Anda di halaman 1dari 19

GOLONGAN 13

UNSUR BORON

NAMA : WINSEDIHAN MENDROFA


NIM : 231151126
BORON
Boron
• Ditemukan pada: 1808
• Penemu: Joseph Louis
Gay-Lussac; Louis
Jacques Thénard; dan
Humprhy Davy
• Asal kata: ‘buraq’
(bahasa Arab),
merupakan nama untuk
boraks
Joseph Louis Gay- Louis Jacques Thénard Humphry Davy
Lussac
Identitas Unsur
Nama Boron
Lambang B
Nomor Atom 5
Nomor Massa 10
Konfigurasi elektron [2He] 2s2 2p1
Golongan 13
Periode 2
Blok p
Jenis Unsur Non-logam
Warna Unsur Hitam
Sifat Fisika
Fasa (RTP) Padat
Densitas (suhu kamar) 2.34 g/cm3
Densitas (saat cair) 2.375 g/cm3
Titik Lebur (1 atm) 2077°C, 2350K
Titik Didih (1 atm) 4000°C, 4273K
Kalor Peleburan 50.2 kJ/mol
Kalor Penguapan 508 kJ/mol
Kapasitas Kalor (25oC) 11.087 J/(mol.K)
Arah Magnet Diamagnetik
Konduktivitas termal 27.4 W/m.K
Hibridisasi BCl3
Senyawa BCl3
Tipe hibridisasi Sp2
Orbital atom Sau s + dua p
penyusun
Sudut ikatan 120°
Geometri Segitiga samasisi

Bangun
geometri
Reaksi-Reaksi Boron
• Reaksi dengan oksigen
0 -2
reduksi

oksidasi
0 +3 Jenis Reaksi: Redoks & Penggabungan
• Reaksi Oksida Boron
oksida boron bersifat asam, artinya saat bereaksi
dengan air menghasilkan asam

Jenis Reaksi: Penggabungan & Non-redoks

sehingga, oksida boron hanya dapat direaksikan


dengan basa

Jenis Reaksi: Pertukaran Pasangan & Non-redoks


tidak dapat bereaksi dengan asam
• Reaksi inti Boron
dalam industri nuklir, Boron digunakan sebagai penyerap
neutron; reaksi intinya dengan reaksi radioaktif buatan
yaitu reaksi fisi yang menghasilkan 2 isotop stabil.
Reaksi :
• Reaksi Boron dengan Halogen

0 -1
reduksi

oksidasi
0 +3 Jenis Reaksi: Redoks & Penggabungan
• Reaksi pembentukan asam borat

Jenis Reaksi: Pertukaran Pasangan & Non-redoks

• Reaksi pembentukan asam tetrafluoroborat

Jenis Reaksi: Pertukaran Pasangan & Non-redoks


Senyawa Boron
Nama Boraks, Natrium
Borat, Natrium
Tetraborat, Disodium
Tetraborat
Rumus Na2B4O7·10H2O
Molekul atau
Na2[B4O5(OH)4]·8H2O
Tampilan Padatan Putih
Massa 381.38 (dekahidrat)
Molar 201.22 (anhidrat)
Massa Jenis 1.73 g/cm3 (padat)
Nama Asam Borat, Asam
Ortoborik, Acidum
Boricum,
TrihidrooksidoBoron
Rumus Molekul H3BO3
Tampilan Padatan Kristal Putih
Massa Molar 61.83 g/mol
Massa Jenis 1.435 g/cm3
Nama Boron Oksida,
Diboron Trioksida
Rumus Molekul B2O3
Tampilan Padatan Putih seperti
kaca
Massa Molar 69.6182 g/mol
Massa Jenis 2.460 g/cm3 (cair);
2.55 g/cm3 (trigonal);
3.11–3.146 g/cm3
(monoklinik)
Nama Boron Klorida, Boron Triklorida
Rumus Molekul BCl3
Tampilan Gas tak berwarna
Massa Molar 117.17 g/mol
Massa Jenis 1.326 g/cm3
Kelarutan Larut dalam CCl4 , etanol
Kelarutan dalam air Terurai
BCl3(g) + 3H2O(l) → B(OH)3(aq) + 3HCl(aq)
Sifat Khusus Boron dibandingkan Al dan Si
1. Oksida boron bersifat asam, sedangkan oksida aluminium
bersifat amfoterik
2. Borat (Bo33-) dan silikat (SiO32-), mempunyai struktur
dengan susunan yang sama
3. Semua hidrida boron dan silikon mudah menguap dan
terbakar secara spontan, sedangkan hidrida aluminium
membentuk polimer
4. Boron halida (kecuali BF3) dan silikon halida mudah
terhidrolisis, sedangkan aluminium halida berupa
padatan
Sumber Boron
Sebagaisodiumtetraborat(boraks) ,
Na2B407.10H2O

Sebagaimineralkernite, Na2B4O6(OH)2.3H2O

Dankolemanite,CaB3O4(OH)3·H2O
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai