Menggeneralisasi dri sampel
• Menetapkan resiko ke populasi
• Mengestimasi tingkat • Menganalisis pengecualian
pengecualian populasi • Memutuskan akseptabilitas
• Menentukan ukuran sampel Mengevaluasi populasi
awal Hasil
Model Statistik Sampling Estimasi

Unstratified Mean Per Unit Tahap Variable sampling estimasi

Unstratified Mean Per Unit, digunakan untuk • Menentukan tujuan pengambilan sampel
memperkirakan suatu jumlah berdasarkan • Menentukan populasi
hasil perhitungan rerata sampel. Metode ini • Menentukan sampling unit
sering disebut dengan istilah “perkalian • Menentukan besarnya sampel
sederhana” karena taksiran nilai populasi • Menentukan metode pemilihan sampel
dihitung dengan mengalikan secara • Memeriksa sampel
sederhana rerata hasil sampel dengan • Mengevaluasi hasil sampel
jumlah anggota populasi.
Model Statistik Sampling Estimasi

Stratified Mean Per Unit Tahap Variable sampling estimasi

Dalam metode ini populasi dibagi menjadi • Menentukan tujuan pengambilan sampel
beberapa strata sehingga rerata tertimbang • Menentukan populasi
deviasi standar strata menjadi lebih kecil. Yang • Menentukan sampling unit
mengharuskan auditor mengambil sampel yang • Menentukan besarnya sampel
sangat besar • Menentukan metode pemilihan sampel
• Memeriksa sampel
• Mengevaluasi hasil sampel
Kepasar Liat Mantan!
Pulangnya Gandengan
Jikalau Rekan-rekan Kebingungan
Silahkan Ajukan Pertanyaan!!

Time for discussion!!

Anda mungkin juga menyukai