Anda di halaman 1dari 17

Barium

Fani Rahmayanti
Farid Nurdianto A.
Luthfi Fatharani
M. Ushalli Ramadhan
Riyadh Raihan Abiyyu
Wuri Handayani
Sejarah
(Yunani, barys, berat) Baryta telah
dibedakan dari kapur oleh Scheel di tahun
1774. Unsur ini ditemukan oleh Sir Humphrey
Davy di tahun 1808.
Definisi
Barium termasuk unsur golongan
logam alkali tanah dengan nomor
atom 56 dan Massa jenis 3,59
g/cm3. Logamnya berwarna putih
keperakan. Semua senyawa
barium yang larut dalam air atau
asam sangat berbahaya
(beracun).
Isotop Barium

130Ba 132Ba 133Ba 134Ba


135Ba 136Ba 137Ba 138Ba
Sifat-sifat
Sifat Fisika :
Nomor atom 56
Fase Solid
Densitas ( g/cm3 ) 3,59
Energi Ionisasi I, kJ/ mol 453
Energi Ionisasi II, kJ/ mol 908
Elekttronegatifitas 0,89
Potensi Reduksi Standar -2,90
Jari-jari atom, A0 2,22
Kapasitas panas, J/gK 0,204
Potensi ionisasi, Volt 5,212
Konduktivitas listrik, ohm-cm- 2,8 x 106
Massa jenis ( suhu kamar ) 3,51 g/cm3
Massa jenis cair pada titik lebur 3,338 g/cm3
Titik lebur 1000 K
Titik didih 2170 K
Kalor peleburan 7,12 kJ/ mol
Kalor penguapan 140,3 kJ/ mol
Kapasitas kalor 28,07 J/mol-K

