ELEKTROKIMI
A
Zannatul Munna
210101090365
Zannatul Munna
210101090365
Next
elektrokimia
ELEKTROKIMI
A
MULAI
Zannatul Munna
210101090365
Back
MENU
elektrokimia
Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator
Back
Kompetensi Inti
Next
Sub bab materi
Jawab:
Dalam senyawa H2O2, bilangan oksidasi
hidrogen (H) adalah +1 karena biasanya
membentuk ion H+ dalam senyawa. Karena
H2O2 netral, jumlah bilangan oksidasi harus
nol. Oleh karena itu, untuk mencari bilangan
oksidasi oksigen (O), kita dapat menggunakan
rumus:2(+) + 2(x) = 02x = -2x = -1Jadi,
bilangan oksidasi oksigen (O) dalam H2O2
adalah -1.
1. Komponen sel elektrokimia
Sel elektrokimia
Sel elektrokimia
Sel galvanik
Sel elektrokimia
Prinsip kerja sel galvanik melibatkan anoda,
katoda, elektrolit, dan jalur konduksi. Ketika dua
elektroda yang terbuat dari bahan yang berbeda
dicelupkan ke dalam elektrolit, reaksi redoks
akan terjadi secara spontan. Elektron yang
dilepaskan dari reaksi oksidasi di anoda
bergerak melalui jalur konduksi eksternal ke
katoda di mana reaksi reduksi terjadi. Ion-ion
dalam elektrolit bergerak melalui elektrolit
untuk menjaga keseimbangan muatan.
Proses Elektrolisis
Aplikasi elektrokimia
Anoda: Pada elektroda positif (anoda), oksidasi
terjadi, sedangkan katoda: Pada elektroda
negatif (katoda), reduksi terjadi. Migrasi Ion:
Ion-ion dalam larutan elektrolit bergerak menuju
elektroda yang sesuai untuk berpartisipasi dalam
reaksi redoks.
Aplikasi Elektroplating:
1. Perhiasan: Elektroplating digunakan secara
luas dalam industri perhiasan untuk memberikan
tampilan yang menarik dan melindungi logam
dasar. Misalnya, perhiasan perak dapat dilapisi
dengan lapisan emas untuk memberikan kilauan
yang indah.
Aplikasi elektrokimia
2. Komponen Elektronik: Elektroplating
digunakan dalam industri elektronik untuk
memberikan perlindungan korosi, meningkatkan
konduktivitas, dan meningkatkan tampilan.
Misalnya, komponen elektron
Rancangan kegiatan apersepsi
1. Peserta didik diminta membawa benda-benda yang berkaitan
dengan materi pembelajaran, seperti baterai, kabel, lampu, dan
sebagainya yang menunjang materi pembelajaran sel
elektrokimia.
2. Guru memperlihatkan beberapa benda dan meminta peserta
didik untuk mengelompokkannya, misalnya mana benda yang
menghasilkan arus listrik dan mana yang tidak menghasilkan
arus listrik.
3. Guru memperlihatkan gambar yang berkaitan dengan materi
elektrokimia, misalnya gambar sel elektrokimia dan
menjelaskan komponen-komponen yang terdapat dalam sel
elektrokimia.
4. Guru meminta peserta didik untuk berdiskusi dalam kelompok
tentang materi yang berkaitan dengan elektrokimia, misalnya
prinsip kerja sel elektrokimia dan apa yang terjadi pada setiap
komponen sel saat sel sedang bekerja.
5. Guru menanyakan terlebih dahulu kepada peserta didik
informasi yang diketahuinya tentang materi elektrokimia
Rancangan kegiatan evaluasi