Kompetensi Dasar
2
Indikator Hasil Belajar
1. Menjelaskan pengertian2 dlm adm intel
2. Menjelaskan prinsip dlm penyelenggaraan produk
intel
3. Menjelaskan Penggolongan Produk Intel
4. Menjelaskan Prosedur Penyusunan
5. Menjelaskan Penanggungjawab penyusunan
produk intel
6. Menjelaskan Prosedur Pengadministrasian
7. Menjelaskan Prosedur Pendistribusian
8. Menjelaskan Wasdal melaks adm Intel (trampil
melaks giat adm intel/Pelatihan pembuatan
produk intel)
3
PENGERTIAN DLM ADM INTEL
4
Lanjutan PENGERTIAN DLM ADM INTEL
6
Lanjutan PENGERTIAN DLM ADM INTEL
7
Prinsip2 dlm penyelenggaraan Produk Intel
8
Penggolongan Produk Intel
9
Produk Intelijen Strategis
13
Format Perkiraan Intel
RAHASIA
.................
Nomor :
PERKIRAAN INTELIJEN KEAMANAN
(LIMA TAHUN)
I. PENDAHULUAN
1. Umum
2. Maksud & tujuan
3. Ruang lingkup & tata urut
4. Referensi
II. PRAANGGAPAN
III. PERKEMBANGAN LINGKUNGAN STRATEGIS
5. Luar negeri
a. Umum
b. Situasi Internasional
c. Situasi Regional
6. Dalam Negeri
a. Tri Gatra
b. Panca Gatra
IV. PERKIRAAN ANCAMAN TAHUN . . . . . .
7. Kecenderungan Lingkungan Strategis Luar Negeri
8. Kecenderungan Lingkungan Strategis Dalam Negeri
9. Hakekat Ancaman
a. Potensi Gangguan
b. Ambang Gangguan
c. Gangguan Nyata
1) Kejahatan Konvensional
14
15
Produk Intelijen Taktis
16
Lanjutan laphar
Berguna utk :
a) memberikan info kpd pimp mengenai
peristiwa/kejadian yg tjd pd hari itu & yg perlu
mendpt atensi pimpinan
b) Memberikan bangsit terkini terutama dibidang
Ipoleksosbudkam, shg pimp dpt mengendalikan
pelaks program giat yg tlh dirancang
c) sbg bahan/dasar pembuatan telaahan intelijen
& telaahan bulanan
17
Format Laporan Harian Intel
RAHASIA
.................
LAPORAN HARIAN INTELIJEN
Hari . . . . .. Tanggal . . .. . . .
BAB I. PENDAHULUAN
Memuat pendahuluan yg berisi ttg gambaran umum sitkamtibmas yg tjd pd periode laporan serta meliputi
Ipoleksosbudkam
18
Lanjutan Produk Intelijen Taktis
19
Format Laporan Harian Khusus
RAHASIA
.................
LAPORAN HARIAN KHUSUS
Nomor : R/LHK-…../x/2013/sat
Tanggal : ………………
Bidang : Sebutkan bidang masalah yg dilaporkan
Perihal : Sebutkan masalah atau peristiwa yg akan dilaporkan
BAB I. FAKTA2
Memuat uraian singkat suatu peristiwa atau masalah yg disertai dg fakta2 scr lengkap, ttp dibatasi pd hal2 yg perlu
1) Analisa
2) Prediksi yang akan terjadi
3) Langkah-langkah intelijen, fungsi kepolisian dan instansi terkait yang telah dilakukan
4) Rekomendasi
Jakarta, . . . . . . . . . . . .. .
Distribusi : Pejabat Intelkam
RAHASIA
20
Lanjutan Produk Intelijen Taktis
21
Lanjutan Lap Info
Berguna untuk :
a) membantu pimp memperoleh info sebanyak
mungkin & sedini mungkin scr cepat & akurat,
shg pimp dpt mengambil tindakan sgr guna
mencegah gangguan kamtibmas yg lebih besar
22
Format Laporan Informasi
RAHASIA
.................
LAPORAN INFORMASI
Nomor : R/LI…../x/2013/sat
Bidang : IPOLEKSOSBUDKAM
Perihal : Sebutkan masalah atau peristiwa yg akan dilaporkan
BAB I. PENDAHULUAN
1. Sumber Informasi :
2. Hubungan dg sumber :
3. Cara mendapatkan informasi :
4. Waktu mendapatkan informasi :
5. Nilai/bobot informasi :
Jakarta, . . . . . . . . . . . .. .
Distribusi : Pejabat Intelkam
RAHASIA
23
Lanjutan Produk Intelijen Taktis
Digunakan utk :
Bidang : ………..
BAB I. PERIHAL
Memuat informasi2 yg bersifat khusus ttg apa sj yg akan disampaikan
Jakarta, . . . . . . . . . . . .. .
Distribusi : Pejabat Intelkam
RAHASIA
26
Lanjutan Produk Intelijen Taktis
27
Format Laporan Khusus Intelijen
RAHASIA
.................
Nomor :
LAPORAN KHUSUS INTELIJEN
Tentang . . . . . .
BAB I. PENDAHULUAN
gambaran umum dari peristiwa/permasalahan yang dilaporkan, dengan menonjolkan pokok persoalan yang perlu
dimintakan perhatian tugas pokok berisi rincian kegiatan yang harus dilakukan
1. hasil penyelidikan baik dr sumber terbuka maupun hasil matbar di lapangan berupa ttg apa yg dilihat & apa yg didengar
sbg hasil wawancara/eliciting, termasuk dr sumber2 tertutup
2. memuat hasil interogasi atau hasil BAP
3. Memuat fakta2 yg tersusun scr kronologis, sistematis, singkat & jelas, dibatasi pd persoalannya & masalah lain yg
berpengaruh thd masalah ini dan hindari utk memasukan fakta yg diragukan kebenarannya
BAB V.Langkah-langkah intelijen, fungsi kepolisian dan instansi terkait yang telah dilakukan
Jakarta, . . . . . . . . . . . .. .
Distribusi : Pejabat Intelkam
RAHASIA
28
Lanjutan Produk Intelijen Taktis
Berguna utk:
a) memberikan informasi ttg fakta,
gejala atau masalah yg sdg
berkembang disertai saran tindakan,
agar mendapat atensi pimpinan &
sbg bahan pertimbangan
pengambilan keputusan
fakta-fakta yang tersusun secara sistematis dan kronologis singkat, jelas yang dibatasi pada persoalannya dan terlihat
hubungannya dan harus memenuhi 5 W + 1 H (ABIDISIBAME) serta tidak dimasukkan pandangan atau pendapat sendiri
dari materi fakta-fakta yang dilaporkan
BAB V.Langkah-langkah intelijen, fungsi kepolisian dan instansi terkait yang telah dilakukan
Jakarta, . . . . . . . . . . . .. .
Pejabat Intelkam
RAHASIA
31
Lanjutan Produk Intelijen Taktis
32
Lanjutan Telaahan Intel
Digunakan utk:
a) memberikan gambaran ttg perkemb kondisi
& permasalahan pd suatu daerah ttt atau
utk mengetahui arti dr suatu keadaan yg
sdg berlaku sbg akibat dr keadaan yg
lampau
b) memberikan info lengkap kpd pimp ttg
keadaan atau peristiwa yg sdg berjln, shg
pimp memperoleh gambaran yg jelas &
akurat ttg masalah yg disampaikan & dpt
mengambil keputusan terutama dlm
menghadapi masalah yg diperkirakan akan
timbul dikemudian hari
33
Format Telaahan Intelijen
RAHASIA
.................
Nomor :
TELAAHAN INTELIJEN
Tentang . . . . . .
BAB I. PENDAHULUAN
berisi trend perkembangan situsi/kondisi Kamtibmas yang menjadi dasar pembuatan analisa ini serta gambaran dari
dampak suatu kasus terhadap situasi kamtibmas pada umumnya
berisi fakta-fakta yang ada hubungannya dengan pokok masalah, baik pada masa lalu maupun yang terjadi saat ini
dikemukakan secara detail dan lengkap, bila telaahan berupa telahaan bulanan, fakta-fakta yang dikemukakan meliputi
aspek Panca Gatra serta bisa berbentuk kegiatan, data, skenario dan lain-lain
BAB V.Langkah-langkah intelijen, fungsi kepolisian dan instansi terkait yang telah dilakukan
Jakarta, . . . . . . . . . . . .. .
Distribusi : Pejabat Intelkam
RAHASIA
34
Lanjutan Produk Intelijen Taktis
35
Lanjutan Kirsus
Digunakan utk:
a) memberikan masukan kpd pimp ttg
rumusan sas opssus kepolisian yg
akan dilaks
36
Format Perkiraan Intel Khusus
RAHASIA
.................
Nomor :
PERKIRAAN INTELIJEN KHUSUS
TENTANG
......................................
PERKIRAAN INTELKAM :
PENUNJUKAN :1. PETA :
2. KEDAR :
3. TAHUN :
4. LEMBARAN :
I. TUGAS POKOK
II. SASARAN OPERASI
1. Daerah Operasi
a. Lokasi/Tempat
b. Kondisi Lingkungan
1) Medannya
2) Sosialnya
2. Data Sasaran
a. Kualitas & Kuantitas
b. Modus & Objek
1) Modus Operandi
2) Objek / Korban
II. ANALISA
1. Kondisi Sasaran
2. Kemampuan
IV. KESIMPULAN
1. Sasaran
2. Kemungkinan Penanggulangan
Jakarta, ............
Distribusi : Pejabat Intelkam
RAHASIA
37
Lanjutan Produk Intelijen Taktis
38
Lanjutan Kirkat
Digunakan utk:
a) memberikan hasil peringatan awal
(early warning) & deteksi dini (early
detection) ttg bangsit dlm periode 1
th berjln sbg bahan menentukan CB
b) bahan revisi & melengkapi Kirka
intelijen tahunan sebelumnya
sekaligus sbg bahan masukan
penentuan kebijakan di bidang opsnal
selanjutnya
39
Format Perkiraan Intel Singkat
RAHASIA
.................
Nomor :
PERKIRAAN INTELIJEN SINGKAT
Tentang
......................................
I. PENDAHULUAN
Berisi uraian timbulnya perubahan/perkembangan di luar jangkauan perkiraan keadaan intelijen periodic yg sifatnya meresahkan
& perlu sgr ditanggulangi sbg sasaran tugas Polri
II. KEADAAN SASARAN
1.Subjek Khusus
a. Situasi Khusus
b. Aspek Sasaran
2.Lokasi
3.Waktu
4.Metode/Modus
II. ANALISA
1.Kemampuan Sasaran
2.Kemampuan Penanggulangan
IV. KESIMPULAN
1.Kondisi Sasaran
2.Kemungkinan Satuan
V. SARAN2
Kemungkinan penanggulangan
Jakarta, ............
Distribusi : Pejabat Intelkam
RAHASIA
40
Lanjutan Produk Intelijen Taktis
41
Lanjutan Kirpat
Digunakan utk:
a) memberikan peringatan ttg perubahan
arah & sas ops sekaligus menentukan
sas yg baru yg hendak dicapai
42
Format Perkiraan Intel Cepat
RAHASIA
.................
Nomor :
PERKIRAAN INTELIJEN CEPAT
Tentang
......................................
I. PENDAHULUAN
Berisi uraian timbulnya adanya perubahan/perkembangan sasaran operasi yg sdg dilaksanakan
Adanya pengaruh2 utk mencapai tujuan operasi
II. KEADAAN SASARAN
a. Subjek } meliputi sasaran awal maupun sasaran saat ini
b. Metoda }
c. Waktu }
d. Lokasi }
III. KESIMPULAN
Rumusan perubahan/perkembangan serta pengaruhnya yg bersifat menghambat/atau menggagalkan pencapaian tujuan operasi
IV. SARAN
Rumusan tugas2/CB yg disarankan utk dilaksanakan demi pencapaian hasil operasi
1. Kondisi Sasaran
2. Kemungkinan satuan
Jakarta, ............
Distribusi : Pejabat Intelkam
RAHASIA
43
Lanjutan Produk Intelijen Taktis
44
Lanjutan Kir Kontijensi
Digunakan utk:
a) memberikan masukan kpd pimp ttg rumusan
sas yg tjd scr mendadak/kontijensi yg sgr
ditangani
b) menggambarkan atau menjelaskan ttg suatu
perubahan & perkemb salah 1 atau bbrp
aspek kehidupan masy yg akan menimbulkan
keresahan masyt &/atau krisis shg dituntut
adanya kemampuan penanggulangan yg
khusus oleh Polri
c) melengkapi Kirka intelijen utk periode 1, 2
atau 5 tahunan yg blm mencantumkan tjdnya
gangguan kamtibmas scr mendadak/tiba2
45
Format Perkiraan Intel Kontijensi
RAHASIA
.................
Nomor :
PERKIRAAN INTELIJEN KONTIJENSI
Tentang
......................................
I. PENDAHULUAN
Berisi gambaran umum ttg perkembangan & kecenderungan masalah atau gejala tertentu yg akan berkembang mjd kondisi yg
tergolong krisis & atau meresahkan
II. PERKEMBANGAN MASALAH & KONDISI
Uraian ttg perkembangan masalah, kondisi, gejala & faktor2 yg berpengaruh
III. ANALISA
Berisi ttg pembahasan atas kondisi & masalah maupun gejala yg berkembang serta faktor2 yg berpengaruh termasuk kemampuan
penggulangannya
IV. PERKIRAAN ANCAMAN
1. Kecenderungan
2. Hakekat Ancaman
V. REKOMENDASI
Berisi kemungkinan penanggulangan
Jakarta, ............
AUTHENTIKASI Badan Intelijen Keamanan
Distribusi :
Kapolri/Ka sesuai tingkatan
RAHASIA
46
Lanjutan Produk Intelijen Taktis
1. laporan tugas
2. khusus untuk laporan terorisme, yaitu:
a) UU No. 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana;
b) UU No. 2 Tahun 2002 tentang Polri;
c) UU No. 15 Tahun 2003 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme;
d) UU No. 17 Tahun 2011 tentang Intelijen Negara;
e) surat perintah penyelidikan
BAB II. FAKTA2
Jakarta, . . . . . . . . . . . .. .
Pejabat Intelkam
Distribusi
1. Pimpinan Intel & atau Pimpinan Polri
2. Ketua PN (khusus terorisme
RAHASIA
48
Lanjutan Produk Intelijen Taktis
TULISAN BEBAS/ESSAY
Jakarta, . . . . . . . . . . . .. .
Distribusi : Pejabat Intelkam
Kapolri/Ka sesuai tingkatan
RAHASIA
50
Lanjutan Produk Intelijen Taktis
51
Format Nota Intelijen
RAHASIA
.................
NOTA INTELIJEN
Nomor : ……
Kepada :
Dari :
Perihal :
BAB I. RUJUKAN
Jakarta, . . . . . . . . . . . .. .
Tembusan : Pejabat Intelkam
RAHASIA
52
PROSEDUR PENYUSUNAN ADM INTEL
a. Pencatatan
53
TGL/JAM KEJADIAN KET
NO
PENGIRIMAN WKT / TGL / JAM SUMBER URAIAN TINDAKAN
LEMBARAN KERJA
BI&G : ……………………………
MASALAH : …………………………….
NO
SUMBER URAIAN NILAI KETER. TINDAKAN
LK BHI
C
Lanjutan pencatatan
5) File
Mrpk kumpulan baket yg disusun scr
teratur berupa berkas tata naskah utk
membantu dlm waktu singkat menemukan
kembali berkas ket yg diperlukan sewaktu-
waktu utk kepentingan opsnal atau analisis
intel
b. Penilaian
Tahap penilaian dilakukan utk menentukan
hub:
a) tk. kepentingan atau urgensi ;
dilakukan dg penilaian sbb:
56
Lanjutan pencatatan
57
Lanjutan pencatatan
58
59
60
61
62
63
Penanggungjawab penyusunan produk intelijen
67
Lanjutan Prosedur Pengadministrasian
68
Prosedur Pendistribusian
69
Lanjutan Prosedur Pendistribusian
71
Lanjutan Prosedur Pendistribusian
72
Lanjutan Prosedur Pendistribusian
73
Lanjutan Prosedur Pendistribusian
76
Lanjutan Prosedur Pendistribusian
77
Pengawasan & Pengendalian
78
79