Sifat Kimia :
Dapat bereaksi dengan Air, klor, hidrogen,udara, dan asam.
Kestabilan Peroksida Makin stabil sesuai dengan arah panah
Ikatan Ion
Warna Nyala Hijau
Kestabilan Karbonat (suhu pemanasan antara 550o - 1400oC)
Sumber
Sumber barium umumya terdapat dalam kerak bumi
dan sedikit di air laut. Barium berada di kerak bumi
sebanyak 0,04%. Di alam barium dapat membentuk
senyawa : Mineral Baritin [BaSO4], dan Mineral Witerit
[BaCO3]. Tidak pernah ditemukan dalam bentuk murni
karena reaktivitas tinggi.
Sulfat dalam Barium Sulfat diubah menjadi klorida
dalam elektrolisis barium klorida leleh menghasilkan logam
barium.
Wilayah pertambangan adalah Inggris, Italia, Republik
Ceko, Amerika Serikat dan Jerman. Produksi tahunan
sekitar 6 juta ton.
Reaksi Ion
1. Barium bereaksi dengan air dalam udara yang lembab,
membentuk barium hidroksida dan hidrogen :
Ba + H2O Ba2+ + H2 + 2 OH-
Unsur ini mudah bereaksi dengan halogen (halide),
oksigen (oksida), dan belerang (sulfide). Pada suhu yang
tinggi unsur ini dapat bereaksi dengan nitrogen (nitride).
2.Larutan amonia : tak terjadi endapan barium
hidroksida karena kelarutannya relatif tinggi.
Jika larutan yang basa itu terkena udara luar,
sedikit karbondioksida akan terserap dan
terjadi kekeruhan yang ditimbulkan oleh
barium karbonat.
3. Larutan amonium karbonat : endapan putih barium karbonat,
yang larut dalam asam asetat dan dalam asam mineral encer.
Ba2+ + CO32-  BaCO3 
Endapan larut sedikit dalam larutan garam-garam amonia dari
asam-asam kuat; ini disebabkan karena ion amonium, bereaksi
dengan basa, yaitu ion karbonat, CO32-, dengan mengakibatkan
terbentuknya ion hidrogen karbonat (HCO3-) maka konsentrasi
ion karbonat dari larutan menjadi berkurang.
NH4+ + CO32-  NH3  + HCO3-
atau
NH4+ + BaCO3   NH3  + HCO3- + Ba2+
Jika jumlah endapan barium karbonat sangat kecil, ia bisa larut
dengan baik dalam garam amonium yang berkonsentrasi tinggi.
4. Larutan amonium oksalat : endapan putih barium oksalat
Ba(COO)2, yang hanya sedikit larut dalam air (0,09 g/liter; Ks
= 1,7 x 10-7), tapi dilarutkan dengan mudah oleh asam
asetat encer (perbedaan dari kalsium) dan oleh asam
mineral.
Ba2+ + (COO)22-  Ba(COO)2 
5. Asam sulfat encer : endapan putih barium sulfat BaSO4
hampir tak larut dalam asam encer dan dalam larutan
amonium sulfat, dan larut cukup baik dalam asam sulfat
pekat mendidih.
Ba2++ SO42-  BaSO4 
BaSO4  + H2SO4 (pekat)  Ba2+ + 2HSO4-
Jika barium sulfat dididihkan dengan larutan natrium
karbonat pekat, terjadi transformasi parsial menjadi barium
karbonat yang kurang larut. Karena reaksi ini reversibel,
transformasi ini tak sempurna.
BaSO4  + CO32-  BaCO3  + SO42-
6. Larutan kalsium sulfat jenuh : endapan barium
sulfat putih. Dari ketiga alkali tanah sulfat, barium
sulfatlah yang paling sedikit larut.
SO42- + Ba2+  BaSO4 
7. Larutan kalium kromat : endapan kuning barium
kromat, yang tak larut dalam air (3,2 mg/ liter, Ks
= 1,6 x 10-10).
Ba2+ + CrO42-  BaCrO4 
Endapan tak larut dalam asam asetat encer tetapi
dapat larut dengan mudah dalam asam mineral.
Penambahan asam pada larutan kalium kromat
menyebabkan warna kuning dari larutan berubah
menjadi jingga-kemerahan, disebabkan
terbentuknya dikromat:
2CrO42- + 2H+  Cr2O72- + H2O
Uji Barium
1. Etanol bebas air dan eter : campuran 1+1 dari pelarut-
pelarut ini melarutkan barium nitrat anhidrat atau barium
klorida (perbedaan dari strontium dan kalsium). Garam-
garam ini harus dipanaskan 180oC sebelum pengujian,
untuk menghilangkan semua air kristal. Uji ini bisa dipakai
untuk memisahkan barium dari strontium dan atau kalsium.
2. Uji kering (pewarnaan nyala). Garam-garam barium bila
dipanaskan dalam nyala bunsen yang kebiru-biruan,
memberi warna hijau-kekuningan pada nyala. Karena
kebanyakan garam barium, kecuali kloridanya, tak mudah
menguap, kawat platinum harus dibasahi asam klorida
pekat sebelum dicelupkan ke dalam zat itu. Sulfat mula-
mula direduksi menjadi sulfida dalam nyala reduksi, lalu
dibasahi asam klorida pekat, dan dimasukkan kembali ke
dalam nyala.
• Gambar warna nyala di atas berasal dari
barium klorat
• Isolasi, Logam barium tersedia secara
komersial. Barium dibuat dalam skala
kecil dengan elektrolisis leburan barium
klorida. Barium juga dapat diperoleh dari
Kegunaan
 Penggunan barium ini sebagai bahan obat-obatan,
pembuat kaca, pemutih dan cat yang berkilau.
 Barium sulfat / barite (BaSO4)digunakan dalam cat,
diagnostik sinar x-ray dan dalam pembuatan kaca.
Karena beratnya, barium dapat meningkatkan indeks
bias dan kilau kaca.
 Barite juga sering digunakan sebagai agen pemberat
dalam fluida pengebor sumur minyak dan digunakan
dalam pembuatan karet.
 Barium karbonat digunakan dalam racun tikus dan
juga dapat digunakan dalam pembuatan batu bata.
Berbeda dengan sulfat, karbonat akan melarut di
dalam perut, sehingga menjadi racun bagi tubuh.
 Barium karbonat juga digunakan dalam pembuatan kaca.
Karena beratnya, barium dapat meningkatkan indeks bias
dan kilau kaca.
 Barium oksida digunakan untuk melapisi elektroda pada
lampu fluoresensi, yang dapat melepaskan elektron .
 Barium Nitrat [Ba(NO3)2] digunakan untuk memberikan
warna hijau pada kembang api.
• http://www.chem-is-try.org/tabel_periodik/barium/
• http://id.wikipedia.org/wiki/Barium
• http://id.shvoong.com/exact-sciences/chemistry/2106445-
pengertian-barium/#ixzz2fxGR6qLc
• http://nasrulbintang.wordpress.com/2011/12/17/keberadaan-
di-alam-alkali-tanah/
• http://uhibbu-ilaiki.blogspot.com/2012/12/kegunaan-unsur-
alkali-dan-alkali-tanah.html
• http://blog.ub.ac.id/arifmuhammad/2012/06/14/kimia-unsur-
golongan-ii-a/
• http://miellahsmartflower.blogspot.com/2011/04/barium.htm
l
• http://notebooksaya.blogspot.com/2012/03/reaksi-reaksi-
spesifik-untuk-kation.html
• http://kyoshiro67.files.wordpress.com/2010/04/gol-iia.pdf

Anda mungkin juga menyukai